4 0 9 MB
MODUL
STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR DIREKTORAT BINA TEKNIK PERMUKIMAN DAN PERUMAHAN
MODUL
S T AND AR K E L E NG KAPAN G AMBAR ARS I T E K TUR
Edisi 1 (September 2021)
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA DIREKTORAT BINA TEKNIK PERMUKIMAN DAN PERUMAHAN
PENGARAH I r. D i an I rawati , M .T . PENANGGUNG JAWAB
Kuswara , ST ., M A KOORDINATOR Syari f Hi dayatullah Santi us, S.T ., M .T . TIM PENYUSUN MODUL Ai da Fi rdaus, S.T . M ahatma Si ndu Suryo, S.T ., M .T . M uhamm ad Alfi an Ri zki Saputra,ST., M T .
Candra Bayu Pratam a , S.T . M uhamm ad Hero U m ar Renaldi , S.T . NARASUMBER I r. T ecky Hendrarto, M .M .
ABSTRAK Modul Standar Kelengkapan Gambar Arsitektur merupakan modul yang membahas mengenai berbagai standar grafis dari sebuah dokumen perencanaan teknis bidang arsitektur. Aspek yang dibahas di dalam modul ini meliputi definisi dan konten gambar, skala dan juga notasi minimal
yang harus disajikan dalam sebuah dokumen perencanaan teknis bidang arsitektur, agar dapat dibaca dan dipahami dengan mudah oleh pengguna gambar. Dokumen perencanaan teknis bidang arsitektur yang dibahas di dalam modul ini mencakup gambar rencana tapak, gambar denah, gambar tampak, gambar potongan, gambar rencana,
gambar detail serta gambar perspektif. Masing-masing jenis gambar dilengkapi dengan penjelasan konten, skala dan notasi minimal serta contoh gambar yang dapat menunjukkan
elemen-elemen yang wajib ada dalam sebuah dokumen perencanaan teknis bidang arsitektur.
KATA P ENGANTAR Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas rahmat-Nya modul Standar Kelengkapan Gambar Arsitektur ini dapat diselesaikan. Modul ini disusun dalam upaya untuk meningkatkan pemahaman dan penguasan para Kepala Balai, Kepala Satuan
Kerja, PPK, tenaga pelaksana teknis dan pihak-pihak lain yang terlibat dalam proses penyusunan dokumen perencanaan teknis maupun dalam proses pengadaan barang dan jasa khususnya pada lingkup aspek arsitektur di
balai-balai pelaksana di lingkungan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. Aspek yang dibahas di dalam modul ini meliputi definisi, konten gambar, skala dan juga notasi minimal serta contohcontoh yang harus disajikan dalam sebuah dokumen perencanaan teknis bidang arsitektur, agar dapat dibaca dan dipahami dengan mudah oleh pengguna gambar. Saran dan masukan untuk penyempurnaan materi modul ini sangat kami harapkan. Semoga modul ini dapat bermanfaat dalam memastikan kualitas dokumen perencanaan teknis lingkup arsitektur di berbagai kegiatan khususnya yang diselenggarakan oleh Kementerian PUPR, sehingga infrastruktur yang dibangun
nantinya dapat memenuhi standar kualitas yang berlaku.
Jakarta, September 2021
Ir. Dian Irawati, M.T. Direktur Bina Teknik Permukiman dan Perumahan
DAFTAR I S I 8
8
DAFTAR ISI
77
GAMBAR RENCANA FINISHING DINDING
9
TUJUAN MODUL
79
GAMBAR RENCANA PINTU DAN JENDELA
11
DEFINISI GAMBAR RANCANGAN ARSITEKTUR
83
GAMBAR RENCANA LANTAI
12
STANDAR GRAFIS
85
GAMBAR RENCANA ATAP
30
NOTASI
87
GAMBAR RENCANA PLAFOND
41
GAMBAR RENCANA MASSA BANGUNAN (BLOCK PLAN)
89
GAMBAR RENCANA TITIK LAMPU
44
GAMBAR RENCANA TAPAK BANGUNAN (SITE PLAN)
91
GAMBAR RENCANA SANITASI
48
GAMBAR DENAH LANTAI DASAR
94
GAMBAR DETAIL PINTU DAN JENDELA
51
GAMBAR DENAH BANGUNAN
97
GAMBAR DETAIL TOILET/KAMAR MANDI
54
GAMBAR DENAH RUBANAH (BASEMENT)
101
GAMBAR DETAIL RUANG KHUSUS
58
GAMBAR TAMPAK TAPAK
105
GAMBAR DETAIL TANGGA/RAMP
61
GAMBAR TAMPAK BANGUNAN
110
GAMBAR DETAIL CORE LIFT
65
GAMBAR POTONGAN TAPAK
113
GAMBAR DETAIL LAINNYA
69
GAMBAR POTONGAN BANGUNAN
116
GAMBAR PERSPEKTIF
73
GAMBAR POTONGAN PRINSIP
125
ACUAN NORMATIF DAN REFERENSI
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
TUJUAN MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
Meningkatkan stakeholder
pengetahuan terkait
(PPK,
kepada
Tenaga
Teknis,
Perencana) dan penanggung jawab kegiatan di lingkungan Balai Prasarana Permukiman Wilayah
(BPPW)
dan
Balai
Pelaksana
Penyediaan
Perumahan (BP2P) terkait Standar Kelengkapan
Meningkatkan kualitas terkait kaidah
pemenuhan gambar
kaidahpada
dokumen perencanaan teknis bidang arsitektur
Gambar Perancangan Arsitektur
TRANSFER KNOWLEDGE
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
KUALITAS GAMBAR
9
1
10
PENDAHULUAN
Gambar Rancangan Arsitektur
DEFINISI GAMBAR RANCANGAN ARSITEKTUR
Rancangan
Arsitektur
adalah
hasil
dari
penyusunan perencanaan (mulai dari proses pembuatan
sampai
tahap
TOR/Term
Of
Reference atau KAK/Kerangka Acuan Kerja dan
perancangan
sampai
terbentuknya
karya arsitektur, baik untuk proses perizinan maupun pelaksanaan konstruksi. Gambar
Rancangan
Arsitektur
adalah
Dokumen Gambar dan Kelengkapannya yang
merupakan hasil pekerjaan perencanaan dan perancangan
pekerjaan
yang
meliputi
terdiri
:
dari
konsep
tahapan
rancangan,
perancangan, pengembangan rancangan
dan
gambar
pelaksanaan
pelaksana
kerja,
penyiapan
dan
proses
pengadaan
serta
pengawasan
konstruksi
dokumen
berkala.
