Quick Manual BCC 3600 [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

PETUNJUK OPERASIONAL



BCC-3600 HEMATOLOGY ANALYZER



PT. SETIA ANUGRAH MEDIKA



Mitra Sunter Boulevard Blok B No.39 Jl. Yos Sudarso Kav. 89, Jakarta Utara, INDONESIA Telp : (021)65305921, 65304719 Fax : (021) 65304719



DAFTAR ISI



Daftar Isi



Hal. 2



1. TAMPILAN ALAT 1.1. Tampilan Depan (Cover Terpasang) 1.2. Tampilan Belakang(Cover tertutup) 1.3. Peralatan Eksternal 1.4. Soft Keyboard



3 3 3 4 4



2. PEMASANGAN BCC 3600 2.1. Peletakan Alat 2.2. Sumber Tegangan 2.3. Persiapan / Pemasangan Reagen 2.4. Memasang Kertas printer 2.5. Menyalakan Alat (Start Up) 2.6. Mematikan Alat (ShutDown)



4 4 5 5 5 6 6



3. MELAKUKAN PEMERIKSAAN SAMPLE A. Whole Blood B. Pre-Diluted C. Melihat / Memanggil Hasil Test



8 8 9 11



4. PEMERIKSAAN CONTROL A. Memasukkan / Mengedit data Control B. Melakukan Pemeriksaan Control C. Melihat Grafik / Hasil Control



11 11 12 13



5. KALIBRASI A. Manual Calibration B. Calibrator Calibration C. Fresh Blood Calibration



14 14 14 15



6. MAINTENANCE A. Drain Off B. Aperture C. Soaking



16 16 17 17



7. REAGENT REGISTRATION A. Input Barcode secara manual B. Input Barcode secara scanning



17 18 18



8. INFORMASI ALARM DAN PENYELESAIANNYA A. Deskripsi Umum B. Informasi Alarm



19 19 21



9. CHECK LIST MAINTENANCE



22



1. TAMPILAN ALAT 2



1.1.



Tampilan Depan



1.Layar touch screen 4. Count Button.



1.2.



2. Printer



3. Simbol “Biohazard”



5. Sample probe



Tampilan Belakang



1.Pelat penutup atas



2.Komponen pintu kanan



5.Sensor level cairan untuk diluen 7.Konektor limbah cair 11.Slot USB



3.Saklar daya



4.Soket listrik



6.Sensor level cairan untuk lyse



8.Konektor diluent



12.Slot Serial kominikasi



9.Konektor lyse



10.Konektor cleaning



13.Komponen pintu kiri



14.Panel belakang



1.3 Peralatan eksternal Printer: BCC 3600 dapat dihubungkan dengan laser printer. Dua jenis printer yang dapat dihubungkan adalah : 3



(1)HP LaserJet P1007; dan (2)HP LaserJet P2055 Series. Bar-code scanner: Dihubungkan langsung dengan BCC 3600 untuk input cepat informasi barcode. Perhatian: Printer hanya opsional dan barcode scanner sudah merupakan asesoris standard pabrik.



1.4 Soft Keyboard Menampilkan keyboard pada layar dengan cara mengklik kotak edit.Masukkan isi dalam kotak edit seperlunya. Klik tombol “Enter” untuk menutup tampilan keyboard pada layar :



Fig. 1-6-1



0~9: memasukkan angka. a~z: memasukkan huruf.



2. Pemasangan BCC 3600 2.1.



Peletakkan Alat



2.2.



