Prak 2 [PDF]

Citation preview

I. Tujuan 



Mahasiswa dapat membuat program untuk memproses gambar dengan







mengambil warna RGB Mahasiswa dapat membuat program untuk memproses gambar dengan



 



meletakkan warna RGB pada lokasi x dan y Mahasiswa dapat membuat program pencampuran warna Mahasiswa dapat membuat program untuk memproses gambar dengan







mengambil warna RGB menggunakan PictureBox Mahasiswa dapat membuat program untuk memproses gambar dengan meletakkan warna RGB pada lokasi x dan y menggunakan PictureBox



II.Dasar Teori .........



Suatu citra biasanya mengacu ke citra RGB. Sebenarnya bagaimana citra



disimpan dan dimanipulasi dalam komputer diturunkan dari teknologi televisi, yang pertama kali mengaplikasikannya untuk tampilan grafis komputer. Jika dilihat dengan kaca pembesar, tampilan monitor komputer akan terdiri dari sejumlah triplet titik warna merah (RED), hijau (GREEN) dan biru (BLUE). Tergantung pada pabrik monitornya untuk menentukan apakah titik tersebut merupakan titik bulat atau kotak kecil, tetapi akan selalu terdiri dari 3 triplet red, green dan blue. {1} Pada dasarnya pengolahan citra adalah mengolah warna RGB yang terletak pada posisi tertentu. Hal ini biasanya dipresentasikan dengan nilai hexadecimal dari 0x00000000 sampai 0x00ffffff. Dengan warna hitam adalah 0x00000000 dan warna putih adalah 0x00ffffff. Hal ini dapat didefinisikan nilai warna di atas seperti gambar 2.1, variabel 0x00 menyatakan angka dibelakangnya adalah hexadecimal



Gambar 2.1. Nilai warna RGB dalam hexadecimal Terlihat bahwa dimana setiap warna mempunyai range nilai 00 (angka decimalnya adalah 0) dan ff (angka desimalnya adalah 255), atau mempunyai nilai derajat keabuan 256 = 28. Dengan demikian range warna yang digunakan adalah (28) (28)(28) = 224 (dikenal dengan istilah True Colour pada Windows). Nilai warna yang digunakan di atas merupakan gabungan warna cahaya merah, hijau, dan biru seperti yang terlihat pada gambar 2.2. Ini berarti untuk menentukan nilai dari suatu warna yang bukan warna dasar digunakan gabungan skala kecerahan dari setiap warnanya.



Gambar 2.2. Komposisi warna RGB Dari definisi di atas bias dinyatakan untuk menyajikan warna tertentu dapat dengan mudah dilakukan, yaitu dengan mencampurkan ketiga warna dasar RGB. Table 2.1 berikut memperlihatkan contoh-contoh warna yang biasa digunakan.



Table 2.1 Contoh-contoh warna hexadecimal



Untuk mengetahui kombinasi warna, perlu dibuat suatu program yang dapat menampilkan warna sesuai dengan nilai yang dimasukkan sehingga dapat dicoba berbagai macam kombinasi warna RGB seperti gambar 2.2.



III. Alat Dan Bahan Alat



: Laptop Hp



Bahan : Microsoft Visual Basic 6.0 dan Microsoft Visual Studio 2010



IV. Langkah Percobaan 1.Tugas Pendahuluan 1. Tuliskan tujuan praktikum 2. Jelaskan nilai warna RGB dalam hexadesimal 3. Sebutkan tiga komposisi warna dasar 4. Jelaskan fungsi width dan height 5. Jelaskan fungsi step 15 6. Buatkan ringkasan mengenai fungsi Point(x,y), Pset 2. Percobaan 1. Membuka Visual Basic 6.0  Pilih menu : Star  program  Microsoft Visual Studio 6.0   



Microsoft Visual Basic. Pilih Standard .EXE Lalu pilih Open



Gambar 4.1. Tampilan Pembuka Visual Basic 



Lalu pilih Open



Gambar 4.2. Tampilan awal Form pada Standard .EXE 2. Percobaan Memberi Warna 



Memilih objek PictureBox dan meletakkan pada posisi sesuai dengan gambar 2.3.







