Soal PPPK 2023 Kes Nutrisionis [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

MATERI JABATAN FUNGSIONAL 2023 (SKB DAN KOMPETENSI TEKNIS PPPK) FORMASI NUTRISIONIS (Materi & 350 Soal + Pembahasan) a. Informasi Jabatan Jabatan Fungsional Nutrisionis adalah PNS yang diberi tugas, tanggungjawab, wewenang, dan hak secara penuh oleh pejabat yang berwenang untuk melakukan kegiatan teknis fungsional dibidang pelayanan gizi, makanan dan dietetik dan juga memiliki tugas melaksanakan pelayanan di bidang gizi, makanan dan dietetik yang meliputi pengamatan, penyusunan program, pelaksanaan, penilaian gizi bagi perorangan, kelompok di masyarakat dan di Rumah Sakit. Instansi Pembina : Kementerian Kesehatan



Pemesanan Buku dan Aplikasi Tryout Teknis atau Konsultasi Formasi PPPK 2023: 085933598717



b. Uraian Tugas TERAMPIL 1. Mengolah data pelayanan gizi, makanan dan dietetik dengan tabulasi silang dalam rangka menyusun rencana lima tahunan; 2. Mengolah data pelayanan gizi, makanan dan dietetik dengan tabulasi silang dalam rangka menyusun rencana tahunan; 3. Mengolah pelayanan gizi, makanan dan dietetik dengan tabulasi silang dalam rangka menyusun rencana triwulan; 2



tryoutalfabet.com



Pemesanan Buku dan Aplikasi Tryout Teknis atau Konsultasi Formasi PPPK 2023: 085933598717



4. Mengolah data pelayanan gizi, makanan dan dietetik dengan tabulasi silang dalam rangka menyusun rencana bulanan; 5. Menganalisis data pelayanan gizi, makanan dan dietetik dengan tabulasi silang dalam rangka menyusun rencana harian; 6. Menyusun rancangan pelayanan gizi, makanan dan dietetik dengan tabulasi silang dalam rangka menyusun rencana harian; 7. Mengolah data dengan tabulasi silang dalam rangka menyusun pedoman gizi, makann dan dietetik; 8. Mengolah data dengan menggunakan standar khusus dalam rangka menyusun pedoman gizi, makanan dan dietetik; 9. Mengolah data dalam rangka menyusun kebutuhan gizi dan dietetik; 10. Mengolah data untuk melaksanakan studi kelayakan rancangan petunjuk pelaksanaan/petunjuk teknis/pedoman/standar/peraturan di bidang gizi, makanan dan dietetik; 11. Melaksanakan uji coba untuk melaksanakan studi kelayakan rancangan petunjuk pelaksanaan/ petunjuk teknis/pedoman/standar/peraturan di bidang gizi, makanan dan dietetik; 12. Mengolah data untuk menyusun instrumen pengamatan keadaan gizi, makanan dan dietetik; 13. Mengolah data pengamatan masalah di bidang gizi, makanan dan dietetik dengan tabulasi silang; 14. Mengumpulkan data kebutuhan pelatihan gizi, makanan dan dietetika meliputi sumberdaya manusia, dana dan teknologi; 15. Mengumpulkan data tentang pelaksanaaan posyandu, konsumsi gizi, KMS balita, SKDN, Balok SKDN, bahan pangan setempat untuk keperluan penyusunan dan pengembangan resep makanan PMT, penyuluhan dan pemulihan; 16. Mencatat dan melaporkan bahan, materi, pangan, peralatan dan sarana di ruang penyimpanan makanan secara triwulan; 17. Menyalurkan bahan, materi, pangan, peralatan dan sarana sesuai permintaan unit atau wilayah kerja secara triwulan; 18. Memeriksa ruang penyimpanan makanan secara bulanan; 19. Melakukan pengukuran TB, BB, umur di unit atau wilayah kerja secara tiga tahunan; 20. Menyediakan diet khusus; 21. Menyediakan makanan cair khusus; 22. Menyediakan diet standar khusus; 23. Melakukan konsultasi gizi khusus : balita, buteki, remaja dan usia; 24. Melakukan pengawasan pada hasil pengukuran TB, BB, umur; 25. Melakukan pengawasan pada hasil pengukuran LILA; 26. Melakukan pengawasan pada hasil pengukuran IMT; 27. Melakukan pengawsan pada hasil anamnese diet; 28. Melakukan pengawasan pada recall makanan 24 jam yang lalu; 29. Melakukan pengawasan pada konsultasi gizi umum; 30. Melakukan pengawasan pada konsultasi diet sederhana; 31. Melakukan pencatatan harian untuk penyediaan diet standar khusus; 32. Melakukan pencatatan triwulan terhadap penyediaan PMT I, Balita, Anak Balita, Bumil; tryoutalfabet.com