Sumber Tegangan



Beberapa hal penting yang perlu diperhatikan dalam Peletakkan / Penempatan Alat BCC-3600 :  Letakkan BCC-3600 di atas meja yang mempunyai permukaan Rata, Bersih, Bebas Debu. Hindari peletakkan BCC-3600 pada meja yang mempunyai kaki beroda.  Pastikan terdapat ruangan bebas  50 cm di sekeliling alat BCC-3600 untuk memberi sirkulasi udara dan ruang kerja yang sesuai.  Letakkan Reagen BCC-3600 pada ketinggian yang sama dengan alat.  Jangan menaruh BCC-3600 dibawah lemari / laci tempat penyimpanan barang-barang, untuk mencegah alat tertimpa barang-barang.  Hindari getaran pada saat pengukuran. Tempatkan BCC-3600 pada meja yang stabil dan bebas dari getaran. Hindari peletakkan BCC-3600 di samping Centrifuge, dan tempat yang mungkin terkena lalu lalang orang.  Jangan letakkan BCC-3600 di tempat yang mempunyai medan elektrik, serta hindarkan dari sumber tegangan yang tidak stabil.  Jangan letakkan BCC-3600 di tempat yang mempunyai suhu panas, lembab dan hindari terkena sinar matahari langsung.  Hindarkan peletakkan BCC-3600 di samping incubator (basah atau kering), wastafel, dan alat yang mengeluarkan hawa panas.  Letakkan BCC-3600 pada ruangan yang mempunyai suhu berkisar antara 15ºC - 35ºC ruangan ber-AC



Sumber tegangan listrik yang sesuai dengan kebutuhan alat BCC-3600 :  Tegangan listrik dengan Colokan tersendiri (Wall Outlet) 4



   







Power Cable harus dapat menjangkau sumber tegangan. Dilarang menggunakan kabel/cord extension. Input Power Supply : 100 - 240 VAC fluktuasi 10% (50/60 Hz) Tegangan listrik yang digunakan harus stabil, dan berarus sinusoida (AC). Harus menggunakan UPS (Enerplas Type MR 600) Gunakan hanya Power cable yang disertakan dalam kit alat.



2.3. 



Persiapan / Memasang Reagen







Pastikan aksesoris berikut terpasang dengan benar : - Pasang Diluent Tubing & Diluent Sensor pada outlet di bagian belakang alat. Masukkan ujung satunya ke dalam Diluent Liquid Box - Pasang SLS liquid Tubing & SLS Liquid Sensor ke outlet di bagian belakang alat, masukkan ujung satunya ke dalam Cleanser liquid Botol. - Masukkan Detergent Tubing (di bagian kanan alat) dibagian belakang alat,masukkan ujung satunya ke dalam detergent reagent - Pasang Waste Tubing ke bagian belakang alat, masukkan ujung satunya ke dalam botol pembuangan limbah cair. Kosongkan botol penampungan limbah dari sisa limbah cair.



2.4.  



Memasang kertas printer







Buka printer cover dengan cara menekan cover pada tulisan “Push”. Keluarkan sisa kertas dengan menyentuh tulisan “Feed Paper” pada layar Menu Utama. Jangan menarik paksa sisa kertas. Pindahkan Tuas pada bagian Kiri printer kearah atas.







Masukkan kertas melalui bagian belakang Roll paper. Begitu kertas menyentuh sensor, kertas akan tertarik dengan sendirinya melewati roll paper.



  



Sejajarkan posisi kertas, kemudian kembalikan tuas printer kearah bawah. Keluarkan kertas melalui celah printer cover. Tutup kembali printer cover.



2.5. 1. 2.



Menyalakan Alat (Start Up) Sambungkan Power cable ke sumber tegangan dengan colokan tersendiri (Wall Outlet).j Tekan tombol “On / Off” pada bagian belakang alat 5



3.



Alat akan menampilkan tulisan ”System Loading....”lalu akan melakukan Inisialisasi file konfigurasi,reset mekanikal,self inspection,cleaning tubing dan tes blanko sekitar 3-5 menit.Setelah itu, klik ”EXIT”untuk masuk ke tampilan ”Count” atau tampilan awal. 4. Selama Start up alat akan otomatis melakukan Background detection,dan hasilnya akan ditampilkan pada tampilan ”Blank Detection”. ● Hasil pemeriksaan dengan background detection abnormal maka hasil tidak dapat dipercaya. 5. 6.



Apabila Terjadi masalah pada saat Self-Test, alat akan memberikan alarm peringatan dan menampilan pesan Error. Apabila Proses Self-test berhasil, Alat akan menampilkan Menu Background :



7. 8.



