21 0 410 KB
RENCANA USULAN KERJA ( RUK ) PROGRAM PENYAKIT TIDAK MENULAR(PTM) TAHUN 2024
PEMERINTAH KABUPATEN SIDOARJO DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS SEDATI
Jl. Senopati No.3-7 Betro-Sedati, SIDOARJO Telepon : (031) 8917452, Kode Pos. 61253 E-mail : [email protected]
KATA PENGANTAR
Dengan memanjatkan puja dan puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala berkah dan rahmat-Nya, sehingga RUK ini dapat disusun. Salah satu faktor penting dalam Promosi Kesehatan di Puskesmas Tarik adalah berjalannya Program Penyakit Tidak Menular dengan baik dan maksimal. Setiap kegiatan dalam Promosi kesehatan harus di rencanakan berdasar kan kebutuhan sasaran tidak hanya Masyarakat, kader kesehatan tapi semua komponen yang ada baik pemerintahan, tokoh masyarakat, masyarakat dan juga tenaga kesehatan di wilayah tersebut. Maka dengan penyusunan RUK bisa mengarahkan setiap kegiatan kita berdasarkan tingkat keseriusan masalah tersebut untuk bisa dicarikan alternatif solusi penyelesaian masalah. Terima kasih kepada semua pihak baik dari lintas program maupun lintas sektor yang telah membantu tersusunnya RUK Program Penyakit Tidak Menular tahun 2023 berdasarkan hasil capaian kinerja Program Promosi Kesehatan tahun 2021. Semoga RUK ini bermanfaat dalam meningkatkan derajat kesehatan di wilayah kerja Puskesmas Sedati. Sidoarjo, 7 Januari 2024 Kepala UPTD Puskesmas Sedati
Pengelola Program PTM
Drg. Fauzi Basalamah NIP. 197004192001041001
Siti Maghfiroh sn NIP.198610042019032004
DAFTAR ISI Kata Pengantar.............................................................................................................................. i Daftar Isi........................................................................................................................................ ii BAB I
PENDAHULUAN......................................................................................................... 1 A. Latar Belakang..................................................................................................... 1 B. Tujuan.................................................................................................................. 2 1. Tujuan Umum............................................................................................... 2 2. Tujuan Khusus............................................................................................. 2 C. Ruang Lingkup .................................................................................................... 2 D. Visi, Misi dan Tata Nilai Puskesmas ...................................................................2 E.MOTTO…………………………………………………………………………………..3 F.BUDAYA KERJA………………………………………………………………………..4
BAB II
ANALISA SITUASI..................................................................................................... 4 I. DATA UMUM........................................................................................................ 4 A. Keadaan Geografi.................................................................................4 B. Peta Wilayah......................................................................................... 4 C. Kependudukan......................................................................................4 D. Data Khusus.........................................................................................4
BAB III
HASIL CAPAIAN KINERJA........................................................................................6
BAB IV
ANALISA MASALAH................................................................................................. 8 A. Identifikasi Masalah............................................................................................ 8 B. Prioritas Masalah................................................................................................8 C. Analisa Penyebab Masalah................................................................................9 D. Pemecahan Masalah........................................................................................ 12
BAB V
RENCANA KEGIATAN.......................................................................................... 16
