Sap Demam Pada Anak [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

SATUAN ACARA PENYULUHAN DEMAM PADA ANAK DAN CARA PENANGANANNYA DI RUANG INSTALASI RAWAT INAP III A RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KOTA MATARAM



Oleh: KELOMPOK 9



YAYASAN RUMAH SAKIT ISLAH NUSA TENGGARA BARAT SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN YARSI MATARAM PROGRAM STUDI NERS JENJANG PROFESI MATARAM 2021



SATUAN ACARA PENYULUHAN



Pokok Bahasan



: Demam pada anak



Sub Pokok Bahasan



: Cara mengatasi demam pada anak



Sasaran



: Orang tua pasien IRNA 3 A



Hari/tanggal



: Jumat, 2 Januari 2021



Tempat



: Ruang IRNA 3 A RSUD Kota Mataram



Waktu



: 30 menit



A. Tujuan 1. Tujuan Umum Setelah dilakukan penyuluhan diharapkan orang tua pasien mampu menangani demam pada anak dengan tepat 2. Tujuan Khusus a. Orang tua pasien mengetahui pengertian demam pada anak b. Orang tua pasien mengetahui penyebab demam pada anak c. Orang tua pasien mengetahui tanda dan gejala demam d. Orang tua pasien mengetahui cara penanganan demam pada anak e. Orang tua pasien mengetahui upaya yang tepat untuk demam pada anak B. Materi a. Pengertian demam pada anak b. Penyebab demam pada anak c. Tanda dan gejala demam d. Cara penanganan demam pada anak e. Upaya yang tepat untuk demam pada anak C. Media Leaflet D. Metode Penyuluhan a. Ceramah b. Diskusi



E. Kegiatan Penyuluhan No Tahap 1. Pembukaan



Kegiatan penyuluh 1. Mengucapkan salam 2. Memperkenalkan diri 3. Kontrak waktu 4. Menjelaskan tujuan



Kegiatan Audien 1. Menjawab salam 2. Memperhatikan dan mendengarkan 3. Memperhatikan dan mendengarkan



Waktu 5 menit



Media



2.



Acar inti



1. Menjelaskan pengertian demam 2. Menjelaskan penyebab demam 3. Menjelaskna tanda dan gejala demam 4. Menjelaskan cara penanganan demam pada anak 5. Menjelaskan upaya yang tepat untuk demam pada anak



1. Memperhatikan dan mendengarkan 2. Memperhatikan dan mendengarkan 3. Memperhatikan dan mendengarkan 4. Memperhatikan dan mendengarkan



15 menit



Lembar balik



3.



Diskusi



1. Mempersilahkan audien untuk bertanya 2. Memberikan kesimpulan



1. Bertanya 2. Memperhatikan dan mendengarkan



5 menit



Leaflet



4.



Penutup



Salam penutup



Menjawab salam



5 menit



F. Evaluasi 1. Evaluasi Struktur a. Menyiapkan satuan acara penyuluhan tentang penanganan demam pada anak b. Melakukan kontrak waktu kepada audien untuk dilakukan satuan acara penyuluhan c. Menyiapkan tempat dan peralatan d. Setting tempat 2. Evaluasi Proses a. Penyaji datang tepat waktu sesuai dengan kontrak waktu yang telah disepakati.



b. Audien memperhatikan materi yang disampaikan oleh penyaji c. Audien mengikuti pendidikan kesehatan dari awal sampai selesai 3. Evaluasi Hasil a. Audien mampu menjelaskan pengetian demam b. Audien mampu menjelaskan penyebab demam pada anak c. Audien mampu menjelaskan tanda dan gejala demam d. Audien mampu menjelaskan cara penanganan demam pada anak e. Audien mampu menjelaskan upaya yang tepat untuk demam pada anak



