Resensi Buku Bumi - Tere Liye [PDF]

Citation preview

RESENSI BUKU BUMI - TERE LIYE



Untuk memenuhi tugas Ujian Akhir Semester (UAS) Mata Kuliah : Bahasa Indonesia Dosen Pengamapu : Humairah Fauziah S.Pd, M.Pd



Disusun oleh : RICHA MULYA ARTIKASARI (220611100122) PGSD 1D



PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA 2022/2023











Identitas Buku 1. Judul novel



: Bumi



2. Penulis



: Tere Liye



3. Penerbit



: PT Gramedia Pustaka Utama



4. Tahun terbit



: 2014



5. ISBN



: 978-602-03-3295-6



6. Jumlah halaman



: 440 halaman



7. Jumlah bab



: 45 bab



8. Genre



: Fantasi, Fiksi petualangan



Sinopsis Namaku Raib, usiaku 15 tahun, kelas sepuluh. Aku anak perempuan seperti kalian, adikadik kalian, tetangga kalian. Aku punya dua kucing, namanya si Putih dan si Hitam. Mama dan papaku menyenangkan. Guru-guru di sekolahku seru. Teman-temanku baik dan kompak. Aku sama seperti remaja kebanyakan, kecuali satu hal. Sesuatu yang kusimpan sendiri sejak kecil. Sesuatu yang menakjubkan. Namaku Raib. Dan aku bisa menghilang. Buku pertama dari serial “BUMI”







Rangkuman Cerita dari Bab 1 – 10 1.



Raib anak perempuan yang berusia lima belas tahun. Ia baru masuk SMA. Raib beda dari anak SMA pada umumnya, dia mempunyai kekuatan yang tidak diketahiu orang lain termasuk orang tuanya sendiri. Kekuatan Raib muncul ketika berusia dua tahun, dia bisa menghilang dalam artian benar – benar menghilang 1



2.



Pada pagi hari ketika Raib malas membantu mamanya ia akan menggunakan kekuatan menggilang dengan cara menempelkan tangannya ke wajahnya dan mengintip dari sela – sela jari menonton mamanya mengomel memanggilnya agar cepat turun dan sarapan agar tidak terlambat berangkat kesekolah



3.



Ketika pealajan matematika Raib lupa membawa buku tugas. Akhirnya ia dihukum keluar kelas bersama Ali. Karena merasa jengkel dihukum bersama Ali, Raib kemudian menggunakan kekuatannyan untuk menghilang. Sampai ia mendengar suara dingin yang mengagetkannya. Kemudian entah dari mana muncul sesosok tinggi kurus didepannya dengan mata yang menatap dengan memesona.



4.



Karena Raib terkejud, ia kehilangan keseimbangan dan mencoba meraih tangan Ali. Tangannya terlepas dari muka otomatis tubuhnya terlihat. Seketika itu Ali menjadi penasan apakah Raib bisa mengghilang. Ali terus berusaha bertanya kepada Raib.



5.



Ketika jam istirahat Raib dan Seli membijarakan Ali. Bahwa Ali adalah anak yang cerdas dan menjadi salah satu calon peser olimpiade yang akan dikirim ke Uzbekistan namun tidak jadi karena ia meledakkan laboratorium.



6.



Ketika kecil Rab ingin sekali mempunyai kucing, dan ketika ulang tahun yang ke sembilan ada orang yang menempatkan anak kucing kembar didepan rumah Raib. Tapi anehnya keluarga Raib hanya dapat melihat satu anak kucing saja sedangkan Raib dapat melihat keduanya. Anak kucing tersebut diberi nama Si Putih dan Si Hitam



7.8. Ketika pulang sekolah kucing Raib Si Hitam hilang, hingga malam ia belum kembali. Ketika Raib ingin tidur hujan turun dengan deras, kilat menyambar. Ketika ia kaget melihat cermin besar di kamarnya. Ia melihat Si Hitam didalam cermin. 9.



Ketika disekolah suasna hati Raib rusak dikarenakan tumbuh jerawat, jerawat itu muncul akibat Raib banyak memikirkan kucingnya yang hilang.



10. Selesai sekolah Seli mengajak Raib untuk mengerjakan tugas Bahasa Indonesia bersama dirumah Raib. 



Unsur Intrinsik 1.



Tema



2.



Penokohan



: Petualanagn, Fantasi



1) Raib



: Pemalu, Baik, Agak pemalas, Pantang menyerah



2) Seli



: Cerewet, Setia kawan



3) Ali



: Biangkerok, Genius, Pemberani 2



4) Miss Selena



: Tegas, Disiplin, Kuat, Berjanggung Jawab, Bijaksana



5) Tamus



: Sombong, Tamak, Kasar, Licik



6) Stad



: Kasar



7) Av



: Bijaksana, Baik, Suka menolong



8) Ilo



: Suka menolong



9) Ve



: Baik



10) Ou



: Lucu, Periang



11) Tog



: Kuat



12) Mama



: Cekatan, Dapat di andalkan



13) Ayah



: Pekerja keras, Humoris



3.



Alur



: Campuran (muju mundur)



4.



Latar 1) Tempat



: Klan Bumi ( Rumah Raib, Sekolah) Klan Bulan ( Rumah Ilo, Perpustakaan, Hutan, Rumah Peristirahatan, Stasiun kereta)



5.



2) Waktu



: Pagi, Siang, Malam



3) Suasan



: Ramai, Lenggang, Menyenangkan, Mengharukan



Gaya bahasa



: Hiperbola “ Roti panggang penuh cinta” Litotes “Aku bukan anak yang pintar, apalagi populer”



6.



Sudut pandang



7.



Amanat



: Orang pertama



–



Pentingnya kerjasama antar teman



–



Jangan berhenti mencari jati diri sebenarnya



–



Berusaha



menyelesaikan



masalah



dan



mencari



solusi



untuk



segala



permasalahan 



Kelebihan Novel 1) Cerita yang menarik dan tidak monoton. 2) Alur yang tidak bisa ditebak membuat pembaca menjadi penasaran. 3) Terdapat banyak karakter yang unik dan digambarkan secara ditail. 4) Novel yang inormatif, yang mengajak pembaca untuk berfikir dan berimajinasi. 5) Menyajikan kisah persahabatan dan kekeluargaan yang kompleks.



3



6) Banyak mengajarkan bahwa persahabatan saling menghargai perbedaan dan saling menghormati satu sama lain. 



Kekurangan Novel 1) Terdapat istilah yang membinggungkan seperti “ cucu dari cucunya cucuku” atau “ kakek dari kakeknya kakekku” 2) Ending yang menggantung







Kesimpulan Menurut saya novel “Bumi” karya Tere Liye ini sanagat cocok dibaca oleh remaja karena banyak pesan moral yang dapat diambil dari novel ini. Menceritakan tiga orang bersahabat yang menjelajahi dunia paraler, menghapi musuh yang ingin menguasai dunia, kerjasama antar tim yang bembuat mereka selalu menang dan pantang menyelah walaupuun hampir kalah.



4