Mengatur kondisi besar – kecilnya kemudian menyesuaikan dengan cara drag and drop.







Memilih objek label dan meletakkan sesuai contoh form, mengubah property Caption dengan VALUE COLOR.







Memilih objek text, meletakkan sesuai contoh form, mengubah property text dengan H80000F.



Gambar 4.3. Form nilai warna 



Meletakkan objek CommandButton dan meletakkan sesuai contoh, mengubah Caption dengan BACKGROUND COLOR, kemudian mengisi source code







berikut ini pada layar code pada objek CommandButton: Private Sub Command1_Click() Txtwarna = “&” & Trim(Text1) & “&” Warna = Val (txtwarna) Picture1.BackColor = warna Label1.Caption = warna End Sub Pada CommandButton2 menuliskan perintah berikut: Private Sub Command2_Clik() Unload Me End Sub



3. Percobaan Menangkap Citra Dengan Picture Box  Membuat project baru dengan nama Capture Citra  Menyesuaikan posisi objek sama dengan gambar 2.5  Mengisikan isi table di bawah ini untuk mengisi property



Tabel 2.2. Pengisian property OBJEK



PROPERTY



Form1 PictureBox(Picture1



Caption



) PictureBox(Picture2



Picture



NILAI Menangkap citra Cari gambar pada folder)



) Label1



Caption



Label2



Alignment



2 - Center



CommandButton1



Caption



CAPTURE



Gambar Asli



GAMBAR CommandButton2



Caption



SELESAI



Gambar 4.4. Form Capture Gambar (Menangkap Citra) 



Mengisikan source code berikut pada CommandButton1 Private Sub Command1_Click() For i = 1 To Picture1.Width Step 15 For j = 1 To Picture1.Height Step 15 warna = Picture1.Point(i, j) r = warna And RGB(255, 0, 0) g = Int((warna And RGB(0, 255, 0)) / 256) b = Int(Int((warna And RGB(0, 0, 255)) / 256) / 256) Picture2.PSet (i, j), RGB(r, g, b) Next j Next i End Sub











Pada CommandButton2 mengisikan source berikut : Private Sub Command2_Click() End End Sub Menjalankan program hasilnya seperti ditunjukkan pada gambar di bawah ini



Gambar 4.5. Hasil Capture Gambar



3. Latihan 1. Membuat program untuk mengubah warna 3 buah picture-box dengan tiga macam nilai RGB dengan masing- masing nilai 0-255, sedangkan picture-box yang keempat bernilai RGB yang merupakan kombinasi nilai – nilai R,G,B, kemudian mencoba kombinasi di bawah ini : a. R=0



G = 255 B=128



b. R=128 G=128



B=50



c. R=100 G=100



B=100



2. Membuat program untuk melakukan perputaran citra. Hasilnya seperti ditunjukkan pada gambar.



V. Hasil Percobaan 1. Tugas Pendahuluan 1. Tuliskan tujuan praktikum Jawab : 



Mahasiswa dapat membuat program untuk memproses gambar dengan mengambil warna RGB.







Mahasiswa dapat membuat program untuk memproses gambar dengan meletakkan warna RGB pada lokasi x dan y.







Mahasiswa dapat membuat program pencampuran warna.







Mahasiswa dapat membuat program untuk memproses gambar dengan mengambil warna RGB menggunakan PictureBox.







Mahasiswa dapat membuat program untuk memproses gambar dengan meletakkan warna RGB pada lokasi x dan y menggunakan PictureBox



2. Jelaskan nilai warna RGB dalam hexadesimal



Jawab : Nilai warna RGB dalam Hexadesimal : 



Nilai Merah (R) = 0x00xx







Nilai Hijau (G) = 0x00xx







Nilai Biru (B) = 0x00xx



dimana setiap warna mempunyai range nilai 00 (angka decimalnya adalah 0) dan ff (angka desimalnya adalah 255), atau mempunyai nilai derajat keabuan 256 = 28. Dengan demikian range warna yang digunakan adalah (28)(28)(28) = 224. 3. Sebutkan tiga komposisi warna dasar Jawab : Tiga komposisi warna dasar : R G B  Red (Merah), Green (Hijau), Blue (Biru) 4. Jelaskan fungsi width dan height Jawab : 



Fungsi Width : digunakan untuk mengatur ukuran lebar sebuah form.







