RPP - KD 1 Semester 1 [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN A. Identitas Program Pendidikan, meliputi: Nama Sekolah Mata Pelajaran Kompetensi Keahlian Kelas / Semester Tahun Pelajaran Alokasi Waktu



: : : : : :



SMK .......................... PRAKTIKUM AKUNTANSI LEMBAGA/INSTANSI PEMERINTAH Akuntansi dan Keuangan Lembaga XI / 1 2017/2018 12 X 45 menit (3 pertemuan)



B. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Kompetensi Int



KOMPETENSI INTI 3 (PENGETAHUAN) 3. Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kerja Akuntansi dan Keuangan Lembaga pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan internasional.



Kompetensi Dasar KOMPETENSI DASAR (PENGETAHUAN) 3.1. Memahami pembukuan tunggal, dan pembukuan berpasangan untuk akuntansi keuangan pemerintah daerah



KOMPETENSI INTI 4 (KETERAMPILAN) 4. Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang Akuntansi dan Keuangan Lembaga. Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja. Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.



KOMPETENSI DASAR (KETERAMPILAN) 4.1. Mengidentifikasi pembukuan tunggal, dan pembukuan berpasangan untuk akuntansi keuangan pemerintah daerah



C. Indikator Pencapaian Kompetensi 3.1. Memahami pembukuan tunggal, dan pembukuan berpasangan untuk akuntansi keuangan pemerintah daerah Indikator Pencapaian Kompetensi: 3.1.1. Menjelaskan sistem pembukuan tunggal 3.1.2. Menjelaskan sistem pembukuan berpasangan 5.



4.1



Mengidentifikasi pembukuan tunggal, dan pembukuan berpasangan untuk akuntansi keuangan pemerintah daerah



Indikator Pencapaian Kompetensi:



4.1.1. Menerapkan sistem pembukuan tunggal 4.1.2. Menerapkan sistem pembukuan berpasangan D. Tujuan Pembelajaran Melalui diskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat: 1. Menjelaskan sistem pembukuan tunggal dengan tepat 2. Menjelaskan sistem pembukuan berpasangan dengan tepat 3. Menerapkan sistem pembukuan tunggal dengan tepat 4. Menerapkan sistem pembukuan berpasangan tepat E. Materi Pembelajaran 1. Pendahuluan Siklus pengelolaan keuangan daerah mengikuti siklus dalam sistem pengendalian entitas pemerintah. Siklus pengelolaan keuangan daerah dapat dibagi menjadi 5 tahapan yaitu perencanaan fundamental, perencanaan operasional, Tahap Penganggaran, Tahap Pengendalian dan Pengukuran, Tahap Pelaporan dan umpan balik. Keuangan daerah merupakan semua hak dan kewajiban daerah dalam rangka penyelenggaraan pemerintah daerah yang dapat dinilai. Ruang lingkup keuangan Negara yang dikelola langsung oleh Pemerintah Pusat adalah Anggaran Pendapatan dan belanja Negara (APBN), dan yang dikelola langsung oleh Pemerintah Daerah adalah Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). Jadi akuntansi keuangan pemerintah daerah merupakan bagian dari akuntansi sector public yang mencatat dan melaporkan semua transaksi yang berkaitan dengan keuangan daerah. 2. Definisi Akuntansi a. Menurut American Accounting Association, akuntansi merupakan suatu proses pengidentifikasian, pengukuran, pencatatan, dan pelaporan transaksi keuangan dari suatu organisasi yang dijadikan sebagai informasi dalam rangka pengambilan keputusan ekonomi bagi pihak yang memerlukan. b. Menurut Accounting Principles Board , akuntansi adalah suatu kegiatan jasa yang fungsinya menyediakan informasi kuantitatif, terutama yang bersifat keuangan tentang entitas ekonomi, digunakan untuk pengambilan keputusan ekonomi dalam membuat pilihan alternative arah tindakan. c. Akuntansi adalah suatu kegiatan jasa yang berfungsi menyajikan informasi kuantitatif, terutama yang bersifat keuangan, dari suatu lembaga atau perusahaan, yang diharapkan dapat digunakan sebagai dasar dalam mengambil keputusan – keputusan ekonomis di antara berbagai alternatif tindakan d. Akuntansi Sektor Publik merupakan sistem informasi yang mengidentifikasi, mengatur, dan mengomunikasikan informasi ekonomi dan entitas sector public. Informasi ekonomi sector public berguna untuk pengambilan keputusan yaitu diantaranya : alokasi sumber daya ekonomi, pelayanan public, kinerja organisasi sector public, penilaian kemampuan likuiditas, distribusi pendapatan dan stabilitas ekonomi. Akuntansi keuangan pemerintah daerah merupakan bagian dari akuntansi sektor publik, yang mencatat dan melaporkan semua transaksi yang berkaitan dengan keuangan daerah. 3. Dasar- Dasar dan Teknis Akuntansi Keuangan Pemerintah Daerah a. Pembukuan Tunggal dan Pembukuan Berpasangan Sistem pembukuan tunggal (single entry) adalah sistem yang pencatatan transaksinya dilakukan dengan mencatat secara tunggal. Transaksi yang berakibat bertambahnya kas akan dicatat pada sisi Penerimaan dan transaksi yang berakibat berkurangnya kas akan dicatat pada sisi Pengeluaran. Sistem pembukuan berpasangan (double entry) adalah sistem yang pencatatan transaksinya dicatat secara berpasangan. Dalam sistem ini proses pencatatannya tersebut ada sisi Debit dan Kredit. Debit ada disebelah kiri dan Kredit ada disebelah kanan. b. Siklus Akuntansi Akuntansi adalah suatu sistem. Sistem merupakan suatu kesatuan yang terdiri atas subsistem- sistem atau kesatuan yang lebih kecil, yang berhubungan satu sama lain dan memiliki tujuan tertentu. Suatu sistem mengolah input ( masukan) menjadi output (keluaran). Input sistem akuntansi adalah bukti- bukti transaksi dalam bentuk dokumen atau formulir. Sedangkan outputnya adalah laporan keuangan. Di dalam proses akuntansi, terdapat beberapa catatan yang dibuat. Catatan- catatan tersebut adalah jurnal, buku besar, dan buku pembantu.



