RPP PAI - Sujud [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan Mata Pelajaran Kelas/Semester Materi Pokok Alokasi Waktu



: SMP Negeri 5 Peureulak : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti : VIII/2 ( Dua ) : Sujud Syukur, Sujud Syahwi dan Sujud Tilawah : 6 JP (2 Pertemuan)



A. Kompotensi Inti KI.1 Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya KI.2 Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.. KI.3 Memahami pengetahuan (faktual, konseptual dan procedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata. KI.4 Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat,) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang)sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori. B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapain Kompetensi No.



Kompetensi Dasar



Indikator Pencapaian Kompetensi



1.



1.5 Menerapkan ketentuan sujud syukur,



1.5.1 Membiasakan sujud syukur, sujud



sujud tilawah dan sujud syahwi



tilawah



dan



sujud



syahwi



berdasarkan syariat Islam



berdasarkan syariat Islam dalam kehidupan sehari-hari.



2.



2.7



Menghargai menumbuh



3.



perilaku



semangat



kembangkan



ilmu



2.7.1 Menampilkan perilaku semangat menumbuh



kembangkan



ilmu



pengetahuan sebagai implementasi



pengetahuan sebagai implementasi



dari pemahaman-pemahaman.



dari pemahaman-pemahaman.



3.7 Memahami hikmah sujud syukur, 3.7.1. Menjelaskan pengertian sujud. sujud sahwi, dan sujud tilawah.



3.7.2. Menunjukkan dalil naqli tentang sujud. 3.7.3. Menjelaskan



macam-macam



sujud. 3.7.4. Menjelaskan



ketentuan



sujud



hikmah



sujud



syukur. 3.7.5. Menjelaskan



1



syukur. 3.7.6. Menjelaskan



ketentuan



sujud



hikmah



sujud



ketentuan



sujud



hikmah



sujud



syahwi. 3.7.7. Menjelaskan syahwi. 3.7.8. Menjelaskan tilawah. 3.7.9. Menjelaskan tilawah. 4.



4.7 Mempraktikkan sujud syukur, sujud 4.7.1. Mempraktikkan tata cara sujud sahwi, dan sujud tilawah



syukur. 4.7.2. Mempraktikkan tata cara sujud syahwi. 4.7.3. Mempraktikkan tata cara sujud tilawah.



C. Tujuan Pembelajaran Pertemuan Pertama Setelah mengikuti serangkaian kegiatan pembelajaran: 1. Peserta didik dapat membiasakan sujud syukur, sujud tilawah dan sujud syahwi berdasarkan syariat Islam dalam kehidupan sehari-hari dengan benar. 2. Peserta didik dapat menampilkan perilaku tertib sebagai implementasi dari sujud syukur, sujud tilawah dan sujud syahwi dengan benar. 3. Peserta didik dapat menjelaskan pengertian sujud dengan benar. 4. Peserta didik dapat menunjukkan dalil naqli tentang sujud dengan benar. 5. Peserta didik dapat menjelaskan macam-macam sujud dengan benar. 6. Peserta didik dapat menjelaskan ketentuan sujud syukur dengan benar. 7. Peserta didik dapat menjelaskan hikmah sujud syukur dengan benar. 8. Peserta didik dapat menjelaskan ketentuan sujud syahwi dengan benar. 9. Peserta didik dapat menjelaskan hikmah sujud syahwi dengan benar. 10. Peserta didik dapat menjelaskan ketentuan sujud tilawah dengan benar. 11. Peserta didik dapat menjelaskan hikmah sujud tilawah dengan benar.



Pertemuan Kedua Setelah mengikuti serangkaian kegiatan pembelajaran: 1 Peserta didik dapat membiasakan sujud syukur, sujud tilawah dan sujud syahwi berdasarkan syariat Islam dalam kehidupan sehari-hari dengan benar. 2. Peserta didik dapat menampilkan perilaku tertib sebagai implementasi dari sujud 2



syukur, sujud tilawah dan sujud syahwi dengan benar. 3. Peserta didik dapat mempraktikkan tata cara sujud syukur dengan benar. 4. Peserta didik dapat mempraktikkan tata cara sujud syahwi dengan benar. 5. Peserta didik dapat mempraktikkan tata cara sujud tilawah dengan benar.



