14 0 202 KB
SATUAN ACARA PENYULUHAN NEBULIZER
Oleh:
Amita Meidityasari Andriawan Hendra Susila Dudella Desnani Firman Yasin Luh Pt Arya Andryani
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2013
Lembar Pengesahan SATUAN ACARA PENYULUHAN NEBULIZER
Malang, Kepala Ruang R. 23i
( Ns. Riyanto, S. Kep NIP.
Maret 2013
Pembimbing Lahan
)
(
) NIP.
SATUAN ACARA PENYULUHAN
1. Pokok Bahasan
: NEBULIZER
2. Sub Pokok Bahasan
: Pemahaman tentang Pengertian Nebulizer, tujuan Nebulizer,
waktu pemberian Nebulizer dan cara pemberian dari Nebulizer 3. Sasaran
: Pasien dan Keluarga pasien di ruang 23 infeksi RSSA Malang
4. Waktu Pertemuan
:
Hari / Tanggal
: Kamis, 7 Maret 2013
Pukul
: 09.00 – 09.30 WIB
5. Tujuan 5.1 Tujuan umum: Setelah dilakukan penyuluhan diharapkan keluarga pasien mampu mengerti dan memahami tentang Nebulizer 5.2 Tujuan khusus: a. Pasien dan Keluarga pasien mengetahui tentang pengertian Nebulizer b. Pasien dan Keluarga pasien mengetahui tentang tujuan Nebulizer c. Pasien dan Keluarga pasien mengetahui tentang waktu pemberian Nebulizer d. Pasien dan keluarga pasien mengetahui hal-hal yang harus dipersiapkan sebelum Nebulizer e. Pasien dan keluarga pasien mengetahui tentang hal-hal yang harus diperhatikan setelah Nebulizer
Tahap
Kegiatan Perawat
Kegiatan
Kegiatan Klien
Pembukaa
- Salam pembuka
Mendengarkan
n
- Memperkenalkan diri
keterangan
(3 menit)
- Menjelaskan maksud dan tujuan
penyaji
Metode Ceramah
- Membagikan leaflet - Menggali pengetahuan peserta tentang Nebulizer Penyajian
1) Menjelaskan tentang pengertian Nebulizer
Memperhatikan
(17 menit)
2) Menjelaskan tentang tujuan Nebulizer
dan
3) Menjelaskan tentang waktu pemberian Nebulizer
mendengarkan
4) Menjelaskan
tentang
hal-hal
yang
harus keterangan
dipersiapkan sebelum Nebulizer 5) Menjelaskan
tentang
hal-hal
penyaji yang
diperhatikan setelah Nebulizer 6) Menjelaskan cara penggunaan Nebulizer
harus
Ceramah
Penutup
-
Melakukan tanya jawab
Mendengarkan
Ceramah
(10 menit)
-
Menutup pertemuan
dan bertanya
diskusi
NEBULIZER
A. DEFINISI Nebulizer adalah alat yang dapat mengubah obat yang berbentuk larutan menjadi aerosol secara terus- menerus dengan tenaga yang berasal dari udara yang dipadatkan atau gelombang ultrasonik. Terapi nebulizer merupakan tindakan pemeliharaan pada sistem pernafasan dalam upaya higyene bronchial dengan pembersihan sekret,pelembapan udara,inspirasi,dan pemberian terapi
B. Tujuan pemberian kemoterapi : Untuk mengurangi sesak pada penderita asma, untuk mengencerkan dahak, bronkospasme berkurang/ menghilang. Mengobati peradangan saluran pernafasan bagian atas, Menghilangkan sesak selaput lendir saluran nafas bagian atas sehingga lendir menjadi encer dan mudah keluar, Melegakan pernafasan, Mencegah pengeringan
selaput
lender,
Mengendurkan
otot
dan
penyembuhan
Menghilangkan gatal pada kerongkongan Pemberian obat secara langsung pada saluran pernafasan untuk pengobatan: 1. Bronkospasme akut 2. Produksi sekret berlebihan 3. Batuk yang disentri sesak nafas (croup) 4. Epiglotitis C. Indikasi Pemberian Nebulizer - pasien sesak nafas dan batuk - broncho pnemonia - ppom (bronchitis, emfisema) - asma bronchial - rhinitis dan sinusitis - paska tracheostomi - pilek dengan hidung sesak dan berlendir - selaput lendir mengering - iritasi kerongkongan, radang selaput lender
batuk,
D. Kontraindikasi Pemberian Nebulizer - Pada penderita trakeostomi - Pada fraktur didaerah hidung E. Cara Pemberian Terapi Nebulizer: 1. Ultrasonic Nebulizer : yaitu menggunakan listirik dan prekuensi getaran vibrasi yang tinggi untuk memecahkan permukaan air menjadi partikel -partikel kecil sehingga berembun dan dapat masuk ke dalam jalan nafas untuk melembapkan sekret serta menimbulkan batuk
2. Large - Volume Nebulizer ( venturi jet0) : yaitu digunakan untuk memberikan kelembapan pada jalan nafas buatan seperti trakeostomi
3. Small -Volume Nebulizer : yaitu digunakan untuk pemberian obat-obatan seperti bronkodilator
4. In-Line Nebulizer : yaitu digunakan untuk pemberian obat-obatan pada klien dengan Ventilasi mekanik
F.
Cara Pemberian Nebulizer a. Persiapan alat :
1) Tabung oksigen lengkap dengan flowmeter, humidifier 2) Masker Nebulizer 3) Obat yang akan diberikan 4) Spuit 2 cc (sesuai dengan jumlah obat yang diberikan) 5) Alat tulis
b. Persiapan pasien :
1) Menjelaskan prosedur yang akan dilakukan 2) Menyiapkan lingkungan yang aman untuk klien dan memasang sampiran
c. Langkah- langkah :
Memberi posisi yang nyaman pada klien
Mengontrol flowmeter dan humidifier
Mencuci tangan
Menyambungkan masker nebulizer dengan tabung oksigen k/p dengan selang penghubung
Mengontrol apakah selang dan masker berfungsi dengan baik
Menghisap obat sesuai instruksi medik dan memasukkannya ke dalam tabung masker nebulizer
Memasang masker sesuai wajah klien
Mengalirkan oksigen sesuai indikasi medik
Mengevaluasi respon klien (pola napas)
Merapihkan pasien
Cuci tangan
Dokumentasi - Jenis obat dan jumlah liter oksigen yang diberikan - Waktu pemberian - Reaksi pasien
d. Sikap
Teliti
Sabar
Hati-hati
Tanggap terhadap reaksi pasien