SOP - Menarik Pompa Dari Sump [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja, Lingkungan, dan Kemasyarakatan (K3LK)



MENARIK POMPA DARI SUMP DIBUAT OLEH : SUPERVISOR



DIPERIKSA OLEH TRIYONO



NO. SOP : 15/PLANT/SBK/2022



EFEKTIF TANGGAL : Juni 2022



JUMLAH HALAMAN 4 ( Empat )



REVISI KE: 01 (Satu)



1.



TUJUAN Memberikan penjelasan tentang tata cara melakukan penarikan mesin pompa dari sump tambang berikut cara kerja dan langkah – langkah yang dilakukan serta mengurangi tingkat bahaya, resiko kecelakaan pada manusia, alat dan lingkungan.



2.



CAKUPAN SOP ini berlaku untuk seluruh proyek PT. ANJAS ANITA JAYA.



3.



REFERENSI Tidak ada.



4.



DEFINISI -



5.



PROSEDUR



Jelas.



5.1 Periksa dan pakai. Bisa mengakibatkan terbentur, jatuh dan tergores maka harus mengacu Safety Golden Rule dan Keselamatan Kerja Perusahaan, gunakan APD untuk mengurangi resiko cedera. APD (helm, sepatu pengaman, sarung tangan pelampung penyelamat, dan rompi reflektif) harus diperiksa dalam keadaan baik. 5.2 Siapkan alat & peralatan. Ketidakhati-hatian saat mempersiapkan alat dan peralatan, bisa mengakibatkan cedera punggung, terjepit, tergores atau kejatuhan barang, maka perhatikan:- Gunakan teknik mengangkat / membawa barang manual dengan benar. Alat dan peralatan atau komponen yang dibawa diusahakan diletakkan dalam toolbox atau kotak orisinalnya. Pastikan alat dan peralatan yang dipilih dalam keadaan baik dan standar, sesuai dengan rekomendasi shop manual. Peralatan tarik harus diperiksa dengan seksama untuk menghindarkan kecelakaan fatal. Lakukan dengan hati-hati untuk menghindarkan cedera akibat tergores atau cedera punggung:SOP



Standart Operational Procedure Menarik Pompa dari Sump Hal 1 dari 5



Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja, Lingkungan, dan Kemasyarakatan (K3LK)



Gunakan rantai / sling rope untuk keperluan menarik, periksa rantai / sling tersebut dari putus, terpuntir, atau cacat lainnya. Sling / rantai yang boleh digunakan harus berukuran sesuai dengan beban, dan dilengkapi dengan mata tarik di kedua ujungnya. Jangan gunakan:- Kabel ukuran 6 x 7 jika 2 kawat pada satu jalinan atau 4 kawat pada seluruh jalinan putus atau rusak - Kabel ukuran 6 x 19 jika 4 kawat pada satu jalinan atau 6 kawat pada seluruh jalinan putus atau rusak - Kabel ukuran 6 x 7 jika 6 kawat pada satu jalinan atau 10 kawat pada seluruh jalinan putus atau rusak - Gunakan sarung tangan kulit waktu memeriksa kawat kabel. - Gunakan teknik mengangkat yang benar waktu memindahkan sling. Siapkan pula shackle dalam jumlah yang cukup, dalam keadaan baik dan berukuran sesuai dengan beban dan jenis sling. -



5.3 Siapkan alat penarik. Kelalaian bisa mengakibatkan cedera fatal atau kerusakan terhadap unit, maka aturan berikut ini harus dipatuhi:Alat berat yang dipakai untuk pekerjaan ini adalah bulldozer D8R atau D9R untuk menderek, excavator atau backhoe untuk memposisikan pompa. Gunakan unit yang ukuran dan kekuatannya setara. Semua tata cara pengoperasian unit yang bersangkutan dengan aman harus dipatuhi dan diikuti. Hanya orang yang memiliki izin yang boleh mengoperasikan unit. -



5.4 Naik turun ponton. Ketidakhati-hatian bisa mengakibatkan terpeleset jatuh dan mati tenggelam, maka aturan berikut ini harus dipatuhi:-



Semua orang yang bekerja / berada di atas ponton /jembatan harus memakai pelampung pelampung. - Bersihkan anak tangga dan pegangan tangga dari lumpur pelumas atau air dan bahan penyebab licin lainnya. - Gunakan teknik 3 titik saat naik / turun, gunakan tangga, jangan melompat. Pindahkan peralatan secara estafet, jika terpaksa, peralatan boleh dibawa dalam kantong khusus yang diikatkan ke badan sehingga kedua tangan bebas berpegangan saat naik turun. 5.5 Siapkan pompa pontoon.



