SP Keputusasaan [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

STRATEGI PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN Masalah Utama : Keputusasaan Nama



: Tn.R



Pertemuarn



: Ke 1



Tanggal



: 13 Juli 2018



A. PROSES KEPERAWATAN 1. Kondisi klien Data subjektif : a) Tn. R mengatakan merasa sedih dengan sakitnya yang tak kunjung sembuh meskipun sudah lama menjalani pengobatan hemodialisa. b) Tn. R mengatakan merasa bersalah kepada istri dan anaknya karena keadaannya yang semakin memburuk dan tidak bisa bekeja lagi. c) Tn. R mengatakan merasa putus asa dalam menjalani kehidupan.



Data objektif : a) Tn. R tampak selalu merenung dan murung b) Tn. R terlihat sedih dan depresi



2. Diagnosa Keperawatan Keputusasaan



3. Tujuan Tujuan Umum : klien memiliki kembali harapan terhadap kemampuan mengatasi masalahnya



Tujuan Khusus a) Membina hubungan saling percaya. b) Mengenal masalah keputusasaannya



c) Berpartisifasi dalam aktivitas d) Menggunakan keluarga sebagai sistem pendukung 4. Tindakan Keperawatan a) Bina hubungan saling percaya. b) Klien mengenal masalah keputusasaannya c) Klien berpartisifasi dalam aktivitas d) Klien menggunakan keluarga sebagai sistem pendukung



B. PROSES PELAKSANAAN TINDAKAN 1. FASE ORIENTASI a. Salam Terapeutik "Assalamualaikum, selamat pagi Pak, perkenalkan saya perawat BD senang dipanggil B, nama bapak siapa? Senang dipanggil apa? Oooh Bapak R, nah. kedatangan saya kesini untuk membantu menyelesaikan masalah bapak."



Evaluasi/Validasi "Bagaimana perasaan Bapak hari ini? Apakah Bapak semalam tidurnya nyenyak?"



b. Kontrak " Baiklah bagaimana kalau pagi ini kita berbincang-bincang tentang hal yang membuat Bapak sedih?" "Berapa lama kita bisa berbincang-bincang? Bagaimana kalau 15 menit? Bisa Bapak!! Bapak ingin kita berbincang-bincang dimana? Di teras? Atau di ruang perawat?" " Tujuan kita melakukan perbincangan ini agar kita saling mengenal, apakah bapak bersedia??."



2. FASE KERJA " Coba bapak ceritakan kepada saya tentang perasaan sedih yang bapak rasakan saat ini? (pasien menjawab: saya sedih sekali, karna saya sudah tidak mempunyai pekerjaan, sudah melamar pekerjaan dimana-mana tapi susah sekali, ditambah istri saya menceraikan saya karna saya sudah tidak mempunyai pekerjaan lagi...) "yaa, saya sangat mengerti perasan bapak, sudah berapa lama perasaan itu bapak rsakan? kalau boleh saya simpulkan, bapak saat ini mengalami hal yang disebut dengan keputusasaan. Keputusasaan adalah suatu keadaan dimana seseorang itu merasa tidak ada pilihan lain lagi untuk menyelesaikan masalahnya, walaupun sebenarnya ia memiliki potensi kemampuan untuk menyelesaikan masalahnya "pak, bagimana kalau saya beritahukan tentang bagaimana cara yang baik untuk menyelesaikan masalah bapak?" "ada beberapa hal yang bapak bisa lakukan, misalnya menceritakan masalah bapak kepada orang lain yang bisa bapak percaya dengan demikian beban yang bapak rasakan setidaknya bisa berkurang. Selain itu bapak juga bisa mengingat atau coba bapak ingat kembali bapak lakukan? Waah... dulu bapak bisa melukis yg indah yaa? Nah.. sekarang buat daftar sebanyak-banyaknya kemampuan yang lain yang bapak punya, kegiatan ini menuliskan kemampuan positif yang bisa bapak lakukan,sangat berguna,untuk membantu membangkitkan semangat dan harapan bapak kembali dalam menjalani kehidupan ""meskipun tidak dapat membuatnya sendiri,tapi bapak masih bisa mengajarkan ke oranglain,tulis dan buat daftar tersebut, ini akan membuktikan bahwa bapak mempunyai kemampuan yang bermanfaatkan bagi diri ibu dan orang lain, hebaat.



3. FASE TERMINASI 1. Evaluasi Subjektif “Apa yang bapak rasakan setelah berbincang-bincang dengan saya? Apa bapalk merasa ada manfaatnya kita berbincang-bincang saat ini?’.



2. Evaluasi Objektif " Bapak masih ingat bagaimana cara mengatasi rasa sedih yang bapak rasakan? Coba bapak praktekkan sekali lagi cara mengatasi sedih yang bapak rasakan! lya benar sekali yang bapak katakan, bapak hebat ya...!!"



3. Rencana Tindak lanjut . “Jika bapak merasakan perasaan sedih lagi. bapak bisa melakukan kegiatankegiatan positif sperti misalnya bapak melakukan hal yang bapak suka, berbincang dengan teman, melukis dan hal-hal lain ya pak."