Sop Pengelolaan Linen 1 [PDF]

Citation preview

PENGELOLAAN LINEN DI RUANG PERAWATAN No.



SOP/BAB.5/



/PkmTegalampel



Dokumen SOP



No. Revisi



001



Tanggal



25 Januari 2017



Terbit Halaman



1/3



PUSKESMAS



dr. AHMAD KUDLORI



TEGALAMPEL



NIP.197104242006041013



1. Pengertian



Penanganan linen kotor yang telah dipakai oleh pasien (berupa baju pasien, sprei, selimut, taplak, sarung bantal, penjurus) dan petugas (baju kerja / skort) mulai dari unit perawatan sampai dengan pengiriman ke laundry / unit pencucian.



2. Tujuan



Menurunkan resiko penularan infeksi nosokomial yang berasal dari linen kotor, kepada pasien dan petugas di lingkungan Puskesmas.



3. Kebijakan



Keputusan Kepala Puskesmas Tegalampel nomor 445/



/430.9.3.5/2021



tentang Penerapan Kewaspadaan Standar di Puskesmas Tegalampel 4. Referensi



Pedoman teknis pencegahan dan pengendalian infeksi di fasilitas pelayanan kesehatan tingkat pertama, tahun 2020



5. Prosedur/



Petugas cuci tangan sebelum melakukan prosedur.



Langkah-



1.



Gunakan APD (masker, skort, handschoon / sarung tangan, sepatu).



Langkah



2.



Lipat/gulung tiap linen dengan menggulung bagian yang kotor di dalam.



3.



Pisahkan dan masukkan linen infeksi (yang terkontaminasi cairan tubuh pasien, misal; darah, faeses, pus/nanah, kencing) dengan plastik warna kuning, dan linen non infeksi (yang tidak terkontaminasi cairan tubuh termasuk jenis linen lain, misal; baju petugas) dengan plastik warna hitam.



4.



Ikat kantung plastik kuning dan hitam sebelum dikirim ke laundry / unit pencucian dengan menggunakan box / timba linen kotor, dengan melewati jalur pengiriman yang sudah ditentukan.



5.



Lakukan serah terima (penghitungan) linen yang diekspedisikan dalam buku ekspedisi antara petugas ruangan dengan petugas laundry / unit pencucian di Instalasi PSP (Pusat Sterilisasi dan Pencucian).



6.



Box linen kotor dibawa kembali ke ruangan.



7.



Lepas alat pelindung diri (APD) dengan digantung



8.



Petugas cuci tangan.



1



6. Diagram Alir



Gunakan APD



Lipat/gulung tiap linen dengan menggulung bagian yang kotor di dalam.



Pisahkan dan masukkan linen infeksi (yang terkontaminasi cairan tubuh pasien) dengan plastik warna kuning, dan linen non infeksi misal; baju petugas dengan plastik warna hitam.



Ikat kantung plastik kuning dan hitam sebelum dikirim ke laundry / unit pencucian dengan menggunakan kereta linen kotor, dengan melewati jalur pengiriman yang sudah ditentukan.



Lakukan serah terima (penghitungan) linen yang diekspedisikan dalam buku ekspedisi antara petugas ruangan dengan petugas laundry Kereta linen kotor dibawa kembali ke ruangan.



Lepas alat pelindung diri (APD) dengan digantung



Petugas cuci tangan.



7. Unit terkait



8. Rekaman historis perubahan



Rawat Inap, bersalin, Poli rawat jalan



No 1



Yang diubah Kop SOP



Isi Perubahan Perubahan Nama Kepala



Tanggal mulai diberlakukan 2 Maret 2021



Puskesmas Tegalampel dari dr. Umi Fadillah menjadi dr. Ahmad Kudlori 2



Format SOP



Format SOP awal menggunakan format Permenpan no. 35 tahun 2012 berubah menjadi format Pedoman Penyusunan Dokumen Akreditasi Kemenkes 2017



2



2 Maret 2021



3



4



Penomeran



440/.../430.9.3.5/2017 menjadi



dokumen



SOP/BAB.../no../PkmTegalampel



Referensi



Referensi awal menggunakan



2 Maret 2021



2 Maret 2021



Modul PPI Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur, RUMAH SAKIT HAJI SURABAYA, 2017 berubah menjadi Pedoman teknis pencegahan dan pengendalian infeksi di fasilitas pelayanan kesehatan tingkat pertama, tahun 2020 5



Isi Prosedur



Prosedur wajib mencantumkan penyesuaian Juknis pelayanan puskesmas pada masa pandemi Covid 19



3



2 Maret 2021