PKM Ai [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

[Type here]



PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM MEMBENTUK GENERASI MILENIAL YANG HEBAT TANPA HIV/AIDS & NAPZA MELALUI PENDIDIKAN KESEHATAN DI SMK NEGERI 6 SAMARINDA BIDANG KEGIATAN: PKM-AI



Diusulkan Oleh: Afina Agma Fazalina (17111024110004) Heni Norfebiyanah (1811102411089) Rani Nur Hafifah (1811102411148)



UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH KALIMANTAN TIMUR 2019



HALAMAN PENGESAHAN USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA 1. Judul Kegiatan



: Membentuk Generasi Milenial Yang Hebat Tanpa HIV/AIDS & NAPZA Melalui Pendidikan Kesehatan di SMK Negeri 6 Samarinda



2. Bidang Kegiatan



: PKM – AI



3. Ketua Pelaksana Kegiatan



a. Nama Lengkap



: Afina Agma Fazalina



b. NIM



: 17111024110004



c. Program Studi



: S1 Ilmu Keperawatan



d. Perguruan Tinggi Timur



: Universitas Muhammadiyah Kalimantan



e. Alamat Rumah



: Jl. Bayam 12 No.643 RT.49 Bengkuring



f. Alamat Email



: [email protected]



4. Anggota Pelaksana Kegiatan



: 2 orang



5. Dosen Pendamping



a. Nama Lengkap dan Gelar



: Ns. Milkhatun, M.Kep.



b. NIDN



: NIDN. 1121018501



c. Alamat Rumah



:-



d. Alamat Email



: [email protected] Samarinda, 19 Desember 2019



Menyetujui, Ketua Program Studi S1 Keperawatan



Ketua Pelaksana Kegiatan



(Ns. Dwi Rahmah Fitriani,M.Kep) NIDN. 1119097601



(Afina Agma Fazalina) NIM. 17111024110004



Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan



Dosen Pembimbing



(H.Sunarso SE,MM) NUP. 991100197



(Ns. Milkhatun, M.Kep) NIDN. 1121018501



[Type here]



MEMBENTUK GENERASI MILENIAL YANG HEBAT TANPA HIV/AIDS & NAPZA MELALUI PENDIDIKAN KESEHATAN DI SMK NEGERI 6 SAMARINDA , Afina Agma Fazalina 1*, Heni Norfebiyanah 1, Rani Nur Hafifah Safitri 1 Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur *E-mail : [email protected] ABSTRACT Latar Belakang : Dari data Kemenkes RI 2019 kasus HIV di Indonesia mengalami penurunan pada tahun 2017 sebanyak 48.300, tahun 2018 sebanyak 46.659, dan tahun 2019 sebanyak 22.600. Dan kasus AIDS tahun 2017 sebanyak 10.488, tahun 2018 sebanyak 10.190, dan tahun 2019 sebanyak 2.912 kasus. Walaupun mengalami penurunan Husna, dkk (2016) menyatakan pengguna NAPZA karena pengaruh teman sebaya bahwa ada 88,9%. Karena salah satu penyebab HIV/AIDS pada usia remaja adalah penggunaan NAPZA. Tujuan : Meningkatkan pengetahuan tentang HIV/AIDS & dan NAPZA pada usia remaja di SMK Negeri 6 Samarinda Metode : Pelaksanaan kegiatan ini menggunakan design penelitian observasional dengan pendekatan studi kasus, yang dilaksanakan meliputi beberapa tahap yaitu persiapan, identifikasi siswa dan pelaksanaan. Persiapan kegiatan dimulai dengan observasi tempat dan subjek penelitian sedangkan untuk pelaksaan kegiatan dengan memberikan pendidikan kesehatan HIV/AIDS & NAPZA. Hasil Penelitian : Dari hasil kegiatan pengabdian masyarakat dalam bentuk pendidikan kesehatan menggunakan metode design penelitian observasional di peroleh hasil bahwa terdapat peningkatan pengetahuan antara sebelum dan setelah diberikan pendidikan kesehatan tentang HIV/AIDS & NAPZA di SMK Negeri 6 Samarinda Kata kunci : hiv/aids, napza, pendidikan kesehatan, generasi milenial. ABSTRACT Background: The data for Kemenkes RI of 2019 cases of HIV in Indonesia decreased in 2017 by 48,300, 2018 by 46,659, and 2019 by 22,600. And the 2017 AIDS case amounted to 10,488, 2018 to 10,190, and in 2019 to 2,912. Despite the husna downturn, the council (2016) declared users NAPZA because of peer influence that there were 88.9%. Because one of the causes of HIV/AIDS in adolescence is the use of NAPZA. Objective: Improving our knowledge of HIV/AIDS & NAPZA at the teen years of high school 6 in samarinda Method: The implementation of this activity employs an observational design to approach case studies, which includes several steps of preparation, student identification, and implementation. Preparation of the activity begins with observation of places and subjects while training the activity with HIV/AIDS & NAPZA health education. Research Results: The results of public service activities in the form of health education using an observational design method of research revealed that there was an increase in knowledge between before and after medical education on HIV/AIDS & NAPZA in High School 6 in samarinda Keywords: hiv/aids, napza, health education, millennials.



