Soal Ukmppd Mei 2023 [PDF]

Citation preview

SOAL UKMPPD MEI 2023 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20. 21. 22. 23. 24. 25. 26. 27. 28. 29. 30. 31. 32. 33. 34. 35. 36.



Hematoma auricula Makula hipopigmentasi, mati rasa, BTA +5  Morbus Hansen Tipe BT Pasien diare berat, bising usus menurun  Ileus paralitik Mayat pekerja pabrik kimia, tercium bau telur busuk  Intoksikasi H2S Pusing, ada penurunan pendengaran, telinga berdenging, tidak ada riwayat OSMK  Meniere Pasien habis dirawat dari RS, rawat jalan dilakukan di puskesmas  Rujukan vertical Terdapat penurunan visus, edema kornea, lensa keruh sebagian, mixed injeksi. Apa penyebab penurunan visus?  Edema kornea Pasien post kecelakaan, mengalami hilang ingatan sebelum & sesudah kecelakaan  Amnesia post concussion Pasien dengan anemia dan depresi. Dokter puskesmas akan merawat anemianya, masalah depresi akan ditangani oleh Sp.KJ  Rujukan collateral Tatalaksana parotitis  Paracetamol Tatalaksana simptomatik infeksi hepatitis A  Paracetamol Terdapat bula, pecah menjadi kolaret. Impetigo bulosa  Kompres bula Tatalaksana rinosinusitis maksilaris  Antibiotik Chi square Ordinal Chronic myelositic leukemia Pilot berobat dan terdapat riwayat kejang sebelumnya  Obati dan lapor atasan Masa bertangkai dari serviks, pucat, post coital bleeding  Polip serviks Tatalaksana OMSK maligna  Mastoidektomi Pasien anemia Hb 7, MCV MCH (normokrom normositer)  Transfusi PRC Tatalaksana melasma  Hidrokuinon Gambar telur cacing  Askariasis Gambar EKG  Ventrikel takikardi Murmur hollosistolik  VSD Riwayat sakit sendi sebelumnya, sekarang gejala nyeri sendi berpindah-pindah, murmur  Penyakit jantung rematik Wanita lecet di kemaluan, terdapat benjolan di selangkangan. Suami memiliki gejala yang sama, dan terdapat bercak di tangan  Sifilis Skabies Herpes zoster Dosis varicella zoster pada anak  Acyclovir 4x300 mg Massa bentuk segitiga, menutupit tepi pupil, visus menurun  Pterigium grade 4 Demensia Hipertrofi adenoid Laki-laki kecelakaan saat perjalanan pergi kerja  BPJS Ketenagakerjaan FSH naik, T3 T4 turun  Hipotiroid Hipermetropi simpleks Nyeri kepala sebelah, rinorhea, lakrimasi  Cluster headache



