4 0 263 KB
SATUAN ACARA PENYULUHAN PENDIDIKAN KESEHATAN (PENKES) MEMANDIKAN BAYI
DISUSUN OLEH : SUCI RAHAYU NIM: P07224217037
POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTRIAN KESEHATAN KALIMANTAN TIMUR PROGRAM STUDI DIII KEBIDANAN TAHUN 2018
SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)
1. Pokok Bahasan
: Kebutuhan Ibu Post Partum
2. Sub Pokok Bahasan
: Cara Memandikan Bayi yang Baik dan Benar
a. Sasaran
: Klien dan Keluarga Klien
b. Hari/ tanggal
: Kamis, 12 November 2018
c. Tempat
: RSUD AW SJAHRANIE
d. Pelaksana
: Mahasiswi Kebidanan Poltekkes
3. TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM ( TIU ) Setelah mengikuti kegiatan pendidikan kesehatan tentang Cara Memandikan Bayi yang Baik dan Benar, keluarga diharapkan memahami tentang Cara Memandikan Bayi yang Baik dan Benar serta menerapkan dalam kehidupannya.
4. TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS ( TIK ) Setelah diberikan penyuluhan diharapkan peserta mampu mengetahui: 1) Pengertian Bayi dan Memandikan Bayi 2) Tujuan Memandikan Bayi 3) Hal yang Harus Diperhatikan Saat Ingin Memandikan Bayi 4) Persiapan Memandikan Bayi 5) Cara Memandikan Bayi Yang Baik Dan Benar
5. MATERI a. Pengertian Bayi dan Memandikan Bayi b. Tujuan Memandikan Bayi c. Hal yang Harus Diperhatikan Saat Ingin Memandikan Bayi d. Persiapan Memandikan Bayi e. Cara Memandikan Bayi Yang Baik Dan Benar
6. METODE a. Diskusi b. Tanya jawab
7. MEDIA a. Ceramah b. Leaflet
8. KEGIATAN PENYULUHAN No. 1
Tahap Pembukaan
Waktu 2 menit
Kegiatan penyuluhan
Kegiatan Peserta
Mengucapkan salam
Menjawab salam
Memperkenalkan diri
Mendengarkan atau
Kontak waktu
memperhatikan
penyuluhan
Merespon atau menyetujui
Melakukan apersepsi
Menjawab atau merespon
2
Kegiatan
10 menit
Inti
Menyampaikan materi
Memperhatikan
tentang
Pengertian
Memperhatikan
Bayi dan Memandikan
Bertanya dan menjawab
Bayi
pertanyaan yang
Menjelaskan
tentang
Tujuan Memandikan
Memperhatikan
Bayi
Bertanya dan menjawab
Menjelaskan Hal
tentang
yang
Harus
Diperhatikan
Saat
Ingin
Memandikan
Bayi
Menjelaskan
tentang
Persiapan Memandikan Bayi
diajukan
Menjelaskan Cara
tentang
Memandikan
Bayi Yang Baik Dan Benar
pertanyaan yang diajukan
Memperhatikan
3
Evaluasi
5 menit
Menyimpulkan materi
penyuluhan
Mendengarkan dan memperhatikan
Menjawab pertanyaan
Mengucapkan terima
Mendengarkan
kasih
Menjawab pertanyaan
Menanyakan
kepada
klien tentang materi yang telah diberikan 4
Terminasi
2 menit
atas
peran
peserta
Mengucapkan
salam
penutup