1) 2) 3) 4) 5) 6) F.



Persamaan Akuntansi Konsep Debit dan Kredit Penjurnalan Buku Besar Saldo Normal Laporan Keuangan



Pendekatan, Strategi dan Metode Pendekatan : Scientific Strategi/Model : Problem Based Learning Metode : diskusi, menggali informasi, tanya jawab, presentasi



G. Kegiatan Pembelajaran Pertemuan ke-1 Langkah-langkah Pembelajaran 1. Pendahuluan 1. Melakukan pembukaan dengan salam pembukaan dan berdoa untuk memulai pembelajaran 2. Menyanyikan lagu Indonesia Raya 3. Membaca literasi 4. Mengkondisikan peserta didik 5. Menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai 6. Menyampaikan teknik penilaian yang akan digunakan 7. Menyampaikan metode pembelajaran yang akan digunakan 8. Melakukan pre-test 2. Kegiatan Inti Pemberian stimulus - Guru memilih bahan bacaan yang sesuai, kemudian dibagikan terhadap siswa kepada siswa - Guru meminta kepada siswa untuk mempelajari bacaan sendiri ataupun dengan teman - Guru meminta kepada siswa untuk memberi tanda pada bagian bacaan yang tidak dipahami, kemudian guru menganjurkan kepada peserta didik untuk memberi tanda sebanyak mungkin Menetapkan masalah - Dengan dibimbing guru, peserta didik diminta untuk berdiskusi dan menyeleksi agar mendapatkan klarifikasi tentang ruang lingkup pengelolaan informasi-informasi akuntansi keuangan pemerintah daerah yang relevan - Guru membimbing siswa untuk memberi tanda pada bagian bacaan yang tidak dipahami sebanyak mungkin Mengembangkan - Peserta didik berdiskusi antar teman sekelompoknya untuk solusi melalui mencoba (Experimenting) dan mengaitkan (Networking) antar identifikasi alternatifkonsep dalam pembelajaran. Peserta didik yang lebih memahami alternatif, tukar pikiran akan menjelaskan keanggota yang lain sampai semua anggota dan mengecek dalam kelompok mengerti perbedaan pandangan - Peserta didik mencari jawaban tentang pertanyaan-pertanyaan yang diajukan serta memecahkan kasus yang diberikan di kelompoknya dengan menggunakan berbagai sumber. Saat diskusi kelompok peserta didik selalu dimotivasi, dibimbing, difasilitasi dan diingatkan guru untuk dapat kerjasama dan toleransi untuk melakukan tugas diskusi kelompok - Peserta didik menjelaskan/mempresentasikan hasil diskusi dengan berkelompok dalam bentuk tulisan tentang materi



