Sap Asma [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

SATUAN ACARA PENYULUHAN ASMA



Disusun oleh: HERU DWI SAPUTRA, S.Kep



PROGRAM PROFESI NERS UNIVERSITAS MALAHAYATI BANDAR LAMPUNG 2016/2017



SATUAN ACARA PENYULUHAN Pokok Bahasan



: Penyakit Saluran Pencernaan



Sub Pokok Bahasan



: Asma



Sasaran



: Keluarga Tn.P



Tempat Waktu



: Ruang tamu Tn.P JL.PRAMUKA GG.WAY JAMBU 1 : , FEBRUARI 2017



A; Latar Belakang Asma adalah suatu kelainan berupa inflamasi kronik saluran napas yang menyebabkan sensitifnya trakea dan cabang-cabangnya (hipereaktivitas bronkus) terhadap berbagai rangsangan. Rangsangan ini dapat menimbulkan obstruksi saluran napas yang menyeluruh dengan derajat yang bervariasi dan dapat membaik dengan atau tanpa diobati. Pada kelainan ini berperan berbagai sel inflamasi antara lain sel mast dan eosinofil. Penyakit asma dapat terjadi pada berbagai usia baik laki-laki maupun perempuan. Angka kejadian asma bervariasi di berbagai negara, tetapi terlihat kecenderungan bahwa penderita penyakit ini meningkat jumlahnya, meskipun belakangan ini obat-obat asma banyak dikembangkan. Menurut World Health Organization (WHO) tahun (2009), sebanyak 300 juta orang menderita asma dan 225 ribu penderita meninggal di seluruh dunia. Angka kematian yang disebabkan oleh penyakit asma di seluruh dunia diperkirakan akan meningkat 20 % untuk sepuluh tahun mendatang, jika tidak terkontrol dengan baik. Penyakit asma termasuk lima besar penyebab kematian didunia, yaitu mencapai 17,4 persen. Sementara di Indonesia, penyakit ini masuk dalam sepuluh besar penyebab kesakitan dan kematian (Siswono, 2007). Di Amerika serikat, diperkirakan 4-5% populasi penduduk terjangkit oleh penyakit asma, di Eropa angka keejadian asma mencapai 5% di Asia Pasifik angka kejadian asma



mencapai sekitar 2,5%, sedangkan di Indonesia angka kejadian asma mencapai 5,4%. Prevalensi total di dunia 7,2% dengan prevalensi pada anak lebih besar daripada dewasa (Ramaiah, 2006 dalam fairawan, 2008). Dalam rangka melakukan Praktek Keperawatan Komprehensih yang dalam hal ini fokus pada keperawatan keluarga, maka penulis melakukan satuan acara penyuluhan yang berkaitan dengan asma. Yang mana isi dari penyuluhan tersebut adalah mengenai pengertian dari asma, penyebab asma, tanda dan gejala asma, akibat atau komplikasi dari asma, cara pengobatan asma, dan yang lainnya. Penyuluhan asma ini dilaksanakan pada keluarga Ny.T. B; Tujuan 1; Tujuan Instruksional Umum ( TIU ) Setelah diberikan penyuluhan selama 30 menit, diharapkan keluarga dapat memahami tentang gastritis 2; Tujuan Instruksional Khusus ( TIK ) Setelah diberikan penyuluhan selama 30 menit, diharapkan klien dapat : 1; Menyebutkan pengertian asma 2; Menyebutkan penyebab asma 3; Menyebutkan Tanda gejala serta akibat dari asma 4; Menyebutkan cara perawatan asma 5; Menjelaskan pengobatan tradisional untuk asma C; Metode Metode yang digunakan adalah ceramah dan Tanya jawab/Diskusi D; Waktu 1 x 30 menit E; Media Pengajaran Leaflet