9. EVALUASI a. Evaluasi Struktur 1) Kelengkapan media: tersedia dan siap digunakan 2) Pelaksana siap melakukan penyuluhan/pendidikan kesehatan 3) Sasaran siap diberikan penyuluhan/ pendidikan kesehatan
b. Evaluasi Proses 1) Sasaran mengikuti penyuluhan sesuai waktu yang telah ditentukan 2) Sasaran aktif dalam kegiatan penyuluhan 3) Pelaksana menyajikan materi secara lengkap 4) Pelaksana menyajikan materi sesuai waktu yang telah ditentukan
c. Evaluasi Hasil 1) Sebutkan kembali Pengertian Bayi dan Memandikan Bayi 2) Sebutkan kembali Tujuan Memandikan Bayi 3) Sebutkan kembali Hal yang Harus Diperhatikan Saat Ingin Memandikan Bayi 4) Sebutkan kembali Persiapan Memandikan Bayi 5) Sebutkan kembali Cara Memandikan Bayi Yang Baik Dan Benar
MATERI PENDIDIKAN KESEHATAN (PENKES) MEMANDIKAN BAYI
A. Pengertian Bayi dan Memandikan Bayi Bayi adalah makhluk hidup yang belum lama lahir. Bayi adalah usia 0 bulan sampai 12 bulan dengan pembagian, yaitu:
Masa neonatal, masa usia 0 hari sampai 28 hari
Masa neonatal dini, masa usia 0 hati sampai 7 hari
Masa neonatal lanjut, masa usia 8 hari sampai 28 hari
Masa pasca neonatal, masausia 29 hari sampai 12 bulan Memandikan Bayi adalah kegiatan dimana seorang bayi dicuci tubuhnya
dengan air, baik mengguyur badan bayi dengan air maupun dengan mencelupkan badan bayi ke dalam air.
B. Tujuan Memandikan Bayi Adapun tujuan memandikan bayi adalah sebagai berikut: 1. Memberi rasa nyaman pada bayi 2. Membuat bayi tetap wangi dan bersih 3. Mengurangi resiko terjadinya infeksi 4. Mandi sebelum tidur akan membantu relaksasi 5. Merupakan bentuk perhatian ibu untuk menunjukan rasa sayangnya
C. Hal yang Harus Diperhatikan Saat Ingin Memandikan Bayi Adapun Hal yang Harus Diperhatikan Saat Ingin Memandikan Bayi adalah sebagai berikut: 1. Jangan memandikan bayi sebelum atau sesudah makan karena jika perut yang penuh tidak sengaja tertekan maka bayi akan muntah serta bayi akan sulit di ajak bekerja sama jika perutnya kosong 2. Hindari keadaan dingin pada air mandi
Pastikan bahwa tempat mandi cukup hangat, jangan buka baju bayi sampai bak mandi terisi cukup dan siap untuk memandikan bayi.
Siapkan handuk besar dan lembut untuk membungkus segera setelah bayi diangkat dari air.
Memeriksa suhu air, sesuai dengan suhu tubuh bayi
Pastikan air hangat, agar bayi tidak kedinginan maupun kepanasan
3. Siapkan hiburan Buatlah bak mandi seperti tempat bermain apung bayi sehingga perhatiaanya akan teralih sementara ibu bisa memandikannya dengan tenang, mainan yang baik adalah khusus dirancang untuk acara mandi terutama yang mengapung di air.
