Proposal Pengajuan Modal Usaha Penjualan Kacamata Kesehatan [PDF]

Citation preview

Proposal Pengajuan Modal Usaha Penjualan Kacamata Kesehatan I.



Dasar Pengajuan Pada era digitalisasi saat ini dimana semua orang tidak bisa lepas lagi dari gadget, smartphone, tablet dan alat modern lainya. Serta pola hidup dan lingkungan serta alam yang sudah tidak sehat lagi. Maka ini menimbulkan dampak yang signifikan terhadap aspek kesehatan pada diri setiap manusia di dunia ini. Dimana paparan dari imbas pemakaian alat-alat digitalisasi yang berlebihan serta kerusakan iklim yang hampir menerpa seluruh penjuru yang ada di dunia ini, maka bukanlah tidak mungkin faktor kesehatan menjadi poin yang paling penting untuk sangat di jaga dan di perhatikan secara serius agar keberlangsunan hidup manusia di dunia ini menjadi lebih baik lagi kedepannya. Beberapa aspek yang terpapar radiasi dari kerusakan iklim dan efek dari penggunaan alat-alat elektronik adalah panca indra kita yang sangat vital diantaranya adalah kesehatan mata, jantung, indra dengar bahkan sampai indra penciuman dan berkurangnya kemampuan saraf motorik di dalam tubuh kita sehingga menyababkan kelumpuhan dan lambatnya kemampuan otak dalam menerima dan memproses informasi yang di terima dan di sebar ke seluruh anggota tubuh kita. Salah satu hal yang paling penting di perhatikan adalah kemampuan indra penglihatan kita yaitu mata, dimana mata adalah jendela dunia dan aset yang sangat berharga dalah hidup kita dimana tanpa indra penglihatan, maka mustahil kita dapat menikmati indahnya dunia ini, mustahil kita dapat melihat dan mengatahui informasi penting dan informasi terbaru saat ini. Maka dari itu penting dari kita untuk dapat selalu menjaga kesehatan mata kita agar hidup kita jauh lebih berharga dan berwarna. Dilihat dari peluang usaha di bidang kesehatan mata ini, maka dari itu melalui proposal ini saya akan mengajukan modal usaha untuk memulai bisnis di bidang kacamata kesehatan.



II.



Latar Belakang Latar belakang pembuatan proposal ini adalah 1. Pentingnya kesehatan mata 2. Pentingnya alat bantu manusia untuk melihat kembali dengan lebih baik dengan kacamata kesehatan 3. Mengurangi keluhan dan sakit yang di derita akibat kerusakan yang di sebabkan rusaknya sel-sel di dalam mata kita 4. Mengurangi resiko terjadinya kerusakan organ mata yang lebih parah yang bisa menyababkan kebutaan 5. Mengantisipasi radiasi dari UV (Ultra Violet) yang bisa mesrusak sel-sel yang ada di dalam organ mata



III.



Uraian 1



Adapun apa itu yang di sebut dengan kacamata kesehatan? Kacamata kesehatan adalah jenis kacamata yang menggunakan lensa anti radiasi, baik dari radiasi UV (Ultra Violet), handphone, tablet, monitor, televisi, smartphone dan dari bahaya radiassi lainya yang bisa mengganggu kesehatan mata kita. Lalu apa itu Lensa Kesehatan? Lensa Kesehatan adalah lensa yang di dalamnya terdapat beberapa lapisan kesehatan yang dapat menjaga mata kita dari paparan radiasi di sekitar kita. Dan jenis lensa kesehatan itu apa saja? Ada banyak jenis lensa kesehatan diantaranya :  Lensa Photogrey  Lensa Phothocromic Transtition  Lensa Emycoat  Lensa Blueray Lensa-lensa di atas memiliki kemampuan dan kualitas tersendiri beberapa diantaranya adalah mampu berubah warna menjadi hitam/abu-abu ketika terkena sinar matahari apalagi yang mengandung sinar UV (Ultra Violet), ada lensa yang mampu mengurai dan atau menahan paparan dari radiasi komputer dan perangkat sejenis sehingga mata aman dari radiasi komputer dan tidak mudah lelah ketika menghadap komputer dalam waktu yang cukup lama, ada juga lensa yang mampu membuat kotoran atau debu dan air hujan sehingga lensa tetap bersih dan tindak menggangu ketika di pakai di perjalanan tanpa perlu repot-repot membersihkannya. Selain kemampuan di atas ada juga lensa yang anti pecah dimana lensa ini di buat dengan matrial khusus sehigga kika jatuh atau terlindas sesuatu maka lensa ini tidak pecah, sehingga dapat menambah umur pemakaian lensa atau kacamata. Selain biacara mengenai lensa kesehatan kita juga perlu tahu dan paham mengenai apa saja yang di butuhkan dalam bisnis kaca mata ini, terutama alat-alat pendukung lain yang juga tidak kalah penting diantaranya adalah: 1. Alat periksa mata atau biasa disebut Tester di dalam tester ini terdapat lensa minus dan plus dari ukuran kecil sampai dengan ukuran tinggi baik minus dan plus, alat ukur jarak pupil mata dan kacamata tempat lensa, yang di gunakan untuk memeriksa mata pasien 2. Snellen adalah alat periksa mata berupa lembaran yang berisi huruf dan angka dari huruf yang paling besar sampai huruf yang palin kecil 3. Frime, adalah model atau bentuk kacamata yang nantinya akan di pasangkan lensa kesehatan 4. Box Frime, adalah tempat yang cukup besar untuk menyimpan dan menaruh frime agar rapi dan mudah di bawa kemana-mana 2



