Profil Ds Kepuh 2017 [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

PROFIL DESA 2.1 Kondisi Desa 1.1 Sejarah Desa Kepuh adalah nama sebatang pohon yang banyak tumbuh didaerah yang kini bernama Gunung Giwur. Adanya pertambangan batu didesa Kepuh ada sejak jaman penjajahan belanda, yakni adanya galian di blok benggoi dan Cirawat. Hasil dari pertambangan tersebut di bawa ke pelabuhan Cirebon setelah berbentuk split , dengan alat transportasi berupa WAGON. Wagon tersebut hanya dilengkapi dengan rem tanpa ada mesin penggerak dan berjalan diatas rel layaknya sebuah kereta api dijaman sekarangnya dan ditarik oleh sapi / kerbau untuk menggerakanya. Jalan rel yang mengangkut batu dari Kepuh ke Cirebon ada beberapa rel yang melintasi jalan trasnportasi lain , diantaranya pengadangan. Pekerja di pertambangan ada yang berasal dari daerah sekitar dan ada juga yang berasal dari luar daerah. Ada sebuah cerita, pada jaman itu banyak orang sakti dan mempunyai ilmu kanuragan. Di pertemuan jalan wagon dan transportasi lain tersebut bercokol kawanan perompak yang biasa menhadang para pekerja galian untuk merampas hasil kerja mereka, dari kebiasaan menghadang di tempat itu, maka kini disebut PENGADANGAN ( tempat menghadang ). Yang konon kawanan perompak itu mepunyai ilmu bela diri dan sangat sakti, karena mereka sangat sakti sulit bagi warga / pekerja untuk melemahkan kawanan perompak tersebut. Dengan sering adanya perompakan yang terjadi di lintasan jalan tersebut dirasakan sangat mengganggu dan membuat resah warga setempat dan juga pekerja yang datang dari luar daerah. Melihat keadaan tersebut akhirnya keraton Cirebon mengutus Raden BENADI untuk menumpas para perompak yang sudah meresahkan warga. Sampailah Raden Benadi di Pengadangan dan bertemu dengan kawanan Perompak, karena di suruh pergi baik-baik tidak mau, akhirnya mereka bertarung. Dan dengan kesaktianya Raden Benadi berhasil memukul kepala perompak hingga terpental ke perkebunan pohon Kepuh. Itulah mengapa daerah itu kini disebut Desa KEPUH. Ada beberapa adat istiadat yang masih dilaksanakan di Desa Kepuh hingga kini diantaranya : ~ Sedekah Bumi. ~ Sedekah Makam disetiap Kebuyutan. ~ Haul sesepuh dengan pembinaan mental Agama. ~ Munggah Suwunan.



Desa Kepuh mempunyai pemimpin ( Kuwu ) sejak jaman belanda diantara yang kami ketahui yakni : 1. RADEN BENADI ING KEPUH 2. RADEN MARIDEM ING KEPUH 3. RADEN KASAN BASARI ANGABEHI ING KEPUH 4. RADEN MOEKARAM WIRASOEBRATA ING KEPUH 5. JUR 1934 – 1943 6. MASTAR 1944 – 1948 7. MISDA 1949 – 1950 8. KUSEN 1951 – 1960 9. SUPENDI SUPARTA 1961 – 1979 10. JHONI ADHINI ( PJS ) 1979 – 1984 11. AMAN 1984 – 1990 12. SULEMAN (PJS ) 1990 – 1993 13. UMARUDIN MK 1993 – 2001 14. ASNAEDI ( PJS ) 2001 – 2003 15. SUSSANA 2003 – 2013 16. WARDAYA 2013 – Sekarang… 2.1.2



Demografi 1. Geografis Secara Administratif Desa Kepuh adalah salah satu dari 12 Desa di Wilayah Kecamatan Palimanan bagian Kabupaten Cirebon, yang mempunyai luas wilayah 306,162 Ha yang berada diketinggian laut 270 mdl. Desa Kepuh berbatasan dengan beberapa desa yaitu : a. Sebelah Utara berbatasan dengan Desa Panongan dan Desa Cilukrak Kecamatan Palimanan. b. Sebelah Timur berbatasan dengan Desa Warujaya Kecamatan Depok. c. Sebelah Selatan berbatasan dengan Desa Girinata Kecamatan Dukupuntang. d. Sebelah Barat berbatasan dengan Desa Kedongdong Kidul Kecamatan Dukupuntang. Desa Kepuh yang beriklim kemarau dan hujan yang memiliki curah hujan + 2400 mm/tahun dengan suhu udara rata-rata + 32oC.



