Proposal Termite Control [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

PROPOSAL TERMITE CONTROL



PESTG NE The Experts in termite Control



Perumahan Kahuripan Nirwana Village Blok CA2 No.31 Sidoarjo



Sidoarjo, 23 Agustus 2016 Kepada Yth Bapak Nurul Yaqin Kraksan, probolinggo Dengan hormat, Kami mengucapkan terima kasih atas kesempatan yang diberikan kepada kami untuk mengajukan penawaran pekerjaan Termite Control (anti rayap) Pasca Konstruksi sebagai kelanjutannya bersama ini kami sampaikan penawaran harga Termite Control sebagai berikut :



LATAR BELAKANG Bagi setiap orang, rumah atau gedung merupakan suatu investasi yang sangat berharga. Untuk memilikinya, sering diperlukan upaya bertahun-tahun. Oleh karena itu, kerusakan sedikit saja pada rumah atau bangunan merupakan kerugian yang sangat berarti baik material,estetika dan etika. Konstruksi yang kokoh dan bernilai seni adalah salah satu kebanggaan bagi sang pemilik atau penghuninya, akan tetapi semua itu dapat hilang jika telah terinvestasi oleh rayap yang secara fisik tubuhnya sangat kecil. Rayap khususnya rayap tanah merupakan salah satu spesies serangga pemakan kayu yang mempunyai habitat asli adalah di hutan, tepatnya di dalam tanah pada lapisan humus. Makanan rayap adalah semua bahan yang mengandung selulosa, terutama kayu, seperti kayu lapuk dan lapisan humus. Akibat pembukaan hutan menjadi pemukiman serta pengambilan tanah hutan untuk tujuan urug menyebabkan rayap tersebut menjadi salah satu organisme pengganggu (hama) di lingkungan penduduk seperti merusak struktur bangunan yang terbuat dari kayu atau yang mengandung unsur selullosa seperti karpet, lemari, pakaian, karton,kabel dan lain-lain. Rayap merupakan serangga sosial yang hidupnya berkoloni artinya terdiri dari beberapa kasta yang mempunyai tugas masing-masing dalam mempertahankan koloninya, dan dipimpin oleh seekor ratu. Sarang rayap umumnya berada di dalam tanah, namun pada kondisi tertentu rayap dapat membentuk sarang di atas permukaan tanah. Berikut ini fakta-fakta tentang perilaku rayap,yaitu : -



-



Rayap dapat menyerang hingga lantai 30 suatu bangunan Sarang Rayap dapat mencapai 27 kaki Tingkat kerugian serangan rayap pada pemukiman dan pergudangan mencapai Rp. 2,7 Triliun pada tahun 1997 dan pada tahun 2000-an sudah mencapai angka 3 triliun rupiah, di seluruh dunia. Rayap telah ada sejak 500 ribu – 1 juta tahun yang lalu



INFORMASI BIOLOGI HAMA Rayap adalah serangga berukuran kecil yang hidup secara berkelompok (koloni) didalam tanah. Didalam hidupnya rayap terbagi-bagi dalam kelompok social (system kasta) yang setiap kasta mempunyai tugas untuk membangun dan mempertahankan koloninya. Kasta rayap terdiri dari : -



-



-



Kasta pekerja



Kasta prajurit



Kasta pekerja berbentuk kecil, tidak mempunyai sayap dan bertugas untuk mencari makanan dan memberi makan kasta yang lainnya.



Kasta prajurit mempunyai capit yang besar dan kuat di bagian kepalanya dan bertugas melawan musuh serta melindungi koloni dari serangan musuh.



Kasta reproduksi (Raja dan Ratu) Kasta reproduksi berupa raja dan ratu yang tugasnya melakukan perkawinan yang kemudian ratu akan bertelur untuk memperbanyak anggota koloni rayap. Fase pembentukan raja dan ratu ini didahului dengan adanya Laron (Swarmer=Alate) yang setelah melakukan perkawinan akan masuk kedalam tanah untuk membentuk koloni rayap yang baru.



Di Indonesia ditemukan lebih dari 200 jenis rayap dan yang paling banyak menimbulkan kerusakan adalah golongan rayap tanah subteran (Rayap tanah). Rayap subteran adalah golongan rayap yang bersarang didalam tanah dan membangun liang-liang kembara yang menghubungkan sarang dengan benda-benda yang akan dimakan. Golongan rayap ini membutuhkan kelembaban yang tinggi dalam kehidupannya, dan spesies yang paling merusak didalam golongan ini adalah rayap tanah Coptotermes curvignathus. Selain rayap subteran, ada juga jenis rayap yang sering menimbulkan kerusakan yaitu dari golongan rayap kayu kering (dry wood termite). Rayap kayu kering adalah rayap yang bersarang didalam kayu dan tidak mempunyai hubungan langsung dengan tanah. Golongan rayap ini mampu hidup pada kayu-kayu yang berkadar air rendah, dan spesies rayap kayu kering yang paling sering ditemukan ini adalah Cryptotermes cynocephalus. Rayap perlu dikendalikan karena dapat merusak kayu yang ada didalam bangunan rumah atau gedung. Disamping memakan kayu, rayap juga akan merusak semua bahan yang terbuat dari sellulosa yang ada didalam rumah seperti kertas, kardus, kain dan perabot rumah tangga yang terbuat dari kayu. Pengendalian rayap dapat dilakukan secara mekanis yaitu dengan cara membersihkan sisa-sisa kayu yang ada ada disekitar rumah dan secara kimiawi dengan menggunakan termitisida atau menggunakan system pengumpanan (baiting system).



