5 0 247 KB
ASUHAN GIZI UNTUK PENDERITA HIPERTENSI PuskesmasPangkalanLada
S O P
No. Dokumen
:
No. Revisi TanggalTerbit Halaman
: : :
445/4/SOPGZ/PL.D/2016
DitetapkanOleh Pimpinan Puskesmas PangkalanLada
2Februari 2016
drg. Mukhlisati NIP. 19750104 200502 2
007
1. Pengertian Adalah
serangkaian
kegiatan
yang terorganisir /
terstruktur
yang
memungkinkan Untuk
kebutuhan
gizi
dan
penyediaan
identifikasi
asuhan
untuk
memenuhi kebutuhan penderita hipertensi. 2. Tujuan
Membantu menurunkan tekanan darah hingga normal atau membantu menghilangkan penimbunan cairan dalam tubuh yang disebabkan oleh retensi garam
bagi
penderita acites atau odema.. 3. Kebijakan
4. Referensi 5. Prosedur
Keputusan Pimpinan Puskesmas PangkalanL ada No : : 445/7.6.6.2/SK/PL.A/2016 Tentang layanan klinis yang menjamin kesinambungan layanan BukuPedomanpelayanangizi di Puskesmas, 2014 BukuPedoman Proses AsuhanGiziTerstandar (PAGT), 2014 1) Melakukan Asesmen Gizi. Data asesmen gizi dapat diperoleh melalui interview /wawancara ( recall 24 jam , FFQ ), catatan medis, observasi serta informasi dari tenaga kesehatan lain yang merujuk. Data yang dikumpulkan meliputi riwayat gizi ( Food History ), antropometri ( Anthropometry Data ), laboratorium (Biochemical Data), pemeriksaan fisik (Physical Data) berupa tekanan darah, dan riwayat klien (Client History). 2) Diagnosis Gizi yang tujuannya untuk mengidentifikasi
problem gizi, faktor penyebab yang mendasarinya, dan menjelaskan tanda dan gejala yang melandasi adanya problem gizi. Caranya dengan menentukan problem, etiologi, tanda dan gejala (PES ; Problem, Etiologi, Signs). 3) Intervensi Gizi yaitu suatu tindakan yang terencana yang ditujukan untuk merubah perilaku gizi, kondisi lingkungan, atau aspek status kesehatan individu. Komponen intervensi gizi saling berkaitan yaitu perencanaan dan implementasi. Yang termasuk dalam kategori intervensi gizi yaitu pemberian makanan / diet Rendah Garam, edukasi, konseling, koordinasi asuhan gizi dan memberikan leaflet Diet Rendah Garam. 4) Monitoring dan Evaluasi Gizi yang meliputi monitor perkembangan, mengukur hasil, dan evaluasi hasil. Indikator yang dimonitor sama dengan indikator pada asesmen gizi, kecuali riwayat personal. 5) Dokumentasi Asuhan Gizi. 6. Hal-hal yang perludiperhatikan 7. Unit terkait 8.
Dokumenterkait
9.
RekamanHistorisperubahan
PoliUmum/BP, Poli KIA, Lab
No Yang diubah
Isi perubahan
Tanggalmulaidiberlakukan