16 0 195 KB
PENATALAKSANAAN BAYI BBLR : 440/ /SOP/UKP/ No.Dokumen 409.104.29/2019 No. Revisi :
SOP Tanggal Terbit : 25 Januari 2019 Halaman
: 1/2
UPT PUSKESMAS WONODADI ZAENAL FANANI NIP.196512101986031013 1. PENGERTIAN
adalah penanganan pada bayi baru lahir yang berat badannya saat lahir kurang dari 2500 gram tanpa memandang gestasi.
2. TUJUAN
Menangani Menjaga stabilitas hemodinamika tubuh bayi.
3. KEBIJAKAN
Surat Keputusan Kepala UPT Puskesmas Wonodadi Nomor 440/
/409.104.29/SK/2019 tentang Kebijakan Pelayanan Klinis.
4. REFERENSI
Pedoman Pelayanan Klinis UPT Puskesmas Wonodadi.
5. ALAT DAN
-
BAHAN
-
6. TAHAPAN
Alat : -
Timbangan bayi
-
Termometer
-
Meteran
-
Stetoskop
-
Infant warmer
-
Selang oksigen
Bahan : -
Infuse set
-
Abocath
-
Cairan infuse
-
Oksigen
1. Beritahu ibu tentang kondisi bayi 2. Stabilisasi suhu tubuh bayi tetap hangat dalam inkubator, 3. Bayi dengan berat badan kurang dari 2 kg adalah 35°C dan untuk bayi berat badan 2-2,5 kg 34°C agar ia dapat mempertahankan suhu tubu sekitar 37°C suhu inkubator dapat diturukan 1°C perminggu untuk bayi dengan berat badan kurang dari 2 kg secara berangsur-angsur ia dapat diletakan didalam tempat tidur bayi dengan suhu lingkungan 27°C-29°C. 4. Nilai segera TTV bayi
5. Jika gangguan napas, pasang oksigen 6. Pemberian minum dimulai pada waktu bayi berumur tiga jam agar bayi tidak menderita hipoglikemia dan hiperbilirubinemia pada umumnya bayi dengan berat badan lahir 2000 gram agar lebih dapat mengisap air susu ibu dan bayi dengan berat kurang 1500 gram diberi minum melalui sonde. Sesudah 5 hari bayi dicoba menyusu pada ibunya, bila daya isap cukup baik maka pemberian air susu diteruskan 7. UNIT TERKAIT
8. DOKUMEN TERKAIT
-
Poli KIA-KB
-
Polindes
-
Ponkesdes
-
Pustu
-
Rekam medik
-
Buku KIA
-
Kohort
-
Blangko Rujukan
-
Informed concent
9. BAGAN ALIR Beritahu kondisi bayi.
Stabilisasi suhu tubuh, Nilai segera TTV bayi.
Berikan ASI setelah 3 jam
No
Yang dirubah
Isi Perubahan
Jika gangguan nafas, pasang o2
Tanggal mulai diberlakukan