1. PENDAHULUAN Pendidikan kesehatan merupakan salah satu upaya untuk menurunkan angka penderita HIV/AIDS di Indonesia terutama pada usia remaja. Salah satu faktor yang mempengaruhi peningkatan jumlah penderita HIV/AIDS adalah penggunaan NAPZA (Narkotika, Psikotropika dan zat adiktif) yang lebih dikenal oleh masyarakat dengan sebutan narkoba (narkotika, psikotropika, dan obat berbahaya). NAPZA dapat digunakan dalam dunia medis sesuai dengan indikasi. NAPZA sering kali disalahgunakan terutama pada remaja, yang dapat menimbulkan gangguan kesehatan fisik, psikis dan gangguan fungsi sosial. Penyalahgunaan NAPZA juga memberikan dampak yang tidak baik yaitu dapat mengakibatkan adiksi (ketagihan) dan ketergantungan (Azmiyati, 2014 dalam Rahmadika, 2018) Data pengguna NAPZA di Indonesia pada tahun 2018 mulai bulan Januari sampai Juli sebanyak 784 orang yang terdiri dari 712 laki-laki dan 72 perempuan. Pengguna NAPZA paling banyak di atas usia 30 tahun sebanyak 407 orang, meskipun masih ada pengguna NAPZA di bawah 15 tahun. Adapun latar belakang pendidikan dari para pengguna yang dilaporkan yaitu SLTA sebanyak 58,51 % , SLTP 25,45%, Sekolah Dasar 13,26%, Perguruan Tinggi 2,68% dan 0.10 % putus sekolah/tidak bersekolah/lainnya (BNN RI, 2018). Hasil Laporan Perkembangan HIV/AIDS & Penyakit Infeksi Menular Seksual (PIMS), melaporkan sepuluh provinsi peringkat terbesar di Indonesia secara urut, yaitu Jawa Timur, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Papua, Sumatra Utara, Bali, Banten, Kep. Riau dan Kalimantan Timur. Dan Kalimantan Timur menduduki peringkat 10 besar dari 34 Provinsi di Indonesia dengan jumlah 287 dari bulan April-Juni 2019. Hasil penelitian Husna, dkk (2016) menyatakan pengguna NAPZA karena pengaruh teman sebaya bahwa ada 88,9% (Husna, dkk, 2016), Dan 95% resiko riwayat penyalahgunaan karena memiliki anggota keluar ga yang pernah menggunakan NAPZA dan seseorang berisiko lebih besar 95% pada lingkungan sosial tersedia NAPZA di bandingkan dengan seseorang yang mengakui bahwa lingkungan tidak tersedianya NAPZA. (Sophiarany, 2014). Pada tahun 2017-2019 jumlah kasus HIV di Indonesia mengalami penurunan Kemenkes RI 2019 memaparkan jumlah penurunan bahwa pada tahun 2017 sebanyak 48.300, tahun 2018 sebanyak 46.659, dan tahun 2019 sebanyak 22.600 kasus yang di laporkan. Dan Jumlah kasus AIDS yang di laporkan pada tahun 2017 sebanyak 10.488, tahun 2018 sebanyak



