Segi Empat Tali Busur Dan Sudut Antara Dua Tali Busur [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

Segi Empat Tali Busur dan Sudut Antara Dua Tali Busur Pembahasan mengenai segi empat tali busur, termasuk pembahasan rumus segi empat tali busur, dan sudut antara dua tali busur merupakan bagian dari materi lingkaran. Unsur lingkaran terdiri atas panjang busur, tali busur, luas juring, luas tembereng, sudut pusat, dan sudut keliling. Seperti yang kita ketahui bahwa tali busur adalah garis yang menghubungkan dua titik yang berada di busur lingkaran. Jika ada dua tali busur yang saling berpotongan maka akakn terbentuk sudut, besarnya sudut ini dapat kita cari menggunkan rumus segi empat tali busur yang akan kita bahas di sini. Uraian materi yang akan dibahas melalui halaman ini meliputi karakteristik segi empat tali busur, rumus segi empat tali busur, dan sudut antara dua tali busur. Sudut antara dua tali busur dibedakan menjadi dua, yaitu sudut antara dua tali busur yang memotong di dalam lingkaran dan sudut antara dua tali busur yang memotong di luar lingkaran. Nantinya, sobat idschool akan mengululas rumus segi empat tali busur untuk menentukan besar sudut antara dua tali busur, baik yang berpotongan di dalam lingkaran atau di luar lingkaran. Rumus segi empat tali busur yang akan dibahas meliputi rumus sudut yang menunjukkan hubungan dua sudut yang dibentuk antara dua tali segi empat dan rumus yang menujukkan hubungan antar diagonal segi empat yang dibentuk oleh segi empat tali busur. Langsung saja masuk dalam ulasan pertama yang akan kita bahas yaitu rumus yang menyatakan hubungan antar diagonal segi empat tali busur. Hubungan Diagonal Segi Empat Tali Busur Segi empat tali busur mempunyai empat sisi, di mana keempat titik sudutnya terletak di busur lingnkaran. Jika titik sudut segi empat tali busur yang saling berhadapan dihubungkan maka akan diperoleh dua tali busur. Kedua diagonal yang terbentuk ini mempunyai hubungan yang dapat dinyatakan dalam rumus segi empat tali busur. Hubungan diagona segi empat tali busur tersebut di bedakan menjadi dua yaitu hasil kali diagonal sama dengan jumlah sisi-sisi yang berhadapan dan hasil kali bagian-bagian diagonalnya adalah sama. Selanjutnya, simak uraian yang akan diulas di bawah. Hasil



kali



diagonal



=



jumlah



perkalian



sisi-sisi



yang



berhadapan



AC X BD = AD X BC + AB X DC Hasil



kali



bagian-bagian



diagonalnya



adalah



sama



AC X BD = AD X BC + AB X DC



Hubungan Sudut dalam Segi Empat Tali Busur Segi empat tali busur adalah segi empat yang dibatasi oleh empat tali busur dengan keempat titik sudutnya terletak pada lingkaran. Pada segi empat tali busur, jumlah dua sudut saling berhadapan adalah 1800 . Hubungan antar sudut yang terbentuk antar diagonal dua tali busur dinyatakan dalam persamaan yang di bahas di bawah. Sebelumnya, perhatikan gambar lingkaran da segi empat tali busur di bawah!



Rumus yang menyatakan hubungan sudut yang dibentuk segi empat tali busur dinyatakan dalam rumus di bawah. ˂DAB + ˂DCB = 1800 ˂ABC + ˂ADC = 1800 Materi berikutnya adalah sudut antara dua tali busur.



Sudut Antara Dua Tali Busur Seperti yang telah disinggung sedikit di awal, sudut antara dua tali busur dibedakan menjadi dua yaitu sudut dua tali busur yang berpotongan di dalam lingkaran dan sudut dua tali busur yang berpotongan di luar lingkaran. Pada pembahasan di bawah akan diulas rumus yang dapat digunakan untuk menentukan besar sudut antara dua tali busur. Pembahasan juga meliputi pembuktian rumus untuk memperoleh sudut antara dua tali busur Simak pembahasan selengkapnya di bawah.