Waktu



15 menit



150 menit



Mengevaluasi



- Setiap siswa memberikan pendapat masukkan tanya jawab selama proses diskusi - Siswa menjelaskan/memprsentasikan hasil diskusi dengan berkelompok dalam bentuk tulisan tentang ruang lingkup pengelolaan akuntansi keuangan pemerintah daerah - Masing-masing kelompok mempresentasikan jawaban permasalahan yang telah disusun kelompoknya - Siswa menyimpulkan materi tentang ruang lingkup pengelolaan akuntansi keuangan pemerintah daerah



3. Penutup 1. Secara bersama-sama siswa diminta untuk menyimpulkan tentang ruang lingkup pengelolaan akuntansi keuangan pemerintah daerah yang telah dipelajari. 2. Guru memberikan konfirmasi dan penguatan terhadap kesimpulan dari hasil pembelajaran. 3. Siswa diberi tugas untuk melakukan observasi tentang ruang lingkup pengelolaan akuntansi keuangan pemerintah daerah yang telah dipelajari. 4. Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan pesan pada siswa untuk mempelajari materi berikutnya. 5. Guru menyuruh salah satu siswa untuk memimpin doa penutup.



15 Menit



Pertemuan ke-2 Langkah-langkah Pembelajaran 1. Pendahuluan 1. Melakukan pembukaan dengan salam pembukaan dan berdoa untuk memulai pembelajaran 2. Menyanyikan lagu Indonesia Raya 3. Membaca literasi 4. Mengkondisikan peserta didik 5. Menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai 6. Menyampaikan teknik penilaian yang akan digunakan 7. Menyampaikan metode pembelajaran yang akan digunakan 8. Melakukan pre-test 2. Kegiatan Inti Pemberian stimulus - Guru memilih bahan bacaan yang sesuai, kemudian dibagikan terhadap siswa kepada siswa - Guru meminta kepada siswa untuk mempelajari bacaan sendiri ataupun dengan teman - Guru meminta kepada siswa untuk memberi tanda pada bagian bacaan yang tidak dipahami, kemudian guru menganjurkan kepada peserta didik untuk memberi tanda sebanyak mungkin Menetapkan masalah - Dengan dibimbing guru, peserta didik diminta untuk berdiskusi dan menyeleksi agar mendapatkan klarifikasi tentang dasar-dasar dan teknis informasi-informasi akuntansi keuangan pemerintah daerah yang relevan - Guru membimbing siswa untuk memberi tanda pada bagian bacaan yang tidak dipahami sebanyak mungkin



Waktu



15 menit



150 menit



Mengembangkan solusi melalui identifikasi alternatifalternatif, tukar pikiran dan mengecek perbedaan pandangan



Mengevaluasi



- Peserta didik berdiskusi antar teman sekelompoknya untuk mencoba (Experimenting) dan mengaitkan (Networking) antar konsep dalam pembelajaran. Peserta didik yang lebih memahami akan menjelaskan keanggota yang lain sampai semua anggota dalam kelompok mengerti - Peserta didik mencari jawaban tentang pertanyaan-pertanyaan yang diajukan serta memecahkan kasus yang diberikan di kelompoknya dengan menggunakan berbagai sumber. Saat diskusi kelompok peserta didik selalu dimotivasi, dibimbing, difasilitasi dan diingatkan guru untuk dapat kerjasama dan toleransi untuk melakukan tugas diskusi kelompok - Peserta didik menjelaskan/mempresentasikan hasil diskusi dengan berkelompok dalam bentuk tulisan tentang materi - Setiap siswa memberikan pendapat masukkan tanya jawab selama proses diskusi - Siswa menjelaskan/memprsentasikan hasil diskusi dengan berkelompok dalam bentuk tulisan tentang dasar-dasar dan teknis akuntansi keuangan pemerintah daerah - Masing-masing kelompok mempresentasikan jawaban permasalahan yang telah disusun kelompoknya - Siswa menyimpulkan materi tentang dasar-dasar dan teknis akuntansi keuangan pemerintah daerah



3. Penutup 1. Secara bersama-sama siswa diminta untuk menyimpulkan tentang dasar-dasar dan teknis akuntansi keuangan pemerintah daerah yang telah dipelajari. 2. Guru memberikan konfirmasi dan penguatan terhadap kesimpulan dari hasil pembelajaran. 3. Siswa diberi tugas untuk melakukan observasi tentang dasar-dasar dan teknis akuntansi keuangan pemerintah daerah yang telah dipelajari. 4. Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan pesan pada siswa untuk mempelajari materi berikutnya. 5. Guru menyuruh salah satu siswa untuk memimpin doa penutup.