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
11
STANDAR GRAFIS
Dalam penyajian sebuah gambar perancangan arsitektur, ada standar elemen yang harus dipenuhi, hal ini
bertujuan untuk memudahkan user/pembaca gambar dalam menerjemahkan konsep dan rancangan yang dituangakan ke dalam gambar sehingga dapat dibangun dengan baik dan sesuai dengan standar yang
berlaku. Standar elemen grafis gambar arsitektur tersebut adalah sebagai berikut:
12
Kop Gambar
Judul dan Skala
Garis Potong
Garis Dimensi
Orientasi Gambar
Teks
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
Ketebalan Garis
Jenis Garis
Leader
Dimensi
Legenda
Ukuran Kertas
KOP GAMBAR Kop gambar merupakan bagian pada lembar gambar yang memberikan informasi tentang hal-hal yang berkaitan dengan pekerjaan konstruksi yang dilakukan dan juga informasi mengenai gambar yang disajikan pada lembar tersebut. Kop gambar minimal harus memuat informasi sebagai berikut:
Logo Instansi
Pengesahan
Skala Gambar
Nama proyek (nama kegiatan)
Penanggung Jawab
Kode Gambar
Jenis gambar (Konseptual/DED)
Tenaga Ahli
Nomor Lembar
Keterangan proyek
Judul Gambar
Jumlah Halaman
Persetujuan Terkait jenis, jumlah dan perletakan kolom penandatanganan dalam dokumen perencanaan teknis yang
berupa persetujuan dan pengesahan, dapat menyesuaikan dengan kebutuhan dan peraturan administratif di masing-masing unit kerja. MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
13
CONTOH KOP GAMBAR
Untuk kolom persetujuan dan pengesahan boleh dicantumkan pada setiap KOP gambar dan boleh tidak. Jika tidak tercantum pada setiap kop gambar, minimal kolom persetujuan dan pengesahan tercantum pada cover dokumen perecanaan teknis atau pada berita acara pengesahan dokumen lelang. Hal ini disesuaikan dengan kebutuhan dan peraturan administratif yang berlaku di masing-masing unit kerja.
14
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
JUDUL DAN SKALA GAMBAR
Judul dan Skala gambar umumnya terletak dalam satu tempat. Selain terletak pada kop, judul dan skala juga dituliskan di dalam area gambar kerja. Skala dapat dituliskan dalam bentuk skala angka dan skala batang. Skala batang selalu dilampirkan agar tidak terjadi kesalahan ketika gambar akan direproduksi ataupun saat gambar dilihat secara digital. Letak Judul dan Skala Gambar umumnya di bagian bawah kanan atau bagian bawah kiri dari gambar.
Contoh skala angka dan skala batang
Contoh skala angka dan skala batang
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
15
ORI ENTASI GAMBAR
Orientasi gambar merupakan informasi berbentuk mata angin yang berfungsi untuk mengetahui arah bangunan beserta ruangan yang ada di dalamnya. Orientasi yang umum untuk gambar denah adalah arah Utara berada di
atas objek gambar. Jika pada kenyataannya posisi objek gambar tidak menghadap benar‐ benar ke arah utara, maka harus ada symbol yang mengindikasikan arah utara sebenarnya.
Contoh simbol orientasi gambar
16
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
Contoh simbol orientasi gambar
CONTOH ORIENTASI GAMBAR
JIKA GAMBAR BERORIENTASI PADA ARAH UTARA
Sumber: Dokumen Perencanaan Teknis Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
17
CONTOH ORIENTASI GAMBAR
JIKA GAMBAR BERORIENTASI PADA JALAN UTAMA PINTU MASUK TAPAK Sumber: Dokumen Perencanaan Teknis Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman
18
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
KETEBALAN GARIS
Ketebalan garis pada gambar teknik merepresentasikan keutamaan elemen
gambar dan juga, beberapa ketebalan garis
yang
tidak
meningkatkan
sama,
akan
keterbacaan.
Tabel
disamping merupakan contoh standar
ketebalan
garis
dalam
mm
dan
kegunaannya.
Sumber: Standar Informasi dalam Gambar Manual, ITB, 2015
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
19
Tabel Jenis dan Ketebalan Garis
KETEBALAN GARIS Untuk
gambar‐
gambar
teknik arsitektural, ketebalan
garis dari 0.18, 0.25, 0.35 dan 0.4
adalah
cukup
merepresentasikan elemen
dan
untuk
semua informasi
gambar. Contoh standar jenis dan ketebalan garis dapat dilihat pada tabel disamping (ukuran dalam mm):
Sumber: Standar Informasi dalam Gambar Manual, ITB, 2015
20
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
JENIS GARIS Ada beberapa jenis garis yang bisa
merepresentasikan
objek‐
objek
tertentu. Umumnya garis menerus
(continuous)
digunakan
menggambarkan
terlihat. (hidden)
Jenis
apapun
garis
untuk yang
putus‐putus
digunakan
untuk
merepresentasikan garis virtual yang bisa
merupakan
tertentu,
proyeksi
objek
lintasan pergerakan objek
Sumber: Standar Informasi dalam Gambar Manual, ITB, 2015
tertentu, atau simbol tertentu.
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
21
LEADER
Leader merupakan garis yang menghubungkan titik pada suatu elemen gambar dan notasi atau keterangan terhadap objek tersebut. Leader biasanya berakhir dengan simbol anak panah atau dot. Penggambaran Leader harus konsisten, apakah bersudut atau lurus. Harap diperhatikan garis Leader agar tidak memotong
dimensi, dan sebaiknya penggambarannya bersudut agar tidak rancu dengan garis objek gambar.