[Type here]



10.190, dan tahun 2019 sebanyak 2912 kasus yang di laporkan. (Kementrian Kesehatan RI, 2019) 2. TUJUAN Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan siswa SMK Negeri 6 Samarinda tentang HIV/AIDS & dan NAPZA 3. METODE PELAKSANAAN Kajian utama dari masalah ini merupakan titik acuan studi kasus dalam kegiatan pengabdian masyarakat dalam bentuk pemberian pendidikan kesehatan tentang HIV/AIDS & NAPZA pada usia remaja di SMK Negeri 6 Samarinda. Tahap pelaksanaan kegiatan meliputi persiapan yaitu Observasi lokasi pada 28 Oktober 2019,Penyusunan proposal, modul, leaflet, perizinan (administrasi) pada 01-30 Oktober 2019, Tahap indentifikasi siswa pada 31 Oktober 2019, dan Tahap implementasi pendidikan kesehatan yang dilakukan pada 5-8 November 2019 selama 120 menit. Tahap implementasi dilakukan dengan mengukur pengetahuan siswa tentang HIV/AIDS sebelum dan sesudah pendidikan kesehatan yang meliputi definisi, penyebab, gejala, pencegahan, dampak serta pengobatan, dan pengetahuan tentang NAPZA meliputi pengertian, macam-macam, dampak, dan penanganan. 4. HASIL DAN DISKUSI Kegiatan pengabdian masyarakat dengan pemberian pendidikan kesehatan tentang HIV/AIDS & NAPZA di SMK Negeri 6 Samarinda sebanyak 4 kelas masing-masing terdiri 20 orang siswa yang di lakukan selama 4 hari. Kegiatan pendidikan kesehatan diberikan mulai dari pengenalan materi yang meliputi definisi, penyebab, tanda dan gejala, komplikasi dan pencegahan, dan diakhir kegiatan dilakukan evaluasi. Hasil evaluasi akhir hari pertama di kelas X-1 (Kendaraan Ringan) yang mengikuti 20 orang siswa, 10 orang siswa mampu menjawab 6 pertanyaan dari 10 pertanyaan yang diberikan dan 10 orang lainnya bisa menjawab 8 pertanyaan dari 10 pertanyaan. Hari kedua kelas XI-2 (Teknik Pengelasan) yang mengikuti 18 orang siswa, 7 orang siswa dapat menjawab 10 pertanyaaan , dan 11 siswa lainnya dapat menjawab 10 pertanyaan. Hari ketiga dengan kelas X-2 (Teknik kendaraan ringan) yang mengikuti 20 siswa, 15 siswa dapat menjawab 8 pertanyaan dari 10 pertanyaan, 2 siswa mampu menjawab semua pertanyaan. Hari keempat kelas X11-1 (Kimia Analis) yang mengikuti 20 orang siswa, 15 orang dapat menjawab 8 pertanyaan dari 10 pertanyaan, dan 12 orang dapat menjawab 10 pertanyaan.