D. Materi Pembelajaran 1. Materi Pembelajaran Reguler a. Pengertian sujud b. Dalil naqli tentang sujud c. Macam-macam sujud d. Ketentuan sujud syukur, sujud syahwi dan sujud tilawah e. Hikmah sujud syukur, sujud syahwi dan sujud tilawah f. Tata cara sujud syukur, sujud syahwi dan sujud tilawah



2. Materi Pembelajaran Remidial a. Dalil naqli tentang sujud b. Tata cara sujud syukur, sujud syahwi dan sujud tilawah



3. Materi Pembelajaran Pengayaan Keutamaan sujud



E. Metode Pembelajaran 



Pendekatan







Model Pembelajaran : Discovery Learning (Cooperative Learning-Cooperative



: Scientific



Script) 



Metode



: Ceramah, tanya jawab, diskusi, dan demonstrasi



F. Media Pembelajaran. 1. Media/alat a. LCD Projector b. Speaker Aktif c. Note Book d. CD Pembelajaran Interaktif 2. Bahan a. Kertas HVS b. Spidol



G. Sumber Belajar. 3



1. Choeroni. 2013. Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Jilid 2. Jakarta: Erlangga. 2. Al Qur’an dan terjemahnya Depag RI 3. CD/Video Pembelajaran Interaktif H. Langkah – langkah Kegiatan Pembelajaran. Pertemuan Pertama 3 JP Kegiatan Pendahuluan



Deskripsi Kegiatan















  



 



Inti



1.   



2. 







3. 



Alokasi Waktu Guru membuka pembelajaran dengan mengucapkan salam 15 menit dan berdo’a bersama dipimpin oleh seorang peserta didik dengan penuh khidmat. Guru bersama peserta didik memulai pembelajaran dengan membaca al-Qur’an surah/ayat pilihan (nama surat sesuai dengan program pembiasaan yang ditentukan sebelumnya). Guru memperlihatkan kesiapan diri dengan mengisi lembar kehadiran dan memeriksa kerapihan pakaian, posisi dan tempat duduk disesuaikan dengan kegiatan pembelajaran. Guru membangkitkan semangat peserta didik dengan melakukan kegiatan ringan. Guru menyampaikan kompetensi inti, kompetensi dasar dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai. Guru mengajukan pertanyaan secara komunikatif tentang materi sebelumnya dan mengaitkan dengan materi yang akan dibahas. Guru membagi siswa untuk berpasangan. Guru membagikan wacana materi kepada setiap siswa untuk dibaca dan kemudian menugaskan untuk membuat ringkasannya. 90 menit Mengamati Peserta didik mengamati wacana materi yang terkait dengan perilaku sujud syukur, sujud syahwi dan sujud tilawah. Peserta didik menyimak dan membaca penjelasan mengenai pengertian, dalil naqli, macam-macam dan ketentuan sujud syukur, sujud syahwi dan sujud tilawah. Peserta didik menyimak dan membaca penjelasan tentang hikmah melaksanakan sujud syukur, sujud syahwi dan sujud tilawah. Menanya Melalui motivasi dari guru, peserta didik mengajukan pertanyaan tentang pengertian, dalil naqli, macam-macam dan ketentuan sujud syukur, sujud syahwi dan sujud tilawah. Peserta didik mengajukan pertanyaan terkait dengan hikmah melaksanakan sujud syukur, sujud syahwi dan sujud tilawah. Mengumpulkan Informasi Secara berpasangan peserta didik menetapkan siapa yang 4







 4.  



5. 