Lakukan Background Check 1x dengan menekan “Count Button ” Pastikan Background Check memberikan hasil “0”. Jika tidak, ulangi langkah no 7 hingga Background check memberikan hasil “0” 9. Klik “Exit” untuk ke tampilan menu utama. 10. Alat siap untuk pemeriksaan.



2.6.



Mematikan Alat (Shutdown)



1.



Dari Menu Utama, Tekan tulisan Shutdown.



2.



Layar akan menampilkan :



6



3. 4.



Tekan tulisan “Ok” untuk memulai Shutdown. Alat akan membersihkan tubing, probe dan Bath. Selama proses Shutdown, layar akan menampilkan :



5.



Setelah proses Shutdown selesai, layar akan menampilkan :



6.



Tekan tombol “On / Off” pada bagian belakang alat.



3. Melakukan pemeriksaan Sample 7



A. Whole Blood 1. 2.



Gunakan Darah K3EDTA/ K2EDTA untuk pemeriksaan ini. Pada saat layar menampilkan menu utama, pastikan layar menampilkan “Mode test : Whole Blood”.



3. 4.



Homogenkan sample darah, kemudian masukkan Probe ke dalam tabung berisi sample darah. Tekan “Count button” (warna Biru tua) untuk memulai penghisapan sample. Selama proses penghisapan, pastikan ujung probe terendam dalam sample darah sehingga tidak ada udara yang terhisap, namun ujung probe jangan menyentuh dasar tabung



5.



Selama alat menghisap sample, layar akan menampilkan :



6.



Jika sudah menghisap sample, lingkaran hijau menjadi kuning, probe akan otomatis masuk ke dalam alat dan memulai proses penghitungan sample. Selama proses perhitungan sample, pada bagian bawah menu utama akan muncul tulisan : “COUNTING………“dan “Data Proses……” Hasil pemeriksaan akan ditampilkan di layar dan otomatis tercetak apabila printer di setel “AUTO”



7.



Catatan : - Homogenkan tabung berisi Whole Blood menggunakan “Mixer Roller” sebelum diperiksa - Whole Blood yang telah bercampur dengan K 3EDTA akan stabil selama 20 menit pada suhu kamar dan 24 jam pada 8



suhu 4C dalam penampung bertutup rapat. - Untuk pemeriksaan MPV dan PDW darah EDTA harus diperiksa dalam waktu 20 menit.



B. Pre-diluted 1. 2. 3.



Mode ini hanya digunakan untuk darah kapiler tanpa antikoagulan. Pada saat layar menampilkan menu utama, Tekan “Mode Switch” untuk merubah mode pemeriksaan dari WB ke Pre-diluted. Layar akan menampilkan :



4.



Tekan tulisan “Predilute”. Tekan Tulisan “OK”. layar akan menampilkan :



5. 6.



Tekan tulisan “OK”pada kotak “Saving Complete”. Alat akan berpindah ke Mode Pre-diluted.



7.



Tekan tulisan “DILUENT”. Layar akan menampilkan :



9



8.



Tekan tulisan “Prepare”.Layar akan menampilkan :



9.



Letakkan tabung reaksi / sample cup yang bersih dan kosong di bawah probe. Lalu tekan “Count Button”.



10. 11. 12. 13. 14. 15.



Alat akan mengeluarkan 0.7 ml Diluent. Masukkan 20l darah kapiler tanpa antikoagulan ke dalam diluent. Homogenkan campuran tersebut. Inkubasi campuran tersebut pada suhu ruangan selama 3 menit. Tekan tulisan ”Stop”,lalu tekan menu ”Count” → tekan menu ”Main”. Homogenkan sample darah, kemudian masukkan Probe ke dalam tabung berisi sample darah. Tekan ”Count Button” (warna Biru tua) untuk memulai penghisapan sample. Selama proses penghisapan, pastikan ujung probe terendam dalam sample darah sehingga tidak ada udara yang terhisap, namun ujung probe jangan menyentuh dasar tabung



16. Jika sudah menghisap sample, probe akan otomatis masuk ke dalam alat dan memulai proses penghitungan



10



sample. Selama proses ini, pada bagian bawah menu utama akan muncul tulisan : “COUNTING………..“dan “Data Proses………” 17. Alat akan menghitung sample selama 60 detik. Hasil pemeriksaan akan ditampilkan di layar dan otomatis tercetak apabila printer di setel “AUTO” 18. Segera periksa sample darah dalam waktu kurang dari 30 menit untuk pemeriksaan hitung jenis dan dalam waktu kurang dari 2 jam untuk pemeriksaan Complete Blood Count.



