Soal Ukmppd Epidemiologi [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

1. 12 orang anak SD yang tinggal di daerah perkumuhan menderita kuning dan mengeluh mual. Menurut dokter Puskesmas di desa lain kecenderungan itu tidak ada. Tindakan pencegahan apa yang bisa dilakukan? a.



Pengobatan massal



b. Penelitian epidemiologi c.



Sekolah diliburkan



d.



Lapor ke Dinas Kesehatan setempat



e.



12 anak SD yang sakit diisolasi



2. Dalam 2 bulan terakhir di PKM A banyak didapatkan kasus sakit kepala baik anakl kecil hingga orang tua. Dokter PKM ingin mengetahui hubungan sakitkepala dengan makan makanan yang mengandung formalin. Jika waktu penelitian relatif singkat, tipe penelitian apakah yang anda pilih ? a. Cohort b. Crossectional c. Descriptional d. Case control e. Clinical trial 3. Seorang



dokter



ingin



meneliti



hubungan



pemberian



vaksin



MMR



dengankejadian campak. Diikuti selama 5 tahun, ada 1000 anak yang diberi vaksin laludidapatkan 10 terkena campak dan 1000 anak yg tidak diberi vaksin kemudiandidapatkan 100 terkena campak. Metode penelitian pada kasus di atas adalah..... a. Kohort b. Cross sectiona c. Case control d. RCT e. Retrospektif case 4. Seorang dokter melakukan penelitian apakah terdapat hubungan antara pemberian vaksinasi BCG pada bayi dengan kejadian TB paru. Penelitian di klinik. Sebagai kasus pasien tersangka TB dengan BTA (+), kontrol pasien tersangka TB dengan BTA (-). Masing-masing kasus di ambil pada beberapa pasien yang TB yang mendapat vaksinasi BCG dan yang tidak. Metode penelitian yang dipilih yaitu? a. Cohort b. Case control



c. Cross sectional d. Cohort retrospektif 5. Di suatu puskesmas, hipertensi selalu menjadi penyakit nomor 1-10. Kepala puskesmas merencanakan intervensi berupa penyuluhan tentang factor risiko dan pencegahan hipertensi. Metode penelitian yang sesuai adalah…… (epidemiologi klinik metopen) a. Deskriptif b. Caross sectional c. Case-control d. Pre-eksperimen e. Kuasi-eksperimen 6. Penelitian cross-sectional untuk mengetahui hubungan antara aSI eksklusif dengan kejadian diare pada balita pada tahun 2016. Diketahui prevalensi rasio 0.3 dengan interval kepercayaan 95% (0.35-0.8). Jadi, apa hubungan antara ASI eksklusif dengan kejadian diare pada anak? a. Netral b. Marker c. Factor risiko d. Perancu e. Mengurangi risiko penyakit 7. Seorang peneliti ingin melihat apakah ada hubungan antara angka kejadian diare dengan diberikannya penyuluhan tentang BPJS. Sebelum diberikan penyuluhan angka diare adalah 300, namun setelah diberikan penyuluhan angka kejadian diare adalah 200. Peneliti ingin memastikan apakah memang penurunan kejadian diare disebabkan oleh paparan tersebut, maka metode yang digunakan adalah….. a. Case control b. Cross-sectional c. Cohort d. Questionary e. Dependend T-test 8. Dinkes kota Jakarta mengadakan pengamatan terhadap kasus kanker paru. Didapatkan data 1 orang terkena kanker paru dari 500 orang yang berisiko. Diasumsikan 1 orang meninggal tiap 5 orang yang sakit. Berapa incidence rate (per 1000 orang)? a. 0,002 b. 0,02 c. 0,2 d. 2 e. 20 9. Terjadi suatu wabah demam berdarah pada suatua desa. Seorang dokter ingin mencari faktor risiko terjadinya hal tersebut dengan mengunjungi desa tersebut. Termasuk surveillance epidemiologi apa yang dilakukan dokter tersebut? A. Surveilance berdasarkan indikator