SOP



Standart Operational Procedure Menarik Pompa dari Sump Hal 2 dari 5



Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja, Lingkungan, dan Kemasyarakatan (K3LK)



Untuk menghindarkan cedera akibat tersandung jatuh, terjepit atau terkena lentingan rope atau boom terjungkir, maka perhatikan:-



Lepaskan pipa atau selang buangan dari pompa. Kencangkan semua klem perangkat komponen pompa di atas pompa. Pindahkan semua alat dan barang dari atas ponton yang tidak terikat. Perhatikan tempat berjalan dan keseimbangan tubuh di atas ponton. - Gunakan kunci pas yang sesuai untuk melepas semua ikatan pada ponton perhatikan jari tangan selama bekerja. - Jika pontoon memiliki fasilitas winch maka naikkan suction boom dengan menggunakan winch, jauhi gerakan kabel sling yang sedang menggulung. - Jika penggulungan macet, jangan dipaksakan, temukan permasalahannya perbaiki, baru dilanjutkan. Setelah naik sempurna, ikat suction boom dengan rantai pada struktur ponton. 5.6 Pasang rantai/sling penarik. Untuk menghindarkan bahaya tercebur ke dalam sump, terjepit, tertabrak unit, cedera punggung atau terkena lentingan sling / rantai, maka hal-hal berikut harus diperhatikan:Pasang rantai dan shackle penarik pada towing eye (push bar) ponton, hati-hati saat memasangnya, perhatikan posisi dan keseimbangan tubuh di atas ponton. - Perhatikan jari dan tangan saat memasangnya, pakai sarung tangan. - Ulur rantai / sling penarik ke arah unit penarik. - Mundurkan unit penarik (bulldozer) mendekati ponton, operator harus mencermati arah mundur atau patuhi instruksi pemandu / pengawas. - Setelah cukup, transmisi harus netral dan rem parkir dipasang, operator harus tetap berada di dalam kabin. - Pasang sling dan shackle pada draw bar dozer, lakukan pekerjaan ini minimal oleh dua orang, satu memegang sling satu memasang shackle. - Perhatikan posisi tubuh dan kaki terhadap sling. Pakai sarung tangan. - Jika shackle draw bar sudah terpasang, pastikan semua orang menjauh dari bulldozer dan ponton, dilarang berada di atas ponton. - Majukan bulldozer perlahan sekali sampai sling/ rantai menjadi lurus. Periksa kondisi ikatan dan sling / rantai dari jauh, jangan terlalu dekat. -



5.7 Tarik pontoon dari air. Bisa mengakibatkan kecelakaan fatal akibat terkena lentingan sling / rantai, cedera punggung atau kerusakan pada unit penarik, maka:-



SOP



Standart Operational Procedure Menarik Pompa dari Sump Hal 3 dari 5



Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja, Lingkungan, dan Kemasyarakatan (K3LK)



-



Jika keadaan sudah dipastikan aman, pemandu harus mengambil posisi yang aman dan bisa mengamati bulldozer, sling, ponton dan tepian sump. - Majukan bulldozer penarik perlahan-lahan, pastikan ponton tertarik secara stabil dan lurus, jika perlu atur posisi ponton dengan tali jangkarnya. - Tarik ponton dengan mulus tanpa hentakan, jika ponton macet / tertahan kendurkan tegangan rantai, tarik dengan perlahan sambil menaikkan torsi bulldozer secara teratur. Tarik ponton sampai keluar dari air dan berhenti di landasan yang stabil. 5.8 Lepas sling penarik. Agar terhindar dari bahaya terkena lentingan sling / rantai, maka saat melepas



sling penarik harus memperhatikan:-



6.



Setelah ponton keluar dari air, mundurkan bulldozer, hingga rantai / sling tidak tegang. Pastikan tegangan pada rantai / sling sudah hilang, pakai sarung tangan saat melepasnya. Pindahkan unit penarik ke posisi yang aman. Periksa kembali kondisi fisik ponton secara keseluruhan.



DISTRIBUSI Prosedur ni harus didistribusikan kepada: Project Manager Safety manager Mine Superintendent Plant Superintendent Engineering Superintendent Safety Officer Mine Supervisor Mine Foreman - All Employee



Pengesahan Kepala Teknik Tambang ( KTT )



Tanda tangan: _________________________ Tanggal: Nama : Kaharuddin MT Jabatan : KTT PT. ANJAS ANITA JAYA



SOP



_____________



Standart Operational Procedure Menarik Pompa dari Sump Hal 4 dari 5



Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja, Lingkungan, dan Kemasyarakatan (K3LK)



SOP



Standart Operational Procedure Menarik Pompa dari Sump Hal 5 dari 5