25 0 134 KB
PROPOSAL PERMOHONAN BANTUAN BIBIT POHON KOPI KELOMPOK TANI MEKAR SALUYU
DESA
: BABAKAN
KECAMATAN
: CIPARAY
KABUPATEN
: BANDUNG
PROVINSI
: JAWA BARAT
TAHUN 2019
KELOMPOK TANI MEKAR SALUYU DESA BABAKAN KECAMATA CIPARAY KABUPATEN BANDUNG PROVINSI JAWA BARAT Nomor
: 05/KT/MS/2019
Sifat
: Penting
Lampiran
: 1 (Satu) Berkas
Kepada Yth.
: Permohonan Bantuan Bibit Kopi
Kepala Dinas Pertanian Tanaman
Hal
Bandung, 2 Desember 2020
Pangan Provinsi Jawa Barat Di Bandung Dalam upaya mendukung Program Citarum Harum, dengan ini kami Kelompok Tani Mekar Saluyu Desa Babakan Kecamatan Ciparay yang terletak di bantaran sungai Citarum ingin ikut bergerak aktif melakukan upaya konservasi lahan. Salah satunya dengan cara penanaman tanaman kopi untuk memanfaatkan lahan dibawah tegakan pohon kayu. Namun kami masih terkendala dalam pengadaan Bibit Kopi yang dibutuhkan untuk lahan seluas 25 Ha. Oleh karena itu kami memohon kepada Bapak Kepala Dinas untuk dapat membantu kami dalam pengadaan bibit tanaman kopi. Sebagai bajan pertimbangan bapak berikut kami lampirkan satu berkas proposal. Demikian permohonan ini kami buat sebagai bahan lebih lanjut. Atas perhatian, perkenan serta bantuannya kami ucapkan terima kasih.
Ketua Kelompok Tani Mekar Saluyu
CECE SUDARMAT
PROPOSAL PERMOHONAN PENGADAAN BIBIT KOPI DI KELOMPOK TANI MEKAR SALUYU DESA BABAKAN KECAMATAN CIPARAY
Mengetahui : Kepala Desa Babakan
Koordinator BPP Kec. Ciparay
EMAN
HENI NURAENI, S.Pt NIP. 197612102014102001
PROPOSAL PERMOHONAN BANTUAN BIBIT POHON KOPI UNTUK KELOMPOK TANI MEKAR SALUYU DESA BABAKAN KECAMATAN CIPARAY
BAB I PENDAHULUAN A.
LATAR BELAKANG Kopi merupakan salah satu hasil komoditi perkebunan yang memilik nilai ekonomis yang cukup tinggi diantara tanaman perkebunan yang lainnya dan berperan penting sebagai sumber devisa Negara. Kopi tidak hanya berperan penting sebagai sumber devisa melainkan juga merupakan sumber penghasilan bagi tidak kurang dari satu setengah juta jiwa petani kopi di Indonesia (Rahardjo, 2012) Pemerintah baik pusat maupun daerah, asosiasi komoditi (AEKI), peneliti dan pelaku bisnis kopi mulai petani perkebun, pedagang hingga eksportir dituntut untuk menggalang berbagai upaya guna memperbaiki mutu produksi kopi indonesia. Keberhasilan perbaikan mutu kopi Indonesia tidak hanya memperbaiki citra kopi Indonesia, tetapi juga ikut membantu perbaikan harga kopi di tingkat petani dan harga kopi dunia, sekaligus dapat membangkitkan kembali peran kopi bagi perekonomian Indonesia. Namun sebaliknya jika upaya perbaikan mutu gagal maka akan berdampak negatif bagi perkopian nasional. Ekspor kopi Indonesia akan turun, harga kopi di tingkat petani merosot dan pendapatan petani kopi juga menurun. Dampak yang lebih buruk lagi, Indonesia dikategorikan sebagai negara yang gagal memenuhi komitmen dan akan kehilangan pasar kopi internasional. Jika hal ini sampai terjadi, maka dampaknya sangat luas terutama di sentra-sentra produksi kopi yang menyangkut lapangan kerja, pendapatan petani, perekonomian daerah dan devisa negara. Desa Babakan Kecamatan Ciparay Kabupaten Bandung memiliki potensi yang cukup besar dalam pengembangan budidaya Tanaman Kopi, karena Desa Babakan memiliki lahan darat (ladang) yang cukup luas yang sangat cocok untuk budidaya tanaman kopi, selain itu pun Sumber Daya Manusianya dimana sebagian besar penduduknya memiliki mata pencaharian sebagai petani lahan kering, dan sudah memiliki keterampilan dalam budidaya tanaman kopi.