B. Surveilance berdasarkan kejadian C. Surveilance pasif D. Surveilacne sentinel E. Surveilance aktif 10. Dokter ingin mengetahui hubungan penyebab tinggi angka kematian campak. Point yang penting dan perlu ditanyakan untuk epidemiologi dari penelitan tesebut adalah? A. Usia B. Jenis Kelamin C. Riwayat keluarga D. Status gizi E. Riwayat penyakit sebelumnya 11. Pak lurah ingin mengetahui insidensi hipertensi di wilayahnya. Desain penelitian yg cocok adalah a. Potong lintang/ cross sectional b. Case control c. Kohort d. Deskriptif e. Eksperimental 12. Di suatu daerah kejadian penyakit X terdapat 314 kasus dengan kematiam 10 kasus. Beberapa tahun kemudian, jumlah kasus menjadi 346 dg kematian 27 kasus. Kejadian ini disebut? a. Epidemi b. Pandemi c. Endemi d. Epidemi dan endemi e. Epidemi dan pandemi



13. Seorang dokter perusahaan mengamati peningkatan jumlah pekerja yang datang ke poliklinik dengan keluhan nyeri kepala. Dokter tersebut ingin meneliti apakah ada hubungan keluhan nyeri kepala dengan paparan terhadap ethanol yang ada di tempat kerja. Dengan kasus yang tidak terlalu banyak dan waktu yang terbatas. Apakah desain penelitian yang paling sesuai dilakukan? A. Case series B. Case Control C. Cross Sectional D. Cohort E. Nested Case Control



14. Di Kabupaten Batang, Jawa Tengah, pada bulan September 2013 tercatat terdapat 217 kasus Chikungunya. Jumlah ini menunjukkan peningkatan signifikan dari sebelumnya. Disebut apakah kondisi ini? A. Endemik B. Hiperendemik C. Outbreak D. Pandemik E. Epidemik 15. Manajemen suatu Rumah Sakit merencanakan menyusun kebijakan pemakaian antibiotika yang rasional dan bijaksana, maka penelitian epidemiologi diperlukan untuk memberikan data sebagai dasar penyusunan kebijakan pemakaian antibiotika di Rumah Sakit tersebut. Apakah topik penelitian epidemiologi yang paling tepat? A. Faktor risiko infeksi multi drug resisten organism B. Prevalensi pemakaian ventilator mekanik C. Faktor risiko Catheter associated UTI D. Perbandingan efektivitas pemakaian alkohol dan iodin sebagai disinfektan luka E. Evaluasi kepatuhan cuci tangan kelompok medis, paramedis dan suporting staf 16. Pada analisis statistik penelitian uji diagnosis antara pemeriksaan kultur feses dan pemeriksaan serologi tubex untuk menentukan diagnosis demam tifoid didapatkan Sensitifitas 81,25%, Spesifitas 87,5%, Pre Test Probability=33,3% dan Post Test Probablity=76,4%. Apakah kesimpulan dengan melihat sensitivitas, spesifikasi, pretestprobaility dan Post test probability ? a. Pemeriksaan serologi tubex dapat dipakai sebagai alat diagnostik penyakit demam tifoid b. Pemeriksaan serologi tubex tidak dapat dipakai sebagai alat diagnostik demam tifoid c. Perlu diketahui positive Likelihood Ratio (LR +) untuk menentukan serologi tubex sebagai alat diagnostik demam tifoid d. Perlu ditentukan lebih dahulu pretest odds untuk menentukan serologi tubex sebagai alat diagnostik demam tifoid



e. Perlu ditentukan lebih dahulu posttest odds untuk menentukan serologi tubex sebagai alat diagnostik demam tifoid 17. Sebuah keluarga (ayah dan 2 anak) tinggal bersama nenek kakek. Salah satu ortu terdiagnosa TB. Sebulan kemudian 2 anak tertular TB. Selanjutnya kemungkinan ada anggota keluarga yg tertular lagi. Kemungkinan diatas dpt disebut? a. attack rate b. incidence rate c. prevalence rate d. case fatality rate e. mortality rate 18. 2. Dokter A ingin melihat perbedaan jumlah pasien leptospirosis di gedung anggrek dan melati. Ia ingin mencari tahu hubungan sebab akibat leptospirosis dengan pembuangan limbah. Penelitian ingin dilakukan sesegera mungkin. Desain penelitian yg sesuai adalah? a. kohort b. case control c. cross sectional d. eksperimental e. observasi 19. 3. Seorang dokter baru puskesmas merencanakan membuat program kerja baru. Dari data kependudukan didapatkan median dari penduduk berusia kurang dari sama dengan 20 tahun. Apa artinya dari data ini? a. jumlah populasi bban penduduk 50% b. jumlah penduduk yang bekerja 50% c. jumlah kematian penduduk usia tua tinggi  yang tua tua banyak yang meninggal, akhirnya populasi yang tua berkurang banyak, tinggal muda dan menengah. d. jumlah kematian penduduk usia muda tinggi e. jumlah kelahiran usia muda rendah 20. 4. Seorang peneliti ingin melihat apakah ada hubungan antara angka kejadian diare dengan diberikannya penyulihan tentang PHBS. Sebelum diberikan penyuluhan angka kejadian diare adalah 300. Setelah diberikan penyuluhn angka kejadian diare adalah 200. Peneliti ingin memastikan apakah memang penurunan kejadian diare disebabkan oleh paparan tersebut, maka metode yang digunakan adalah.. a. case control b. cross sectional c. cohort d. questionary e. dependent T test  pre test post test