Lampiran I: Materi Penyuluhan Kesehatan 1. Pengertian demam Demam adalah peningkatan suhu tubuh melebihi batas normal. Temperatur tubuh normal berkisar 36 derajat celcius. Anak mengalami demam apabila dengan pengukuran suhu temperatur >37 derajat celcius. Sampai usia 2 tahun rata-rata anak menderita demam sekitar 4-6 kali serangan. Sebagai manifestasi klinis maka demam terjadi pada sebagian besar penyakit infeksi yang ringan dan serius. Demam bukan penyakit melainkan suatu alarm bahwa ada sesuatu yang terjadi pada tubuh. 2. Penyebab demam Sebagian besar demam disebabkan oleh infeksi atau penyakit lainnya. Dengan menngkatnya suhu tubuh maka akan membuat bakteri dan virus menjadi susah untuk bertahan hdup dalam tubuh. Secara garis besar penyebab demam pada anak sebagai berikut: a. Infeksi virus : pilek, batuk, flu, daire dll b. Infeksi bakteri: pneumonia, ISK, septika 3. Tanda dan gejala demam a. Suhu lebih itnggi dari 37,5̊ C – 40̊ C b. Kulit kemerahan c. Hangat pada sentuhan d. Peningkatan frekuensi pernafasan e. Menggigil f. Dehidrasi 4. Cara mengatasi demam a. Tidak boleh diselimuti karen akan menghambat evaporasi b. Minum yang banyak karena demam dapat menimbulkan dehidarasi. Dehidrasi menyebabkan suhu tubuh meningkat karena volume cairan tubuh yang turun mengakibatka tubuh tidak mampu mengendalikan suhu tetap normal c. Kompres anak dengan air hangat bukan air dingin. d. Banyak istirahat atau tirah baring. Karena tubuh sedang berjuang melawan penyakit dan sedang membutuhkan banyak energi untuk menyembuhkan dirinya. Sehingga perlu untuk mengurangi aktivitas. e. Beri pakaian tipis jika ruanga panas, hal ini bertujuan mencegah panas yang berlebih. f. Makan makanan yang bergizi



g. Berikan obat penurun panas : paracetamol anak, paradol, acetaminpen, dll. Kapan obat penurun panas diberikan, apabila suhu di atas 38 derajat celcius atau bila anak sudah merasakan ketidaknyamanan. 5. Kapan Harus Segera Dibawa Ke Pelayanan Kesehatan a. Bila panas telah berangsur-angsur selama 3 hari b. Panas tidak turun selama 1 kali 24 jam c. Muntah dan diare d. Kejang e. Nafsu makan menurun 6. Cara Cara Mengompres Anak Ketika Demam a. Mengompres pada bagian ketiak dan lupatan paha 1) Sebelum mengompres, sediakan baskom kecil berisi air hangat dengan suhu ± 38 ºC. Basahi handuk atau waslap dengan air hangat tersebut 2) Saat mengompres, buka baju anak. Letakkan handuk di ketiak dan lipatan paha, bukan di dahi. Ketiak dan lipatan paha dilintasi pembuluh darah besar, sehingga segera memberi sinyal kepusat pengatur suhu di otak untuk menurunkan demam. Kompres bagian tersebut ± 10 menit. Bila handuk sudah berkurang hangatnya, ulangi lagi dengan membasahinya dengan air hangat. Kompres lagi sampai suhu tubuh anak menurun. b. Cara mengompres dengan plester kompres 1) Letakkan di ketiak dan lipatan paha. Sebelumnya, potong sesuai ukuran yang dikehendaki. Bila masih terdapat sisa, simpan sisa yang belum digunakan di lemari es di bagian cooler. 2) Kompres kurang lebih 30 menit 3) Hati-hati setelah selesai digunakan. Cabut bekas plester kompres pelan-pelan dengan mengoles baby oil di daerah yang ditempel plester kompres. Jangan dicabut dengan paksa. 4) Plester kompres hanya digunakan untuk pemakaian luar, bukan untuk kulit yang terluka c. Pengompresan dengan tehnik Tepid sponge 1) Buka seluruh pakaian klien dan alas klien dengan perlak. 2) Tutup tubuh klien dengan handuk mandi. Kemudian basahkan wash lap atau lap mandi, usapkan mulai dari kepala, dan dengan tekanan lembut yang lama, lap seluruh tubuh, meliputi leher, kedua ketiak, perut, ekstremitas atas dan lakukan



sampai ke arah ekstremitas bawah secara bertahap. Lap tubuh klien selama 15 menit. Pertahankan suhu air (37°C). 3) Apabila wash lap mulai mengering maka rendam kembali dengan air hangat lalu ulangi tindakan seperti diatas. 4) Hentikan prosedur jika klien kedinginan atau menggigil atau segera setelah suhu tubuh klien mendekati normal. Selimuti klien dengan selimut mandi dan keringkan. Pakaikan klien baju yang tipis dan mudah menyerap keringat.



DAFTAR PUSTAKA http://pustaka.unpad.ac.id.id/wpcontent/uplouds/2010/02/penatalaksanaan_demam_pada_ana k.pdf diakses pada tanggal 19 januari 2021 jam 10.35 WITA