Sop Pelayanan Resep (Penyiapan Obat) [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

PELAYANAN RESEP ( PENYIAPAN OBAT )



RUMAH SAKIT ISLAM ”SULTAN HADLIRIN” JEPARA



Nomor Dokumen :



Nomor Revisi :



Halaman :



071/FAR/RSISH/X/2018



00



1/2



TanggalTerbit : STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL



PENGERTIAN TUJUAN



KEBIJAKAN



PROSEDUR



29 Oktober 2018



Ditetapkan oleh : Direktur Rumah Sakit Islam Sultan Hadlirin Jepara



dr. H.GUNAWAN W.S. DTMH,M.Kes. Tata cara / urutan yang dilakukan petugas farmasi dalam melayani resep baik untuk pasien rawat jalan maupun rawat inap. Sebagai acuan langkah - langkah dalam pelayanan obat untuk pasien rawat jalan maupun rawat inap supaya pengobatan dapat tercapai secara optimal. Surat Keputusan Direktur nomor IV.I/59/RSI/II/2017 tentang kebijakan Pelayanan Instalasi Farmasi Rumah Sakit Islam “Sultan Hadlirin” Jepara. 1. Pasien rawat jalan Umum. a. Menerima resep oleh petugas farmasi. b. Menelaah resep tentang ketersediaan perbekalan farmasi di farmasi rawat jalan. c. Mengentri resep oleh petugas farmasi dalam billing system, jika obat tersedia di unit farmasi rawat jalan. d. Memberitahukan kepada pasien harga resep sebelum entri resep diprint oleh petugas farmasi untuk pasien umum. e. Melakukan kesepakatan dengan pasien apakah resep ditebus semua atau ditebus setengah, kemudian entrian resep di print oleh petugas farmasi rangkap dua (putih dan merah). f. Menyiapkan perbekalan farmasi sesuai permintaan pasien (ditebus semua atau setengah) oleh petugas farmasi. g. Mengidentifikasi pasien sebelum membayar resep ke kasir, oleh petugas farmasi dengan cara mencocokan kartu pendaftaran berupa nama dan no CM pasien. h. Kasir menerima uang dari pasien dan memberikan kwitansi serta entrian resep asli warna putih yang sudah distempel lunas kepada pasien, entrian resep yang berwarna merah untuk arsip kasir i. Menyerahkan kwitansi pembayaran oleh pasien kepada petugas farmasi sebagai bukti pembayaran dan entrian resep asli untuk mengambil obat j. Menyerahkan obat dan kwitansi kepada pasien setelah diperiksa oleh petugas farmasi, sedangkan entrian resep asli warna putih untuk arsip farmasi.



PELAYANAN RESEP ( PENYIAPAN OBAT )



RUMAH SAKIT ISLAM “SULTAN HADLIRIN” JEPARA



Nomor Dokumen :



Nomor Revisi :



Halaman :



071/FAR/RSISH/X/2018



00



2/2



k. Menyerahkan obat kepada pasien disertai penjelasan mengenai cara penggunaan obat, signa, serta dosisnya masing - masing.



PROSEDUR



UNIT TERKAIT



2. Resep rawat jalan BPJS dan Jamkesda a. Menerima resep disertai SJP (SURAT JAMINAN PELAYANAN) oleh petugas farmasi b. Menelaah resep tentang ketersediaan perbekalan farmasi di farmasi rawat jalan. c. Mengentri resep oleh petugas farmasi dalam billing system, jika obat tersedia di unit farmasi rawat jalan. d. Meracik obat-obat yang tertera pada resep oleh petugas farmasi. e. Memberi stempel validasi oleh petugas kasir pada entrian resep. f. Mengidentifikasi pasien oleh petugas farmasi dengan cara mencocokan kartu pendaftaran berupa nama dan no CM pasien, lalu entrian resep ditandatangani oleh pasien atau keluarga pasien sebagai kelengkapan administrasi. g. Menyerahkan obat kepada pasien setelah diperiksa oleh petugas farmasi. h. Menyerahkan obat kepada pasien disertai penjelasan mengenai cara penggunaan obat, signa, serta dosisnya masing - masing. 3. Resep rawat inap. a. Menyerahkan resep oleh perawat kepada petugas farmasi. b. Mengentri resep dalam billing system dan diprint rangkap dua (putih dan merah). c. Meracik perbekalan farmasi yang tertera pada resep oleh petugas farmasi. setelah diperiksa petugas farmasi, obat diserahkan kembali kepada perawat ruang rawat inap dengan resep asli dan copi entrian resep warna merah. d. Melakukan kroscek antara perawat dengan petugas farmasi untuk mengecek obat sudah sesuai dengan resep atau tidak, sebelum obat dibawa ke ruang rawat inap oleh perawat. e. Membawa obat ke ruang rawat inap oleh perawat ruangan, Jika obat sudah lengkap tidak ada kekurangan. 1. Instalasi farmasi. 2. Kasir. 3. IRJA. 4. IRNA. 5. IGD. 6. ICU. 7. IBS. 8. Perinatologi.