Fungsi Height : digunakan untuk mengatur ukuran tinggi sebuah form.



5. Jelaskan fungsi step 15 Jawab : Fungsi Step 15 : digunakan untuk menentukan perubahan nilai width dan height pada form dengan setiap pengulangannya bernilai 15. 6. Buatkan ringkasan mengenai fungsi Point(x,y), Pset Jawab : 



Fungsi Point(x,y) : digunakan untuk mengembalikan nilai warna pada titik x dan y.







Fungsi Pset : digunakan untuk mengatur warna pada sebuah titik terpilih.



2.Percobaan 1. Percobaan Memberi Warna



Gambar 5.1. Output Hasil Background Color 1



Gambar 5.2. Output Hasil Background Color 2 2. Percobaan Menangkap Citra Dengan Picture Box



Gambar 5.3. Output Hasil Capture Gambar 1



Gambar 5.4. Output Hasil Capture Gambar 2 3. Latihan 1. Membuat program untuk mengubah warna 3 buah picture-box dengan tiga macam nilai RGB dengan masing- masing nilai 0-255, sedangkan picture-box yang keempat bernilai RGB yang merupakan kombinasi nilai – nilai R,G,B, kemudian mencoba kombinasi di bawah ini :



a. R=0 G = 255 B=128 b. R=128 G=128 B=50 c. R=100 G=100 B=100



Gambar 5.5. Output Gambar Pencampuran Warna 1



Gambar 5.6. Output Gambar Pencampuran Warna 2



a. R=0



G = 255 B=128



Gambar 5.7. Output Gambar Pencampuran Warna 3 b. R=128 G=128



B=50



Gambar 5.8. Output Gambar Pencampuran Warna 4 c. R=100 G=100



B=100



Gambar 5.9. Output Gambar Pencampuran Warna 5 2. Membuat program untuk melakukan perputaran citra. Hasilnya seperti ditunjukkan pada gambar.



Gambar 5.10. Output Gambar Perputaran Citra 1



Gambar 5.11. Output Gambar Perputaran Citra 2



VI. Analisa Hasil Percobaan



VII. Kesimpulan 1. Pencampuran tiga warna dasar akan menghasilkan berbagai warna tergantung dari kadar masing-masing warna. Dalam numerisasi hexadecimal untuk warna, dua digit paling belakang diwakili warna merah, kemudian dua digit selanjutnya diwakili warna hijau, dan biru untuk dua digit berikutnya. 2. Citra dapat memperbaiki kualitas gambar (Image Enhancement) seperti memperjelas dan mempertajam sebuah gambar (sharpness), mengubah warna menjadi lebih indah, mengurangi gangguan (noise) pada gambar, mengubah level terang-gelap agar gambar tampak lebih baik dan bagus. 3. Citra dapat memperbaiki informasi gambar seperti mendeteksi tepi objek gambar, mengetahui noise, memperhalus gambar dan lain sebagainya. 4. Citra dapat mengklasifikasi objek-objek gambar seperti membagi gambar atas objek dan background, memisah-misahkan objek gambar dan lain sebagainya. 5. Pada program capture gambar ini kita dapat menampilkan output gambar / picture berotasi sebesar 90 derajat dengan mengubah pixel sesuai dengan keinginan kita. 6. Suatu gambar dapat di proses dengan mengambil warna RGBnya, Sehingga dapat diketahui susunan warna RGBnya. 7. Dengan program, digunakan untuk memproses gambar dengan meletakkan warna RGB pada lokasi x dan y.



DAFTAR PUSTAKA Jobsheet, Praktikum 2 : Membaca Dan Menyimpan Citra Team Penyusun Modul Visual Basic. 2006. Modul Praktek Laboratorium Komputer. Visual Basic Version 6.0. Jakarta : Bima Sarana Informatika https://putuadisusanta.wordpress.com/2015/07/25/dasar-dasar-warna-digital/