Sop Kesehatan Olahraga Jdi [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

PROGRAM KESEHATAN OLAHRAGA No. Dokumen SOP No. Revisi Tanggal Terbit Halaman



: 440/ /SOP/PKM/2019 : :07 Januari 2019 :1/3



UPTD



Tri Rahayuni Tresnowati



Puskesmas Selasari



NIP. 1978611 20064 2 005



1. Pengertian



Upaya kesehatan olah raga adalah olah raga atau latihan fisik untuk meningkatkan derajat kesehatan dan kebugaran jasmani masyarakat sesuai dengan kebutuhan masyarakat di wilayah kerja puskesmas dan sesuai dengan kemampuan puskesmas. jadi kesehatan olahraga adalah semua bentuk kegiatan yang menerapakanilmu/pengetahuan fisik pada umumnya yan bertujuan meningkatkan derajat kesehatan dan kesegaran jasamani olahragawan untuk mencapai prestasi maksimal.



2. Tujuan



Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk a. mengembangkan upaya peningkatan derajat kesehatan melalui latihan fisik. b. membantu



upaya



peningkatan



kesegaran



jasmani



yang



mempunyai pengaruh langsung terhadap produktifitas kerja. c. membantu peningkatan upaya olahraga produktifitas olahraga prestasi, olahraga masyarakat dan olahraga tradisional 3. Kebijakan



SK Kepala Puskesmas Selasari Nomor 440/



-SK/PKM/2019 tentang



Upaya Kesehatan Masyarakat 4. Referensi



Pedoman Upaya Kesehatan Olah Raga di Puskesmas tahun 2005



5. Prosedur



1. Konsultasi Kesehatan Olah Raga 2. Pengukuran Tingkat Kebugaran: A. Pemeriksaan Kesehatan Peserta mengisi formulir inform consent B. Tes kebugaran jasmani a) Anak sekolah: Baterei test atau single test b) Dewasa:Tes health related physical fitness: 1. Daya tahan jantung-paru 2. Daya tahan otot



3. Kekuatan otot 4. Fleksibilitas 5. Komposisi tubuh c) Calon jemaah haji: Tes daya tahan jantung-paru 1. TesJalan/Lari (Walk/Run Test) 2. Senam C. Menentukan jenis Latihan fisik Cara menentukan jenis latihan fisik di sesuaikan dengan dosis latihan yang sdh ditentukan dari hasil test kebugaran: a) Kurang:  Frekuensi : 1 -2 x/minggu  Intensitas : 50-70 % DNM  T empo: 20 menit  Tipe : Aerobik Tipe I + latihan beban + latihan fleksibilitas b) Cukup  Frekuensi: 2-3x/minggu  Intensitas: 70-85% DNM  Tempo: 30-40 menit  Tipe: Aerobik tipe I dan II + latihan beban+ latihan fleksibilitas c) Baik  Frekuensi: 4-5x/minggu  Intensitas: 70-85% DNM  Tempo: 40-60 menit  Tipe: Aerobik tipe I, II dan III + latihan beban+ latihan fleksibilitas 3. Penanganan Cidera Olah Raga 1. Sebagai Tim Kesehatan Pada Event Olah Raga. 6. Diagram Alir Konsultasi Kesehatan Olah Raga



Pengukuran Tingkat Kebugaran



Penanganan Cidera Olah Raga



7. Hal Hal Yang Perlu 8. Unit Terkait



1. Pengelola Program UKS 2. Pengelola Program USILA 3. Pengelola Program PTM 4. Pengelola Pemeriksaan Kesehatan Calon Jamaah Haji



9. Dokumen terkait



1. Formulir PAR-Q & You 2. Kartu Menuju Bugar (KMB) 3. Kartu Pantau Latihan (KPL) 4. Inform Consent



10. Rekaman Historis Perubahan



NO



PERUBAHAN



ISI PERUBAHAN



TANGGAL BERLAKU