  Penutup



  











pertama berperan sebagai pembicara dan siapa yang berperan sebagai pendengar. Pembicara pertama membacakan ringkasannya selengkap mungkin, sementara pendengar menyimak, mengoreksi, menunjukkan ide-ide pokok yang kurang lengkap dan mengemukakan pendapat-pendapat lain yang relevan. Peserta didik bertukar peran, semula sebagai pembicara ditukar menjadi pendengar dan sebaliknya. Mengasosiasi Peserta didik membuat ringkasan materi sesuai dengan wacana materi yang diberikan. Peserta didik mengingat dan menghapal ide-ide pokok dengan menghubungkan materi sebelumnya atau dengan materi lainnya. Mengkomunikasikan Guru bersama-sama dengan peserta didik menyajikan paparan ringkasan materi dari wacana materi yang diberikan tentang pengertian, dalil naqli, macam-macam dan ketentuan sujud syukur, sujud syahwi dan sujud tilawah. Guru bersama-sama dengan peserta didik memaparkan rumusan hikmah melaksanakan sujud syukur, sujud syahwi dan sujud tilawah. Guru dan peserta didik menanggapi berbagai pertanyaan yang muncul. Dibawah bimbingan guru, peserta didik menyimpulkan 15 menit materi pembelajaran secara demokratis. Bersama-sama melakukan refleksi terhadap pembelajaran yang telah dilaksanakan. Guru memberikan reward kepada peserta didik “terbaik”, yaitu yang paling jelas dan lengkap memberikan penjelasan dan kedalaman materi yang dibahas. Guru menjelaskan materi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya dan menyampaikan tugas mandiri terstruktur. Bersama-sama menutup pembelajaran dengan berdo’a.



Pertemuan Kedua 3 JP Kegiatan Pendahuluan



Deskripsi Kegiatan























Alokasi Waktu Guru membuka pembelajaran dengan mengucapkan salam 15 menit dan berdo’a bersama dipimpin oleh seorang peserta didik dengan penuh khidmat. Guru memulai pembelajaran dengan pembacaan al-Qur’an surah/ayat pilihan yang dipimpin oleh salah seorang peserta didik. Guru memperhatikan kesiapan diri peserta didik dengan mengisi lembar kehadiran dan memeriksa kehadiran, kerapihan pakaian, posisi dan tempat duduk peserta didik. Guru memberikan motivasi dan mengajukan pertanyaan secara komunikatif yang berkaitan dengan materipembelajaran. Guru menyampaikan cakupan materi, tujuan dan kegiatan 5



  Inti



1.  2. 



3.  



4.   5.    Penutup



  











yang akan dilakukan. Guru menyampaikan lingkup dan teknik penilaian. Guru mengkondisikan peserta didik untuk duduk secara berkelompok. 90 menit Mengamati Peserta didik mengamati dan memberi komentar gambar atau tayangan orang yang sedang melaksanakan sujud. Menanya Peserta didik mengajukan pertanyaan tentang tata cara sujud syukur, sujud syahwi dan sujud tilawah atau pertanyaan lain yang relevan dan aktual. Mengumpulkan Informasi Setiap kelompok berlatih menyajikan tata cara tata cara sujud syukur, sujud syahwi dan sujud tilawah. Setiap kelompok menelaah berbagai sumber belajar sebagai dasar memahami tata cara tata cara sujud syukur, sujud syahwi dan sujud tilawah. Mengasosiasi Setiap kelompok membuat kesimpulan tentang tata cara tata cara sujud syukur, sujud syahwi dan sujud tilawah. Setiap kelompok menuliskan hasil diskusi pada kertas yang telah dipersiapkan. Mengkomunikasikan Setiap kelompok mempraktikkan tata cara tata cara sujud syukur, sujud syahwi dan sujud tilawah. Setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusi tentang tata cara tata cara sujud syukur, sujud syahwi dan sujud tilawah. Setiap kelompok memberikan tanggapan terhadap tata cara dan hasil presentasi kelompok lain. Dibawah bimbingan guru, peserta didik menyimpulkan 15 menit materi pembelajaran secara demokratis. Bersama-sama melakukan refleksi terhadap pembelajaran yang telah dilaksanakan. Guru memberikan reward kepada pesertadidik “terbaik”, yaitu yang paling jelas dan lengkapmemberikan penjelasan dan kedalaman materi yang dibahas. Guru menjelaskan materi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya dan menyampaikan tugas mandiri terstruktur. Bersama-sama menutup pembelajaran dengan berdo’a.