2. Jumlah Penduduk Desa Kepuh terdiri dari 3 (tiga) Dusun, 6 (enam) RW dan 21 (dua puluh satu ) RT, dengan jumlah Penduduk 5.772 Jiwa, Jumlah Kepala Keluarga 1.628 KK yang terbagi dalam 7 (tujuh) Blok. Jumlah Penduduk Laki-Laki 2.958 Jiwa dan Perempuan 2.814 Jiwa. TABEL JUMLAH PENDUDUK TAHUN 2017 No 1. 2. 3. 4. 5. 6.



PERINCIAN Jumlah Penduduk Jumlah Kepala Keluarga Telah Memiliki KK Jumlah Wajib KTP Telah memiliki KTP Belum Memiliki KTP



Laki-Laki Perempuan 2.958 2.814 1.234 394 1.234 394 2.035 2.104 1.618 1.447 417 657



Jumlah 5.772 1.628 1.628 4.139 3.065 1.074



a. Jumlah Jiwa Menurut Kelompok Umur 0 – 5 tahun : 697 6 – 9 tahun : 434 10 – 14 tahun : 465 15 – 19 tahun : 487 20 – 24 tahun : 539 25 – 59 tahun : 2.749 60 tahun ke atas : 401



orang orang orang orang orang orang orang



2.1.3. Keadaan Sosial 1. Kesehatan a. Derajat Kesehatan Untuk angka kematian bayi dan ibu relative sangat kecil, dikarenakan kader Posyandu, bidan dan dokter serta tenaga kesehatan secara rutin dan selalu proaktif dan peduli terhadap masalah kesehatan warga. b. Puskesmas dan Sarana Kesehatan Lainnya Desa Kepuh tidak memiliki Puskesmas dan hanya memiliki 1 Polindes dan 7 Posyandu namun jarak dari desa ke Puskesmas + 3 km, dan Desa Kepuh tidak memiliki Rumah Sakit namun jarak dari Desa ke Rumah Sakit Arjawinangun + 15 km. 2. Kesejahteraan Sosial Keluarga Prasejahtera - Keluarga Prasejahtera Alasan Ekonomi (316 Laki-Laki, 49 Perempuan) - Keluarga Prasejahtera Bukan Alasan Ekonomi ( 62 Laki-Laki, 13 Perempuan) Jumlah Keluarga Sejahtera I - Keluarga Prasejahtera Alasan Ekonomi - Keluarga Prasejahtera Bukan Alasan Ekonomi Jumlah Keluarga Sejahtera II Jumlah Keluarga Sejahtera III Jumlah Keluarga Sejahtera III Plus



- Pasangan Usia Subur di bawah 20 tahun - Pasangan Usia Subur 20 – 29 tahun - Pasangan Usia Subur 30 – 49 tahun - Peserta KB Aktif 3. Pendidikan : a. Pendidikan Umum TK Sekolah Dasar SLTP b. Pendidikan Khusus : TPA / TPQ DTA



: 1 gedung : 3 gedung : 2 gedung



: 4 gedung : 6 gedung



Tingkat Pendidikan Masyarakat Desa Kepuh : - TK : 324 orang - SD/SEDERAJAT : 1.626 orang - SLTP/SEDERAJAT : 1.269 orang - SMA/SEDERAJAT : 1.515 orang - D1 s.d D3 : 241 orang - S1 s.d S3 : 164 orang



: 365 kk :



: : : : :



75 kk



338 335 547 396 51



: 18 : 569 : 865 : 1.010



kk kk kk kk kk



orang orang orang orang



4. Ketenagakerjaan Pedagang Petani Pengrajin Buruh Tani PNS Perawat Bidan Buruh Harian Lepas TNI/POLRI Karyawan Swasta Pensiunan Pelajar/Mahasiswa Wiraswasta



: 648 : 198 : 122 : 285 : 143 : 4 : 2 : 1.007 : 17 : 313 : 38 : 2.204 : 880



orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang



5. Olahraga, Kesenian, Kebudayaan dan Sosial Sarana Olah Raga : 2 jenis, 2 buah Sarana Kesenian/Kebudayaan : 0 jenis, 0 buah Sarana Sosial : - jenis, - buah



2.1.4



6. Agama Jumlah Penduduk Menurut Agama Islam Kristen Katholik Kristen Protestan Hindu Budha



: 5.772 : 2 :::-



orang orang orang orang orang



7. Sarana Ibadah Jumlah Masjid Jumlah Musholla Jumlah Gereja Jumlah Vihara Jumlah Pura



: 4 : 18 :::-



buah buah buah buah buah



Keadaan Ekonomi 1. Lembaga-Lembaga Perekonomian Desa Lembaga-lembaga perekonomian yang ada di Desa Kepuh merupakan asset yang besar bagi pertumbuhan perekonomian penduduk Desa. Di Desa Kepuh banyak tumbuh usaha-usaha baik dibidang Pertanian, Jasa, Perdagangan, Perbengkelan, Warung, Gilingan padi, Kelontong, Toko, Home Industry, simpan pinjam, PKK, dan organisasi kemasyarakatan lainnya. 2. Kemampuan Keuangan Desa a. Pendapatan Asli Desa masih rendah b. Bantuan dari pihak ketiga yang tidak mengikat 3. Prasarana dan Sarana Ekonomi Desa a. Sarana Jalan yang terdapat di Desa dan Kondisinya : - Jalan Desa