21. Suatu puskesmas melaporan adanya larva cacing pada sumber air di desa tersebut. Larva tersebut bisa masuk ke kulit penduduk yang kebetulan berada di air dan menyebabkan penyakit schistosomiasis. Apakah jenis penyakit melalui air yang paling tepat? a. Water borne disease b. Water privation disease c. Water based disease d. Water related disease e. Water dispersed infection 22. Kepala puskesmas kecamatan A gagal dalam melaksanakan suatu program kesehatan masyarakat setelah dilakukan evaluasi, diketahui salah satu penyebab adalah karena berkurangnya dukungan dari dinkes, camat dan lurah setempat. Strategi apa yang harus diambil pada keadaan ini a. Advokasi b. Kemitraan c. Pemberdayaan masyarakat d. Dukungan social e. Komunikasi 23. Penyuluhan diare yang sesuai untuk mencapai sasaran yang tepat menggunakan metode a. Wawancara b. Konseling c. Ceramah d. Seminar e. Role play 24. Suatu penelitian akan meneliti hubungan antara mengonsumsi makanan berlemak dengan kejadian hipertensi, maka persyaratan yang paling tepat adalah… a. Ibu rumah tangga b. Pekerja pabrik c. Orang perkotaan d. Pegawai negeri



1. Orang pedesaan Suatu daerah dengan populasi 1000 orang mengalami KLB influenza.



Angka CSDR (Cause specific death rate)nya adalah.. A. 15 % B. 10 % C. 5 % D. 3 % E. 2 % 2. Berikut adalah data penderita sakit TB di desa A yang memiliki populasi 250 orang.



Berapa incidence rate TB pada bulan maret 2017 ? A 9/250 B 6/250 C 2/21 D 21/250 E 9/30 3. Seorang dokter ingin melakukan penelitian tentang angka kejadian hipertensi dan faktor risiko di daerahnya. Karena hipertensi terjadi pada orang dewasa, dokter membatasi karakteristik sampling yaitu hanya diambil subyek yang berusia di atas 20 tahun. Istilah untuk penelitian ini adalah a. Non eksperimental dengan persamaan subjek b. Non eksperimental dengan random subjek c. Eksperimental dengan persamaan subjek d. Non eksperimental dengan matching e. Non eksperimental dengan pembatasan subjek



4. Berikut adalah hasil investigasi makanan sebagai penyebab diare di suatu SMA yang dilakukan secara case-control



Pernyataan yang tepat terkait hasil penelitian tersebut adalah a. Siomay lebih kecil risikonya dalam menyebabkan diare daripada rujak b. Rujak dan siomay memiliki risiko yang sama sebagai penyebab diare c. Rujak merupakan faktor risiko paling besar penyebab diare d. Siomay paling besar risikonya dalam menyebabkan diare e. Rujak lebih berisiko menyebabkan diare dibandingkan es buah (156-159 TO 1) 5. Suatu penelitian potong lintang ingin melihat hubungan minum madu hitam dan influenza. Peserta penelitian terdiri dari 100 orang. Dari 100 orang, ada 20 orang influenza yang minum madu hitam. Dari 70 orang yang tidak influenza, 50 orang minum madu hitam. Berapakah prevalence ratio pada kasus ini? a. 7/6 b. 6/7 c. 5/4 d. 4/5 e. 2/5 (103 TO2) 6. Didapatkan surat yang ditunjukan pada jurnal kedokteran yang menyatakan bahwa obat antidepresan baru yang dibuat oleh suatu perusahaan farmasi memiliki efek samping fotosensitivitas. Perusahaan farmasi tersebut ingin mengetahui benar atau tidaknya pernyataan tersbut dengan melakukan penelitian dengan waktu yang paling cepat dan seefisien mungkin. Design penelitian yang dimaksud adalah? A. Case control study B. Dosage trial study C. Meta analysis D. Sequential trial E. Double randomized placebo controlled trial 7. Hasil penelitian epidemiologi mengenai merokok dan Ca paru menunjukkan beda risiko sebesar 28,5. Apakah arti dari beda risiko tersebut? A. Orang yang menderita Ca paru 28,5% adalah orang yang merokok B. Orang yang merokok berisiko 28,5 kali lebih besar untuk menderita Ca paru dibandingkan orang yang tidak merokok