B.
MAKSUD DAN TUJUAN Dengan pengembangan budidaya kopi antara sektor pertaniandengan komprehensif,prinsif ramah lingkungan dan berbasis pada sumberdaya lokal, diharapkan potensi lokal yang selama ini belum dimanfaatkan secara optimal akan bisa termanfaatkan dengan maksimal. Sehingga pada akhirnya akan tercipta pola pertanian yang mandiri, komprehensif, prinsip ramah lingkungan, berbasis pada sumber daya lokal, melembaga dan berkesinambunga, sehingga
dibarengi
dengan
meningkatnya
pendapatan
perekonomian
petani
dan
peningkatan kesejahteraan petani di Desa Babakan itu sendiri. 1.
Dapat mengembangkan budidaya Tanaman Kopi menjadi lebih baik
2.
Meningkatkan produksi dan produktifitas tanaman kopi
3.
Meningkatkan kesejahteraan petani dan keluarganya
4.
Mendorong pemberdayaan, memperkuat kelembagaan petani kopi dalam mengmbangkan agribisnis pembangunan.
C. DATA POTENSI 1. Potensi Desa Desa Babakan terletak di sebelah Selatan Kecamatan Ciparay dengan ketinggian antara 700-800 meter dari permukaan air laut. Luas total tanah darat adalah 844 hektar dengan rincian sebagai berikut : 1) Ladang
: 789 ha
2) Kebun Rakyat : 20 ha 3) Hutan Negara
: 35 ha
Potensi yang dapat dikembangkan 1. Potensi lahan Ketersedian lahan yang cukup yang dapat dikembangkan sebagai perkebunan kopi skala kecil atau menengah. 2. Potensi sosial ekonomi dan budaya masyarakat Desa yang masih menjunjung tinggi nilai kerukunan dan kebersamaan akan menunjang
pengembangan
kelompok
tani
yang
kompak.
Didukung
dengan
pengalaman dan keterampilan anggota kelompok dalam budidaya kopi, serta sumberdaya manusia yang memadai akan mendukung pengembangan kelompok yang berorientasi agribisnis. 3. Potensi pasar
Kemampuan anggota dalam membangun jaringan kerjasam dan kemitraan dalam pemasaran merupakan potensi yang mendukung untuk pengembangan desa sebagai wilayah agribisnis Komoditas Kopi. Dari data Potensi Desa maka dapat dilihat potensi lahan yang akan dikembangkan untuk tanaman kopi, mengingat masih adanya lahan yang belum dikelola secara maksimal. Selain itu pemilihan jenis komoditas yang akan di usahakan sangat memungkinkan dengan komoditas kopi, karena disampingsesuai dengan kondisi lahan juga sudah ada sebagian lahan yang dimanfaatkan untuk tanaman kopi. Dari data tersebut diatas dibandingkan dengan data potensi lahan di Desa Babakan maka masih bisa memungkinkan untuk dilakukan penambahan penanaman kopi kurang lebih 400 ha. Sebagai upaya untuk meningkatkan taraf ekonomi dan kesejahteraan anggotanya, kelompok Mekar Saluyu perlu mengusahakan pertanian, khususnya komoditas kopi secara ekonomis. Beberapa potensi yang dapat di Desa Babakan untuk dapat dikembangkan sebagai wilayah pengembangan Budidaya Kopi diantaranya. 2.