3



Pemesanan Buku dan Aplikasi Tryout Teknis atau Konsultasi Formasi PPPK 2023: 085933598717



33. Melakukan pencatatan triwulan terhadap penyediaan diet khusus; 34. Melakukan pencatatan triwulan terhadap penyediaan makanan cair; 35. Melakukan pencatatan triwulan terhadap penyediaan diet standar khusus; 36. Menyusun perencanaan diet sesuai penyakit dan preskripsi diet dengan 1 komplikasi; 37. Mengumpulkan data penelitian terapan dalam bidang gizi dan dietetik; 38. Memantau pelaksanaan pelayanan penyelenggaraan diet di RS atau di Instansi lain secara bulanan; 39. Memantau pelayanan penggunaan bahan makanan secara bulanan; 40.Memantau konsultasi diet secara sederhana meliputi sasaran, macam dan jumlah diet; 40. Memantau penyuluhan gizi umum meliputi sasaran, macam dan jumlah diet;



AHLI PERTAMA 1. Menganalisis data gizi, makanan dan dietetik dan penunjangnya secara deskriptif dalam rangka menyusun rencana lima tahunan; 2. Menganalisis data gizi, makanan dan dietetik dan penunjangnya secara deskriptif dalam rangka menyusun rencana tahunan; 3. Menganalisis data gizi, makanan dan dietetik dan penunjangnya secara deskriptif dalam rangka menyusun rencana triwulan; 4. Menganalisis data gizi, makanan dan dietetik dan penunjangnya secara deskriptif dalam rangka menyusun rencana bulanan; 5. Menganalisis data dalam rangka menyusun juklak/juknis di bidang gizi, makanan dan dietetik; 6. Menganalisis data secara deskriptif dalam rangka menyusun pedoman gizi, makanan dan dietetik; 7. Menganalisis data secara standar umum dalam rangka menyusun standar gizi, makanan dan dietetik; 8. Menyusun rancangan standar gizi, makanan dan dietetik pada penyakit tanpa komplikasi; 9. Menganalisis data dalam rangka menyusun kebutuhan gizi, makanan dan dietetik individu; 10. Menganalisis uji coba studi kelayakan rancangan juklak/juknis/pedoman /standar/kebutuhan gizi, makanan dan dietetik; 11. Melaksanakan studi kelayakan rancangan juklak/juknis/pedoman /standar/kebutuhan gizi, makanan dan dietetik; 12. Menyusun laporan pelaksanaan studi kelayakan rancangan juklak/juknis/pedoman /standar/kebutuhan gizi, makanan dan dietetik; 13. Menyusun proposal untuk menyusun instrumen pengamatan keadaan gizi, makanan dan dietetik; 14. Melakukan uji coba instrumen pengamatan keadaan gizi, makanan dan dietetik; 15. Menganalisis data pengamatan keadaan gizi, makanan dan dietetik secara deskriptif; 16. Mengumpulkan data tentang sumberdaya untuk penanggulangan masalah di bidang gizi, amkanan dan dietetik; 17. Mengumpulkan data gizi, makanan dan dietetik serta penunjangnya untuk melaksanakan koordinasi kegiatan gizi, pemantauan dan penilaian kegiatan gizi, pembinaan kegiatan perbaikan gizi, makanan dan dietetik pada kegiatan kelompok 4