C. Melihat / Memanggil hasil test 1.



2. 3. 4. 5.



Dari menu utama :



Tekan tanda panah yang berada di sudut kanan atas /kanan bawah untuk memilih hasil yang berada di atas atau di bawah hasil yang ditampilkan. Tekan no Urut hasil untuk memilih hasil test spesifik yang diinginkan. Tekan “Print” untuk mencetak hasil test yang diinginkan,lalu pilih Current record/Selected record/All record untuk hasil yang ingin kita print. Tekan “Delete” untuk menghapus hasil test yang diinginkan.



4. Pemeriksaan Control. A. Memasukkan / Mengedit data Control 1.



Dari menu utama, tekan ”QC ” lalu pilih “L-J/Xbar QC”;



2.



Tekan tulisan “QC Basic”. Layar akan menampilkan :



11



(1)Cara Setting file No.: Click “ ” setelah “File No.” dan pilih QC file No. list yang ada di kotak , dengan pilihan dari 1-12. (2)Setting untuk QC lot No.: Click dalam kotak “Lot No.” dan masukkan lot No QC menggunakan soft keyboard. (3)Setting untuk Validity: Click dalam kotak “validity” dan masukkan tanggal Expiere QC menggunakan soft keyboard. (4)Setting of QC level: Click “ ” setelah “Level” dan pilih level QC (high, middle dan low) dalam kotak list untuk setiap lot QC.. Setelah input selesai, click menu “Save” lalu akan tampil informasi “Save file information or not”; pilih “OK” untuk menyimpan setting parameternya. (5)Memasukkan nilai target dan batas deviasi : Masukkan nilai target dan batas deviasi dari setiap Parameter dengan me ”Klik” kotak dari masing-masing parameter.masukkan sesuai nilai target dan batas penyimpangannya dengan menggunakan Soft Keyboard,tekan “Enter” untuk menyimpan nilai yang sudah kita masukkan.



B. Melakukan Pemeriksaan Control 1.



Click “QC count” lalu pilih “L-J/Xbar QC” Layar akan menampilkan :



2.



Pilih lalu tekan File 1 s/d 12 yang akan di jalankan : 12



3. 4.



Homogenkan bahan control. Masukkan Probe ke dalam tabung berisi Control. Tekan “Count Button” (warna Biru tua) untuk memulai penghisapan control. Selama proses penghisapan, pastikan ujung probe terendam dalam larutan control sehingga tidak ada udara yang terhisap, namun ujung probe jangan menyentuh dasar tabung



5.



Jika sudah menghisap control, probe akan otomatis masuk ke dalam alat dan memulai proses penghitungan control. Selama proses ini, pada bagian bawah menu utama akan muncul tulisan : “COUNTING…”and “Data Analysing….” “ Alat akan membaca control selama 60 detik. Hasil pembacaan control akan ditampilkan di layar. Tekan Print jika akan mencetak hasil QC. Grafik dan statistic QC dapat dlihat pada Menu “QC Chart “.



6. 7.



C. Melihat Grafik / Hasil Control. 1.



Click “QC chart” lalu pilih “L-J/Xbar QC” dan layar akan menampilkan :



2. 3. 4.



Pilih lalu tekan File 1 s/d 12 yang akan lihat. Alat menampilkan hasil QC berdasarkan jenis sel/parameter. Tekan tanda panah untuk melihat hasil QC pada hari pemeriksaan yang berbeda. Tekan Print untuk mencetak Grafik, SD & CV QC.



5. Kalibrasi 13



A. Manual Calibration 1.



Pada menu utama Click “Calibration” lalu pilih menu “Manual”, Layar akan menampilkan :



2.