Potensi Kelompok Tani Kelompok tani Mekar Saluyu merupakan wadah daripada anggota masyarakat Desa Babakan, Kecamatan Ciparay Kabupaten Bandung yang mayoritas penghidupnya di sektor pertanian. Wilayah ini terletak di sebuah daerah pelosok yang cukup jauh dari pusat kota. Kelompok tani Mekar Saluyu berdiri sekitar tahun 2000 di kampung Cibulan RT 01 RW 07 Desa Babakan Kecamatan Ciparay Kab. Bandung.Yang melatar belakangi berdirinya kelompok tani tersebut adalah untuk menciptakan produktifitas hasil pertanian sehingga dapat meningkatkan hasil ekonomi masyarakat petani Desa Babakan Kecamatan Ciparay Kabupaten Bandung. Sejak kelompok tani berdiri sampai dengan sekarang banyak menemui berbagai rintangan dan hambatan dikarenakan daya serap teknologi pertanian dan daya pikir masyarakat yang sangat komplek baik di pengaruhi perbedaan ekonomi pendidikan.
2.
Pengurus dan Anggota Saat ini pengurus dan anggota kelompok tani Mekar Saluyu berjumlah 57 orang. Syarat untuk menjadi anggota kelompok adalah memiliki kemauan untuk maju di bidang pertanian dan memiliki motivasi tinggi untuk meningkatkan keterampilan bertani dan menjadikan usahanya lebih ekonomis.
BAB II PROFIL KELOMPOK Struktur Organisasi Kelompok Tani MEKAR SALUYU Desa Babakan Kecamatan Ciparay Kabupaten Bandung 2.1.
2.2.
Data Kelompok Nama Kelompok
: Mekar Saluyu
Alamat Kelompok
: Kp. Cibulan RT. 01 RW. 07Desa Babakan Kecamatan Ciparay
Nama Ketua
: Cece Sudarmat
Nomor Telepon
: 0823-1620-9991
Titik Koordinat
: -705’6”. 107040’44”, 940. AM
Jumlah Anggota
: 57 orang
Lua Areal
: 25 Ha
Tanggal Pendirian
: 03 Maret 2003
Kelas Kelompok
: Lanjut
Susunan Kepengurusan Ketua
: Cece Sudarmat
Sekretaris
: Suhaya
Bendahara
: Agus Mardani
Cece Sudarmat KETUA
Agus Mardani
Suhaya
Bendahara
Sekretaris
UDAN Seksi PHT
AJANG Seksi Saprodi
ANGGOTA
ACENG Seksi Konservasi
Daftar Nama Anggota Kelompok Tani Mekar Saluyu Blok Pasir Tulang Desa Babakan Kecamatan Ciparay Kabupaten Bandung NO
NAMA
1
CECE
2
JABATAN
LUAS (Ha)
LAHAN
KETUA
2.5
SUHAYA
SEKRETARIS
0.5
3
AGUS MARDANI
BENDAHARA
0.25
4
EDE
ANGGOTA
0.25
5
DIDI
ANGGOTA
0.5
6
OJAT
ANGGOTA
0.5
7
EMUS
ANGGOTA
0.25
8
AMUN
ANGGOTA
0.25
9
IMAS UMEN
ANGGOTA
0.5
10
ENDA
ANGGOTA
0.5
11
OJO
ANGGOTA
0.25
12
IRI
ANGGOTA
0.25
13
AMAT
ANGGOTA
0.5
14
ECE
ANGGOTA
0.5
15
KUCU
ANGGOTA
0.25
16
AYI
ANGGOTA
0.25
17
CARIM
ANGGOTA
0.5
18
OSID
ANGGOTA
0.5
19
CEP KARYASA
ANGGOTA
0.25
20
ECE
ANGGOTA
0.25
21
ENTUR
ANGGOTA
0.25
22
ATENG
ANGGOTA
0.25
23
SATANG
ANGGOTA
0.25