Pengetahuan remaja tentang NAPZA dan HIV, menjadi bagian yang penting untuk dikaji karena masih terdapat penyebaran kasus HIV/AIDS yang disebabkan oleh penggunaan narkoba. Sesuai dengan data Kemenkes tahun 2017 nilai prevalensi penyalahgunaan narkoba di kalangan pelajar dan mahasiswa di Indonesia pada tahun 2011 sebesar 2,9% dan 2016 mengalami penurunan menjadi 1,9% tetapi kemenkes menyatakan masih harus di tindak lanjuti untuk menanggulangi angka kejadian tesebut. (Herien, 2019) Kegiatan pengabdian masyarakat dalam pemberian pendidikan kesehatan di SMK Negeri 6 Samarinda tentang HIV/AIDS & NAPZA bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan pada usia remaja tentang bahaya penggunaan NAPZA yang bisa menyebabkan HIV/AIDS. Menurut Komisi Penanggulangan AIDS Nasional, penanggulangan HIV & AIDS merupakan upaya yang dilaksanakan KPA untuk mencegah, menghadapi, dan mengatasi masalah tersebut, di paparkan dalam Perpres No. 75 Tahun 2006 (Rianor Akhmad, 2016). 5. KESIMPULAN DAN SARAN Dari hasil kegiatan pengabdian masyarakat dalam bentuk pendidikan kesehatan menggunakan metode design penelitian observasional didapatkan hasil bahwa ada peningkatan pengetahuan antara sebelum dan setelah diberikan pendidikan kesehatan tentang HIV/AIDS & NAPZA di SMK Negeri 6 Samarinda. Untuk selanjutnya tindakan upaya dalam peningkatan pengetahuan HIV/AIDS & NAPZA pada usia remaja dapat dilakukan dengan konseling rutin sebagai salah satu upaya pencegahan peningkatan HIV/AIDS karena NAPZA, karena tingkat penyalahgunaan narkoba salah satu faktor nya adalah pengaruh teman sebaya. Usia remaja merupakan usia peralihan dari anak-anak menuju dewasa, ini merupakan fase individu merasa ingin mengemukakan pendapatnya sendiri dan ingin bebas. Jika upaya-upaya peningkatan pengetahuan HIV/AIDS & NAPZA tidak dijalankan dengan baik dan tidak dilakukan peningkatan upaya-upaya lainnya, maka nilai prevenlensi peningkatan HIV/AIDS akan bisa berubah menjadi naik. Oleh karena itu pendidikan kesehatan tentang HIV/AIDS pada usia remaja di lakukan untuk mengurangi angka kejadian kasus HIV/AIDS di Indonesia. 6. UCAPAN TERIMA KASIH Rasa terima kasih kami ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena atas berkah dan karunia Nya kami dapat menyelesaikan Artikel Ilmiah ini. Kepada Rektor UMKT, Dekan Fakultas Kesehatan dan Farmasi,



[Type here]



Dosen Pembimbing Penelitian, Kepala Sekolah SMK Negeri 6 Samarinda yang telah memberikan izin kami untuk melakukan penelitian ini, dan siswa-siswa SMK Negeri 6 Samarinda yang telah ikut berpartisipasi dalam Penelitian ini. Semoga artikel ini dapat bermanfaat untuk menunjang kemajuan pengetahuan HIV/AIDS & NAPZA. 7. DAFTAR PUSTAKA BNN RI, 2018. Executive Summary Peredaran Gelap Narkoba Tahun 2018. Jurnal Survei Penyalahgunaan Narkoba. Rahmadika, K. .2018. Penyalahgunaan Narkoba Pada Warga Binaan Di Rutan Kelas 1 A Surakarta. Jurnal Kesehatan Masyarakat. FKM UMS Husna, dkk. 2016. Hubungan Pengetahuan Teman Sebaya Dan Status Ekonomi Dengan Perilaku Ngelem Pada Anak Jalanan Di Kota Kendari Tahun 2016. Naskah Publikasi. FKM Universitas Halu Oleo Sophiarany, N. 2014. Hubungan Faktor Individu Keluarga Dan Lingkungan Dengan Penyalahgunaan Napza Pada Remaja Yang Bersekolah Di Tiga Provinsi Di Indonesia Tahun 2011. Naskah Publikasi. FKM UI Puspitawati, herien, dkk. 2019. Pengaruh Pengetahuan Remaja Tentang Napza Dan HIV Serta Pengetahuan Orang Tua Tentang Program Pembangunan Keluarga Terhadap Perilaku Penggunaan Napza Pada Remaja. Jurnal Ilmu Keluarga Dan Konsumen, vol. 12, no 2 Kemenkes. RI. 2019. Laporan Perkembangan HIV/AIDS & Penyakit Infeksi Menular Seksual (PIMS) Triwulan II Tahun 2019 Rianor, Akhmad. (2016). Peran Komisi Penanggulangan AIDS Daerag (KPAD) Dalam Penanggulangan HIV Dan AIDS Di Kabupaten Kota Waringin Timur. Jurnal Promkes, 4(2), 117-128.



