SOP Imunisasi TT Fix [PDF]

Citation preview

IMUNISASI TT



SOP



UPT BLUD PUSKESMAS AIK MUAL



1. Pengertian 2. Tujuan 3. Kebijakan 4. Refrensi 5. AlatdanBahan



6. Prosedur/ Langkah-langkah



6. Prosedur/ Langkah-langkah



7. Unit Terkait



8. DokumenTerkait



No. Dokumen



:



SOP/UKM/IMUN /



No. Revisi



:



-



Tgl. Terbit



:



1 januari 2022



Tgl. MulaiBerlaku



:



1 januari 2022



Halaman



:



1/2 H.Lalu Azhar,SKM NIP. 196812311989031072



Melakukan penyuntikan kepada ibu hamil / wus dan calon pengantin dengan memasukkan vaksin Tetanus Toxoid kedalam tubuh ibu hamil / wus dan calon pengantin agar memperoleh kekebalan/daya tahan tubuh. Agar anak mendapatkan daya tahan tubuh / kekebalan terhadap penyakit Tetanus. Surat Keputusan Pemimpin UPT BLUD Puskesmas Aik Mual No 009 . /A1/SK/PKM-AML/II/2018 Tentang Jenis Layanan Yang Tersedia Di UPT BLUD Puskesmas Aikmual Modul Pelatihan Tenaga Pelaksana Imunisasi di Puskesmas, tahun 2006. 1. Disposible 0.5 cc. 2. Kapas Steril dan Air hangat. 3. Vaksin TT 4. Kartu / Buku Imunisasi. 5. Safety Box. 1. Petugas melakukan konseling kepada orang tua bayi-balita yang akan diimunisasi sebelum melakukan imunisasi ( Jenis vaksin yg diberikan, tujuan pemberian, efek samping yg mungkun terjadi, hal-hal yg perlu dilakukan di rumah bila terjadi efek samping ). 1. Petugas memastikan bahwa bumil / wus / catin tersebut belum atau pernah mendapatkan vaksin TT sebelumnya dengan melakukan pertanyaan untuk menentukan status imunisasi TT-nya. 2. Petugas memastikan vaksin dan spuit yang akan dipakai dalam keadaan baik. 3. Petugas mencuci tangan. 4. Petugas mengambil vaksin TT 0.5 yang telah disiapkan dengan terlebih dahulu dikocok agar suspensi menjadi homogen. 5. Petugas membersihkan lokasi penyuntikan dengan kapas yang telah dibasahi air bersih / hangat , jangan menggunakan alkohol/desimfektan lain sebab akan merusak vaksin. 6. Petugas menyuntikkan vaksin tesebut pada lengan atas pertengahan musculus deltoideus dengan posisi jarum 45 derajat terhadap permukaan kulit dengan kedalaman penyuntikan tidak lebih dari setengah inchi. 7. Petugas melakukan aspirasi dulu sebelum vaksin disuntikkan untuk memastikan jarum tidak menembus pembuluh darah. 8. Petugas menyuntikkan vaksin pelan-pelan untuk mengurangi rasa sakit dan cabutlah jarum dari lokasi penyuntikan bila telah selesai. 9. Petugas menekan dengan kapas baru yang kering dilokasi bekas penyuntikan tadi ( jangan memijat-mijat bekas penyuntikan tadi ). 10. Petugas menekan lokasi penyuntikan dengan kapas sampai darah berhenti keluar jika terjadi perdarahan 11. Petugas membuang disposible yang telah dipakai pada kotak pengaman ( safety box ) dalam keadaan jarum telanjang / tidak ditutup kembali. 12. Petugas merapikan alat-alat. 13. Petugas mencuci tangan. 14. Petugas mencatat pada buku pencatatan dan buku/kartu Imunisasi. 15. Petugas memastikan rantai dingin agar selalu terjaga. 1. Puskesmas. 2. Puskesmas Pembantu 3. Polindes. 4. Posyandu. 1. Buku Pencatatan Imunisasi.



2. 3. 4. 5.



Laporan Bulanan Imunisasi. Daftar sasaran imunisasi H-1 Laporan Pelaksanaan kegiatan. Buku Harian/kinerja Petugas.