BAB VI
PENUTUP.................................................................................................................. 23
BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Puskesmas merupakan Unit Pelaksana Teknis Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota yang bertanggung jawab terhadap pembangunan kesehatan di wilayah kerjanya. Puskesmas berperan menyelenggarakan upaya kesehatan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap penduduk agar memperoleh derajat kesehatan yang optimal. Dengan demikian puskesmas berfungsi sebagai pusat penggerak pembangunan berwawasan kesehatan, pusat pemberdayaan keluarga dan masyarakat serta pusat pelayanan kesehatan strata pertama. Upaya kesehatan yang diselenggarakan di puskesmas terdiridari Upaya Kesehatan Wajib dan Upaya Kesehatan Pengembangan. Upaya Kesehatan wajib merupakan upaya kesehatan yang dilaksanakan oleh seluruh puskesmas di Indonesia. Upaya ini memberikan daya ungkit paling besar terhadap keberhasilan pembangunan kesehatan melalui peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM), serta merupakan kesepakatan global maupun nasional. Yang termasuk Upaya Kesehatan Wajib meliputi Promosi Kesehatan, Kesehatan Lingkungan, Kesehatan Ibu Anak dan Keluarga Berencana, Pencegahan dan pengendalian penyakit serta Program Gizi. Program P2-PTM merupakan salah satu dari program Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular dan merupakan Upaya Kesehatan wajib yang didalamnya terdapat kegiatan antara lain: pencegahan dan pengendalian faktor resiko penyakit tidak menular,melalui upaya promosi kesehatan,deteksi dini factor resiko,penemuan dini kasus penyakit tidak menular serta penanganan dini terhadap penyakit tidak menular tersebut. PTM adalah Penyakit Tidak Menular atau penyaklt yang tidak disebabkan oleh infeksi kuman serta tidak menyebabkan penularan pada orang sekitar,diantaranya Diabetes Melitus(DM), Hipertensi(HT), kanker dan beberapa penyalit degenerative lainnya. Saat ini, Penyakit Tidak Menular (PTM) menjadi penyebab kematian utama sebesar 36 (63%) dari seluruh kasus kematian yang terjadi di seluruh dunia, dimana sekitar 29 juta (80%) justru terjadi di Negara yang sedang berkembang (WHO,2010). Peningkatan kematian akibat PTM di masa mendatang diproyeksikan akan terus terjadi sebesar 15 % (44 juta kematian) dengan rentang waktu antara tahun 2010 dan 2020. Kondisi ini timbul akibat perubahan perilaku manusia dan lingkungan yang cenderung tidak sehat terutama pada negara-negara berkembang. Untuk mencapai keberhasilan dalam program kesehatan terutama program P2-PTM, maka diperlukan adanya perencanaan program P2-PTM di tingkat puskesmas. Perencanaan
digunakan untuk mengetahui hambatan, masalah dan pemecahan masalah agar cakupan keberhasilan program dapat lebih baik.
B. TUJUAN 1. Tujuan Umum Mengetahui rencana kegiatan program P2-PTM Puskesmas Sedati tahun 2024. 2.Tujuan Khusus •
Mengetahui hasil pencapaian kegiatan program P2-PTM tahun 2022.
•
Mengetahui permasalahan dan hambatan serta stategi dalam mengatasi hambatan dan permasalah dalam mencapai cakupan program.
•
Mengevaluasi dan menganalisa pelaksanaan kegiatan program P2-PTM tahun 2022.
•
Melaksanakan kegiatan yang tahun kemarin belum terlaksana.
C. RUANG LINGKUP Kegiatan yang dilaksanakan adalah semua kegiatan yang tercakup dalam program P2-PTM. D. VISI, MISI DAN TATA NILAI PUSKESMAS Visi Puskesmas Sedati adalah mendukung Visi Bupati Sidoarjo yaitu “ TERWUJUDNYA KABUPATEN SIDOARJO YANG SEJAHTERA, MAJU, BERKARAKTER DAN BERKELANJUTAN “ Untuk mencapai visi tersebut Puskesmas Sedati menetapkan misi sesuai dengan misi Kabupaten Sidoarjo yang keempat yaitu “ Membangun SDM unggul dan berkarakter melalui peningkatan akses pelayanan bidang pendidikan , kesehatan ,serta kebutuhan dasar lainnya” Dalam rangka pencapaian Misi tersebut di atas. Maka Puskesmas Sedati menetapkam strategi yang sesuai dengan renstra dinas kesehatan dengan arah kebijakan Puskesmas sebagai berikut Melalui kebijakan Puskesmas sebagai berikut : •
Optimalisasi sarana, prasarana, SDM, fasilitas lain, dan mutu pelayanan kesehatan.