tryoutalfabet.com



Pemesanan Buku dan Aplikasi Tryout Teknis atau Konsultasi Formasi PPPK 2023: 085933598717



sasaran tertentu, pencatatan dan pelaporan; 18. Melakukan pelatihan bagi pengelola institusi pelayanan di bidang gizi, makanan dan dietetik; 19. Melakukan inventarisasi fisik bahan, materi, pangan, peralatan & sarana pelayanan gizi setiap triwulan; 20. Melakukan pengukuran palpasi di unit atau wilayah kerja tahunan; 21. Mengumpulkan data deteksi dini kekurangan vitamin A di unit atau wilayah kerja tahunan; 22. Mengumpulkan data prevalensi anemi gizi besi (AGB) di unit atau wilayah kerja tahunan; 23. Melakukan penilaian hasil pengumpulan data prevalensi anemi gizi besi; 24. Melakukan penilaian pemeriksaan penunjang meliputi laboratorium, klinik dll; 25. Melakukan konsultasi diet khusus dengan satu komplikasi; 26. Melakukan konsultasi diet KEP berat tanpa komplikasi; 27. Melakukan penyuluhan gizi/diet kelompok; 28. Melakukan pemeriksaan pada penyediaan makanan biasa; 29. Melakukan pemeriksaan pada penyediaan makanan khusus; 30. Melakukan pengawasan harian mutu makanan dan PMT meliputi standar porsi, standar bumbu, standar resep, standar menu, keamanan dan cita rasa; 31. Menyusun perencanaan diet sesuai penyakit dan preskripsi diet dengan 2 (dua) komplikasi; 32. Melakukan penilaian diet klien dalam tim kerja pada kunjungan keliling; 33. Mengolah data penelitian terapan dalam bidang gizi dan dietetik; 34. Melakukan rujukan gizi sesuai kasus pelayanan gizi, makanan dan dietetik terhadap penyakit tanpa komplikasi; 35. Melakukan rujukan tenaga dalam pelayanan gizi, makanan dan dietetik; 36. Memantau kegiatan pengukuran LILA, IMT, Palpasi, deteksi Vitamin A meliputi sasaran, perawatan gizi, standar gizi di tingkat desa dan kecamatan secara tahunan; 37. Memantau penggunaan dana kegiatan pelayanan gizi, makanan dan dietetik di RS atau institusi lain secara bulanan; 38. Memantau konsultasi diet khusus, standar khusus meliputi sasaran, macam dan jumlah diet; 39. Memantau penyuluhan gizi khusus, individu, kelompok meliputi sasaran, macam dan jumlah diet; 40. Mengevaluasi hasil kegiatan pelayanan gzii terhadap pengukuran TB, BB, umur pada akhir kegiatan secara analitik; 41. Mengevaluasi hasil kegiatan PMT di desa, kecamatan di tengah dan di akhir kegiatan pada PMT anak sekolah; 42. Mengevaluasi hasil distribusi pelayanan gizi meliputi kapsul yodium, kapsul Vitamin A, pil besi, obat gizi di desa, kecamatan di tengah dan di akhir kegiatan; 43. Mengevaluasi hasil penyuluhan gizi umum dan khusus meliputi sasaran, macam dan jumlah di akhir kegiatan; 44. Melakukan evaluasi penggunaan dana kegiatan pelayanan gizi, makanan dan dietetik di kecamatan di akhir kegiatan.



tryoutalfabet.com



5



Pemesanan Buku dan Aplikasi Tryout Teknis atau Konsultasi Formasi PPPK 2023: 085933598717



1



Proses surveilans gizi meliputi kegiatan berikut, kecuali ______________.



A.



Pengumpulan.



B.



Perumusan data.



C.



Pengolahan.



D.



Analisis.



E.