15 Menit



Pertemuan ke- 3 Langkah-langkah Pembelajaran 1. Pendahuluan 1. Melakukan pembukaan dengan salam pembukaan dan berdoa untuk memulai pembelajaran 2. Menyanyikan lagu Indonesia Raya 3. Membaca literasi 4. Mengkondisikan peserta didik 5. Menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai 6. Menyampaikan teknik penilaian yang akan digunakan 7. Menyampaikan metode pembelajaran yang akan digunakan 8. Melakukan pre-test 2. Kegiatan Inti Pemberian stimulus - Guru memilih bahan bacaan yang sesuai, kemudian dibagikan terhadap siswa kepada siswa - Guru meminta kepada siswa untuk mempelajari bacaan sendiri ataupun dengan teman - Guru meminta kepada siswa untuk memberi tanda pada bagian bacaan yang tidak dipahami, kemudian guru menganjurkan kepada peserta didik untuk memberi tanda sebanyak mungkin



Waktu



15 menit



60 menit



Menetapkan masalah - Dengan dibimbing guru, peserta didik diminta untuk berdiskusi dan menyeleksi agar mendapatkan klarifikasi tentang penyusunan pencatatan informasi-informasi sistem pembukuan tunggal dan sistem pembukuan yang relevan berpasangan - Guru membimbing siswa untuk memberi tanda pada bagian bacaan yang tidak dipahami sebanyak mungkin Mengembangkan - Peserta didik berdiskusi antar teman sekelompoknya untuk solusi melalui mencoba (Experimenting) dan mengaitkan (Networking) antar identifikasi alternatifkonsep dalam pembelajaran. Peserta didik yang lebih memahami alternatif, tukar pikiran akan menjelaskan keanggota yang lain sampai semua anggota dan mengecek dalam kelompok mengerti perbedaan pandangan - Peserta didik mencari jawaban tentang pertanyaan-pertanyaan yang diajukan serta memecahkan kasus yang diberikan di kelompoknya dengan menggunakan berbagai sumber. Saat diskusi kelompok peserta didik selalu dimotivasi, dibimbing, difasilitasi dan diingatkan guru untuk dapat kerjasama dan toleransi untuk melakukan tugas diskusi kelompok - Peserta didik menjelaskan/mempresentasikan hasil diskusi dengan berkelompok dalam bentuk tulisan tentang materi Mengevaluasi - Setiap siswa memberikan pendapat masukkan tanya jawab selama proses diskusi - Siswa menjelaskan/memprsentasikan hasil diskusi dengan berkelompok dalam bentuk tulisan tentang penyusunan pencatatan sistem pembukuan tunggal dan sistem pembukuan berpasangan - Masing-masing kelompok mempresentasikan jawaban permasalahan yang telah disusun kelompoknya - Siswa menyimpulkan materi tentang penyusunan pencatatan sistem pembukuan tunggal dan sistem pembukuan berpasangan 3. Penutup 1. Secara bersama-sama siswa diminta untuk menyimpulkan tentang penyusunan pencatatan sistem pembukuan tunggal dan sistem pembukuan berpasangan yang telah dipelajari. 2. Guru memberikan konfirmasi dan penguatan terhadap kesimpulan dari hasil pembelajaran. 3. Guru melakukan evaluasi pembelajaran berkaitan dengan materi yang sudah diberikan di pertemuan sebelumnya 4. Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan pesan pada siswa untuk mempelajari materi berikutnya. 5. Guru menyuruh salah satu siswa untuk memimpin doa penutup.



105 Menit



H. Alat/bahan dan Media Pembelajaran Alat/bahan : Komputer, LCD, Speaker Media Pembelajaran : Power Point, Video I.



Sumber Belajar - Buku paket Praktikum Akuntansi Lembaga/Instansi Pemerintah dari Kemendikbud - Modul Praktikum Akuntansi Lembaga/Instansi Pemerintah, Sohidin-LPA mitrabijak Surakarta - Buku Paket Praktikum Akuntansi Lembaga/Instansi Pemerintah referensi lain - Lembar Kerja Siswa (LKS) Praktikum Akuntansi Lembaga/Instansi Pemerintah - Media massa cetak dan elektronik



J.



Penilaian Pembelajaran a. Teknik : Non Test dan Test b. Bentuk : - Penilaian pengetahuan : Tes tertulis uraian - Penilaian keterampilan : Kegiatan penyusunan pencatatan dengan sistem pembukuan berpasangan



Mengetahui



............................., ................... 2017



Kepala SMK ...................



Guru Mata Pelajaran,