C. Orang yang merokok mempunyai laju untuk menderita Ca paru 28,5 kali lebih cepat dibandingkan orang yang tidak merokok D. Sebanyak 28,5 orang/ 100 orang tahun dapat dihindarkan dari Ca paru bila tidak merokok E. Sebanyak 28,5 orang diantara 10.000 orang yang merokok dapat dihindarkan dari Ca paru bila tidak merokok



8. Pada suatu puskesmas dengan jumlah laki-laki 40.000 orang dan jumlah wanita 50.000 terjadi kasus penyakit DBD sebanyak 90 orang dengan kematian 10 orang Berapakah point prevalence penyakit DBD pada puskesmas tersebut? A. 0,001 B.



0,011



C.



0,01



D. 0,10 E.



0,11



9. Di wilayah kerja Puskesmas A, 6 desa dengan jumlah penduduk 4500 mengalami diare. 1 orang meninggal, 46 rawat jalan, 151 rawat inap. Indikator penilaian dalam kasus ini a. Prevalensi b. Insidensi c. KLB d. Case fatality rate e. Cummulative rate 10. Pada suatu desa berpenduduk 4500 orang terdapat kejadian wabah luar biasa, ditemukan 5 warga meninggal, 40 warga rawat jalan dan 150 warga rawat inap, bagaimana menentukan keparahan kasus epidemiologi tersebut? a. Insindensi b. Prevalensi c. Attack rate d. Case fatality rate e. Cummulative rate 11. Kejadian penyakit avian influenza pertama kali di Cina ditemukan pada bulan September 2004. Angka kejadian penyakit avian influenza di Cina meningkat dua kali lipat pada periode waktu 1 bulan, ditemukan beberapa kasus baru di 3 provinsi yang berbeda di Cina. Dalam 3 bulan ini terjadi penyebaran kasus ke Hongkong, Taiwan, Vietnam, Kamboja, Thailand, dan Indonesia. Ditemukan sebanyak 1750 kasus dalam waktu 3 bulan ini. Apakah nama kejadian epidemiologi tersebut? a. Pandemik b. Enedemik c. Epidemik d. KLB e. Outbreak



12. Data persebaran penyakit Puskesma X bulan Juli-Desember 2011 ditampilkan dalam tabel : Bulan Diare Thypoid ISPA Pneumonia Chikungunya Juli 21 1 6 2 14 Agustus 34 3 5 0 0 September 33 4 4 0 0 Oktober 64 4 9 0 0 November 61 4 10 0 0 Desember 62 3 8 0 0 Manakah penyakit dengan rate of increase tertinggi? a. Diare b. Thypoid c. ISPA d. Pneumonia e. Chikungunya



13.Seorang dokter memiliki pasien dengan diagnosis Ca Pankreas. Diketahui pasien tersebut memiliki kebiasaan minum minuman keras. Dokter ingin mengetahui sebab akibat Ca pankreas dan minum minuman keras. Dokter mengikuti perkembangan penyakit pasien tersebut selama 5 tahun. Pembandingnya pasien yang tidak meminum minuman keras. Metode penelitian yang digunakan adalah : a. Studi kasus b. Potong lintang c. Kohort d. Kasus kontrol e. Observasi 14.Seorang dokter ingin melakukan penelitian sederhana di wilayah kerjanya. Dokter tersebut ingin meneliti hubungan antara merokok dengan terjadinya stroke. Sebagai variable pajanannya adlah merokok (merokok dan tidak merokok), sedangkan variable hasil jadinya adlah stroke (stroke dan tidak stroke). Uji statistic yang paling tepat dilakukan oleh dokter tersebut adalah.. a. Anova b. Chi-Square c. Student-test d. Regresi Linear e. Korelasi Pearson 15.Seorang dokter ikut dalam penelitian untuk membandingkan kadar 2 jenis Aspirin dalam specimen urin. Aspirin A diukur terlebih dahulu satu jam setelah diberikan. Satu minggu kemudian setelah efek aspirin A habis



dimasukkan aspirin B yang diberikan dengan dosis yang sama setalah 1 jam pemberian. Kemudian diukur lewat specimen urin Uji statistic apa yang tepat digunakan a. One simple t test b. T test independen c. Paired t test d. Chi squar e. Anova



