Soot Blower [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

SOOTBLOWER (PENIUP JELAGA) 1. Sootblower Sootblower adalah suatu peralatan yang digunakan yang digunakan untuk membersihkan jelaga/abu sisa pembakaran batubara yang menempel pada tube-tube boiler maupun pada element superheater, reheat serta pada air heater. Tujuan pengoperasian sootblower adalah untuk mempertahaknkan efisiensi boiler dan menghindari terjadinya scale. Sootblower menyemprotkan uap panas pada sistem (auxiliary) membersihkan dinding luar tube-tube dan elemen-elemen heat exchanger pada air heater. Proses yang didalam flue gas secara blowing, soot (jelaga), dibersihkan 1 × 6 jam operasi tergantung kondisi plant dan tekanan tertentu sesuai posisi wall furnance. 2. Tujuan Pengoperasian Sootblower pada Boiler Dengan dioperasikannya peralatan sootblower akan meningkatkan efisiensi pada boiler. Proses pembakaran bahan bakar pada boiler selain panas juga menghasilkan flue gas, debu atau kotoran yang dapat menempel atau melekat pada permukaan tube-tube, sehingga menghambat penyerapan panas oleh tube pemanas boiler akibat terhalang oleh kotoran yang menempel tersebut. Steam bertekanan yang dihembuskan sootblower melalui nozzle akan membersihkan permukaan tube-tube boiler dari kotoran yang menempel sehingga penyerapan panas akan kembali maksimal. Dengan lancarnya pertukaran panas maka efisiensi boiler akan kembali meningkat. 3. Cara Kerja SootBlower Steam disalurkan dari header superheater sekunder menuju sootblower. Kemudian regulating valve pada sootblower berfungsi untuk mengontrol tekanan uap yang masuk ke sootblower. Biasanya tekanan steam yang masuk ke sootblower akan diturunkan supaya tidak merusak permukaan tube-tube pada boiler. Kemudian steam dari sootblower akan dihembuskan menuju permukaan tube-tube di dalam boiler/furnance melalui nozzle padas sootblower. Fungsi nozzle sootblower adalah agar semburan steam dapat merata membersihkan permukaan tube-tube boiler. Nozzle pada sootblower hanya terdiri dari satu lubang berukuran 1 (inchi) yang tersebar merata pada sootblower. Lance Tube dapat berotasi membersihkan + 3-6 (m) area sekeliling nozzle. Bagian-bagian yang terdapat di Sootblower adalah



a. Motor Penggerak b. Valve Pengatur (Poppet Valve) Digunakan untuk menutup dan membuka aliran uap yang akan digunakan dalam proses blowing dan pada valve ini mempunyai suatu pengendali control tekanan yang dapat disetel. Poppet valve pengoperasiannya c. d. e. f.



dilakukan secara mekanik. Lubang Nozzle Stopper Pipa Steam Switch Listrik , membalikkan arah motor



Pada saat blowing dimulai dari sootblower berada pada posisi rectract (dibelakang). Ketika power supply masuk, drive motor (beserta Carrigenya) akan bergerak maju mengikuti guide rail (rel pengarah) yang berada dimasing masing bagian beam untuk mengantarkan lace tube menuju ke daerah superheater. Sambil bergeraknya carriage kedepan tuas pada bagian tersebut akan mendorong tuas poppet valve sehingga valve supply uap tersebut akan membuka, dan proses pembersihan dimulai. Blowing akan terus berjalan dan lace tube berputar sampai kedaerah terjauh dari jangkauan (menyentuh limit switch/batas sootblower maju/masuk). Kemudian drive motor yang membawa carriage akan bergerak kembali mundur ke daerah dinding superheater disertai lance tube juga, sampai ke posisi semula atau rectrac. Sebelum carriage benar-benar berhenti dibagian belakang terlebih dahulu tuasnya akan menggerakkan tuas poppet valve sehingga keposisi tertutup, sehingga supply uap ini akan terhenti. Dibagian rectract ini dilengkapi juga dengan limit switch/batas sootblower keluar/mundur. 4. Pengoperasian SootBlower a. Secara Automatis (Auto Mode) Bila operasi yang dipilih adalah secara auto, maka push button ditekan dan urutan kerjanya adalah sebagai berikut : Block valve akan membuka karena digerakkan oleh motor, kemudian pressure control valve akan mengatur tekanan, bila tekanan uap masih rendah (belum memenuhi syarat kerja) maka akan ada indikasinya pada ruang kontrol (Control Room). Jika tekanan uap sudah siap untuk pengoperasian sootblower maka aka nada indikasinya juga. Ketika kondisi tekanan uap sudah terpenuhi, push button start ditekan untuk sootblower yang dikehendaki. Pengoperasian ini sudah diprogram sehingga proses soot blowing akan berjalan secara automatis dari awal



hingga selesai, dan bila selama proses berlangsung terjadi gangguan, maka akan ada indikasi dimana akan ditunjukkan juga lokasi gangguan pada indikator seperti pada motor bila terjadi overload, stall dan sebagainya. Bila proses soot blowing secara keseluruhan sudah selesai maka block valve akan menutup. b. Secara Manual (Manual Mode) Bila memilih secara manual maka urutan prosesnya adalah sebagai berikut: Push button manual ditekan, sehingga secara keseluruhan indikator motor block valve, pressure control valve, dan warm up interval akan menyala. Hal ini menandakan seluruh sistem pipa saluran uap sootblower sudah terisi uap. Langkah selanjutnya adalah menekan push button start sesuai sootblower yang dikehendaki (prosesnya sama seperti auto mode). Pada cara manual ini, block valve tetap terbuka setelah proses soot blowing selesai. Letak perbedaan dari kedua cara ini adalah pada block valve. 5. Jenis-Jenis SootBoiler a. Wall Blower : biasanya digunakan untuk membersihkan pipa –pipa penguap (Wall Tube) yang terdapat pada daerah furnace dengan radius pembersihan mencapai 10 feet, dapat maju / mundur sambil berputar. b. Half Retractable Sootblower : Digunakan pada daerah yang bertemperatur tidak terlalu tinggi seperti pada daerah economizer dan turbular air heater. Cara kerjanya sama dengan long retractable sootblower, hanya bedanya long retractable setelah dioperasikan seluruh tangki ditarik keluar, sedangkan pada semi c.



retractable hanya separuhnya yang ditarik keluar. Long retractable Sootblower : Digunakan untuk membersihkan tube-tube di superheater dan reheater, dapat maju / mundur dan dapat kembali keposisi stanby, dengan kecepatan 6 – 20 feet / menit dan berputar dengan putaran 6 – 15 rpm.



d. Air heater Sootblower : Dipasang pada daerah air heater yang berfungsi untuk



membersihkan tube-tube air heater.