Posisi leader dekat dengan notasi
22
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
Posisi leader terlalu jauh dengan notasi
GARIS POTONG YANG MENUJUKKAN TERDAPAT OBJEK TERPOTONG DI ATASNYA
GARIS POTONG YANG MENYEMBUNYIKAN OBJEK DILUAR GARIS
GARIS POTONG
Garis potong digunakan untuk memotong dua bagian gambar yang tidak dapat dipresentasikan secara utuh dalam satu
lembar gambar. Simbol yang lazim dipakai contohnya adalah garis potong untuk
‘memperpendek’ gambar dinding pada gambar
detail
umumnya
pada
potongan.
gambar
detail
Tetapi,
tidak
digunakan garis potong. Beberapa contoh tipe garis potong yang sering digunakan Sumber: Standar Informasi dalam Gambar Manual, ITB, 2015
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
23
GARIS DIMENSI TANDA PEMISAH HARUS MENGGUNAKAN ORIENTASI YANG SAMA
Garis yang menghubungkan antara dua extension
lines dari titik awal dan titik akhir suatu objek yang diukur. Tanda akhir dimensi bisa berupa anak
panah atau yang lain. Beberapa hal yang penting untuk diperhatikan adalah: •
konsistensi dalam memberikan symbol
•
posisi garis dimensi pada arah horizontal dan vertical
TANDA PEMISAH MENGGUNAKAN ORIENTASI YANG BERBEDA DENGAN TANDA YANG LAIN
24
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
•
posisi teks dimensi baik dalam arah vertikal maupun horizontal.
TEKS Dalam gambar teknik, jenis teks yang dipergunakan haruslah konsisten untuk keseluruhan gambar. Umumnya, teks untuk judul, keterangan, notasi adalah capital dan sanserif (huruf teknik) dengan jenis font yang jelas dibaca dan tersedia di
berbagai OS. Setiap gambar baik berupa denah, detail, potongan, tampak, harus memiliki judul. Judul ini harus singkat dan jelas dengan semua hurufnya adalah capital. Ukuran teks untuk judul adalah relatif, namun ada beberapa ukuran
yang bisa menjadi referensi, yaitu: •
Teks ukuran
18 point adalah
untuk kertas ukuran A0, A1, A2. •
Teks ukuran 14 point adalah
untuk kertas ukuran A4, A3. •
Teks
ukuran
digunakan keterangan,
tinggi
untuk notasi
3mm
dimensi, pada
gambar. •
Teks ukuran tinggi 5mm – 6mm digunakan untuk subjudul dan judul.
Sumber: Standar Informasi dalam Gambar Manual, ITB, 2015
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
25
TEKS Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam penulisan teks:
•
Tidak boleh menggunakan singkatan pada judul.
•
Teks dan dimensi pada gambar diletakkan sedemikian rupa sehingga dapat dibaca dari
atas‐bawah
atau
dari
kanan‐kiri
lembar
kertas. Tabel
di
beberapa
samping jenis
merupakan
huruf
digunakan dalam gambar. Sumber: Standar Informasi dalam Gambar Manual, ITB, 2015
26
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
(font)
referensi
yang
biasa
DIMENSI Dimensi merupakan informasi yang berisikan ukuran
panjang,
lebar,
tinggi,
ketebalan,
kemiringan atau diameter dalam sebuah objek gambar. Pemberian dimensi harus konsisten
untuk seluruh gambar. Jika ditentukan unit gambar adalah mm, maka semua angka
dimensi
adalah dalam mm, kecuali ada
keterangan yang menunjukkan lain. Demikian
pula
dengan
angka
desimal
yang
konsisten. Jika ditetapkan angka
harus
desimal
adalah dua (0.00) maka hal ini berlaku untuk keseluruhan dimensi pada gambar. Umumnya posisi dimensi terletak di luar area objek gambar agar tidak membingungkan. Dimensi dapat terletak di atas dan di sebelah kanan area objek gambar. Jarak antara objek terluar dengan garis dimensi sekitar 10mm.
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
27
LEGENDA
Legenda merupakan kumpulan informasi yang menunjukkan nama bangunan dan/atau fitur tapak yang penting dalam suatu gambar yang biasa terdiri dari symbol dan juga teks. Tidak semua gambar harus memuat legenda, hanya pada gambar-gambar yang dirasa perlu untuk menampilkannya. Umumnya legenda terletak di pojok kanan/kiri bawah area gambar. Berikut merupakan beberapa contoh legenda pada gambar kerja.
LEGENDA
Legenda
28
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
UKURAN KERTAS Standar ukuran kertas yang digunakan dalam pencetakan gambar kerja adalah ukuran A3 (297 mm x 420
mm) atau A2 (420 mm x 594 mm), namun jika skala area perencanaan sangat besar ataupun ada gambargambar detail dengan skala khusus yang diperlukan bisa disajikan pada kertas ukuran A1 yaitu 594 mm x 841
mm.
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
29
2
30
NOTASI
Gambar Rancangan Arsitektur
NOTASI Notasi adalah keterangan dalam bentuk kata, kalimat dan atau angka yang memberikan informasi pelengkap atas sajian grafis pada gambar. Notasi menyajikan informasi pelengkap yang tidak cukup dijelaskan dengan arsiran material atau simbol lain dalam gambar. Notasi sendiri terbagi ke dalam beberapa jenis, namun untuk gambar arsitektural jenis notasi yang biasa digunakan adalah notasi arsitektural, perpipaan dan sanitair, penerangan dan kelistrikan serta notasi material.
NOTASI ARSITEKTURAL Notasi atau simbol yang berkaitan dengan informasi pendukung kejelasan elemen arsitektur, seperti keterangan garis potongan, jendela, pintu, dll
NOTASI SANITAIR PERPIPAAN Notasi atau simbol yang berkaitan dengan informasi perpipaan dan peralatan sanitasi pada bangunan
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
NOTASI PENERANGAN & KELISTRIKAN Notasi atau simbol yang berkaitan dengan informasi sistem pencahayaan buatan dan juga kelistrikan pada bangunan, seperti titik lampu, saklar, dll.