F. Kegiatan Penyuluhan No Komunikator Pre Interaksi



Komunikan



1 2



Memberi salam dan memperkenalkan diri Menjawab salam Menjelaskan tujuan penyuluhan dan temaMendengarkan



3



penyuluhan Apersepsi dengan



menanyakan



waktu 5 mnt



caraMendengarkan



perawatan asma yang diketahui keluarga Isi 4



Menjelaskan materi penyuluhan mengenaiMendengarkan



10 mnt



Pengertian, Penyebab, Tanda dan gejala, cara perawatan, pengobatan tradisional untuk 5



asma Memberikan kesempatan kepada komunikanMengajukan untuk



bertanya



tentang



materi



yangpertanyaan



disampaikan Penutup 6



Memberikan



pertanyaan



akhir



sebagaiMenjawab



7



evaluasi Menyimpulkan bersama-sama hasil kegiatanMendengarkan



8



penyuluhan Menutup penyuluhan dan mengucapkanMenjawab salam salam



G. Materi Terlampir H. Evaluasi 1; Sebutkan pengertian gastritis ! 2; Sebutkan minimal 3 tanda dan gejala asma ! 3; Sebutkan minimal 3 penyebab asma ! 4; Sebutkan minimal 3 cara perawatan asma ! 5; Sebutkan pengobatan tradisional untuk gasma ! Lampiran materi PERAWATAN ASMA



10 mnt



1; Pengertian Asma sendiri berasal dari kata asthma. Kata ini berasal dari bahasa Yunani yang memiliki arti sulit bernafas. Penyakit asma dikenal karena adanya gejala sesak nafas, batuk, dan mengi yang disebabkan oleh penyempitan saluran nafas. Atau dengan kata lain asma merupakan peradangan atau pembengkakan saluran nafas yang reversibel sehingga menyebabkan diproduksinya cairan kental yang berlebih (Prasetyo: 2010). Asma merupakan penyakit inflamasi kronik saluran napas yang disebabkan oleh reaksi hiperresponsif sel imun tubuh seperti mast sel, eosinophils, dan Tlymphocytes terhadap stimuli tertentu dan menimbulkan gejala dyspnea, whizzing, dan batuk akibat obstruksi jalan napas yang bersifat reversibel dan terjadi secara episodik berulang (Brunner & Suddarth: 2001). 2; Penyebab Asma - Alergi (debu, rumput, bulu binatang, bau cat, dan asap, serta makanan). - Cuaca ekstrim - Peradangan saluran nafas - Kegiatan yang melelahkan - Stress (cemas dan panik), dll. 3; Tanda dan Gejala Asma - Nafas berbunyi (bengek) - Nafas lebih cepat - Sesak nafas - Batuk - Dan lain-lain. 4; Jenis Asma 1; Asma Ekstrinsik Asma ekstrinsik adalah bentuk asma yang paling umum, dan disebabkan karena reaksi alergi penderitanya terhadap hal-hal tertentu (alergen), yang tidak membawa pengaruh apa-apa terhadap mereka yang sehat. Pada orang-orang tertentu, seperti pada penderita asma, sistem imunitas bekerja lepas kendali dan menimbulkan reaksi alergi. Reaksi ini disebabkan oleh alergen. Alergen bisa tampil dalam bentuk: mulai dari serbuk bunga, tanaman, pohon, debu luar/dalam rumah, jamur, hingga zat/bahan makanan. Ketika alergen memasuki tubuh pengidap alergi, sistem imunitasnya memproduksi antibodi khusus yang disebut