5. Lap kacamata, adalah kain khusus yang di gunakan untuk membersihkan lensa dan kacamata ketika di rasa kotor. 6. Spray Lensa, adalah semprotan pembersih lensa yang digunakan untuk membersihkan lensa 7. Box Kacamata, adalah tempat untuk menaruh kacamata yang sudah jadi 8. Buku resep, adalah buku yang di gunakan untuk mencatat data pribadi calon konsumen sekaligus untuk mencatat berapa ukuran lensa yang akan di pasang, jenis lensa, jenis frime, sistem bayar(cash/kredit) dan harga yang harus di bayar oleh calon konsumen. 9. Kwitansi, adalah buku yang di gunakan untuk memperjelas pembayaran kacamata 10. Kartu angsuran, adalah kartu yang di gunakan ketika konsumen menghendaki pembayarn secara kredit. Berisi nama konsumen, nomor HP, harga kacamata, nominal dan lama angsuran/tenor 11. Rumah/ruko/kios/toko, adalah tempat untuk menjual produk kacamata kesehatan ini 12. Etalase, etalase di butuhkan untuk menaruh stok frime yang ada di toko kacamata kita agar terlihat lebih menarik calon konsumen/pembeli. 13. ID Card atau tanda pengenal 14. Seragam/pakaian yang menandakan kalau kita ini adalah pegawai suatu toko penjualan kacamata kesehatan resmi. IV.



Teknik Pemasaran Ada beberapa cara atau teknik pemasaran dan penjualan dalam bisnis kacamata kesehatan ini selain membuka toko atau outlet, dan promosi di media sosial ada cara lain yaitu penjualan langsung ke konsumen adapun acaranya adalah dengan cara melakukan penawaran langsung kepada calon pembeli namun ketika kita langsung menawarkan ke calon pembeli yang tidak kita kenal maka akan sulit untuk mendapatkan kepercayaan mereka. Maka dari itu ada beberapa tahapan dalam mendapatkan kepercayaan calon konsumen. Berikut adalah penjelasannya. Agar lebih efektif dan efisien maka baiknya seorang penjual kacamata kesehatan harus menguasai tahapan-tahapan sebagai berikut. 1. Tahapan Survey Dalam tahapan ini maka seorang penjual kacamata kesehatan harus melakukan survey lapangan terlebih dahulu. Survey lapangan ini dimaksudkan untuk mengetahui kegiatan apa saja yang ada di masyarakat dimana kegiatan tersebut merupakan kegiatan perkumpulan masyarakat diantaranya adalah kegiatan arisan, PKK, pengajian, dasawisma, dan jenis kegiatan lain yang sekiranya kita dapat masuk agar bisa menawarkan produk kacamata kesehatan kita. Selain itu dengan kita melakukan survey terlebih dahulu kita dapat mengetahui kompetitor mana saja yang sudah masuk ke wilayalah tersebut dan berapa harga yang mereka jual/tawarkan di wilayah tersebut. Untuk suvey 3