NOTASI MATERIAL & LANSEKAP Notasi atau simbol yang berkaitan dengan informasi material yang digunakan pada bangunan dan juga lansekap, baik softscape ataupun hardscape. 31
CONTOH NOTASI ARSITEKTURAL
32
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
CONTOH NOTASI ARSITEKTURAL
Arah panah menujukkan arah potongan C: potongan bangunan A-9: referensi nomor gambar
SATU DAUN PINTU, BUKAAN KE DALAM
DUA DAUN PINTU, BUKAAN KE DALAM
SATU DAUN PINTU, BUKAAN KE LUAR
DUA DAUN PINTU, BUKAAN KE LUAR
SATU DAUN PINTU, INTERIOR
DUA DAUN PINTU, INTERIOR
SATU DAUN PINTU, BUKAAN DUA ARAH
DUA DAUN PINTU, BUKAAN MASUK DAN KELUAR
PINTU KULKAS
PINTU GESER
JENIS-JENIS PINTU JENDELA DOUBLE HUNG
SATU DAUN JENDELA, BUKAAN KE DALAM
DUA DAUN JENDELA, BUKAAN KELUAR
JENDELA GESER KANAN KE KIIRI
JENDELA BERPOROS DAN BERVENTILASI
JENDELA GESER KIRI KE KANAN
JENIS-JENIS JENDELA MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
33
CONTOH NOTASI SANITAIR & PERPIPAAN
Bathtub
34
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
CONTOH NOTASI PENERANGAN & KELISTRIKAN Notasi/simbol
Definisi
Notasi/simbol
Definisi
Stop kontak (single)
Saklar ganda
Stop kontak (double)
Peredup (Dimmer switch)
Stop kontak (double) di atas level worktop
Lampu gantung
Single switched fused spur
Lampu downlight
Lampu sorot adjustable
TV aerial
Lampu sorot Saklar tunggal Lampu tiang Saklar ganda
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
35
CONTOH NOTASI PENERANGAN & KELISTRIKAN Notasi/simbol
Definisi
Notasi/simbol
Definisi
Titik telefon
Lampu tanam pada jalur darurat
Lampu taman outdoor
Lampu tanam linear
Lampu
Lampu tanam linear pada jalur darurat
Ventilasi pasif Lampu pendar Mekanikal Ekshaust fan
36
Lampu dinding
Lampu tanam
Lampu dinding
Lampu tanam tabung
Lampu dinding tanam
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
CONTOH NOTASI MATERIAL & LANSEKAP
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
37
CONTOH NOTASI MATERIAL & LANSEKAP
38
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
CONTOH NOTASI MATERIAL & LANSEKAP LANSEKAP
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
39
3
40
GAMBAR RENCANA TAPAK
Rancangan Arsitektur
GAMBAR RENCANA MASSA BANGUNAN (BLOCK PLAN)
Konten Notasi •
Gambar
tampak
atas
yang
memperlihatkan blok atau massa
bangunan,
terlihat
bangunan,
tidak
Blokplan
tergambar
menjelaskan
kawasan
dengan fungsi yang relatif sama
dan saling berhubungan •
Mencantumkan luasan bangunan
•
Terdapat informasi tentang KDB rencana,
KDH
•
atap
secara detail. •
Skala
rencana,
KLB
rencana, sempadan bangunan,
kertas, atau kalau rancangan
Skala Blockplan •
1:1000
•
1:500
•
1:250 atau 1:200
Pemilihan skala memiliki fleksibilitas berdasarkan
luas area perencanaan
Arah Utara menunjuk sisi atas tidak menghadap ke Utara, ada
notasi arah Utara sebenarnya. •
Legenda yang menunjukkan
nama bangunan dan/atau fitur tapak yang penting. •
Judul Gambar
•
Skala angka dan skala batang
sempadan sungai Sumber: Daftar SIMAK Mandiri Bidang Arsitekural dan Kawasan, Direktorat BTPP, Cipta Karya MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
41
GAMBAR RENCANA MASSA BANGUNAN (BLOCK PLAN)
Presentasi untuk 1:500 •
•
Bayangan pada semua bangunan yang
−
ada baik bangunan hasil desain maupun
maupun bangunan eksisting.
bangunan eksisting.
Render/arsir material untuk menunjukkan
−
Render/arsir material untuk menunjukkan
perbedaan material alam (softscape)
perbedaan material alam (softscape)
dan material rancangan (hardscape).
dan material rancangan (hardscape).
Bisa dilakukan sebagian atau
Bisa dilakukan sebagian atau seluruhnya. −
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
Pola dan jalur sirkulasi sekunder, tersier,
jalur emergensi terlihat
Interval kontur 20cm −
42
Bayangan pada semua bangunan yang
ada baik bangunan hasil desain
seluruhnya. •
Presentasi untuk 1:200
Interval kontur 8cm
CONTOH GAMBAR RENCANA MASSA BANGUNAN (BLOCK PLAN)
KETERANGAN GSB
CATATAN :
• • SEMUA MASA BANGUNAN TERLIHAT BESERTA ATAPNYA
•
Berorientasi pada arah Utara Penyajian gambar: Atap secara utuh digambarkan Lokasi sekitar terihat Blok Massa Bangunan [posisi site/tapak terhadap lingkungan sekitar]
LEGENDA
ARAH UTARA MENUNJUK SISI ATAS
Sumber: Dokumen Perencanaan Teknis Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman (dengan modifikasi)
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
*contoh gambar ditampilkan tanpa KOP, Judul dan skala gambar untuk optimalisasi tampilan di kertas 43
GAMBAR RENCANA TAPAK (SITE PLAN)
Notasi Konten •
Gambar tampak atas tapak,
atau kalau rancangan tidak
Skala
menghadap ke utara, ada notasi arah utara sebenarnya.
yang terlihat adalah proyeksi
orthogonal bangunan 1 meter dari tanah dengan elemen ‐ elemen
tapak.
Termasuk
di
dalamnya:
bangunan
rancangan,
bangunan
eksisting, jalan akses, trotoar, selokan,
pohon,
perkerasan,
jembatan dan sebagainya.
•
Skala Siteplan •
1:500
•
1:250
•
1:200
Pemilihan memiliki
fleksibilitas luas
area perencanaan
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
•
Notasi arah lalu lintas.