Pengkajian data. Pembahasan: B. Perumusan data. (Sumber: Bahan Ajar Gizi, Surveilans Gizi, Pusat Pendidikan Sumber Daya Manusia Kesehatan, Badan Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan, Edisi Tahun 2017, Halaman: 4, 2017).



2



Masalah gizi ganda dikenal dengan istilah ______________.



A.



Double nutrition.



B.



Overnutrition.



C.



Undernutrition.



D.



Double burden.



E.



Malnutrition. Pembahasan: D. Double burden. (Sumber: Bahan Ajar Gizi, Surveilans Gizi, Pusat Pendidikan Sumber Daya Manusia Kesehatan, Badan Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan, Edisi Tahun 2017, Halaman: 5, 2017).



3



Kelebihan gizi dikenal dengan istilah ______________.



A.



Overnutrition.



B.



Overburden.



C.



Undernutrition.



D.



Double burden.



E.



Malnutrition. Pembahasan: A. Overnutrition. (Sumber: Bahan Ajar Gizi, Surveilans Gizi, Pusat Pendidikan Sumber Daya Manusia Kesehatan, Badan Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan, Edisi Tahun 2017, Halaman: 5, 2017). Dalam pelaksanaan surveilans gizi, beberapa hal yang perlu diperhatikan dengan seksama adalah sebagai berikut, kecuali ______________.



4 A.



Analisis data tentang keadaan gizi masyarakat.



B.



Pengumpulan data gizi dan faktor terkait secara terus menerus dan teratur.



C.



Menyajikan hasil analisa data dalam forum lintas sektor terkait sesuai dengan kondisi dan situasi birokrasi wilayah.



D.



Diseminasi informasi.



E.



Memenuhi kebutuhan PMT. Pembahasan: E. Memenuhi kebutuhan PMT. (Sumber: Bahan Ajar Gizi, Surveilans Gizi, Pusat Pendidikan Sumber Daya Manusia Kesehatan, Badan Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan, Edisi Tahun 2017, Halaman: 17, 2017).



5



Yang tidak termasuk zat gizi makro adalah sebagai berikut ______________.



A.



protein.



B.



karbohidrat.



C.



lemak.



D.



air.



E.



mineral. Pembahasan: E. mineral. (Sumber: Bahan Ajar Gizi, Surveilans Gizi, Pusat Pendidikan Sumber Daya Manusia Kesehatan, Badan Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan, Edisi Tahun 2017, Halaman: 22, 2017).



6



Fungsi zat gizi makro adalah ______________.



A.



Mensintesis enzim dan hormon. 6



tryoutalfabet.com



Pemesanan Buku dan Aplikasi Tryout Teknis atau Konsultasi Formasi PPPK 2023: 085933598717



B.



Menjaga kesehatan mata.



C.



Menjaga kesehatan kulit.



D.



Menjaga organ tubuh agar berfungsi baik.



E.



Memperbaiki jaringan yang rusak. Pembahasan: E. Memperbaiki jaringan yang rusak. (Sumber: Bahan Ajar Gizi, Surveilans Gizi, Pusat Pendidikan Sumber Daya Manusia Kesehatan, Badan Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan, Edisi Tahun 2017, Halaman: 22, 2017).



7



Apabila asupan zat gizi makro berlebih secara kronis, maka kelebihan zat gizi itu akan disimpan dalam bentuk ____.



A.



Cadangan vitamin tubuh.



B.



Cadangan protein tubuh.



C.



Cadangan mineral tubuh.



D.



Cadangan lemak tubuh.



E.



Cadangan energi. Pembahasan: D. Cadangan lemak tubuh. (Sumber: Bahan Ajar Gizi, Surveilans Gizi, Pusat Pendidikan Sumber Daya Manusia Kesehatan, Badan Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan, Edisi Tahun 2017, Halaman: 23, 2017). Kemampuan rumah tangga untuk menyediakan makanan tiga kali sehari sepanjang tahun sesuai dengan kebiasaan makan penduduk di daerah tersebut, disebut dengan ______________.



8 A.



Stabilitas ketersediaan pangan.



B.



Ketersediaan bahan pangan.



C.