I.



Penilaian 1. penilaian sikap a. Teknik Penilaian



: Penilaian Diri.



b. Bentuk Instrumen



: Lembar Penilaian Diri.



c. Kisi-kisi



:



6



No.



Sikap/Nilai



Instrumen



1



Berdoa sebelum dan sesudah melakukan sesuatu



Terlampir



2



Mengucapkan rasa syukur atas karunia Tuhan



Terlampir



3



Memberi salam sebelum dan sesudah menyampaikan pendapat/presentasi Berserah diri kepada Tuhan apabila gagal dalam mengerjakan sesuatu. Menjaga lingkungan hidup di sekitar rumah tempat tinggal, sekolah dan masyarakat



Terlampir



4 5



Terlampir Terlampir



2. penilaian pengetahuan a. Teknik Penilaian



: Tes Tertulis



b. Bentuk Instrumen



: Uraian



c. Kisi-kisi



:



No.



Indikator



Instrumen



1.



Menjelaskan makna sujud.



Terlampir



2.



Menyebutkan macam – macam sujud



Terlampir



3.



Menjelaskan perbedaan sujud – sujud diluar shalat



Terlampir



4.



Menjelaskan hikmah beriman kepada kitab-kitab Allah SWT. Menjelaskan ketentuan sujud



Terlampir



5.



Terlampir



3. penilaian keterampilan a. Teknik Penilaian



: Tes Praktik



b. Bentuk Instrumen



: Uji Praktik Kinerja



c. Kisi-kisi



:



No. 1.



Indikator Mengidentifikasi dalil naqli tentang sujud



Instrumen Terlampir



Menyebutkan ketentuan sujud syukur, sujud sahwi 2.



dan sujud tilawah



Terlampir



Menyebutkan tatacara sujud syukur, sujud sahwi dan 3.



sujud tilawah



Terlampir



7



Mengetahui, Guru Pamong



Peureulak, ... Maret 2019 Mahasiswa Praktek



Nurlelawati, S.Pd.I



Rusma Wardani NIM. 150201173 Menyetujui, Kepala SMP Negeri 5 Peureulak



Hamdani, S.Pd NIP. 196601041999031003



8



Lampiran 1 : Instrumen Penilaian (aspek Sikap Spiritual) Format Penilaian Diri Peserta Didik Petunjuk: Berilah tanda cek (√) pada kolom Ya atau Tidak sesuai sikap spiritual yang ada pada dirimu. Mata Pelajaran



: Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti :



Nama



: ……………..



Kelas



: ……………



Sikap yang dinilai



: Spiritual



No.



Aspek Pengamatan



1.



Saya berdoa sebelum dan sesudah melakukan sesuatu



2.



Saya mengucapkan rasa syukur atas karunia Tuhan



3.



Saya memberi salam sebelum dan sesudah menyampaikan pendapat/presentasi Saya berserah diri kepada Tuhan apabila gagal dalam mengerjakan sesuatu. Saya menjaga lingkungan hidup di sekitar rumah tempat tinggal, sekolah dan masyarakat



4. 5.



Alternatif Jawaban Ya Tidak



Jumlah Skor perolehan Pedoman penskoran:  Jika jawaban Ya diberi skor 2, dan jika jawaban TIDAK diberi skor 1.  Skor Tertinggi adalah 2 (ya) x 5 (aspek pengamatan) = 10  Perhitungan skor akhir menggunakan rumus :



9



Lampiran 2 : Instrumen Penilaian (Aspek Pengetahuan) a. Teknik Penilaian



: Tes Tertulis:



b. Bentuk Instrumen



: uraian



c. Instrumen: N o.