37. Urtikaria akut 38. Petani tidak menggunakan topi dan tabir surya, terdapat ulkus di wajah mudah berdarah  Basal cell carcinoma 39. Post kecelakaan, meatal bleeding  Ruptur uretra 40. Robek hingga hingga sfingter ani interna  Ruptur perineum grade 3 41. Pasien awalnya nyeri ulu hati pindah ke perut kanan bawah lalu seluruh abdomen, defans mucular (+)  Tatalaksana laparotomi 42. Retinopati DM 43. Bronkiektasis 44. Neurogenic bladder 45. Saddle anestesi (+)  Cauda equina syndrome 46. Tatalaksana leptospirosis  Doksisiklin 47. POAC  Controlling 48. Ibu hamil pembukaan 3 cm  Preterm inpartu fase laten 49. Dokter spesialis bedah meminta dokter jaga IGD untuk membuat informed consent tindakan operasi. Apa alasan dokter bedah meminta informed consent  Tindakan risk (berisiko) 50. Tatalaksana non farmakologi hipersomnia  sleep hygine/rutin olahraga sore 51. Pasien atonia uteri, P6A5. Tindakan yang tepat  Histerektomi 52. Malaria tertiana, 2 hari bebas demam, pasien punya riwayat hal yang sama dan ia bekerja di tengah hutan pertambangan  Di option ada Malaria Vivax & Ovale 😊 53. Plak skuama berlapis dasar eritema pada siku  Psoriasis vulgaris 54. Nyeri kepala hebat, TD meningkat, usia kehamilan 36 minggu, proteinuria +4  PEB 55. Palpebra melipat ke arah dalam  Entropion 56. Tic transiet motoric 57. Pengambilan sample secara lotre  Simple random sampling 58. Sekre kental mukopurulen, pemeriksaan?  Swab uretra 59. Anak-anak berat badan meningkat, edukasi?  Olahraga & pola diet 60. Pasien jantung, hobi minum kopi. Edukasi?  Kurangi kopi 61. Pasien motion sickness, edukasi?  Jangan membaca buku selama di perjalanan 62. Pasien lemah, lesu, letih, lunglai. MCV MCH menurun  Anemia hipokrom mikrositer 63. Benjolan pada skrotum, sudah terdapat gangguan GIT  Hernia skrotalis inkaserata 64. Bertahun-tahun tidak punya anak, pada pemeriksaan fisik terdapat seperti ada kantung cacing  Varikokel 65. Suatu RS menetapkan sistem monohospitality, ada seorang dokter kedapatan kerja di RS yang lain. Termasuk pelanggaran apa?  Hospital law/Hospital etic/Hospital management/Hospital acuntability 66. Pseudomembaran jika diangkat berdarah  Difteri 67. Inflamasi pada laring, mouse bite app (+)  Laringitis TB 68. Sariawan berulang, terdapat bercak kemerahan pada buccal  Oral eritematosa candidiasis 69. ISK 70. Ibu ingin lahiran, saat di VT teraba bagian mentum arah jam 6. Persentasi?  Dagu



71. Dilakukan manuver mc Robert, diagnosa?  Distosia bahu 72. Pasien anak-anak lemah, lesu, Hb dan KGD rendah. Penyebab anak tersebut lemah?  Hipoglikemia anemia 73. Irritable bowel syndrome 74. Pasien lemas, gejala klasik DM 4P tidak ada, cek KGDS kurang 200. Apa tindakan selanjutnya yang dilakukan?  Cek KGDS ulang 75. Pasien DM post operasi, biasanya menggunakan insulin. Tindakan selanjutnya?  Edukasi pemakaian insulin setelah makan 76. Tatalaksana bacterial vaginosis  Metronidazole 2x500 mg 77. Tatalaksana candidiasis vulvovaginalis  Fluconazole 150 mg 78. Sistem pembayaran BPJS di RS  INA CBG 79. Tatalaksana tepat pasien status epileptikus  Diazepam IV 80. Gambar CT Scan ring enhanced lession  Abses serebri 81. Masa fluktuatif, nyeri pada vulva, suhu tubuh meningkat  Abses bartholin 82. Anak-anak datang dengan keluhan pembengkakan pada kaki, terasa nyeri, merah, tidak ada riwayat trauma, leukosit meningkat. Gambaran squestrum dan codman triangle. Diagnosis?  Antara osteomyelitis/osteosarcoma 83. Pasien DM datang dengan keluhan sesak, demam, efusi. Pemeriksaan apa yang dilakukan?  Kultur bakteri/AGDA 84. Pemeriksaan gold standar infeksi otak  Lumbal pungsi 85. Pasien keracunan makan, diare, pemeriksaan?  Cek elektrolit 86. Ruam kemerahan pada punggung, tatalaksana miliria rubra  calamin lotion 87. Tatalaksana pasien asma persisten (lupa derajat apa)  Budesonide + formoterol 88. Tatalaksana rinitis sedang-berat  KS nasal spray 89. Tatalaksana OMA  Amoksisilin 90. PRICE 91. Pasien fraktur  Pasang splint & rujuk Sp.OT 92. Ruptur tendon achilles, pemeriksaan?  Thompson tes 93. Pasien penurunan pendengaran, pada otoskop didapatkan massa kehitaman di liang telinga  Impaksi serumen 94. Corpal hidup di telinga  Matikan dahulu dengan minyak kelapa 95. Pasien fraktur colum femur, komplikasi yang mungkin terjadi?  Avaskular nekrosis 96. Demam, nyeri kepala, nyeri retroorbital, TDS