•
Legenda yang menunjukkan nama bangunan dan/atau fitur tapak yang
skala
berdasarkan
Garis dan angka kontur rekayasa/ kontur desain.
Sumber: Daftar SIMAK Mandiri Bidang Arsitekural dan Kawasan, Direktorat BTPP, Cipta Karya 44
Arah utara menunjuk sisi atas kertas,
penting. •
Judul gambar
•
Skala angka dan skala batang
•
Notasi potongan tapak
•
Notasi tampak tapak
GAMBAR RENCANA TAPAK (SITE PLAN)
Presentasi untuk 1:500
•
•
•
Bayangan pada semua bangunan yang
Presentasi untuk 1:200
−
Bayangan pada semua bangunan yang ada
ada baik bangunan hasil desain maupun
baik bangunan hasil desain maupun
bangunan eksisting.
bangunan eksisting.
Render/arsir material untuk menunjukkan
−
Render/arsir material untuk menunjukkan
perbedaan material alam (softscape)
perbedaan material alam (softscape) dan
dan material rancangan (hardscape).
material rancangan (hardscape). Bisa
Bisa dilakukan sebagian atau seluruhnya.
dilakukan sebagian atau seluruhnya.
Interval kontur 0,5 m; 1 m – 20 m
−
Pola dan jalur sirkulasi sekunder, tersier,
jaluremergensi terlihat
tergantung keperluan
−
Interval kontur antara 0,5 m ; 1 m – 20 m
tergantung keperluan
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
45
CONTOH GAMBAR RENCANA TAPAK (SITE PLAN) NOTASI POTONGAN TAPAK
MATA ANGIN KETERANGAN AREA/BANGUNAN & ELEVASI
ARAH LALU LINTAS
Sumber: Dokumen Perencanaan Teknis Balai Prasarana Permukiman Wilayah Jawa Tengah
46
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
*contoh gambar ditampilkan tanpa KOP, judul dan skala gambar untuk optimalisasi tampilan di kertas
GAMBAR DENAH
Rancangan Arsitektur
4
47
GAMBAR DENAH LANTAI DASAR ( GROUND PLAN)
Konten
• Proyeksi ortogonal potongan satu meter di atas lantai dasar setiap bangunan • Harus ada konteks luar/hubungan dengan landscape furniture.
Skala Skala Denah Lantai Dasar • 1: 200 • 1:100 • 1:50 Pemilihan skala memiliki fleksibilitas berdasarkan luas area perencanaan
Notasi • •
Garis dan angka kontur rekayasa/
•
Notasi arah lalu lintas
kontur desain jika ada.
•
Notasi kemiringan ramp jika ada.
Garis dan angka kontur eksisting jika
•
Notasi gambar Potongan dan Notasi
•
•
Notasi garis sempadan depan,
•
horizontal menggunakan angka, notasi
putus‐putus.
vertikal menggunakan huruf besar.
Peil atau ketinggian permukaan ruang‐ •
Notasi radius dan arah bukaan pintu.
ruang utama dalam satuan cm atau
•
Notasi tangga dan ramp jika ada.
yang disepakati.
•
Notasi proyeksi batas ruang kosong atau
•
Nama ruangan.
•
Notasi outline bangunan atau ruang
void
•
Notasi outline proyeksi atap atau lantai
Dimensi lebar jalan akses utama, radius putar
bawah tanah berupa garis putus-putus •
Notasi grid struktur utama: notasi
samping, belakang berupa garis
•
Dimensi horizontal dan dimensi vertikal.
di atasnya yang bidangnya lebih besar •
Arah Utara
(misalnya ada balkon, dan
Judul Gambar
•
sebagainya) berupa garis putus‐ putus. •
Sumber: Daftar SIMAK Mandiri Bidang Arsitekural dan Kawasan, Direktorat BTPP, Cipta Karya 48
gambar Tampak
ada.
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
Skala angka dan skala batang
GAMBAR DENAH LANTAI DASAR ( GROUND PLAN)
Presentasi skala 1:200/1:250
•
Dinding terpotong diblok
Presentasi skala 1:100
•
hitam •
Kolom struktur dan kolom
•
•
Kusen tidak tergambar,
•
•
Dinding terpotong beroutline tebal, arsir
hitam
material dinding (termasuk bila ada
Kolom struktur dan kolom
campuran anti air dan sebagainya).
praktis diblok hitam
praktis diblok hitam •
Dinding terpotong diblok
Presentasi skala 1:50
•
Kolom struktur dan kolom praktis beroutlilne tebal, arsir material kolom.
Kusen tidak tergambar,
hanya notasi bukaan
hanya notasi bukaan
•
Semua kusen digambarkan lengkap.
dengan satu garis sebagai
dengan satu garis sebagai
•
Material kaca digambarkan
simbol material kaca.
simbol material kaca.
•
Pola lantai pada ruang ruang utama
Gambar tangga terdapat
•
dan toilet digambarkan.
Gambar tangga terdapat
notasi naik/turun, lengkap
notasi naik/turun, lengkap
•
Arah aliran air pada toilet dan floordrain.
dengan notasi potong
dengan notasi potong.
•
Gambar tangga terdapat notasi naik/turun, lengkap dengan notasi
potong. •
gambar furniture utama yang fix,
gambar fixture area kamar mandi.
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
49
CONTOH GAMBAR DENAH LANTAI DASAR ( GROUND PLAN)
Catatan gambar denah
lantai dasar:
•
Arah
pintu
masuk
[entrance]
utama
berada
diposisi
bawah •
Notasi
grid
diperlihatkan •
Notasi arah gambar
potongan disajikan •
Nama ruang dan peil lantai diperlihatkan
Sumber: Dokumen Perencanaan Teknis Direktorat Prasarana Strategis
50
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
*contoh gambar ditampilkan tanpa KOP gambar untuk optimalisasi tampilan di kertas
GAMBAR DENAH BANGUNAN
Konten Notasi Proyeksi ortogonal potongan satu
meter di atas lantai
•
setiap bangunan
Skala
Skala Denah Bangunan • 1: 200 • 1:100 • 1:50 Pemilihan skala memiliki fleksibilitas berdasarkan luas area perencanaan
Peil atau ketinggian permukaan ruang‐
•
Notasi grid struktur utama: notasi
ruang utama dalam satuan cm atau yang
horizontal menggunakan angka,
disepakati.
notasi vertikal menggunakan huruf.