Indikator



1. menjelaskan makna



Instrumen Jelaskan pengertian sujud



2. Menyebutkan macam – maca sujud di Sebutkan sujud di luar shalat luar shalat 3. Menjelaskan perbedaan sujud syukur, Jelaskan pengertian sujud syukur, sujud sujud sahwi, sujud tilawah sahwi dan sujud tilawah 4. Menjelaskan hikmah sujud syukur, Jelaskan hikmah sujud syukur, sujud sujud sahwi dan sujud tilawah sahwi, sujud tilawah 5. Sebutkan dalil naqli sujud syukur, Sebutkan masing – masing dalil sujud sujud sahwi dan sujud tilawah di luar shalat No Jawaban . 1. Sujud merupaka satu bentuk kepasrahan dan penghambaan diri kepada Allah SWT. 2.  Sujud Syukur  Sujud sahwi  Sujud tilawah Sujud syukur : sujud yang dilakukan ketika seseorang memperoleh kenikmatan dari Allah SWT/telah terhindar dari bahaya. 3. Sujud sahwi : sujud yang dilakukan karena lupa atau ragu – ragu dalam rakaat shalat. Sujud tilawah : sujud yang dilakukan karena membaca ayat – ayat sajadah dalam al-Qur’an ketika shalat maupun di luar shalat. Hikmah sujud syukur : 1)Orang yang mendapatkan nikmat dan kelebihan kalau tidak berhati-hati dapat lupa diri sehingga menjadi angkuh atau sombong. Orang yang melakukan sujud syukur akan terhindar dari sifat sombong atau angkuh tersebut. 2) Memperoleh kepuasan batin berkaitan dengan anugerah yang diterima dari Allah Swt. 3) Merasa dekat dengan Allah sehingga memperoleh bimbingan dan hidayahNya. 4. 4) Memperoleh tambahan nikmat dari Allah Swt. dan selamat dari siksa-Nya. Hikmah sujud sahwi : 1) Manusia tidak boleh berperilaku sombong dan angkuh karena manusia adalah tempat salah dan lupa. Yang tidak pernah lupa hanyalah Allah Swt. 2) kita diajarkan untuk bisa memahami bahwa orang lain juga bisa salah. Jika orang tersebut mengakui kesalahannya dan minta maaf, maka sebagai umat Islam diajarkan untuk segera memberi maaf. Hikmah Sujud Tilawah : 1. Dijauhkan dari godaan setan. 2. Lebih menghayati bacaan dan makna al-Qur’ān yang sedang dibaca. 3. Mendekatkan diri kepada Allah Swt. 5.



10



Rubrik Penilaian



Nilai Akhir



Jika peserta didik dapat menjawab dengan benar dan sempurna, skor 20 Jika peserta didik dapat menjawabtapi kurang sempurna, skor 15 Jika peserta didik dapat menjawab tidak benar, skor 5



Lampiran 3 : Instrumen Penilaian (Aspek Keterampilan) a. Teknik Penilaian



: Tes Praktik



b. Bentuk Instrumen



: Uji Praktik Kinerja



c. Instrumen



: Terlampir Rubrik Penilaian



No .



Aspek Penilaian



1. 2.



Kebersihan pakaian Keserasian antara bacaan dan gerakan



3.



Kelancaran niat sujud



4.



Tertib



Sangat Baik



Kriteria Kurang Tidak Baik Baik Baik



Jumlah Skor Nilai Akhir



Pedoman Penskoran Sangat Baik= 4 Baik =3 Kurang Baik =2 Tidak Baik =1



Skor yang diperoleh --------------- X 100 = --Skor maksimal



11



Lampiran 4 : Materi Pembelajaran



Sujud Syukur, Sujud Syahwi dan Sujud Tilawah



1. Sujud Syukur a. Pengertian Sujud Syukur Syukur artinya berterima kasih kepada Allah Swt. Sujud syukur ialah sujud yang dilakukan ketika seseorang memperoleh kenikmatan dari Allah atau telah terhindar dari bahaya. Untuk mengungkapkan syukur seringnya kita hanya dengan mengucapkan kata “alhamdulillah”. Ternyata, di samping dengan menguncapkan hamdalah, kita juga diajarkan cara lain untuk mengungkapkan rasa syukur tersebut. Cara lain yang dimaksud adalah dengan sujud syukur. Ketika melakukan sujud syukur, ekspresi syukur itu tidak hanya terucap dalam lisan saja, namun juga dalam bentuk tindakan berupa sujud. Sungguh indah ajaran yang dicontohkan oleh Nabi Muhammad saw. kepada kita. b. Dasar Hukum Sujud Syukur Adapun hukum melakukan sujud syukur adalah sunnah sebagaimana hadis Rasulullah berikut:



12



c. Sebab-sebab Melakukan Sujud Syukur Sebab-sebab melaksanakan sujud syukur adalah : 1) Mendapatkan nikmat dari Allah Swt. 2) Terhindar dari bahaya (kesusahan yang besar). d. Tata Cara Melakukan Sujud Syukur Tata cara sujud syukur cukup mudah untuk dipraktikkan dan dilaksanakan. Adapun tata caranya adalah sebagai berikut : 1) Menghadap kiblat 2) Niat untuk sujud syukur 3) Sujud seperti sujud dalam śalat dengan membaca do’a sebagai berikut:



Artinya : “Mahasuci Allah dan segala puji bagi Allah, tiada Tuhan selain Allah, Allah Mahabesar, dan tiada kekuatan serta daya upaya kecuali atas ijin Allah Yang Mahatinggi dan Mahaagung.” 4) Duduk kembali 5) Salam e. Hikmah Sujud Syukur



Hikmah melakukan sujud syukur, sebagai berikut : 1) Orang yang mendapatkan nikmat dan kelebihan kalau tidak berhati-hati dapat lupa diri sehingga menjadi angkuh atau sombong. Orang yang melakukan sujud syukur akan terhindar dari sifat sombong atau angkuh tersebut. 2) Memperoleh kepuasan batin berkaitan dengan anugerah yang diterima dari Allah Swt. 3) Merasa dekat dengan Allah sehingga memperoleh bimbingan dan hidayah-Nya. 4) Memperoleh tambahan nikmat dari Allah Swt. dan selamat dari siksa-Nya.



2. Sujud Syahwi a. Pengertian Sujud Syahwi Sujud syahwi adalah sujud yang dilakukan karena lupa atau ragu-ragu di dalam 13



śalat. Sujudnya dua kali dan dilakukan setelah membaca tahiyat akhir sebelum salam. b. Dasar Hukum Sujud Syahwi Adapun hukum melakukan sujud syahwi adalah sunnah sebagaimana hadis Rasulullah saw. sebagai berikut:



c. Sebab-sebab Melakukan Sujud Syahwi Sebab-sebab orang yang śalat melakukan sujud syahwi adalah: 1) Lupa meninggalkan salah satu rukun śalat seperti lupa melakukan rukuk, iktidal, atau sujud. 2) Lupa atau ragu jumlah rakaat. 3) Lupa membaca do’a qunut (bagi yang membiasakan qunut). 4) Lupa melakukan tasyahud awal. 5) Kelebihan atau kekurangan dalam jumlah rakaat. Dalam kasus rakaat kurang, apabila pada saat śalat ada yang mengingatkan bahwa rakaat śalat kita kurang, maka harus segera berdiri, takbir, dan melengkapi jumlah rakaatnya baru kemudian melakukan sujud syahwi. d. Tata Cara Sujud Syahwi Cara melakukan sujud syahwi sebagai berikut : Sujud syahwi dilaksanakan sebelum salam apabila orang yang sedang śalat lupa akan bilangan śalat yang sedang dikerjakan atau lupa tidak melakukan tahiyat awal dan 14



kita baru ingat sebelum dia salam. 1) Setelah selesai membaca tahiyat akhir, langsung sujud lagi dengan membaca:



Artinya: “Maha Suci Allah yang tidak tidur dan lupa”. 2) Bangun dari sujud disertai dengan mengucapkan takbir, 3) Kemudian duduk sebentar lalu takbir dan dilanjutkan sujud lagi dengan doa yang sama dengan sujud pertama. 4) Duduk kembali dan diakhiri dengan salam. e. Hikmah Melakukan Sujud Syahwi Manusia tidak boleh berperilaku sombong dan angkuh karena manusia adalah tempat salah dan lupa. Yang tidak pernah lupa hanyalah Allah Swt. Orang yang berbuat salah, khilaf, dan lupa harus segera memohon ampun kepada Allah dengan membaca istighfar. Demikian halnya ketika kita bersalah dengan orang tua, guru maupun teman harus segera meminta maaf kepada mereka. Hikmah berikutnya adalah kita diajarkan untuk bisa memahami bahwa orang lain juga bisa salah. Jika orang tersebut mengakui kesalahannya dan minta maaf, maka sebagai umat Islam diajarkan untuk segera member maaf. Ingatlah bahwa sifat takabur itu bisa terjangkit kepada siapa saja, kapan saja, dan di mana saja.