1. Pada tahun 2010, Cina mengalami kejadian flu burung. Kemudian kejadian terebut meluas hampir di seluruh dunia. Kejadian ini disebut dengan : A. Epidemi B. Wabah C. Sporadik D. Endemi E. Pandemi 2. didapatkan 1 orang meninggal dunia, 56 orang rawat jalan dan 151 orang dirawat inap. Apa indikator yang menunjukkan kejadian di atas? A. Incidence B. Prevalence C. Attack rate D. Case fatality rate E. Cumulative incidence



3. Dalam suatu daerah terjadi kasus kematian balita akibat penyakit demam berdarah, peningkatan kasus tersebut mulai terjadi pada bulan Januari – Juli 2014, kemudian terjadi penurunan kasus pada bulan September 2014. Kasus tersebut termasuk... A. Kriminal B. KLB (Kejadian Luar Biasa ) C. Kekurangan gizi D. Sanitasi lingkungan E. Higiene



4. 1) Daerah yang luas 2) Lingkungan sehat 3) Jumlah kasus yang besar 4) Waktu yang lama 5) Dampak yang ditimbulkan besar



Dari kelima pernyataan tersebut, mana yang termasuk cakupan wabah... A. 1,3,5 B. 1,2,3 C. 2,4,5 D. 1,2,5 E. 2,3,5



5. Suatu kejadian penyakit atau keracunan dapat dikatakan KLB apabila memenuhi kriteria sebagai berikut... A. Peningkatan kejadian penyakit meningkat dua kali lipat atau lebih dibandingkan dengan periode sebelumnya B. Tidak ada penderita C. Jumlah penderita mengalami penurunan dalam sebulan D. Tidak menimbulkan dampak yang besar E. Hanya ada satu orang yang menderita penyakit tersebut



6. Seorang



dokter



puskesmas



bertugas



sebagai



koordinator



P2M



(PemberantasanPenyakit Menular) kabupaten dengan penduduk 500.000 jiwa. Berdasarkan data surveilans penyakit menular selama 5 tahun sebagai berikut:



Manakah dari data tersebut yang merupakan kejadian luar biasa? A. Malaria B. Tifoid C. Hepatitis C D. DBD E. Influenza



7. Seorang dokter puskesmas melakukan penelitian pada suatu desa yang berpenduduk 3500 orang. dalam 2 minggu terakhir mendapat kunjungan sebanyak 35 pasien karena digigir kera liar. Rerata 2 hari setelah digigit 5 pasien mengalami demam. 2 minggu



setelah kejadian 1 pasien mengalami kejang. 3 hari kemudian pasien meninggal. Sebelumnya belum pernah ada peristiwa digigit kera liar. Case Fatality Rate pada kejadian di atas adalah.... A. 1/35 B. 35/3500 C. 5/35 D. 1/3500 E. 1/5



8. Pada suatu daerah, 6 bulan terakhir ini ditemukan kasus difteri 400 kasus dengan kematian 35 kasus. Pada tahun sebelumnya terdapat 310 kasus dengan kematian 15 orang. Keadaan tersebut disebut dengan... A. Epidemi B. Endemi C. Pandemi D. Epidemi dan endemi E. Epidemi dan pandemi



9. Jumlah penduduk desa Ngudimakmur berjumlah 100.000 penduduk. Jumlah kematian 250 jiwa. Menurut data tersebut, angka 250/100.000 merupakan… A. Crude death rate B. Crude death ratio C. Specific death rate D. Mortality rate E. Total death ratio



10. Data disuatu desa X selama 1 tahun. Jumlah seluruh warga 5000 jiwa, kematian 250 jiwa,kelahiran bayi 50 (10 bayi lahir mati), kematian bayi 45 jiwa (40 jiwa meninggal dibawah usia1 tahun). Berapakah angka kematian bayi? A. (45/50) B. (40/40) C. (50/50) D. (45/40) E. (45/60)