Jalan Desa - Kondisi



6.480 m



Rusak



Jalan Kabupaten Jalan Propinsi



4.500 m - m



Rusak



b. Sarana Irigasi yang terdapat di desa + 5.000 m dan terdapat 1 bendungan dan perlu direhab.



c. Telekomunikasi Dengan banyaknya alat telekomunikasi yang ada seperti telepon rumah, telepon genggam (HP), akses internet membuat komunikasi semakin lancar dan mudah. Di samping itu sebagian keluarga telah memiliki sarana TV, Radio, Komputer yang menjadikan pengetahuan perkembangan jaman semakin cepat. d. Sarana Perdagangan Sarana Perdagangan berupa Toko, Warung Kelontong Supermarket. e. Kepemilikan Lahan Pertanian - Jumlah RTP yang memiliki tanah pertanian : 54 RTP - Tidak Memiliki : 163 RTP - Memiliki kurang dari 0,5 Hektar : 20 RTP - Memiliki 0,5 – 1 Hektar : 18 RTP - Memiliki lebih dari 1 Hektar : 16 RTP - Jumlah Total Rumah Tangga Petani (RTP) : 217 RTP



A. Kondisi Pemerintahan Desa 1. Pembagian Wilayah Desa a. Luas Wilayah Desa Kepuh 306.162 Ha yang terdiri dari : - Sawah : ± 76.788 Ha. - Darat / Pemukiman : ± 95.685 Ha. - Perbukitan : ± 133.689 Ha. b. Jumlah dan Nama Dusun / Blok : No



DUSUN/BLOK



JUMLAH RW



JUMLAH RT



KETERANGAN



1 2 3 4 5 6 7 8



Desa Kemadu Wetan Sembung Kemadu Kulon,mirok Karang anyar Gunung Giwur Benggoi Gunung Santri JUMLAH



1 1 1 1 1 1 6



5 2 1 4 1 3 3 2 21



Aktif Aktif Aktif Aktif Aktif Aktif Aktif Aktif



Desa Kepuh terbagi atas 6 RW yaitu :      



RW 01 mempunyai Jalan gang Desa Panjang 1.780 m, lebar 1- 2.5 m. RW 02 mempunyai Jalan gang Desa Panjang 1.450 m, lebar 1- 2.5 m. RW 03 mempunyai Jalan gang dan jalan desa Panjang 1.070 m,lebar 1- 2.5 m. RW 04 mempunyai Jalan gang dan jalan desa Panjang 2.250 m, lebar 1- 3 m. RW 05 mempunyai jalan gang desa Panjang 2.150 m, lebar 1 – 5 m. RW 06 mempunyai Jalan gang dan jalan desa Panjang 1.850 m,lebar 1- 3.5 m.



2. Struktur Organisasi Pemerintah Desa Kepuh NO 1



NAMA H . WARDAYA



JABATAN Kuwu Kepuh



2 3 4 5 6 7 8 9 10 11



ACENG AMANULLAH DARULAH KASWATI RACHMAT FAUZI FARIKHIN SUKAYA NONO HARYONO MASNO AKHMAD WAWAN SETIAWAN



Sekertaris Desa Ka Sie Pemerintahan dan Pembinaan Masyarakat Kepala Urusan Umum dan Keuangan Kepala Urusan Program Ka Sie Pemberdayaan Masyarakat Ka Sie Ekonomi dan Pembangunan Kepala Dusun I Kepala Dusun II Kepala Dusun III Bendahara Desa



LEMBAGA KEMASYARAKATAN Jumlah Pengurus dan Anggota :        



   



BPD LPMD Karang Taruna Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) MUI Desa Kader Posyandu Linmas PNPM Mandiri - TPK - KPMD



: 9 : 12 : 9



orang orang orang



: 26 : 8 : 35 : 10



orang orang orang orang



: 3 : 2



orang orang



Kelompok Tani Penghijauan “Cempaka Mulya” Kelompok Tani “ Tani Mandiri “ Kelompok Tani “ Sri Mulya “ Kelompok Tani “ Sri Jaya “



Kepuh, 31 Desember 2017 Di Susun oleh ; ttd



Rachmat Fauzi



PROFIL DESA Desa Kepuh



Tahun 2017