24
ARIF
ANGGOTA
0.25
25
EMUH
ANGGOTA
0.5
26
DADANG
ANGGOTA
0.25
27
KASNEN
ANGGOTA
0.25
28
ODONG
ANGGOTA
0.25
29
EHEN
ANGGOTA
0.25
30
MAMAT
ANGGOTA
0.5
31
WAMAN
ANGGOTA
0.5
32
AMENG
ANGGOTA
0.25
33
KOMAR
ANGGOTA
0.25
KETERANGAN
34
OJU
ANGGOTA
0.5
35
MAMAT
ANGGOTA
0.25
36
KARDOM
ANGGOTA
0.5
37
ECENG
ANGGOTA
0.25
38
SADO
ANGGOTA
0.25
39
AMI
ANGGOTA
0.5
40
AEP
ANGGOTA
0.25
41
OJO
ANGGOTA
0.5
42
KADMA
ANGGOTA
0.25
43
AJA
ANGGOTA
0.5
44
NONO
ANGGOTA
0.25
45
ECUB
ANGGOTA
0.25
46
ADA
ANGGOTA
0.5
47
ATAM
ANGGOTA
0.5
48
EMO
ANGGOTA
0.25
49
ECUR
ANGGOTA
0.5
50
AJA
ANGGOTA
0.5
51
MUHYI
ANGGOTA
1
52
ADAN
ANGGOTA
0.5
53
YAYA
ANGGOTA
0.5
54
KARNA
ANGGOTA
0.5
55
ADE
ANGGOTA
1
56
TATA
ANGGOTA
1
57
KUNIN
ANGGOTA
0.5
JUMLAH ANGGOTA 2.3.
25
Gambaran Kelompok Tani Kelompok Tani Mekar Saluyu Desa Babakan Kecamatan Ciparay merupakan Kelompok Petani lahan kering, dimana areal anggotanya terdapat pada satu hamparan. Komoditas yang dibudidayakannya bermacam-macam, tanaman pangan, palawija dan tanaman perkebunan diantaranya tanaman kopi. Tanaman kopi dibudidayakan sebagai upaya konservasi lahan pemanfaatan lahan dibawah tegakan tanaman kayu, mengingat lokasi Kelompok Tani Mekar Saluyu berada di area Aliran Sungai (DAS) Citarum, maka unsur untuk mengupayakan konservasi lahan pada DAS Citarum lebih dioptimalkan. BAB III RENCANA KEGIATAN
3.1. Identifikasi Masalah 1. Masih rendahnya produksi dan produktifitas Tanaman Kopi karena kurang optimalnya pengelolaan tanaman 2. Kurangnya bibit tanaman untuk rehabilitas tanaman, dan penambahan areal pertanaman kopi. 3.2. Rencana Upaya Pemecahan Masalah 1. Menambah jumlah populasi tanaman kopi dengan penambahan jumlah bibit yang ditanam 2. Bekerjasama dengan BPP Kec. Ciparay untuk pembinaan dalam menambah keterampilan para petani kopi. 3.3. Rencana Anggaran Biaya No Uraian 1. Bibit Kopi 2. Pupuk Organik Pemeliharaan 3. Tanaman
Volume 2.000 pohon/Ha x 25 Ha @ Rp. 2.500 1000 kg/ha x 25 Ha @ Rp. 1.000/kg 25 Ha x Rp. 500.000 JUMLAH
Harga (Rp) 125.000.000,25.000.000,12.000.000,162.000.000,-
BAB IV PENUTUP Demikian permohonan ini dibuat dan di ajukan ke hadapan yang terhormat Bapak Menteri Pertanian. agar bisa diketahui, dipertimbangkan, diperhatikan dan dikabulkan. Atas perhatian dan dikabulnya permohonan ini, kami mengucapkan terima kasih yang sebesarbesarnya, semoga kebaikan, kemuliaan dan keridhoan hati Bapak bisa menjadi amal baik yang akan berbalas dengan pahala yang berlipat ganda dari Allah SWT. Aamiin.