Masukkan nilai Faktor yang di inginkan untuk parameter WBC,RBC,HGB,MCV atau PLT dengan menekan parameter yang diinginkan,nasukkan angka menggunakan Soft Keyboard, konfirmasi menggunakan Enter. Tekan ”Save ” jika ingin menyimpan data yang kita masukkan.



3.



B. Calibrator Calibration 1.



Pada menu utama Click “Calibration” lalu pilih menu “Calibrator”, Layar akan menampilkan :



2. 3. 4.



Masukkan nilai Tengah (Mean) konsentrasi WBC,RBC,HGB,MCV dan PLT dari Calibrator yang digunakan. Setelah semua nilai Mean parameter dimasukkan, Homogenkan bahan Calibrator. Masukkan Probe ke dalam tabung berisi Calibrator. Tekan Count Button (warna Biru tua) untuk memulai 14



penghisapan control. Selama proses penghisapan, pastikan ujung probe terendam dalam larutan Calibrator sehingga tidak ada udara yang terhisap, namun ujung probe jangan menyentuh dasar tabung



5. 6. 7. 8.



Jika sudah menghisap calibrator, probe akan otomatis masuk ke dalam alat dan memulai proses penghitungan. Selama proses ini, pada bagian bawah menu utama akan muncul tulisan : “COUNTING….” Dan “ Data Proses…..” Setelah alat selesai menghitung konsentrasi Calibrator, hasil akan ditampilkan di layar pada kolom Result 1. Ulangi langkah 4 sebanyak 5 kali. Setelah selesai melakukan pemeriksaan calibrator sebanyak 5 kali maka layar akan menampilkan hasil ke 5 pemeriksaan calibrator tersebut dan secara otomatis akan menghitung nilai CV dan factor. Tekan Tulisan “Save ”, Alat akan secara otomatis menyimpan nilai factor yang didapat.



C. Fresh Blood Calibration 1.



Pada menu utama Click “Calibration” lalu pilih menu “Fresh Blood ”, Layar akan menampilkan :



2.



Masukkan nilai Tengah (Mean) konsentrasi WBC,RBC,HGB,MCV dan PLT dari Fresh Blood (Darah Segar) yang digunakan pada kolom Reference. Setelah semua nilai Mean parameter dimasukkan, Homogenkan Fresh Blood. Masukkan Probe ke dalam tabung berisi Fresh Blood. Tekan Count Button (warna Biru tua) untuk memulai penghisapan . Selama proses penghisapan, pastikan ujung probe terendam dalam Fresh Blood sehingga tidak ada udara yang terhisap, namun ujung probe jangan menyentuh dasar tabung



3. 4.



5. 6.



Jika sudah menghisap calibrator, probe akan otomatis masuk ke dalam alat dan memulai proses penghitungan. Selama proses ini, pada bagian bawah menu utama akan muncul tulisan : “Counting……” dan “ Data Proses……“ Setelah alat selesai menghitung konsentrasi Fresh Blood, hasil akan ditampilkan di layar pada kolom Result 1. 15



7. 8. 9.



Ulangi langkah 4 sebanyak 5 kali. Setelah selesai melakukan pemeriksaan Fresh Blood sebanyak 5 kali maka layar akan menampilkan hasil ke 5 pemeriksaan calibrator tersebut dan secara otomatis akan menghitung nilai CV dan factor. Lakukan cara yang sama dengan 5 bahan Fresh Blood,alat akan menampilkan nilai factor yang didapat untuk semua parameter yang dihitung. Tekan “Save”untuk menyimpan nilai CV dan Factor yang didapat.