•
Nama ruangan.
•
Informasi material komponen horizontal
•
Notasi outline bangunan atau ruang
•
Notasi tangga dan ramp jika ada.
bawah tanah berupa garis putus‐ putus
•
Notasi proyeksi batas ruang kosong
•
•
pintu.
Notasi outline proyeksi atap atau lantai di atasnya yang bidangnya lebih besar
atau void •
(misalnya ada balkon, dans ebagainya) •
Notasi radius dan arah bukaan
Dimensi horizontal dan dimensi
vertikal.
berupa garis putus‐ putus.
•
Arah Utara
Notasi gambar Potongan dan Notasi
•
Judul Gambar
gambar Tampak
•
Skala angka dan skala batang
Sumber: Daftar SIMAK Mandiri Bidang Arsitekural dan Kawasan, Direktorat BTPP, Cipta Karya MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
51
GAMBAR DENAH BANGUNAN
Presentasi skala 1:200/1:250
•
Dinding terpotong diblok
•
hitam •
Kolom struktur dan kolom
•
praktis diblok hitam •
Kusen
tidak
hanya dengan
•
tergambar,
notasi satu
Presentasi skala 1:50
Presentasi skala 1:100
•
bukaan
Dinding terpotong diblok
Dinding terpotong beroutline tebal,
hitam
arsir material dinding (termasuk bila
Kolom struktur dan kolom
ada
praktis diblok hitam
sebagainya).
Kusen
tidak
hanya
garis
•
tergambar,
notasi
•
campuran
anti
air
dan
Kolom struktur dan kolom praktis beroutlilne tebal, arsir material kolom.
bukaan garis
•
Semua kusen digambarkan lengkap.
sebagai simbol material
sebagai simbol material
•
Material kaca digambarkan
kaca.
kaca.
•
Pola lantai pada ruang ruang utama
Gambar tangga terdapat
dengan
•
satu
dan toilet digambarkan.
Gambar tangga terdapat
notasi naik/turun, lengkap
notasi naik/turun, lengkap
dengan notasi potong.
dengan notasi potong.
•
Arah
aliran air pada toilet dan
floordrain. •
Gambar
tangga
terdapat
notasi
naik/turun, lengkap dengan notasi potong.
•
Gambar sanitair utama yang fix dan gambar fixture area kamar mandi.
52
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
CONTOH GAMBAR DENAH BANGUNAN NOTASI GAMBAR POTONGAN
Catatan Presentasi skala 1:100
[Lantai – 1]
NOTASI GRID NAMA RUANG DAN ELEVASI/PEIL
•
Notasi grid diperlihatkan
•
Notasi
arah
gambar
potongan disajikan
•
Nama ruang dan peil lantai diperlihatkan
Sumber: Dokumen Perencanaan Teknis Direktorat Prasarana Strategis MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
*contoh gambar ditampilkan tanpa KOP gambar untuk optimalisasi tampilan di kertas 53
GAMBAR DENAH RUBANAH ( BASEMENT)
Konten Proyeksi
ortogonal
Notasi
potongan satu meter di atas lantai ruang
bawah
•
Peil atau ketinggian permukaan
pintu.
tanah/rubanah
ruang‐ ruang utama dalam
(basement)
satuan cm atau yang disepakati. •
Notasi proyeksi batas ruang
•
Nama ruangan.
kosong atau void
•
Informasi material komponen
Skala Skala Denah Basement
•
1: 200
•
1:100
•
1:50
•
Notasi tangga dan ramp jika ada.
Notasi arah lalu lintas
horizontal
kendaraan‐keterangan jumlah
•
Notasi gambar Potongan
parkir kendaraan
•
Notasi grid struktur utama: notasi •
Dimensi horizontal dan dimensi
horizontal menggunakan angka,
vertikal.
Pemilihan skala memiliki fleksibilitas berdasarkan
•
•
notasi vertikal menggunakan
•
Arah Utara
huruf.
•
Judul Gambar
Notasi radius dan arah bukaan
•
Skala angka dan skala batang
luas area perencanaan Sumber: Daftar SIMAK Mandiri Bidang Arsitekural dan Kawasan, Direktorat BTPP, Cipta Karya 54
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
GAMBAR DENAH BASEMENT
Presentasi skala 1:100
Presentasi skala 1:200/1:250
•
Dinding terpotong diblok hitam
•
Dinding terpotong diblok hitam
•
Kolom struktur dan kolom praktis diblok hitam
•
Kolom struktur dan kolom praktis diblok hitam
•
Gambar
•
Gambar tangga terdapat notasi naik/turun, lengkap
tangga
terdapat
notasi
naik/turun,
lengkap dengan notasi potong.
dengan notasi potong.
Presentasi skala 1:50
•
Dinding terpotong ber-outline tebal, arsir material dinding (termasuk bila ada campuran anti air dan sebagainya).
•
Kolom struktur dan kolom praktis ber-outlilne tebal, arsir material kolom.
•
Pola lantai pada ruang ruang utama dan toilet digambarkan.
•
Arah aliran air pada toilet dan floordrain.
•
Gambar tangga terdapat notasi naik/turun, lengkap dengan notasi potong.
•
Gambar sanitair utama yang fix dan gambar fixture area kamar mandi.