Aksesibilitas.



D.



Kuantitas pangan.



E.



Manfaat pangan. Pembahasan: A. Stabilitas ketersediaan pangan. (Sumber: Bahan Ajar Gizi, Surveilans Gizi, Pusat Pendidikan Sumber Daya Manusia Kesehatan, Badan Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan, Edisi Tahun 2017, Halaman: 41, 2017).



9



Vitamin A diberikan setiap bulan __________ dan __________.



A.



Januari dan Juni.



B.



Februari dan Agustus.



C.



Maret dan September.



D.



April dan Oktober.



E.



Mei dan November. Pembahasan: B. Februari dan Agustus. (Sumber: Bahan Ajar Gizi, Surveilans Gizi, Pusat Pendidikan Sumber Daya Manusia Kesehatan, Badan Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan, Edisi Tahun 2017, Halaman: 150, 2017).



10



Tujuan pendidikan gizi,Kecuali :



A.



perbaikan perilaku sadar gizi



B.



perbaikan pola konsumsi makan tidak dengan gizi seimbang



C.



aktivitas fisik dan kesehatan peningkatan akses dan mutu pelayanan gizi yang sesuai dengan kemajuan ilmu dan teknologi



D. E. 11



peningkatan sistem kewaspadaan pangan dan gizi Pembahasan : B. perbaikan pola konsumsi makan tidak dengan gizi seimbang [Konseling Gizi Hlm 16] komponen zat gizi yang tersusun oleh atom karbon, hidrogen, dan oksigen dengan rasio CnH2nOn,merupakan pengertian :



A.



monosakarida



B.



oligosakarida



C.



polisakarida



D.



Karbohidrat



E.



Fruktosa tryoutalfabet.com



7



Pemesanan Buku dan Aplikasi Tryout Teknis atau Konsultasi Formasi PPPK 2023: 085933598717



12



Pembahasan : D. Karbohidrat [Gizi Makro Mikro Hlm 3] gula yang paling sederhana dan terdiri dari molekul tunggal. Monosakarida tidak dapat dihidrolisis menjadi bentuk yang lebih sederhana Adalah



A.



monosakarida



B.



oligosakarida



C.



polisakarida



D.



Karbohidrat



E.



Fruktosa



13 A.



Pembahasan : A. monosakarida [Gizi Makro Mikro Hlm 3] larut dalam asam/basa encer, tidak larut dalam pelarut netral; glutenin gandum, orizein beras. Yaitu Globulin



B.



Albumin



C.



Nukleoprotein



D.



Glutelin



E.



Lipoprotein Pembahasan : D. Glutelin [Gizi Makro Mikro Hlm 10]



14



Metoda promosi gizi atau kesehatan secara garis yaitu Metode sokratif,contohnya adalah



A.



ceramah, film, leaflet, booklet, poster, dan siaran radio diskusi kelompok, debat, panel, forum, seminar, bermainperan, curah pendapat, demonstrasi, studi kasus, lokakarya, dan penugasan perorangan



B. C.



E.



lurah, camat, bupati, atau pejabat pemerintah setempat. kepala keluarga, ibu hamil, ibu menyusui, ibu anak balita, anak sekolah, remaja, pekerja di tempat kerja, masyarakat yang berada di tempat-tempat umum, dan lain sebagainya pemuka adat, pemuka agama maupun pemuka formal, seperti petugas kesehatan, pejabat pemerintahan, organisasi kemasyarakatan dan media massa Pembahasan : B. diskusi kelompok, debat, panel, forum, seminar, bermainperan, curah pendapat, demonstrasi, studi kasus, lokakarya, dan penugasan perorangan [Promosi Gizi Dan Kesehatan Hlm 25]



15



Sasaran integrasi program Vitamin A Yaitu



A.



balita (9-59 bulan) di 183 kabupaten/kota dari 28 provinsi



B.



anak balita (12-59 bulan) di 295 kabupaten/kota dari 32 provinsi



C.



semua Balita (6-59 bulan) di seluruh Indonesia



D.



