Sop Penyakit Tidak Menular [PDF]

Citation preview

PENYAKIT TIDAK MENULAR No. Dokumen : SOP



No. Revisi



:



Tanggal Terbit



:



Halaman



: 1



UPTD PUSKESMAS DPT SEDONG



dr.Prabowo Dwijo Angoro Pembina NIP. 19800101 201001 1 007



1 Pengertian .



PMT adalah merupakan penyakit yang bukan di sebabkan oleh kuman atau virus penyakit dan tidak di tularkan kepada orang lain,termasuk cidera akibat kecelakaan dan tindak kekerasan.



2 Tujuan .



Memacu kemandirian masyarakat dalam pencegahan dan penanggulangan PTM, untuk menurunkan kejadian penyakit tidak menular (PTM) dan meningkatkan kualitas hidup sehat masyarakat yang berada di tatanan. Tersedianya data dan informasi epidemologi PTM sebagai dasar pengambilan keputusan dalam perencanaan, pelaksanaan, pemantauan, evaluasi program PTM, gangguan akibat kecelakaan dan tindak kekerasan, serta upaya peningkatan kewaspadaan serta respon yg cepat dan tepat secara nasional,provinsi, dan kabupaten/kota.



3 Prosedur/Str . ategi



Untuk melaksanakan tujuan dan sasaran surveilans PTM, kegiatan kegiatan nya dilaksanakan berdasarkan pada kebijakan oprasional sebagai berikut : a. Penyelenggaraan PTM memerlukan dukungan para pengambil keputusan. b. Penguatan penyelenggaraan surveilans PTM di kelola secara professional. c. Surveilans PTM sebagai bahan informasi bagi pengambil kebijakan dan pelaksanaan program. d. Pelaksanaan kegiatan surveilans harus dilakukan secara efektif dan efisien melalui pengawasan dan binaan yang terus ditingkatkan intensitas dan kualitan nya melalui kemantapan system dan prosedur. e. Surveilans dilaksanakan melalui pengembangan kemitraan dan jejaring secara multidisiplin,lintas program dan lintas sector. Strategi. a. Meningkatkan penyelenggaraan surveilans PTM dengan



b.



c. d. e. f. g.



mengintegrasikan sistim surveilans terpadu di puskesmas maupun di rumah sakit serta surveilans penyakit melalui pengembangan regristrasi PTM terpadu berbasis populasi Pertemuan berkala surveilans PTM dilaksanakan secara teratur atau sesuai kebutuhan untuk melakukan validasi data, sanalisis situasi PTM dan factor rersikonya, monitoring , evaluasi dan menyusun rencana kerja. Mendorong pembiyayaan surveilans di semua tingkat. Advokasi dan dukungan peraturan perundang – undang. Peningkatan mutu data dan informasi epidemologi. Peningkatan kapasitas SDM dalam surveilans. P[enguatan jaringan surveilans.



4 Ruang . lingkup



a. Surveilans factor risiko b. Surveilans kasus o Data berbasis institusi (data agregat). o Regristrasi PTM.



5 Sasaran .



a. Pengelola program pengendalian penyakit tidak menular (pusat, propinsi, kabupaten/kota, puskesmas, unit pelaksanaan teknis (UPT) b. Penanggung jawab surveilans  Rumah sakit  Puskesmas  Unit pelaksanaan teknis (UPT)  Balai pengobatan/klinik swasta  Laboratorium  Organisasi profesi



6 Referensi



Pedoman surveilans penyakit tidak menular Depkes R.I. kebijakan dan strategi nasional pencegahan dan penanggulangan PTM.Jakarta 2003