Lampiran 1. Biodata Ketua dan Anggota A. Identitas Diri 1



Nama Lengkap



Afina Agma Fazalina



2



Jenis Kelamin



3



Program Studi



Perempuan S1 Ilmu Keperawatan



4



NIM



17111024110004



5



Tempat dan Tanggal Lahir Samarinda, 08 Mei 1999 [email protected] Alamat E-mail



6



0812-4108-3783 7 Nomor Telepon/HP B. Kegiatan Kemahasiswaan Yang Sedang/Pernah Diikuti No 1.



Jenis Kegiatan Nursing Camp



2.



LKMM Nasional



Status dalam Kegiatan Peserts Peserta



KONGRES Peserta ILMIKI C. Penghargaan Yang Pernah Diterima 3.



No



Jenis Penghargaan



Pihak Pemberi Penghargaan



Waktu dan Tempat Banjarmasin, 12 - 15 Oktober 2018 Malang, 21 – 24 Februari 2019 Yogyakarta, 21 – 24 September 2019 Tahun



1 2 Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan PKM-AI. Samarinda,19 Desember 2019 Ketua Tim



( Afina Agma Fazalina )



[Type here]



Lampiran 2. Biodata Dosen Pendamping A. Identitas Diri 1.



Nama Lengkap



Ns. Milkhatun., M. Kep



2.



Jenis Kelamin



Perempuan



3.



Program Studi



Ilmu Keperawatan



4.



NIP/NIDN



1121018501



5.



Tempat dan Tanggal Lahir



Demak, 21 Januari 1985



6.



Alamat Email



[email protected]



7.



Nomor Telpon/HP



0895-4225-66570



B. Riwayat Pendidikan Gelar Akademik



Sarjana



Ners



S2/Magister



Nama Institusi



UNMUS



UNMUS



UNDIP



Jurusan/Prodi



Keperawatan



Profesi Keperawatan



Manajemen Keperawatan



Tahun Masuk/lulus



2008



2010



2016



C. Rekam Jejak Tri Dharma PT Pendidikan/Pengajaran No.



Nama Mata Kuliah



Wajib/Pilihan



SKS



1.



Meteologi Penelitian



Wajib



4



2.



Falsafah dan Teori Keperawatan



Wajib



3



3.



Manajemen Keperawatan



Wajib



4



4. HIV/AIDS Wajib 2 Penelitian No Judul Penelitian Penyandang Dana 1 Pengaruh Relaksasi Progresi Dan UMKT Tidur Sehat Terhadap Penurunan Gangguan Tidur Pada Lansia Diwilayah Kerja Puskesmas Sempaja 2 Performance Assessment Of Nursing UMKT



Tahun 2018



2019



3



4



Lecturer a Data Mining Approach Pengaruh Self Care Asisten Pendekatan Teori Dorothea Orem Terhadap Kemampuan Actinly Daily Living Lansia Di Panti Sosial TresnaWerdha Nirwana puri Samarinda



UMKT



2019



Hubungan Pengetahuan Dan Sikap UMKT 2019 Dengan Kepatuhan Perawat Dalam Pelaksanaan Pencegahan Pasien Jatuh Di Rumah Sakit Umum Daerah Inche Abdoel Moeis Samarinda 5 Hubungan Pengetahuan, Dukungan UMKT 2019 Keluarga Dan Sikap Terhadap Kepatuhan Vaksinasi menginitis Di Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas II Samarinda 6 Hubungan Pelatihan Proses UMKT 2019 Keperawatan Dengan Pengetahuan, Motivasi, Dan Sikap PErawat Dalam Penerapan Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia di RSUD IInche Abdoel Moeis Samarinda Pengabdian Kepada Masyarakat No Judul Pengabdian Kepada Masyarakat Penyand Tahun ang Dana 1 Workshop Sosial 3N ( Nanda -1, NIC, NOC ) Di UMKT 2018 Daerah Rumah Sakit Umum Inche Abdoel Moeis Samarinda 2 Workshop Sosial Standar Diagnosis UMKT 2018 Kepperawatan Indonesiia Di Rumah Sakit Umum Daerah Inche Abdoel Moeis Samarinda 3 Terapi Bermain Pada Anak Berkebutuhan Khusu UMKT 2018 (ABK) Dengan Pendekatan Sensorik Motorik Di Paud Pelita Bunda Samarinda 4 Training Of Trainer (TOT) Self Care Asisten UMKT 2019 Activity Of Daily Living Di PSTW