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
55
CONTOH GAMBAR DENAH BASEMENT
NOTASI GRID STRUKTUR
NOTASI STRUKTUR
ARAH NAIK TURUN RAMP ARAH LALU LINTAS
NAMA RUANG DAN ELEVASI/PEIL
*contoh gambar ditampilkan tanpa KOP, judul dan skala gambar untuk optimalisasi tampilan di kertas Sumber: Dokumen Perencanaan Teknis Direktorat Prasarana Strategis, Kementerian PUPR
56
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
NOTASI POTONGAN
GAMBAR TAMPAK
Rancangan Arsitektur
5
57
GAMBAR TAMPAK TAPAK
Konten
•
Skala
Representasi
ortogonal
dari
desain. Menggambarkan sosok desain
tapak
lengkap
dengan
spasialnya.
tampak
bangunan
Batas
komposisi gambar
setidaknya
hingga
selokan drainase di sisi kiri dan
kanan site. •
Minimal
ada
empat
Skala Tampak Tapak •
1:500
•
1:250
•
1:200
Pemilihan skala memiliki fleksibilitas
berdasarkan
luas area perencanaan
arah
tampak
58
Notasi
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
•
Judul Gambar
•
Skala angka dan skala
batang
GAMBAR TAMPAK TAPAK
Presentasi skala 1:250/1:200
Presentasi skala 1:500
•
Render
bayangan
menggambarkan
untuk
Outline
• bangunan
•
untuk
Outline permukaan tanah dibuat lebih Figur manusia, pohon, kendaraan untuk
menggambarkan skala dan konteks
tebal dari semua garis pada gambar
bayangan
tebal dari semua garis pada gambar
dan
permukaan tanah dibuat lebih
Render
menggambarkan komposisi spasial.
komposisi
spasial. •
•
•
Material
kaca
tidak
dirender
menggunakan skematik tiga garis tetapi dengan teknik gradasi.
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
59
CONTOH GAMBAR TAMPAK TAPAK
FIGUR MANUSIA, VEGETASI DAN KENDARAAN
LINGKUNGAN/JALAN SEKITAR SITE
*contoh gambar ditampilkan tanpa KOP gambar untuk optimalisasi tampilan di kertas Sumber: Dokumen Perencanaan Teknis Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman
60
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
GAMBAR TAMPAK BANGUNAN
Konten
Notasi
Skala
•
Representasi
ortogonal
dari
desain. Menggambarkan sosok desain
bangunan
lengkap
dengan komposisi spasialnya. Batas
gambar
setidaknya
tampak
hingga
selokan
drainase di sisi kiri dan kanan bangunan. •
Minimal
ada
empat
Skala Tampak Bangunan
•
1:200
•
1:100
•
1:50
Judul Gambar
•
Dimensi/ ukuran/ jarak/ elevasi
Pemilihan skala memiliki fleksibilitas
•
berdasarkan
luas area perencanaan
•
Notasi struktur utama
•
Skala angka dan skala
batang
arah
tampak
Sumber: Daftar SIMAK Mandiri Bidang Arsitekural dan Kawasan, Direktorat BTPP, Cipta Karya MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
61
GAMBAR TAMPAK BANGUNAN Presentasi
skala
1:200
/
Presentasi skala 1:50
Presentasi skala 1:100
1:250
• •
bayangan
Render bayangan untuk
menggambarkan
menggambarkan
spasial.
komposisi spasial. •
Render
•
•
Render
bayangan
menggambarkan
komposisi
untuk komposisi
spasial.
Outline
bangunan
dan
•
Outline
bangunan
dan
Outline bangunan dan
permukaan tanah dibuat lebih
permukaan tanah dibuat lebih
permukaan
tebal
tebal
tanah
semua
garis
pada
dari
semua
garis
pada
•
gambar
Figur manusia, pohon, kendaraan
semua
garis
pada
•
Figur manusia, pohon, kendaraan
untuk menggambarkan skala dan
untuk menggambarkan skala dan
konteks
konteks
•
Render tekstur material
•
Material
•
dari
gambar
gambar
dibuat lebih tebal dari
kaca
tidak
dirender
•
Render tekstur material
•
Material
kaca
tidak
dirender
menggunakan skematik tiga garis
menggunakan skematik tiga garis
tetapi dengan teknik gradasi.
tetapi dengan teknik gradasi.
Kusen digambarkan dengan satu garis.
62
untuk
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
•
Kusen digambarkan dengan garis rangkap
CONTOH GAMBAR TAMPAK BANGUNAN
RENDER TEKSTUR MATERIAL
BAYANGAN/SHADING
FIGUR MANUSIA
DIMENSI & ELEVASI
NOTASI STRUKTUR
*contoh gambar ditampilkan tanpa KOP, keterangan judul dan skala gambar untuk optimalisasi tampilan di kertas
Sumber: Dokumen Perencanaan Teknis BPPW Jawa Tengah
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
63
6
64
GAMBAR POTONGAN
Rancangan Arsitektur
GAMBAR POTONGAN TAPAK
Konten
Notasi
Skala •
Menampilkan
potongan
area
perencanaan secara keseluruhan berserta dengan ketinggian dan
kemiringan
konturnya
dengan
interval tertentu.
•
Terlihat tampak bagian dalam bangunan dan elemen-elemen
tapak yang terpotong: kontur, Jalan, perkerasan dan drainase
dan sebagainya. •
Minimal
2
(memanjang
Skala Potongan Tapak
•
Garis dan angka kontur rekayasa/ kontur desain.
•
1:500
•
1:250
•
1:200
nama bangunan dan/atau
•
1:100
fitur tapak yang penting.