•
Meningkatkan peran serta masyarakat baik dalam perencanaan, pelaksanaan, monev, sampai pemberian umpan balik bagi puskesmas.
•
Meningkatkan akses puskesmas kepada masyarakat.
•
Mengoptimalkan monitoring dan evaluasi.
•
Mengoptimalkan komunikasi dak koordinasi baik lintas program maupun lintas sektor.
•
Memberikan peluang perbaikan dan inovasi.
E. MOTTO DISIPLIN DALAM BEKERJA, PRIMA DALAM PELAYANAN
TATA NILAI : Disipin kerJAsama m INtegrita Orientasi Pelayanan Komitmen DIJAMIN OKE
F.BUDAYA KERJA Dalam mengadakan pelayanan kepada masyarakat kami mempunyai budaya kerja guna untuk melayani masyarakat dengan sebaik–baiknya dan terus berupaya meningkatkan mutu pelayanan dengan jalan langkah-langkah sebagai berikut: jujur, kerja keras, disiplin, profesionalisme, inovatif, kreatif, optimis, terbuka, ramah dan santun, tanggung jawab, empati, dan ikhlas. Selai itu, terdapat budata 5R, yaitu ringkes, rapi, resik, rajin, rawat.
BAB II ANALISA SITUASI A. DATA
1. Data umum a.
Identitas Puskesmas Nama Puskesmas
: UPTD Puskesmas Sedati
Nomor Kode Puskesmas
: 418.48.03.104
Alamat Puskesmas dan
: Jl.Senopati no 3 – 7 Betro,
Faximile
Kecamatan Sedati, Kabupaten Sidoarjo – (031)-8917452
E-mail Puskesmas
: [email protected]
Tahun berdiri
: 1981
Tipe Puskesmas
: Puskesmas perawatan
b. Luas Wilayah Adapun Luas Wilayah Kecamatan Sedati ± 79,43km², terdiri dari: Tabel 2.1 Luas Wilayah berdasarkan desa LUAS
NO
NAMA DESA
1.
Sedati Gede
1,7
2,14
2.
Sedati Agung
2,0
2,52
3.
Betro
1,8
2,26
4.
Kwangsan
2,3
2.89
5.
Pepe
10,0
12.56
6.
Pulungan
0,4
0,50
7.
Buncitan
1,8
2,26
8.
Cemandi
5,0
6,28
9.
Kalang Anyar
27,3
34,30
10.
Gisik Cemandi
4,5
5,65
11.
Tambak Cemandi
1,5
1,88
12
Banjar kemuning
5,6
7,04
13.
Segoro tambak
8,4
10,55
14.
Pranti
3,3
4,15
(Km2)
PROSENTASE
15.
Semampir
1,5
1,88
16.
Pabean
2,5
3,14
JUMLAH c.
100,00
AdministrasiPemerintahan Secara Administrasi Pemerintahan Kecamatan Sedati terdiri dari:
1) Desa
: 16 desa binaan
2) Lingkungan / Dusun
: 35 dusun
3) Rukun Warga
: 87 RW
4) RukunTetangga : 374 RT d.
Kondisi Sosial Ekonomi Sebagian besar masyarakat penduduk di Kecamatan Sedati bergerak di sekto industri, perdagangan, pertanian dan perikanan. Semakin bagus kondisi perekonomian
suatu
daerah
semakin
tinggi
pula
derajat
masyarakatnya.
e.
Peta Wilayah
Gambar 2.1 Peta Wilayah UPTD Puskesmas Sedati Batas Wilayah:
f.
1. Sebelah Utara
: dibatasi Kecamatan Waru
2. Sebelah Selatan
: dibatasi Kecamatan Buduran
3. Sebelah Barat
: dibatasi Kecamatan Gedangan
4. Sebelah Timur
: Selat Madura
Data Peran Serta Masyarakat
kesehatan
g.
