SOP Penangan Pasien ISPA [PDF]

Citation preview

Penangan Pasien ISPA No. Dokumen SOP



No. Revisi Tanggal Terbit Halaman



02



UPTD PUSKESMAS



drg RUDY ISWOYO, MM



SEMPOL



NIP. 19700823 200501 1 006



1. Pengertian 2. Tujuan 3. Kebijakan



Suatu kegiatan/proses mulai dari anamnesis, pemeriksaan sampai dengan terapi pasien dengan keluhan demam, pilek, batuk dan atau disertai nyeri otot Sebagai acuan petugas untuk Membuat diagnosa yang tepat dan terapi yang rasional untuk ISPA non pneumonia SK Kepala Puskesmas Ijen No 430/



/430.10.2.24/2022 tentang Jenis Pelayanan



1. Peraturan Menteri Kesehtaan Nomor 05 tahun 2014 tentang Panduan Praktek Klinis 4. Referensi



bagi dokter di fasilitasi pelayanan Kesehatan Primer 2. Potter, Patricia A. Dan Perry, Ane Griffin, (2005), Buku Ajar Fundamental Keperawatan, Edisi 4, Jakarta : Buku Kedokteran EGC



5. Prosedur / langkah - langkah



1. Persiapan Alat dan Bahan a. Rekam Medis b. ATK c. Buku Register d. Stethoscope, tensi meter, termometer 2. Petugas yang melaksanakan a. dokter b. Perawat 3. Langkah - langkah a. Panggil pasien dengan ramah dan senyum sesuai nomor urut b. Lakukan anamnesa kepada pasien. Pasien datang dengan keluhan demam, bersin, batuk, pilek. c. Lakukan pemeriksaan fisik. Hasil pemeriksaan suhu badan > 37,5C. Tenggorokan tampak merah. Rongga hidung tampak merah dan tampak secret bening. d. Penegakan diagnosis berdasarkan anamnesa dan pemeriksaan fisik. e. Memberikan pengobatan 1) Bila demam berikan : a) Anak : Paracetamol 10 mg/Kg BB, 3x sehari b) Dewasa : Paracetamol 3x500 mg/hari selama demam, atau 2) Antibiotika diberikan bila terjadi infeksi sekunder. 3) Pelayanan simtomatik untuk menghilangkan gejala yang terasa berat dan mengganggu



f. Petugas menuliskan dan memberikan resep kepada pasien g. Pasien mengambil obat di apotek Panggil pasien dengan ramah dan senyum sesuai nomor urut



Lakukan anamnesa kepada pasien. Pasien dating dengan keluhan demam, bersin, batuk, pilek. Lakukan pemeriksaan fisik. Hasil pemeriksaan suhu badan >37,5C. Tenggorokan tampak merah. Rongga hidung tampak merah dan tampak secret bening. Penegakan diagnosis berdasarkan anamnesa dan pemeriksaan fisik. Memberikan pengobatan



6. Bagan Alir



1) Bila demam berikan : a) Anak : Paracetamol 10 mg/Kg BB, 3x sehari b) Dewasa : Paracetamol 3x500 mg/hari selama demam, atau 2) Antibiotika diberikan bila terjadi infeksi sekunder. 3) Pelayanan simtomatik untuk menghilangkan gejala yang terasa berat dan mengganggu Petugas menuliskan dan memberikan resep kepada pasien Pasien mengambil obat di apotek



7. Hal – hal yang perlu diperhatikan 8. Unit Terkait 9. Dokumen Terkait



10. Rekaman Historis Perubahan



Jika tidak dilakukan penanganan ISPA sesuai standart yang ada maka akan berakibat fatal 1. UGD 2. Poli Umum 1. SOP Pemeriksaan Fisik 2. SOP Anamnesa No.



Yang diubah



Isi Perubahan



Tanggal mulai diberlakukan