Lansia



E.



Ibu Hamil Pembahasan : C. semua Balita (6-59 bulan) di seluruh Indonesia [Petunjuk teknis Hlm 5]



16



Teknis Pelaksanaan Pemberian Kapsul Vitamin A,Kecuali Berikan kapsul biru (100.000 SI) untuk bayi dan kapsul merah (200.000 SI) untuk anak balita Petugas atau kader mencucui tangan pakai sabun dengan air mengalir sebelum memberikan vitamin A.



D.



A. B. C. D. E.



Potong ujung kapsul dengan menggunakan gunting yang bersih Pencet kapsul dan pastikan bayi dan anak menelan semua isi kapsul dan tidak membuang sedikitpun isi kapsul Anak balita umur 24 – 59 bulan diberikan 1 tablet kunyah Albendazole Pembahasan : E. Anak balita umur 24 – 59 bulan diberikan 1 tablet kunyah Albendazole [Petunjuk teknis Hlm 16]



17



Tujuan dari kegiatan persiapan bahan makanan,Kecuali :



A.



Untuk menghemat nilai gizi makanan



B.



Untuk memperbaiki pencernaan Untuk mengembangkan dan meningkatkan rasa dan daya tarik warna asli, bentuk dan tekstur



C. D. E.



Tersedianya racikan bahan makanan dan bumbu Untuk mendapatkan makanan dari organisme dan zat berbahaya Pembahasan : E. Untuk mendapatkan makanan dari organisme dan zat berbahaya [Manajemen sistem Hlm 13] 8



tryoutalfabet.com



Pemesanan Buku dan Aplikasi Tryout Teknis atau Konsultasi Formasi PPPK 2023: 085933598717



18



Tujuan dari blanching,Kecuali :



A.



Menonaktifkan enzyme dalam bahan pangan



B.



Mengeluarkan bau dan rasa yang tidak dikehendak



C.



Mengurangi jumlah mikrobia



D.



Melayukan atau melunakkan jaringan tanaman



E.



Menghilangkan lender pada beberapa jenis sayuran Pembahasan : B. Mengeluarkan bau dan rasa yang tidak dikehendak [Manajemen sistem Hlm 36] 19



A. B.



Mencuci bahan makanan yang tepat adalah sebelum dipotong-potong dengan tujuan untuk mengindari hilangnya nilai gizi bahan makanan Mengurangi jumlah mikrobia



C.



Melayukan atau melunakkan jaringan tanaman



D.



Menghilangkan lender pada beberapa jenis sayuran kegiatan dalam persiapan bahan makanan berupa mengubah bentuk bahan makanan yang masih utuh Pembahasan : A. sebelum dipotong-potong dengan tujuan untuk mengindari hilangnya nilai gizi bahan makanan [Manajemen sistem Hlm 26] Nutrisionis dibebaskan sementara dari jabatannya, apabila, kecuali…



E.



20 A.



Dibebaskan secara penuh diluar jabatan nutrisionis



B.



Tugas belajar lebih dari 6 bulan



C.



Diberhentikan sementara sebagai PNS



D.



Dibebaskan sementara dari jabatannya dalam jangka waktu 1 tahun



E.



Cuti diluar tanggungan negara d. Dibebaskan sementara dari jabatannya dalam jangka waktu 1 tahun. Kepmenpan 23 tentang JF Nutrisionis dan angka kreditnya



Grup diskusi PPPK: https://t.me/latihansoalpppk2023 MAU SOAL dan MODUL LEBIH BANYAK??? HANYA



40.000



Pemesanan: https://tryoutalfabet.com/ atau https://wa.me/+6285933598717 Produk terbatas !!!



tryoutalfabet.com



9



Pemesanan Buku dan Aplikasi Tryout Teknis atau Konsultasi Formasi PPPK 2023: 085933598717



10



tryoutalfabet.com



Pemesanan Buku dan Aplikasi Tryout Teknis atau Konsultasi Formasi PPPK 2023: 085933598717



tryoutalfabet.com



11