1)
Jumlah Kader TB Desa
: 16 Orang
2)
Jumlah Posyandu Balita
: 87 Posyandu
3)
Jumlah Kader Posyandu Balita : 466 orang
4)
Jumlah Posyandu Lansia
: 29 pos
5)
Jumlah Kader Posyandu Lansia
: 58 orang
6)
Jumlah Taman Posyandu
: 16 kelompok
7)
Jumlah Kader Taman Posyandu
: 32 orang
8)
Jumlah Polindes
: 12 Polindes
9)
Jumlah Poskesdes
: 12 kelompok
10)
Jumlah Kader Poskesdes
: 19 orang
11)
Jumlah Desa Siaga
: 16 desa
12)
Jumlah Posbindu TPM
13)
Jumlah Kader Posbindu
: 39 orang
14)
Jumlah Posyandu Jiwa
: 1 kelompok
15)
Jumlah Kader Kesehatan Jiwa : 5 orang
16)
Jumlah Kader KPK
: 9 orang
17)
Jumlah Kader Jumantik
: 61 orang
18)
Jumlah SBH
: 1 pangkalan
19)
Jumlah Poskestren
:0
20)
Jumlah Pos UKK
: 3 kelompok
: 16 kelompok
Data penduduk dan sasaran Berdasarkan Profil Kesehatan UPTD puskesmas Sedati Kabupaten Sidoarjo Tahun 2022 jumlah penduduk yang digunakan adalah berdasarkan Proyeksi Penduduk Kabupaten Sidoarjo Tahun 2022 sejumlah 115.815 jiwa dengan komposisi laki-laki 57.539 jiwa dan perempuan 56.995 jiwa sehingga sex ratio nya relative seimbang. Secara berurutan jumlah penduduk terbanyak terdapat di Desa Pepe sejumlah 15.135 jiwa, sedangkan jumlah penduduk terkecil terdapat di Desa Banjar Kemuning sejumlah 1.758 jiwa, seperti terlihat pada tabel di bawah ini : Tabel 2.2 Data Jumlah Penduduk menurut Desa di UPTD Puskesmas Sedati Tahun 2022
No
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Nama Desa
Luas Wilayah
Jumlah Penduduk
Jumlah Rumah Tangga
Kepadatan Penduduk per km2
Sedati Gede
1,7
14.059
4.088
7468,10
Sedati Agung
2,0
9.018
2.680
4134,03
Betro
1,8
10.677
2.891
5386,64
Kwangsan
2,3
4.724
1.192
1810,47
10,0
15.145
3.927
1367,12
Pulungan
0,4
3.599
875
8334,14
Buncitan
1,8
6.174
1.591
3059,31
Cemandi
5,0
7.405
2.126
1332,09
Kalang Anyar
27,3
5.452
1.813
180,34
Gisik Cemandi
4,5
3.283
1.137
666,27
Pepe
11 12 13 14 15 16
Tambak Cemandi
1,5
2.797
659
1695,03
Banjar kemuning
5,6
1.758
389
283,94
Segoro tambak
8,4
2.095
555
225,75
Pranti
3,3
3.330
846
910,46
Semampir
1,5
3.336
736
2049,21
Pabean
2,5
22.962
6.757
8445,60
Jumlah
22,1
115.815
32.264
44.286
Gambaran kependudukan di wilayah Kecamatan Sedati dapat di klasifikasikan menurut kelompok umur dan jenis kelamin, jenis pendidikan, jenis pekerjaan, agama dan kepercayaan. Hal ini sangat penting guna mempermudah dalam melaksanakan proses layanan yang diberikan. Berikut klasifikasinya : Tabel 2.3 Jumlah Penduduk Menurut Kelompok Umur dan jenis kelamin tahun 2022 No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
Kelompok Umur (Tahun) 0–4 5–9 10 – 14 15 – 19 20 – 24 25 – 29 30 – 34 35 – 39 40 – 44 45 – 49 50 – 54 55 – 59 60 – 64 65 – 69 70 – 74 75 + Total
Laki-Laki
Perempuan
4.497
4.356
Jumlah
Ratio 100,0323 100,4217 103,0779 108,3807 107,4483 103,6619 100,9646 94,67199 94,45844 94,05063 92,61905 89,6938 98,55072 100,6394 89,60802 69,47435 100,939
4.389 4.084 4.185 4.863 5.134 5.243 5.289 4.979 4.259 3.586 2.773 1.803 1.452 913 726
4.193 3.905 4.163 4.757 5.082 5.279 5.295 4.747 4.121 3.458 2.724 1.889 1.521 1.069 1.081
8.853 8.582 7.989 8.348 9.620 10.216 10.522 10.584 9.726 8.380 7.044 5.497 3.692 2.973 1.982 1.807
58.175
57.640
115.815
Keterangan : Jumlah penduduk wilayah kecamatan Sedati masih di dominasi jenis kelamin perempuan yaitu pada kelompok usia 5 – 9 tahun.