11. Di suatu desa sering mengalami kejadian luar biasa (KLB) dan penyakit menular. Karakteristikdesa tersebut adalah desa tersebut dialiri oleh 2 sungai. Desa ini juga sering dilaluikendaraan besar. Jumlah penduduk yang banyak serta rumah penduduk yang rapat.Kemungkinan penyebab terjadinya KLB dan penyakit menular secara cepat adalah… A. Desa terisolir B. Jumlah penduduk C. Luas wilayah D. Sering dilalui kendaraan besar E. Daerah endemis



12. Pada suatu wilayah, diketahui jumlah karyawan laki-laki yang menderita HIV pada tanggal 1 Januari 2014 adalah sebanyak 50 dari 1000 orang. Pada tanggal 1 Januari 2015 didapatkan angka HIV sebanyak 62 kasus dari 1000 orang, dimana sudah termasuk 50 orang yang sudah terdeteksi sebelumnya. Berapa prevalensi HIV pada tanggal 1 Januari 2015? A. 5% B. 6,2% C. 1,2% D. 50% E. 62%



13. Dari 1000 anak lahir hidup, 25 diantaranya terkena infeksi sepsis neonatorum, 15 diantaranya meninggal dunia. Sebelum usia 1 tahun, terdapat 50 anak tersebut yang terkena diare dan meninggal 10 anak. Berapakah case fatality rate kasus diare? A. 15/25 B. 10/50 C. 15/35 D. 25/25 E. 10/15



14. Di desa Suka Menari terdapat 5000 penduduk dengan 3000 laki-laki dan 2000 perempuan. Pada tanggal 17 Agustus 2014, didapatkan 50 kasus malaria. Dua hari kemudian, ada 50 kasus malaria baru. Berapakah prevalensi malaria tersebut? A. 2% B. 3% C. 4% D. 5% E. 6%



15. Dr Sari melakukan penelitian hipertensi pada 1000 orang dewasa. Didapatkan 500 orang yang mengalami hipertensi. Ternyata 210 orang diantaranya baru mengetahui jika mereka memiliki hipotensi dan diasumsikan ini merupakan kasus baru. Pernyataan di atas dikenal dengan… A. Prevalens B. Insiden C. P-value D. Sub-populasi E. Sampel inklusi



16. Seorang dokter Puskesmas di Kecamatan Masaran, Sragen mendapatkan data tentang penyakit Demam Berdarah Dengue yang terjadi di wilayah kerjanya. Pada 31 Desember 2010, dari 10.000 orang di wilayah kerjanya, terdapat total 150 orang menderita DB. Pada 1 Januari 2010, terdapat 100 orang yang menderita DemamBerdarah Dengue. Berapakah Insidensi Demam Berdarah Dengue di PuskesmasMasaran selama tahun 2010? A. 0.025 B. 0.015 C. 0.010 D. 0.005 E. 0.0025



17. Dokter Puskesmas di Desa Nayan Karanganyar melakukan evaluasi terhadap penyuluhan PHBS yang dilakukan untuk mengurangi kejadian ISPA pada anak-anak.



Sebelum dilakukan intervensi, pada bulan April, dari 2000 anak di lingkup kerja Puskesmas, 300 mengalami ISPA, sedangkan setelah dilakukan penyuluhan, terdapat 200 anak yang mengalami ISPA pada bulan Mei dari total 2000 anak.



A. 0.30 B. 0.10 C. 0.15 D. 0.40 E. 0.25



18. Dokter Puskesmas di Desa NgringoKaranganyar melakukan evaluasi pada bulan Agustus 2014 di tentang kasus demam berdarah. Dari 1200 warga desa Kanigoro, 240 warga terkena Demam Berdarah dan dirawat di rumah sakit serta 48 orang meninggal. Berapa persen (%) Case Fatality Rate pada KLB diatas? A. 0.02 B. 0.2 C. 2 D. 20 E. 200



19. Berikut data Puskemas X selama tahun 2011: Jumlah penduduk



10.003



Jumlah penduduk laki-laki



5.001



Jumlah penduduk perempuan



5.002



Jumlah penduduk perempuan



2100



usia 25-49 tahun Kematian total



103



Bayi lahir hidup dan mati



300



Bayi lahir hidup



290



Kematian bayi < 1 bln



5



Kematian bayi