Sop Perawatan Luka Post Op [PDF]

Citation preview

SOP PERAWATAN LUKA POST OP NO. DOKUMEN



REVISI



HALAMAN



/30/I/2019



0



1/2



RS. BHAYANGKARA TERNATE



Tanggal terbit



Ditetapkan oleh



5 MARET 2019



KARUMKIT BHAYANGKARA TERNATE



STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL



drg.tenang wahyudi kompol NRP 75111032



PENGERTIAN



TUJUAN



KEBIJAKAN



PROSEDUR



Perawatan luka yang di lakukan pada pasien post operasi,seperti pengantian perban baru,dan untuk mengetaui apakah ada lesi dan perdarahan pada luka operasi untuk mengetaui 1. Meningkatkan penyembuhan luka dengan mengabsorbsi cairan dan dapat menjaga kebersihan luka. 2. Melindungi luka dari kontaminasi. 3. Dapat menolong hemostatis ( bila menggunakan elastis verband). 4. Membantu menutupnya tepi luka secara sempurna. 5. Menurunkan pergerakan dan trauma. 6. Menutupi keadaan luka yang tidak menyenangkan 1. Di lakukan oleh tenaga kesehatan yang terampil. 2. Di lakukan sesuai dengan prosedur . 3. Sesuai Keputusan Karumkit Bhayangkara Ternate Nomor: KEP/ /X/2019 tanggal tentang Pencegahan Dan Pengendalian Infeksi Rumah Sakit Bhayangkara Hasta Brata Batu. 1. Pastikan identitas klien. 2. Kaji kondisi klien . 3. Beritahu dan jelaskan pada klien/keluarganya tindakan yang dilakukan. 4. Jaga privacy klien. 5. Posisi klien



PERSIAPAN ALAT: a) Set ganti balut steril (pinset cirrurgis, pinset anatomis, kasa, dan lidi kapas) dan dermafik bila mengunakanya. b) Kasa steril tambahan atau bantalan penutup (kalau perlu). c) Handscoen bersih dan handscoen steril. d) Handuk. e) Bethadine, alkohol 70%, kapas bulat, dan lidi kapas steril. f) Nierbeken/bengkok. g) Korentang steril. h) Kantong plastik tempat sampah. i) Baki instrumen/meja dorong dan perlak / pengalas. PENATALAKSANAAN a) Mencuci tangan. b) Menyiapkan dan mendekatkan peralatan. SOP PERAWATAN LUKA POST OP RS. BHAYANGKARA TERNATE



PROSEDUR



NO. DOKUMEN



REVISI



HALAMAN



/30/I/2019



0



2/2



a) Membuka set ganti balut b) Menambahkan kasa steril dan lidi kapas steril secukupnya kedalam set ganti balut. c) Memakai handscoen bersih. d) Meletakkan handuk menutup bagian tubuh privasi klien yang terbuka. e) Meletakkan perlak dibawah luka. f) Mengatur posisi yang nyaman dan tepat untuk perawatan luka. g) Membuka plester searah tumbuhnya rambut dan membuka balutan secara hati-hati, masukkan balutan kotor kedalam kantong plastik yang sudah disediakan. h) Membuka handscoen bersih dan ganti dengan handscoen steril. i) Membersihkan sekitar luka dengan alkohol swab : j) Membersihkan dari arah atas kebawah disetiap sisi luka dengan arah keluar menjauh dari luka (1 alkohol swab untuk 1 kali usapan). k) Membersihkan sisi sebelah luka dari bagian atas ke bawah diikuti sisi sebelahnya dengan arah usapan menjauh dari luka (1 alkohol swab untuk 1 kali usapan). l) Mengolesi luka dengan bethadine mulai dari tengah luka. m) Menutup luka dengan kasa steril, dan fiksasi dengan plester pada pinggiran kasa pembalut. n) Merapihkan klien dan membereskan alat-alat. o) Melepaskan handscoen dan mencuci tangan. p) Menjelaskan pada pasien bila mengunakan perban anti air. q) Menjelaskan pada pasien kapan untuk control pengantian perban kembali, untuk pasien pulang



UNIT TERKAIT



1. Instalasi Rawat Inap 2. Instalasi Rawat Jalan 3. Instalasi Gawat Darurat