h.
Data sekolah Kecamatan Sedati memiliki sarana sekolah 80 sekolah yang terdiri mulai dari PAUD, TK, SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA, Akademi dan Perguruan Tinggi. Berikut data sekolah per desa di Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Sedati.
Tabel 2.4 Data Sarana Sekolah di Wilayah UPTD Puskesmas Sedati Tahun 2022
NO
TINGKATPENDIDIKA N
P A U D
T K
S D / M I
S L T P / M T S
S L T A / M A N
A K A D E M I
Jumlah
1 2 3 4
Sedati Gede Sedati Agung Betro Kwangsan
4 3 4
5 3 4
3 1 3
1 0 3
1 0 1
0 0 0
14 7 15
3
3
2
0
0
0
8
5
Pepe
6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
Pulungan Buncitan Cemandi Kalang Anyar Gisik Cemandi Tambak Cemandi Banjar Kemuning Segoro Tambak Pranti Semampir Pabean
4 1 2 2 2 1 1 1 1 1 1 3
5 1 3 3 2 1 2 1 1 2 2 6
2 1 2 2 2 1 1 1 1 2 2 4
1 1 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0
1 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 1
0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0
13 4 7 8 9 3 4 3 3 5 5 14
36
42
40
8
5
1
122
i.
JUMLAH
Data sarana kesehatan di wilayah kerja Sarana
Kesehatan
merupakan
sarana
yang
digunakan
untuk
menyelenggarakan upaya kesehatan yang menjadi mata rantai dalam sistem kesehatan nasional yang mengemban tugas pelayanan kesehatan untuk seluruh masyarakat. Berikut ini jenis sarana kesehatan yang terdapat di wilayah kerja UPTD Puskesmas Sedati tahun 2022.
Tabel 2.5 Data Sarana Kesehatan di Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Sedati JENIS PELAYANAN
PEMERINTAH
SWASTA
TOTAL
Puskesmas Induk
1
-
1
Puskesmas Pembantu
2
-
2
BKIA
-
2
2
Dokter Umum
-
11
11
Bidan Desa
12
-
12
Klinik, RS,Swasta/Pemerintah
1
6
7
Dokter Gigi
-
5
5
Bidan Praktik Mandiri
-
12
12
Perawat Praktik Mandiri
-
-
-
Pengobat Tradisional
-
60
60
Apotik
-
13
13
Laboratorium
2
4
4
2. Data Khusus
a. Status kesehatan 1) Data Kematian Mortalitas dilihat dari indikator Angka Kematian Bayi (AKB) 2,8 per 1.000 kelahiran hidup dan Angka Kematian Ibu melahirkan (AKI) 0 per 100.000 kelahiran hidup, dan Angka Kematian karena penyakit. Morbiditas atau angka kesakitan dapat dilihat dari indikator Angka Kesakitan Demam Berdarah Dengue (DBD) per 100.000 penduduk, persentase penderita HIV/AIDS terhadap penduduk berisiko dan Angka “Acute Flacid Paralysis” (AFP) pada anak usia < 15 tahun per 100.000 anak, Angka Penderita TB Paru BTA positif dan lain-lainnya. Tabel 2.6 Data Kematian di Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Sedati No
