SOP Gerakan Cegah Stunting [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

Nomor Revisi ke Tgl berlaku



: : :



Standard Operasional Procedure (SOP) GERAKAN CEGAH STUNTING



Ditetapkan Kepala UPTD Puskesmas Wuryantoro



dr. TITIK SETYANINGSIH, MM NIP. : 19701229 200112 2 001



PEMERINTAH KABUPATEN WONOGIRI DINAS KESEHATAN KABUPATEN UPTD PUSKESMAS WURYANTORO



Wuryantoro Kidul Rt.01 Rw.01 Wuryantoro, Wonogiri 57661 Telp. ( 0273 ) 5329120



GERAKAN CEGAH STUNTING No. Dokumen : No. Revisi



SOP



:



Tanggal Terbit : Halaman



: 1/2



UPTD PUSKESMAS



dr.TITIK SETYANINGSIH, MM NIP. 19701229 200112 2 001



WURYANTORO



Gerakan Cegah Stunting merupakan upaya yang dilakukan untuk A.



DEFINISI / PENGERTIAN



mengedukasi masyarakat tentang stunting dan pencegahannya melalui pesan ABCDE (aktif minum tablet tambah darah, bumil teratur periksa kehamilan minimal 6 kali, cukupi konsumsi protein hewani, datang ke posyandu setiap bulan, dan eksklusif ASI 6 bulan). Sebagai acuan kegiatan tata laksana kegiatan Gerakan Cegah Stunting



B.



TUJUAN



C.



KEBIJAKAN



SK Kepala UPTD Puskesmas Wuryantoro.



D.



REFERENSI



Buku Pedoman Posbindu PTM Kementrian Kesehatan RI 2014.



di wilayah kerja Puskesmas Wuryantoro



1. Petugas menggunakan APD 2. Petugas mempersiapkan tempat pelaksanaan posbindu ada 5 meja kegiatan 3. Petugas mempersiapkan buku register 4. Petugas



mempersiapkan



alat



alat



yang



dipergunakan



(tensimeter,mikrotois,timbangan berat badan,bodyfat analiser, alat cek gula darah, kolesterol) 5. Petugas mendaftar nama, umur, jenis kelamin, nik, pendidikan, E.



LANGKAHLANGKAH



pekerjaan, waktu kunjungan dll yang diangap perlu. 6. Petugas mewawancarai tentang faktor resiko PTM sesuai format yang ada. 7. Petugas melakukan pemeriksaan berat badan, tinggi badan, IMT, lemak tubuh, lemak perut, tekanan darah, gula darah, kolesterol sesuai indikasi klinis. 8. Petugas melakukan penyuluhan kesehatan dan dialog interaktif dengan memberikan masukan positif terhadap upaya untuk mencegah dan mengendalikan faktor resiko PTM secara efektif. 9. Petugas mencatat semua hasil pemeriksaan di kartu pemeriksaan Posbindu PTM .



1



10. Petugas merekap semua hasil pemeriksaan di dalam buku register posbindu 11. Petugas mencatat semua usulan, hambatan dan permasalahan pelaksanaan kegiatan. 12. Petugas melaporkan hasil kegiatan kepada kepala puskesmas dan Dinas Kesehatan.



F.



UNIT TERKAIT



1. Penanggung jawab UKM Esensial 2. Pelaksana kegiatan Posbindu.



G. Rekaman Historis: No



Halaman



Yang dirubah



Perubahan



Diberlakukan Tgl.



2