IgE. Antibodi ini mencari dan menempelkan dirinya pada sel-sel batang. Peristiwa ini terjadi dalam jumlah besar di paru-paru dan saluran pernafasan lalu membangkitkan suatu reaksi. Batang-batang sel melepaskan zat kimia yang disebut mediator. Salah satu unsur mediator ini adalah histamin. Akibat



pelepasan



histamin



penegangan/pengerutan



terhadap



saluran



paru-paru



pernafasan



dan



adalah



reaksi



meningkatnya



produksi lendir yang dikeluarkan jaringan lapisan sebelah dalam saluran tersebut. Kronik : terjadi menahun/lama (lebih dari 6 bulan) 2. Asma Intrinsik Asma intrinsik tidak responsif terhadap pemicu yang berasal dari alergen. Asma jenis ini disebabkan oleh stres, infeksi, dan kondisi lingkungan seperti cuaca, kelembaban dan suhu udara, polusi udara, dan juga oleh aktivitas olahraga yang berlebihan. Asma intrinsik biasanya berhubungan dengan menurunnya kondisi ketahanan tubuh, terutama pada mereka yang memiliki riwayat kesehatan paru-paru yang kurang baik, misalnya karena bronkitis dan radang paru-paru (pneumonia). 5; Akibat Lanjut Jika Asma Tidak Diobati - Asma bertambah menjadi parah - Rusaknya saluran nafas - Henti nafas dll 7; Cara Mencegah Asma - Olah raga teratur - Banyak makan bergizi - Istirahat cukup - Hindari kelelahan berlebih - Hindari stress - Hindari penyebab asma atau pencetus asma - Periksa kesehatan teratur 8; Cara Merawat Penderita Asma Dirumah - Bersikap tenang - Istirahat dengan posisi tidur setengah duduk - Nafas dalam - Batuk efektif - Minum obat sesuai anjuran, salah satunya memakai nebulaizer/in haller. 9; Lingkungan Yang Sehat Untuk Asma - Membuka jendela dan pintu di pagi dan di siang hari



- Masukkan cahaya matahari ke dalam rumah - Membersihkan rumah dari debu dan asap secara rutin 10; Penatalaksanaan Asthma Di Rumah - Dampingi penderita tenangkan dan berikan petunjuk posisi lain yang -



membuatnya nyaman Buka atau longgarkan pakaian yang mengganggu pernapasan Jika ada berikan oksigen satu tau dua liter permenit. Usahakan agar ruangan agar cukup mengandung oksigen,dengan membuka jendela atau ventilasi udara (tetapi penderita jangan sampai



-



terkena angina langsung). Berikan obat sesuai dengan petunjuk dokter. Dalam keadaan darurat (tiadk ada obat),penderita dapat dipandu untuk



-



mennghirup uap air panas yang diberi garam dapur. Berikan minnum air hangat yang banyak agar lendir yang kental dapat cair



-



danmudah dikeluiarkan Jika serangan susudah reda gantilah yang basah oleh keringat dengan pakaian yang kering dan bersih.



11; Tempat Memastikan Bahwa Sesak Napas karena Asma - Datang ke Puskesmas atau fasilitas kesehatan yang mudah dan terjangkau 12. Daftar Pustaka Brunner & Suddarth.2001. Keperawatan Medikal Bedah Jilid 1. Jakarta : EGC NANDA Internasional.



2012. Diagnosis Keperawatan Definisi dan



Klasifikasi. Jakarta. Penerbit Buku Kedokteran. EGC Nanda NIC-NOC.2013.Aplikasi Asuhan Keperawatan Berdasarkan Diagnosa Medis Edisi Revisi Jilid 1. Jakarta : ECG Purnomo.2008. Faktor Faktor Risiko yang Berpengaruh Terhadap Kejadian Asma Bronkial Pada Anak (Studi Kasus Di Rs Kabupaten Kudus). (dalam http://eprints.undip.ac.id/18656/1/P_U_R_N_O_M_O.pdf).Diakses tanggal 17 September 2013 ( 16:10) Riyadi, S. (2009). Asuhan Keperawatan pada Anak. Yogyakarta: Graha Ilmu



Smeltzer, C . Suzanne,dkk.2002.Buku Ajar keperawatan Medikal Bedah, Edisi 8 Vol 1. Jakarta :EGC