6. Maintenance Klik “Maintenance” dalam menu “Service” menu, seperti ditunjukkan oleh gambar berikut:



A. Drain Off Dalam perawatan pipa cairan instrumen, untuk mencegah percikan cairan, diperlukan tindakan pengeringan sebelum perawatan alat. Mengeringkan pool WBC secara instant : (1) Klik tombol “WBC pool” untuk mengeringkan cairan dalam pool WBC kemudian muncul pesan “draining off WBC pool…”, operasi pengeringan selesai setelah Bar jadwal komplit. Pengeringan “RBC pool”, “Lyse”, dan “Diluent” sama seperti di atas. (2) Jika BCC 3600 tidak akan digunakan selama 3 – 14 hari, Click “Pipeline “ lalu akan ada tampilan “Please Remove Reagent ! “.Keluargan selang-selang dari tiap reagen lalu klik “OK “lalu akan ada tampilan “Package Empty Pipe......”Proses pengeringan selesai ditandai dengan selesainya tanda Bar.Setelah cairan didalam selang kering,pindahkan BCC 3600 ke tempat yang bersih. (3) Jika BCC 3600 belum akan digunakan untuk waktu lebih dari 14 hari,maka perlu untuk mengganti reagen dengan distilled water.Click “Package rinse pipe “dan layar akan menampilkan “Package rinse pipe”proses pembilasan selesai setelah tanda bar komplit.Lalu lepaskan distilled water Click “Package empty pipe “lalu ada tampilan “Please remove reagent”keluarkan semua selang reagen dari masing-masing reagen,lalu klik “OK”dimonitor akan tampil “Draining Off pipeline.....”proses pengeringan selesai setelah tanda Bar komplit.Setelah proses Package rinse pipe dan package empty pipe selesai pindahkan BCC 3600 ke tempat yang bersih.



B. Aperture Setelah penggunaan jangka panjang,Aperture dapat melekat dengan benda-benda asing,oleh karena itu perlu 16



dilakukan Clog remove,zap dan backflush untuk menghilangkan benda-benda saing yang melekat pada aperture. Klik “Zap” pada monitor akan tampil “Zapping......”tegangan tinggi DC diterapkan pada kedua ujung aperture.Proses zap selesai setelah tanda Bar komplit. Klik “Backflush “ pada monitor akan tampil “Backflushing……”terjadi proses Backflush pada aperture.proses Backflush selesai apabila tanda Bar telah komplit.Backflush digabungkan dengan Zap dapat mencegah dan menghilangkan clog pada WBC dan RBC. Klik “Clogremove” pada monitor akan tampil “Removing Clog…..”alat akan melakukan fungsi Zap dan Backflus.Proses Clogremove selesai setelah tanda Bar komplit.



C. Soaking Untuk hasil analisa yang akurat.larutan pembersih harus digunakan untuk merendam WBC pool dan RBC pool. Dilakukan apabila menemui hal-hal sebagai berikut : 1. 2.



Apabila BCC 3600 mengalami error Clog. Apabila BCC 3600 mengalami problem pada hasil –hasil



1.Soak WBC Pool. Klik “WBC Pool” pada area “Soaking”lalu tampilan pada monitor “Soaking WBC Pool…..”setelah soaking selesai maka tampilan pada monitor “WBC soaking is completed.click next to continue”lalu klik “Next”dan tampilan pada monitor “Rinsing WBC Pool…..”tanda WBC Pool soaking telah selesai apabila tanda bar telah komplit. 2.Soak RBC Pool. Klik “RBC Pool” pada area “Soaking”lalu tampilan pada monitor “Soaking RBC Pool…..”setelah soaking selesai maka tampilan pada monitor “RBC soaking is completed.click next to continue”lalu klik “Next”dan tampilan pada monitor “Rinsing RBC Pool…..”tanda RBC Pool soaking telah selesai apabila tanda bar telah komplit.



7. Reagent Registration Klik “Register” dalam menu “Service” menu, seperti ditunjukkan oleh gambar berikut:



17



1.



Input Barcode secara manual Apabila Barcode scanner tidak dapat digunakan maka pada umumnya input barcode dapat dilakukan secara manual,dengan langkah-langkah sebagai berikut : Klik pada kolom Barcode,apabila telah terisi angka dapat kita klik “Empty” untuk menghapus angka yang ada. Setelah kolom barcode kosong,masukkan kode barcode yang ada pada reagen,lalu klik “OK”. Setelah klik “OK”,Remaining number akan otomatis bertambah,perubahan terjadi pada reagen yang kode barcodenya di input pada kolom barcode.