sebaiknya dilakukan setiap hari dan mengumpulkan data sebanyak-banyaknya di setiap RT/RW, Desa, Kecamatan dan Kabupaten, sehingga kita tidak kehabisan lokasi penjualan kacamata kesehatan. 2. Tahapan Ijin Presentasi Dalam tahapan ini maka seorang penjual kacamata kesehatan melakukan ijin kepada ketua atau orang yang di percaya dalam perkumpulan tersebut untuk bersedia mengijinkan kita masuk dalam kegiatan yang di pimpin oleh orang tersebut, sehingga kita dapatmelakukan presentasi tentang produk kacamata kesehatan kita. 3. Tahapan Presentasi Kacamata Kesehatan Pada tahapan ini kita melakukan presentasi kepada calon konsumen dalam perkumpulan yang kita datangai dimana tujuan daripada presentasi ini adalah agar calon konsumen kita ini paham tentang kesehatan mata dari pengenalan organ mata, jenis penyakit mata, jenis/tanta-tanda mata ketika sudah mulai rusak, cara pencegahan, pengobatan dan penanganan yang tepat terhadap keluhan yang di rasakan oleh calon komsumen kita. Selain itu kita juga bisa lebih dekat dengan calon konsumen kita karena pada kesempatan itu kita bisa mengenalkan siapa diri kita, darimana kita, status dan hal-hal lain yang di informasikan kepada calon konsumen kita, agar calon konsumen kita percaya dengan kita, dengan kacamata kesehatan kita. Ketika mereka sudah percaya dengan produk kacamata kesehatan kita maka secara otomatis merekapun akan mudah untuk membeli kacamata kesehatan kita tanpa harus banyak pertanyaan lagi. Disini kita juga harus bisa menerangkan dan memberikan informasi kesehatan yang masuk akal dan benar agar kita tidak mendapatkan masalah dikemudian hari. 4. Tahapan Pendataan Calon Konsumen Pendataan calon konsumen ini dilakukan dengan cara membagikan daftar absensi kedatangan peserta perkumpulan yang kita datangi agar kita tahu berapa orang yang datang dan berapa kira-kira rentang usia yang datang. Dalam pendataan ini maka kita tahu nama, alamat rt/rw, dan nomor telephon dari calon konsumen kita. 5.



Tahapan Pemeriksaan Calon Konsumen Pemeriksaan calon konsumen ini bisa dilakukan ketika selesai presentasi atau di waktu lain yang sudah disepakati bersama. Dalam tahap ini seorang penjual kacamata kesehatan harus mampu melakukan pemeriksaan terhadap calon konsumen secara akurat, dan juga harus mengetahui keluhan pasien serta barsamaan dengan itu dilakukan juga konsultasi kesehatan mata. Sehingga calon konsumen kita yakin membeli kacamata kesehatan yang kita jual kepada mereka. Disini juga kita jelaskan tetang berapa harga kacamata



4



kesehatan, sistem bayar yang bisa di lakukan kontan atau kredit dan kapan kacamata akan diantar setelah jadi dibuat, ke calon konsumen kita. 6. Tahapan Pengantaran Kacamata Tahap ini dilakukan ketika kacamata sudah selesai di buat sesuai dengan ukuran lensa, jenis lensa dan jenis frime yang sudah di pesan. Dalam tahap ini juga dilakukan tahap penyetelan kacamata, penyetelan ini di lakukan agar kacamata nyaman di pakai oleh konsumen kita. Juga dijelasakan mengenai cara pakai, perawatan kacamata dan masa adaptasi pemakaian kacamata kesehatan. Hal ini penting dijelaskan agar konsumen kita tidak melakukan komplain bahkan pembatalan pembelian kacamata kesehatan, karena bagi para pemula atau yang baru pernah menggunakan kacamata kesehatan biasanya mereka merasakan hal-hal yang kurang nyaman, seperti pusing, mual dan mata merah. Hal ini dikarenakan mata harus menyesuaikan dengan ukuran lensa yang di pakai agar mata bisa melihat kembali dengan normal. Di tahap ini juga dilakukan pembayaran dan penjelasan mengenai masa angsuran apabila pembelian kacamata kesehatan di lakukan secara kredit, masa garansi dan penanganan komplain yang di lakukan oleh petugas penanganan komplain. 7. Tahapan Penagihan Angsuran Dalam tahap ini maka seorang penjual kacamata kesehatan melakukan penagihan uang angsuran kepada konsumen setiap bulannya, selain penagihan angsuran pada tahap ini penjual kacamata kesehatan juga bisa sekaligus mencari informasi barangkali di sekitar konsumen kita adalagi yang membutuhkan kacamata kesehatan. Tentunya dengan cara ini kita bisa menambah konsumen dan kepercayaan di masyarakat sekitar. 8. Tahapan Penanganan Kompalin Tahapan ini dilakukan apabila ada konsumen kita melakukan komplain terhadap kacamata kesehatan yang mereka pakai. Makan kita harus melakukan beberapa tahap yang efektif dan efisian. Diantaranya adalah kita tanyakan terlebih dahulu tentang komplain atau keluhan setelah memakai kacamata kesehatan tersebut, kemudian kita setel ulang kacamata tersebut, ketika belum nyaman maka kita lakukan pemeriksaan ulang terhadap ukuran minus atau plus dari mata konsumen. Setelah semua dilakukan maka kita buat laporan komplain dengan di buatkan resep kacamata yang baru. Yang kemudian di serahkan ke bagian faset atau bagian pembuatan lensa. V.



Rincian Anggaran Anggaran yang di perlukan untuk memulai dan menjalakn bisnis kacamata kesehatan ini terbilang cukup murah namun ada beberapa hal yang harus di perhatikan. Diantaranya adalah SIUP (Surat Ijin Usaha). Lokasi yang strategis dan



5



pangsa pasar di daerah tersebut dan adapun rincian anggaran dari bisnis kacamata ini adalah sebagai berikut : VI.



Penutup



6