D. Persiapan Memandikan Bayi Adapun persiapan dalam memandikan bayi adalah sebagai berikut: 1. Pakaian bersih, popok dan pembungkus bayi yang bersih 2. Sabun khusus bayi 3. Handuk dan waslap yang lembut 4. Baskom/Batthub
5. Air hangat sesuai suhu tubuh bayi 6. Shampoo khusus bayi 7. Ember untuk pakaian kotor
E. Cara Memandikan Bayi Yang Baik Dan Benar Adapaun cara memandikan bayi yang baik dan benar adalah sebagai berikut: NO 1
LANGKAH-LANGKAH
KEY POINT
Beritahu orang tua bayi tindakan yang akan
Segala tindakan yang akan
dilakukan
dilakukan harus kita informasikan kepada pasien/ keluarga
2
Siapkan alat dan bahan untuk memandikan bayi
Penempatan alat secara ergonomis
3
Siapkan ruangan
Tutup pintu dan jendela untuk mencegah terjadinya hipotermi
4
Cuci tangan dengan sabun dan air mengalir,
Lepaskan semua perhiasan di
keringkan dengan handuk bersih
tangan dan lakukan dengan tehnik 7 langkah
5
Pakai sarung tangan dan scort
Alat perlindungan diri
6
Letakkan bayi diatas meja mandi
Perhatikan keamanan dan kenyamanan bayi
7
Buka seluruh pakaian bayi
Lakukan dengan lembut, tetap jaga suhu tubuh bayi dengan menggunakan kain sebagai alas
8
Basahi washlap dengan air hangat
Gunakan washlap yang lembut, dan memastikan kehangatan air secara tepat
9
Seka bayi dengan waslap basah dari kepala, leher,
Lakukan dengan urutan yang
dada, tangan, perut, punggung, kaki, bokong dan
benar, gerakan yang lembut serta
genetalia
mantap
10
Basahi waslap dan beri sabun
Gunakan sabun secukupnya dan buat busa dengan waslap basah
11
12
Sabun bayi mulai dari kepala, leher, dada, tangan,
Lakukan dengan hati-hati, sabun
perut, punggung, kaki, bokong dan genetalia
jangan mengenai muka bayi
Angkat tubuh bayi dengan cara memasukkan
Keamanan agar bayi tidak
tangan kiri kebawah leher bayi hingga pergelangan
mudah terlepas dari pegangan
tangan berada dibawah leher, tiga jari berada dibawah ketiak kiri bayi dan ibu jari serta telunjuk dibagian bahu kiri. Tangan kanan memegang bokong bayi melalui kedua paha bayi 13
Masukkan bayi kedalam bak mandi
Lakukan dengan hati-hati dan dengan posisi bayi setengah duduk
14
Bersihkan bekas sabun yang ada ditubuh bayi
Pastikan tubuh bersih dari sabun
mulai dari kepala, leher,dada, tangan, perut dengan tangan kanan penolong 15
Telungkupkan bayi diatas tangan kiri, jari-jari
Bila dengan cara ini ada
dibawah ketiak kanan bayi
kesulitan bersihkan bagian punggung dengan posisi bayi terlentang
16
Bersihkan sabun yang ada ditubuh bayi mulai dari
Pastikan tubuh bayi bersih
punggung, bokong, kaki dengan tangan kanan
dari sabun
penolong
17
Kembalikan bayi keposisi telentang
Pastikan bayi dalam posisi aman, agar tidak lepas dari pegangan saat diangkat
18
Angkat bayi dan letakkan diatas handuk bersih,
Lakukan dengan cekatan
lembut dan kering 19
Keringkan tubuh bayi mulai dari kepala, leher,
Lakukan dengan lembut dan
dada, tangan, perut, punggung, kaki, bokong dan
urutan yang tepat
genetalia 20
Bersihkan tali pusat dengan kapas DTT
Perawatan tali pusat dengan
membersihkan menggunakan kapas yang dicelupkan air DTT 21
Kenakan pakaian bayi
Jangan biarkan bayi terlalu lama tanpa pakaian untuk mencegah kehilangan panas
22
Letakkan bayi dibox bayi/ditempat yang aman
Keamanan dan kenyaman bayi
23
Bereskan alat
Jaga kebersihan dan siap dipakai kembali
24
Buka handscond
Lakukan proses DTT
25
Cuci tangan dengan sabun dan air mengalir,
Lakukan dengan 7 langkah
keringkan dengan handuk kering 26
Dokumentasikan tindakan yang telah dilakukan
Bukti asuhan, tanggung jawab dan tanggung gugat
DAFTAR PUSKTAKA
Klein, Susan.(2008) Panduan lengkap kebidanan. Yogyakarta : Pallmall Manuaba, I.B.G. (2001). Ilmu Kebidanan, Penyakit Kandungan dan Keluarga Berencana untuk Pendidikan Bidan. Jakarta : EGC Saifuddin, A.B (2002). Buku Panduan Praktis Pelayanan Kesehatan maternal dan Neonatal. Jakarta : YBPSP Wiknjosastro. (2003). Ilmu Kebidanan. Jakarta : YBPSP