2.



Input Barcode secara Scanning Setelah Barcode scanner terhubung dengan alat,kita dapat menginput kode barcode pada tiap-tiap reagen dengan Cara scanner,langkah-langkah sebagai berikut : Klik pada kolom Barcode,apabila pada kolom telah terisi angka,dapat kita klik “Empty”untuk menghapus angka Yang ada.setelah kolom barcode kosong,lakukan Scan pada kode barcode yang ada pada reagen,lalu klik “OK”. Setelah klik “OK”,Remaining number akan otomatis bertambah,perubahan terjadi pada reagen yang kode Barcodenya diinput pada kolom barcode.



18



7. Informasi Alarm dan Penyelesaiannya 7.1 Deskripsi Umum Bab ini menerangkan berbagai macam kemungkinan kegagalan yang terjadi di analyzer, yang dapat menyebabkan kesalahan analisis dan menyediakan cara penyelesaiannya. Analisis sampel dengan kondisi salah menghasilkan analisis hasil yang tidak tepat. Selama analisis sampel, jika alarm kesalahan muncul, diharuskan untuk menghilangkan factor kesalahannya terlebih dahulu. Jika ada kegagalan, analyzer akan menampilkan informasi alarm pada area informasi kesalahan. Klik tombol “Fault Info” pada menu utama, seperti ditunjukkan oleh gambar :



Gambar 9-1-1



Info kesalahan akan ditampilkan sesuai urutan kesalahan. Kesalahan terakhir ditampilkan di bagian paling atas. Setelah memilih informasi kesalahan spesifik, klik tombol “Clear” untuk menghilangkan informasi kesalahan. Setelah memilih informasi kesalahan spesifik, klik tombol “Details” untuk mengecek waktu terjadinya error dan tipe error, seperti ditunjukkan oleh gambar ( Lihat Halaman 20 ).



19



Info kesalahan akan ditampilkan sesuai urutan kesalahan. Kesalahan terakhir akan ditampilkan di bagian paling atas. Setelah memilih informasi kesalahan soesifik, klik tombol “Details” untuk mengecek informasi error. Informasi error meliputi : kesalahan perangkat dan kesalahan piranti lunak. Kesalahan perangkat dapat dihapus dan kesalahan piranti lunak hanya dapat diperiksa dan tidak dapat dihapus.



20



7.2 Informasi Alarm Saat pemakaian instrumen, jika terjadi kegagalan pada tabel berikut, lihat langkah proses penyelesaiannya. Jika tetap terjadi kegagalan, untuk menghilangkan kegagalan, hubungi bagian servis purna-jual. Kode Alarm



Kelas Alarm



Deskripsi Alarm



E00002



Stop



Tidak ada diluent



E00003



Stop



Tidak ada lyse



E00004



Stop



Error pada motor Y-axis



E00005



Stop



Error pada motor X-axis



E00006



Stop



Error pada motor Diluent



E00007



Stop



Error pada motor penghisapan sampel



E00008



Stop



Error pada motor sensor Y-axis



E00009



Stop



Error pada motor sensor X-axis kedua



E00010



Stop



Error pada motor sensor X-axis pertama



E00011



Stop



Error pada motor sensor Diluent



E00012



Stop



Error pada motor sensor penghisapan sampel



E00014



Warning



Sensor suhu ruangan gagal tersambung



E00015



Warning



Suhu ruangan terlalu tinggi



E00016



Warning



Suhu ruangan terlalu rendah



E00017



Stop



Pintu samping terbuka



E00018



Stop



Voltase di WBC aperture di luar kisaran



E00019



Stop



Voltase di RBC aperture di luar kisaran



E00020



Stop



12V di luar kisaran



E00021



Stop



12V di luar kisaran



E00022



Stop



5V di luar kisaran



E00023



Stop



Background HGB di luar kisaran



E00024



Stop



Error pada tekanan negatif



E00025



Stop



Tekanan terlalu rendah



E00026



Stop



Tekanan terlalu tinggi



21



9. CHECK LIST MAINTENANCE



22