Indikator
L
P
L+P
913
858
1771
Satuan
1
Jumlah Lahir Hidup
2
Angka Lahir Mati (dilaporkan)
1
4
5
3
Jumlah Kematian Neonatal Angka Kematian Neonatal (dilaporkan)
5
1
6
5
1
6
5
Jumlah Bayi Mati
5
2
7
6
Angka Kematian Bayi (dilaporkan)
5
2
7
7
Jumlah Balita Mati
0
1
1
8
Angka Kematian Balita (dilaporkan)
0
1
1
9
Kematian Ibu
0
0
0
10
Jumlah Kematian Ibu
0
0
0
Ibu
11
Angka Kematian Ibu (dilaporkan)
0
0
0
Per 100.000 kelahiran hidup
4
Per 1000 kelahiran hidup Neonatal Per 1000 kelahiran hidup Bayi Per 1000 kelahiran hidup Balita Per 1000 kelahiran hidup
2) Data Kunjungan Puskesmas
Sedati
sebagai
salah
satu
pelayanan
kesehatan masyarakat mempunyai mempunyai tugas pokok memberikan pembinaan kesehatan masyarakat dan pelayanan kesehatan dasar. Jumlah kunjungan pasien di UPTD Puskesmas
Sedati mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Berikut ini data kunjungan pasien di UPTD Puskesmas Sedati tahun 2022
Tabel 2.7 Data Kunjungan di UPTD Puskesmas Sedati Tahun 2022 Kunjungan No
Bulan
Laki-laki
Perempuan
Jumlah
TOTAL
Baru
Lama
Baru
Lama
Baru
Lama
1
Januari
3.996
143
3.267
2.986
7.263
288
7.551
2
Februari
3.650
227
3.664
2.664
7.314
270
7.584
3
Maret
2.431
101
1.456
1.456
3.887
241
4.128
4
April
1.049
49
1.305
1.305
2.354
153
2.507
5
Mei
1.400
59
1.427
1.427
2.827
163
2.990
6
Juni
1.706
106
761
761
2.467
242
2.709
7
Juli
1.905
71
1.344
1.344
3.249
183
3.432
8
Agustus
2.516
120
1.951
1.951
4.467
203
4.670
9
September
2.636
77
2.214
2.214
4.850
178
5.028
10
Oktober
2.732
76
2.677
2.677
5.409
181
5.590
11
November
3.292
121
1.463
1.463
4.755
209
4.964
12
Desember
2.424
80
1.649
1.532
4.073
205
4.278
Jumlah
20.356
16.240
26.321
22.823
36.596
49.144
85.740
3) Pola sepuluh penyakit terbanyak Angka kesakitan pada penduduk berasal dari community base data yang diperoleh melalui pengamatan (surveilans) dan data yang diperoleh dari fasilitas pelayanan kesehatan melalui sistim pencatatan dan pelaporan rutin dan insidentil. Morbiditas dapat diartikan sebagai angka kesakitan, baik insiden maupun prevalensi dari suatu penyakit. Morbiditas menggambarkan kejadian penyakit dalam suatu populasi pada kurun waktu tertentu. Morbiditas juga berperan dalam penilaian terhadap derajat kesehatan masyarakat. Berikut
data
sepuluh
penyakit
terbanyak
di
UPTD
Puskesmas Sedati Tahun 2022. Tabel2.8 Data Sepuluh Penyakit Terbanyak di UPTD Puskesmas Sedati
No
Nama Penyakit (Kode ICD X)
Jumlah
1
Common Cold (J00)
3530
2
Penyakit Darah Tinggi Primer (I10)