Sistem pengumpanan merupakan tenologi terbaru untuk mengendalikan rayap karena tidak menggunakan racun dan dapat membasmi secara tuntas seluruh koloni rayap.



INFORMASI PENGENDALIAN RAYAP Secara garis besar metode pengendalian hama rayap ada beberapa metode, antara lain : 1. Metode Barrier System Yaitu metode pengaplikasian chemical secara merata yang menyambung tidak terputus sehingga terbentuk barrier (pembatas) di permukaan tanah atau pondasi yang bertujuan untuk penghalau atau penghalang rayap naik ke atas bangunan. Barrier System dapat dilakukan untuk bangunan pra atau pasca konstruksi. Perlakuan barrier system sendiri memiliki beberapa cara yang diterapkan sesuai dengan kondisi lapangan, antara lain :  



Foundation Treatment (Pondasi) Floor Treatment (Permukaan Tanah/lantai)



2. Metode Baiting System Pengendalian rayap yang memadukan tindakan treatment pengendalian rayap dengan menggunakan system pengumpanan (baiting system) yang bertujuan untuk mengeleminasi koloni rayap yang berada dalam tanah. Metode Baiting system diaplikasikan untuk pasca konstruksi atau telah teridentifikasi adanya infestasi rayap.



METODE / TEHNIK PELAKSANAAN Termite Control adalah tehnik dan pelaksanaan pekerjaan pembentukan perlindungan pada bangunan terhadap serangan rayap. Adapun pekerjaan Termite Control tersebut dilaksanakan sebagai berikut : I. Floor Treatment (Pra Construction)/ Bangunan belum jadi Perlakuan penyemprotan menggunakan termitisida pada seluruh permukaan lahan yang dibangun (pondasi/lantai) dengan dosis 5 liter solution / m2. a. Kontraktor telah mempersiapkan area yang akan di spray (pondasi / permukaan lantai yang sudah di stemper). b. Setelah dispray, sebanyak 5 liter solution / m2, teknisi dari kontraktor akan segera menutupi area tersebut dengan plastik dengan tujuan kualitas lapisan chemical tidak rusak karena diinjak atau berlubang karena meletakkan alat kerja kontruksi. Bisa juga pelaksanaan treatment setelah atap terpasang. c. Klien menyediakan gambar denah lahan yang akan di treatment. II. Foundation Treatment (Pasca Construction)/ Bangunan sudah jadi Perlakuan penyuntikan termisida pada tanah pada bangunan yang sudah berdiri, tahapannya adalah sebagai berikut:  Dilakukan pengeboran lantai (diameter 8-10 mm) pada kedua sisi pondasi setiap 40-100 cm, dengan jarak dari dinding bangunan (+ 15 cm)  Larutan termitisida kemudian diinjeksikan ke tiap lubang sehingga membentuk ikatan lapisan penghalang di dalam tanah.  Dilakukan penutupan lubang dengan semen berwarna serupa dengan warna lantai.



Yang perlu diperhatikan adalah: 1. Klien wajib memberikan informasi/ lay out jaringan listrik dan atau air bawah tanah pada area treatment. 2. Apabila denah tersebut tidak dapat disediakan dan terjadi kerusakan jaringan listrik atau kebocoran pipa air, maka PESTGONE tidak akan menanggung biaya kerusakan tersebut 3. Selama melakukan treatment anti rayap, PESTGONE membutuhkan bantuan untuk memindahkan barang-barang yang berada di dalam area treatment. 4. Klien akan menyediakan listrik dan air sebagai bahan penunjang treatment anti rayap. 5. Klien akan menyediakan 1 orang staff untuk mendampingi setiap pekerjaan PESTGONE. III. Timber Treatment Ditujukan untuk mengeliminasi rayap yang sudah menyerang bangunan sekaligus melapisi kayu pengganti sebelum di-finishing, dengan termitisida untuk mencegah adanya serangan di kemudian hari. Tahapan pelaksanaannya sebagai berikut :  Dilakukan penyemprotan termitisida pada Plafon Rumah, kayu yang akan dipasang pada bangunan. GARANSI Untuk pekerjaan dengan sistem tersebut di atas kami memberikan garansi pekerjaan dengan ketentuan sebagai berikut :  Pra Construction Garansi 5 tahun  Pasca Construction Garansi 3 - 5 tahun (Tergantung pemilihan Chemical) - Garansi ditandai dengan dikeluarkannya SERTIFIKAT GARANSI yang hanya berlaku pada bagian-bagian bangunan yang telah dilakukan treatment anti rayap. - Dilakukan Quality Check (QC) 1 Tahun sekali yang hasilnya dilaporkan kepada pemilik atau pengelola. - Bilamana timbul rayap pada masa garansi, maka akan dilakukan treatment ulang pada lokasi timbul rayap dengan tanpa dikenakan biaya tambahan (hanya berlaku bila seluruh bagian dalam bangunan tersebut dilaksanakan treatment anti rayap). - Garansi dianggap gugur apabila area bangunan yang telah ditreatment mengalami renovasi tanpa melakukan koordinasi / pemberitahuan dengan PESTGONE Demikian proposal ini kami sampaikan, atas perhatian dan kerjasamanya yang baik kami mengucapkan terima kasih. Dibuat oleh



Hasan Bisri 082334452247