Babakan, 2 Desember 2019 Ketua Kelompok Tani Mekar Saluyu
CECE SUDRAMAT
PEMERINTAH KABUPATEN BANDUNG KECAMATAN CIPARAY DESA BABAKAN Sekretariat Jl Raya Rancakole Km.6,3 No.3 Desa Babakan Kec.Ciparay Kab.Bandung 40381
SURAT KETERANGAN DOMISILI Nomor : 750 / /PEMDES Yang bertanda tangan dibawah ini: NAMA
: EMAN
JABATAN
: Kepala Desa Babakan
ALAMAT
: Kp. Babakan Rt.01 Rw.01 Desa Babakan Kecamatan Ciparay Kabupaten Bandung
Dengan ini menyatakan bahwa : Nama Kelompok
: Mekar Saluyu
Ketua
: Cece Sudramat
Sekretaris
: Suhaya
Bendahara
: Agus Mardani
Jumlah Anggota
: 57 orang
Sekretariar
: Kp. Cibulan RT.01 RW 07 Desa Babakan Kecamatan Ciparay Kab. Bandung
Demikian surat keterangan ini saya sampaikan bahwa Kelompok Tani Mekar Saluyu benar-benar Kelompok Tani yang berdomisili di atas dan melakukan kegiatan di bidang prtanian tembakau di Desa Babakan Kecamatan Ciparay Kabupaten Bandung. Demikian surat keterangan ini kami buat dengan sebenar-benarnya dan dapat dipergunakan sebagai mestinya. .
Babakan, 2 Desember 2019 Kepala Desa Babakan
EMAN
BERITA ACARA RAPAT PERGANTIAN PENGURUS KELOMPOK TANI MEKAR SALUYU KP. CIBULAN RT 01 RW 07 DESA BABAKAN KECAMATAN CIPARAY KABUPATEN BANDUNG
Pada hari ini Jumat tanggal Dua Puluh Sembilan Bulan November Tahun Dua Ribu Sembilan Belas bertempat di Kp. Cibulan Rt 01 RW 07 Desa Babakan Kecamtan Ciparay Kabupaten Bandung telah dilaksanakan musyawarah mengenai pergantian pengurus kelompok tani, berdasarkan musyawarah telah dibentuk kelompok tani dengan nama kelompok tani “Mekar Saluyu”. Adapun kepengerusan kelompok tani tersebut yaitu: Nama Kelompok
: Mekar Saluyu
Ketua
: Cece Sudarmat
Sekretaris
: Suhaya
Bendahara
: Agus Mardani
Jumlah Anggota
: 57 orang
Sekretariat
: Kp. Cibulan Rt 01 Rw 07 Desa Babakan Kecamatan Ciparay Kabupaten Bandung
Demikian Berita Acara Pengukuhan Kelompok Tani dibuat dengan sebenarnya agar yang berkepentingan mengetahui dan maklum adanya.
Mengetahui,
Babakan, 29 November 2019
Kepala Desa Babakan
Ketua Rapat
EMAN
SUHAYA
PEMERINTAH KABUPATEN BANDUNG KECAMATAN CIPARAY DESA BABAKAN Sekretariat Jl Raya Rancakole Km.6,3 No.3 Desa Babakan Kec.Ciparay Kab.Bandung 40381
BERITA ACARA PENGUKUHAN PENGURUS BARU KELOMPOK TANI MEKAR SALUYU NOMOR : 521.51 / - PEMDES Yang bertanda tangan dibawah ini Kepala Desa Babakan Kecamatan Ciparay Kabupaten Bandung, bahwa pada hari ini Jumat tanggal Dua Puluh Sembilan Bulan November tahun Dua Ribu Sembilan Belas bertempat di Kp. Cibulan Rt. 01 Rw. 07 Desa Babakan telah terbentuk Kelompok Tani tersebut yaitu dengan nama Mekar Saluyu adapun pengurus baru Kelompok Tani tersebut yaitu: Ketua
: CECE SUDARMAT
Sekretaris
: SUHAYA
Bendahara
: AGUS MARDANI
Adapun Kelompok tani tersebut berdomisili di : Sekretariat
: KP. Cibulan Rt. 01 Rw. 07 Desa Babakan Kecamatan Ciparay Kabupaten
Bandung. Demikian pernyataan pengukuhan ini kami buat , untuk dipergunakan seperlunya.
Babakan, 29 November 2019 Kepala Desa Babakan
EMAN
.