3329
3
Myalgia (M79.1)
1672
4
Gastritis Dan Duodenitis (K30)
1195
5
NonInsulin Diabetes Melitus (E11)
873
6
Nyeri Kepala (R51)
854
7
Demam yang tidak diketahui penyebabnya (R50)
683
8
DM (IDDM) (E10)
610
9
Pulpitis (K04.0)
573
10
Penyakit Alergi Kulit (L23)
415
b. Data epidemiologi dan Kejadian luar biasa Epidemiologi dalam bidang kesehatan masyarakat memili fungsi utama untuk menerangkan tentang besarnya masalah dan gangguan kesehatan (termasuk penyakit) serta penyebarannya dalam suatu penduduk tertentu. Berikut ini data epidemiologi dan kejadian luar biasa di wilayah kerja UPTD Puskesmas Sedati Tahun 2022 : Tabel 2.9 Data Epidemiologi dan Kejadian Luar Biasa di Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Sedati Tahun 2022 No
Desa
PENYAKIT J00
J11
A09
Z21
A15
A91
A36
KLB
Bencana
1
Sedati Gede
619
103
126
2
3
1
0
0
0
2
Sedati Agung
629
87
142
3
9
1
0
0
0
3
Betro
635
89
135
1
4
3
0
0
0
4
Kwangsan
546
107
117
14
11
0
0
0
0
5
Pepe
507
79
132
0
7
1
0
0
0
6
Pulungan
307
47
124
1
3
0
0
0
0
7
Buncitan
511
87
134
1
5
1
0
0
0
8
Cemandi
602
113
98
5
7
2
0
0
0
9
Kalang Anyar
518
94
79
2
4
1
0
0
0
10
Gisik
605
116
132
6
7
2
0
0
0
627
97
527
3
6
2
0
0
0
746
126
81
4
7
5
0
0
0
514
93
91
1
5
4
0
0
0
Cemandi 11
Tambak Cemandi
12
Banjar kemuning
13
Segoro tambak
14
Pranti
496
84
151
1
8
0
0
0
0
15
Semampir
501
79
81
3
5
0
0
0
0
16
Pabean
499
82
93
1
3
1
0
0
0
Jumlah
6305
1140
1814
39
72
22
0
250
0
Keterangan ; J00 = Commond Cold J11 = Pneumonia non spesific A09 = Diare Z21 = AIDS A91 = DBD A36 = Difteri c. Cakupan (kinerja) program pelayanan kesehatan UKM Esensial 1) UKM Esensial Hepatitis a.
Data Ibu hamil dan Ibu hamil Hbsag Reaktif IBU HAMIL
NO
NAMA DESA
IBU HAMIL
1.
Sedati Gede
230
3
2.
Sedati Agung
146
1
3.
Betro
177
5
4.
Kwangsan
77
2
5.
Pepe
247
4
6.
Pulungan
60
2
7.
Buncitan
93
2
8.
Cemandi
119
1
9.
Kalang Anyar
90
1
10.
Gisik Cemandi
46
0
11.
Tambak Cemandi
50
0
12
Banjar kemuning
27
0
13.
Segoro tambak
34
1
14.
Pranti
54
1
15.
Semampir
62
0
16.
Pabean
372
3
17.
Luar Wilayah
0
5
1884
31
JUMLAH
b.
Data Populasi Beresiko
Hbsag POSITIF
NO 1.
NAMA DESA
HBSAG
SUAMI
R
BAYI
HBSAG
NR
R
NR
1.
Sedati Gede
4
4
1
1
2.
Sedati Agung
3
3
1
1
3.
Betro
4
4
5
5
4.
Kwangsan
4
4
1
1
5.
Pepe
7
7
3
3
6.
Pulungan
0
7.
Buncitan
2
2
1
1
8.
Cemandi
1
1
1
1
9.
Kalang Anyar
1
1
1
1
10.
Gisik Cemandi
0
0
11.
Tambak Cemandi
0
0
12
Banjar kemuning
0
0
13.
Segoro tambak
0
0
14.
Pranti
0
0
15.
Semampir
1
1
1
1
16.
Pabean
2
2
2
2
17.