[Type here]



Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan PKM – AI Samarinda, 11 Desember 2019 Dosen Pemdamping



( Ns. Milkhatun., M. Kep )



Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas



No.



1.



Nama /NIM



Alokasi Waktu Program Bidang (jam/minggu ) S1 PKM-AI 4 jam/minggu Keperawatan



Afina Agma Fazalina / 17111024110004 Heni S1 PKM -AI 4 jam/minggu 2. Norfebiyanah / Keperawatan 1811102411089 RaniI Nur S1 PKM - AI 4 jam/minggu 3. Hafifah. S / Keperawatan 1811102411148



Uraian Tugas



[Type here]



SURAT PERNYATAAN KETUA TIM PELAKSANA



Yang bertandatangan di bawah ini: Nama NIM Program Studi Fakultas



: Afina Agma Fazalina : 17111024110004 : S1 Keperawatan : Farmasi dan Kesehatan



Dengan ini menyatakan bahwa proposal PKM-AI saya dengan judul MEMBENTUK GENERASI MILENIAL YANG HEBAT TANPA HIV/AIDS & NAPZA MELALUI PENDIDIKAN KESEHATAN DI SMK NEGERI 6 SAMARINDA yang diusulkan untuk tahun anggaran 2020 adalah asli karya kami dan belum pernah dibiayai oleh lembaga atau sumber dana lain. Bilamana di kemudian hari ditemukan ketidaksesuaian dengan pernyataan ini, maka saya bersedia dituntut dan diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan mengembalikan seluruh biaya yang sudah diterima ke kas negara. Demikian pernyataan ini dibuat dengan sesungguhnya dan dengan sebenarbenarnya. Samarinda, 19 Desember 2019 Dosen Pendamping,



Yang menyatakan,



(Ns. Milkhatun, M.Kep) NIDN. 1121018501



(Afina Agma Fazalina) NIM. 17111024110004



Mengetahui, Ketua Program Studi S1 Keperawatan



(Ns. Dwi Rahmah Fitriani,M.Kep) NIDN. 1119097601



Lampiran 5. Pernyataan Sumber Tulisan SURAT PERNYATAAN SUMBER TULISAN PKM-AI Saya yang menandatangani Surat Pernyataan ini : - Nama : Afina Agma Fazalina - NIM : 17111024110004



1) Menyatakan bahwa PKM-AI yang saya tuliskan bersama anggota tim lainnya benar bersumber dari kegiatan yang telah dilakukan: - Nyatakan Program Kegiatan (KKN – Praktik Lapangan – Tugas kelompok – Magang – Kegiatan Ilmiah yang sudah dilaksanakan) yang telah dilakukan sendiri oleh tim penulis. - Topik Kegiatan. - Tahun dan Tempat Pelaksanaan.



2) Naskah ini belum pernah diterbitkan/dipublikasikan dalam bentuk prosiding maupun jurnal sebelumnya.



Demikian Surat Pernyataan ini dibuat dengan penuh kesadaran tanpa paksaan pihak manapun juga untuk dapat digunakan sebagaimana mestinya.



Samarinda, 19 Desember 2019 Menyetujui, Yang Membuat Pernyataan



(Afina Agma Fazalina) NIM. 17111024110004



Ketua Program Studi



(Ns. Dwi Rahmah Fitriani,M.Kep) NIDN. 11190976