3. Sujud Tilawah 15



a. Pengertian Sujud Tilawah Sujud tilawah adalah sujud yang dilakukan karena membaca ayat-ayat sajdah dalam al-Qur’ān ketika śalat maupun di luar śalat, baik pada saat membaca/menghafal sendiri atau pada saat mendengarkannya. b. Dasar Hukum Sujud Tilawah Hukum melaksanakan sujud tilawah adalah sunnah, sebagaimana hadis Rasulullah saw. berikut ini:



c. Sebab-sebab Melakukan Sujud Tilawah Sujud tilawah dilakukan karena pada saat membaca atau mendengarkan bacaan alQur’ān menemukan ayat-ayat sajdah baik pada saat śalat maupun di luar śalat. Adapun ayat-ayat sajdah yang ada di dalam al-Qur’ān berjumlah 15 yaitu: 1) Q.S. al-A’rāf/7 ayat 206 2) Q.S. ar-Ra’du/13 ayat 15 3) Q.S. an-Nahl/16 ayat 49 4) Q.S. Al-Isrā’/17 ayat 109 5) Q.S. al-Hajj/22 ayat 18 6) Q.S. Maryam/19 ayat 58 7) Q.S. al-Hajj/22 ayat 77 8) Q.S. al-Furqān/25 ayat 60 9) Q.S. an-Naml/ 27 ayat 25



16



10) Q.S. al-Sajdah/32 ayat 15 11) Q.S. Sad/38 ayat 24 12) Q.S. Fussilat/41 ayat 38 13) Q.S. an-Najm/53 ayat 62 14) Q.S. al-Insyiqāq/84 ayat 21 15) Q.S. al-‘Alaq/96 ayat 19 d. Syarat Sujud Tilawah Di dalam melaksanakan sujud tilawah harus memenuhi syarat sebagai berikut: 1. Suci dari hadas dan najis 2. Menghadap kiblat 3. Menutup aurat.



e. Rukun Sujud Tilawah Adapun rukun sujud tilawah adalah: 1) Niat 2) Takbiratul ihram 3) Sujud satu kali dengan diawali bacaan takbir 4) Duduk setelah sujud dengan tuma’ninah tanpa membaca tasyahud 5) Salam f. Tata Cara Sujud Tilawah Tata cara sujud tilawah ada dua macam, yaitu: 1) Sujud tilawah yang dilakukan di luar śalat. Adapun cara yang melakukan sujud tilawah di luar Śalat sebagai berikut: a) Berdiri menghadap kiblat b) Berniat melakukan sujud tilawah c) Takbiratul ihram d) Sujud satu kali Pada saat sujud membaca do’a sebagai berikut:



17



e. Duduk sejenak f. Salam 2. Sujud tilawah yang dilakukan di dalam śalat. Adapun cara melakukan sujud tilawah di dalam Śalat sebagai berikut: Pada saat kita sedang berdiri dalam Śalat membaca ayat sajdah atau imam membaca ayat sajdah, kita langsung melakukan sujud satu kali dengan membaca do’a sujud tilawah. Setelah selesai melakukan sujud tilawah tersebut kita langsung berdiri lagi dan melanjutkan śalat kembali. g. Hikmah Melaksanakan Sujud Tilawah Hikmah melakukan sujud tilawah, yaitu: 1) Dijauhkan dari godaan setan. 2) Lebih menghayati bacaan dan makna al-Qur’ān yang sedang dibaca. Mendekatkan diri kepada Allah Swt.



18