Luar Wilayah
7
7
JUMLAH
36
36
17
17
0
d. Hasil Survey KS (kondisi indeks keluarga sehat) UPTD Puskesmas Sedati sudah melakukan Survey Keluarga Sehat untuk 16 Desa di Kecamatan Sedati yang dimulai pada tahun 2021 dilanjutkan sampai dengan tahun 2022. Berikut ini rekap hasil survey KS UPTD Puskesmas Sedati: Tabel 2.13 Analisa Hasil survey KS Tahun 2022 No 1 2 3
Kecamatan
Indikator
Target
Sedati
Ibu yang melakukan persalinan di
98,60%
Fasilitas Kesehatan
(1.771)
Balita Mendapat pemantauan
100%
(7.798)
Keluarga mengikuti program KB
70,56%
1,40% ibu
melahirkan di
desa / tidak terpantau
109,82%
pertumbuhan
Analisa Masalah
100%
Mempertahankan pencapaian
70%
(13.893)
Mempertahankan pencapaian
e. Data Sumberdaya dan Kesenjangannya 1. Data Sumberdaya Manusia Tabel 2.14 Data Sumberdaya Manusia di UPTD Puskesmas Sedati tahun 2022 NO 1.
SDM Dokter/dokter layanan primer
PERMENKES 43/2019
YANG DIMILIKI
KURANG
1
5
-
2.
Dokter gigi
1
2
-
3.
Bidan
4
6
-
4.
Bidan di desa
-
12
-
5.
Perawat
5
17
-
6.
Perawat Gigi
-
2
-
7.
Tenaga promosi kesehatan dan ilmu perilaku
2
1
8.
Tenaga Kesehatan Masyarakat
-
1
-
9.
Tenaga Gizi (nutrisionis)
1
2
-
10.
Tenaga sanitasilingkungan
1
1
-
11.
Tenaga apoteker dan/ atau tenaga kefarmasian
1
3
12.
Ahli teknologi laboratorium medik
1
4
-
13.
Koordinator Imunisasi
-
1
-
14.
Tenaga Administrasi keuangan
1
3
-
15.
Sopir
1
3
-
16.
Tenaga rekam medik dan informasi kesehatan
1
4
17
Tenaga ketatausahaan
1
2
18.
Staf penunjang administratif
1
3
-
19.
Staf penunjang perencanaan
1
2
-
20.
Pekarya
2
2
-
f.
-
-
Program Prioritas Pemerintah Program prioritas di UPTD Puskesmas Sedati terdiri dari SPM, Upaya Pencegahan dan Penurunan Stunting, PIS-PK, Penurunan AKI, dan Penurunan AKB. Berikut adalah capaian kinerja dari proram prioritas di UPTD Puskesmas Sedati : Tabel 2.15 Capaian Kinerja Program Prioritas
NO
PROGRAM
TARGET
CAPAIAN
KEGIATAN
Upaya Pencegahan & Penurunan Stunting 1
Baduta Pendek (Stunting) mendapatkan pendampingan oleh tenaga kesehatan
100%
100%
- Meningkatkan cakupan remaja mendapatkan tablet Fe dan menurunkan angka anemia pada remaja (Gelang Mia) - Penyuluhan tentang gizi seimbang untuk balita pada ibu balita - Penyuluhan tentang cara cuci tangan - Pengecekan garam beryodium - meningkatkan cakupan ASI eksklusif dan menurunkan
angka stunting - Penyuluhan gizi pra-nikah untuk calon pengantin guna mencegah stunting - Pengecekan Hb calon pengantin dan pemberian tablet Fe
B A B III HASIL PENCAPAIAN PROGRAM PTM PENILAIAN KINERJA PUSKESMAS PROGAM UKM TAHUN 2022
No
Pelayanan Kesehatan/ Program/Variabel/Sub Variabel Program
Target Tahun 2022 (dalam %)
Satuan sasaran
Total Sasaran
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
2.1.UKM ESSENSIAL
% Cakupan Riil
(6)
(7)
(8)
49
100,0
2.1.5.11.Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular 1 Sekolah yang ada di 70% sekolah 49 34,3 wilayah Puskesmas atau Puskesmas melaksanakan KTR 2
Persentase merokok penduduk usia 1018 tahun