Tali busur yang berpotongan di dalam lingkaran Pembahasan materi selanjutnya dalam segiempat tali busur dan sudut antara dua tali busur adalah sudut yang dibentuk antara dua tali busur. Pertama, kita pelajari dulu sudut antara dua tali busur yang berpotongan di dalam lingkaran. Perhatikan gambar berikut!



˂



Pembuktian: Asal-usul rumus di atas dapat dilihat pada pembahasan berikut. Buatlah garis bantu CD sehingga terbentuk segitiga ACD.



Persamaan 1:



Persamaan 2:



Persamaan Selanjutnya perhatikan



3: ,



Selanjutnya perhatikan garis BD (merupakan garis lurus)!



Subtitusi hasil dari persamaan 3 untuk mengganti nilai



pada persamaan di atas.



Subtitusi hasil persamaan 1 dan persamaan 2 untuk mengganti persamaan di atas sehingga diperoleh hasil seperti berikut.



dan



pada



Hasil akhir diperoleh pembuktian yang benar untuk satu rumus dalam sudut yang dibentuk oleh dua tali busur yang berpotongan di dalam lingkaran. Untuk pembuktian ketiga rumus lainnya dapat dijadikan sebagai latihan sendiri. Tentunya, caranya sama dengan langkah-langkah yang telah diberikan di atas.



Sudut Tali Busur yang Berpotongan di Luar Lingkaran Selanjutnya adalah dua tali busur yang berpotongan di luar lingkaran. Titik potong dari dua tali busur tersebut merupakan titik potong dari perpanjangan dari dua tali busur lingkaran. Pada



gambar di bawah, titik E merupakan titik perpotongan antara busur CB dan DA. Sudut DEC merupakan sudut yang dibentuk dari perpotongan dua tali busur di luar lingkaran.



Pastinya, rumus di atas tidak dapat diperoleh secara ajaib. Ada cara atau langkah-langkah yang dilakukan sehingga bisa diperoleh rumus tersebut. Simaklah langkah-langkah berikut untuk mengetahhui asal-usul rumus di atas. Perhatikan gambar berikut! Buatlah garis bantu DB



Persamaan adalah sudut keliling yang menghadap busur BA dan yang menghadap busur BA, maka berlaku:



1: merupakan sudut pusat



Persamaan adalah sudut keliling yang menghadap busur DC dan yang menghadap busur DC, maka berlaku:



2: merupakan sudut pusat



Persamaan CE merupakan garis lurus (besar sudutnya adalah



3: ), sehingga



Subtitusi persamaan 2 ke persamaan di atas untuk menggantikan nilail



Selanjutnya



perhatikan



!



Substitusi persamaan 1 dan persamaan 3 pada persamaan di atas sehingga diperoleh hasil berikut.



Terbukti untuk rumus sudut yang terbentuk oleh dua tali busur yang berpotongan di luar lingkaran. Pembuktian rumus segiempat tali busur sekaligus menjadi ulasan terakhir materi rumus segi empat tali busur dan sudut antara dua tali busur. Selanjutnya akan diberikan dua contoh soal segi empat tali busur.



Contoh Soal dan Pembahasan Contoh Pada



Besar



gambar



di



bawah



diketahui



dan



1 .



adalah ….



Pembahasan: Lihat kembali rumus pada sudut yang dibentuk antara dua tali busur yang berpotongan di dalam lingkaran.



Jadi, Jawaban: C



besar



.



Contoh Perhatikan



gambar



2 bawah!



di



Diketahui segi empat tali busur ABCD dengan AE = 3 cm, AC = 15 cm, dan BE = 9 cm. Panjang BD adalah …. A. 15 cm B. 14 cm C. 13 cm D. 12 cm Pembahasan: Panjang AC = 15 sehingga Selanjutnya, berdasarkan karakteristik pada segiempat tali busur dpat digunakan untuk mendapatkan panjang DE.



Sehingga, panjang Jawaban: C



BD



=



BE



+



DE



=



9



+



4



=



13



cm