Pemilihan fleksibilitas
•
Notasi yang menunjukkan
memiliki
•
Judul Gambar
berdasarkan
•
Skala angka dan skala
skala
luas area perencanaan
batang
dan
melintang)
Sumber: Daftar SIMAK Mandiri Bidang Arsitekural dan Kawasan, Direktorat BTPP, Cipta Karya MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
65
GAMBAR POTONGAN TAPAK
Presentasi skala 1:500
•
Garis
outline
Presentasi skala 1:200/1:250
bangunan
•
terpotong lebih tebal
•
•
Garis
outline
•
•
Garis tanah atau elemen
Garis
outline
bangunan
terpotong lebih tebal
terpotong lebih tebal
Garis tanah atau elemen
•
Garis tanah atau elemen
tapak yang terpotong lebih
tapak yang terpotong lebih
tapak yang terpotong lebih
tebal
tebal
tebal
Tampak objek dibelakang objek
terlihat
terpotong
•
tidak
Tampak objek dibelakang
•
•
Arsir
tekstur
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
permukaan
Tampak objek dibelakang objek terpotong terlihat
objek terpotong terlihat tanah
66
bangunan
Presentasi skala 1:100
•
Arsir tanah
tekstur
permukaan
CONTOH GAMBAR POTONGAN TAPAK
ELEVASI DAN LINGKUNGAN SEKITAR
NAMA BANGUNAN
Sumber: Dokumen Perencanaan Teknis Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
*contoh gambar ditampilkan tanpa KOP, keterangan judul dan skala gambar untuk optimalisasi tampilan di kertas
67
Catatan Gambar Potongan Tapak: •
Bangunan
dan
Tapak
Digambar
terpotong (Potongan Tapak) •
Memperlihatkan (jika terdapat) Ruang Bawah Tanah (Rubanah)/ Basement
•
Memperlihatkan
kedalaman
Ruang
terhadap Muka Jalan/Tapak
RUANG BAWAH TANAH DIPERLIHATKAN (JIKA ADA)
Sumber: Dokumen Perencanaan Teknis Direktorat Prasarana Strategis
68
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
GAMBAR POTONGAN BANGUNAN
Konten
•
• • • • • • • •
Batas potong 1/3 dari lebar bangunan terpendek di sisi kiri dan kanan atau sampai pada saluran air pada bangunan. Bagian ruang dalam bangunan yang terpotong, tergambarkan dengan lebih tipis. Bagian tampak bangunan jika terkena bidang potong digambarkan dengan lebih tipis. Tidak memotong pada bagian kolom Tidak memotong pada bagian balok Garis potongan dimungkinkan tidak linier. Jika dalam gambar denah ada tangga, maka salah satu gambar potongan HARUS memotong tangga. Minimal ada satu potongan melintang dan satu potongan memanjang bangunan Pada bangunan dengan konfigurasi tak beraturan, dapat dilengkapi dengan gambar Tampak-Potongan
Notasi
Skala
Skala Potongan • 1:200 • 1:100 • 1:50 Pemilihan skala memiliki fleksibilitas berdasarkan luas area perencanaan
• • • • • • • •
Peil atau ketinggian permukaan lantai ruang‐ ruang utama dalam satuan cm atau yang disepakati. Nama ruangan. Informasi material komponen vertikal Notasi gambar Detail jika ada Notasi grid struktur utama : notasi horizontal menggunakan angka. Dimensi horizontal dan vertikal. Letak dimensi vertikal bisa di sebelah kanan atau kiri gambar. Judul Gambar Skala angka dan batang
Sumber: Daftar SIMAK Mandiri Bidang Arsitekural dan Kawasan, Direktorat BTPP, Cipta Karya MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
69
GAMBAR POTONGAN BANGUNAN
Skala
Atap
• 1:200/ 1:250
•
• 1:100
1:50
70
•
Struktur atap plat, balok diblok hitam. Struktur atap outline saja diblok hitam.
Struktur atap plat, balok diblok hitam. Struktur atap outline saja diblok hitam.
Langit-langit
Langitlangit hanya garis langitlangit saja tergambar, struktur langitlangit tidak tergambar.
Langit-langit hanya tergambar garis langit-langit saja, struktur langit-langit tidak tergambar.
Dinding
Kolom
Dinding terpotong diblok hitam
Kolom struktur dan kolom praktis diblok hitam. Kolom tergambar sebagai tampak.
Dinding terpotong diblok hitam
Kolom struktur dan kolom praktis diblok hitam. Kolom tergambar sebagai tampak.
Dinding terpotong beroutline tebal, arsir material dinding (termasuk bila ada campuran anti air dan sebagainya).
Kolom struktur dan kolom praktis beroutlilne tebal, arsir material kolom.
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
Plat Lantai & Balok
• • •
• • •
•
• •
Pelat lantai diblok hitam Balok terpotong diblok hitam. Balok melintang tergambar sebagai tampak Tidak menggambarkan pondasi. Gambar potongan hanya sampai pada pelat lantai dan balok paling bawah.
Pelat lantai diblok hitam Balok terpotong diblok hitam. Balok melintang tergambar sebagai tampak Tidak menggambarkan pondasi. Gambar potongan hanya sampai pada pelat lantai dan balok paling bawah.
Pola lantai pada ruang ruang utama dan toilet digambarkan. Arah aliran air pada toilet dan floordrain. Gambar tangga terdapat notasi naik/turun, lengkap dengan notasi potong.
CONTOH GAMBAR POTONGAN BANGUNAN
NOTASI GRID STRUKTUR UTAMA
KODE MATERIAL
NAMA RUANG & ELEVASI
DIMENSI
MATERIAL
Sumber: Dokumen Perencanaan Teknis Direktorat Prasarana Strategis
*contoh gambar ditampilkan tanpa KOP, keterangan judul dan skala gambar untuk optimalisasi tampilan di kertas
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
71
CONTOH GAMBAR POTONGAN BANGUNAN
Sumber: Dokumen Perencanaan Teknis Direktorat Prasarana Strategis
72
*contoh gambar ditampilkan tanpa KOP, keterangan judul dan skala gambar untuk optimalisasi tampilan di kertas
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
GAMBAR POTONGAN PRINSIP
Konten
•
•
•
Gambar yang menjelaskan sistem salah satu bagian bangunan yang paling penting, hubungan antara sistem struktur, utilitas dan desain ruang dalam dan ruang luar, hubungan antara sistem atap, dinding,kolom, balok, lantai dan sistem struktur bawah. Gambar yang menjelaskan floor to floor secara rinci (jarak lantai ke plafon, rongga plafon di bawah balok/pelat lantai, tinggi balok dan tebal pelat lantai, dan tebal lapisan penutup lantai, termasuk letak kulit/selubung bangunan/facade) Skala HARUS lebih besar dari gambar Potongan
Notasi
Skala
Skala Potongan prinsip • • •
1:50 1:20 1:10
Pemilihan skala memiliki fleksibilitas berdasarkan luas area perencanaan
•
• • •
•
• • •
Peil atau ketinggian permukaan lantai utama dalam satuan cm atau yang disepakati. Nama ruangan. Notasi gambar Detail jika ada Dimensi horizontal dan vertikal. Letak dimensi vertikal bisa di sebelah kanan atau kiri gambar. Semua keterangan elemen‐ elemen penting terutama sistem struktur, utilitas yang tergambar. Jenis material Judul Gambar Skala angka dan batang
Sumber: Daftar SIMAK Mandiri Bidang Arsitekural dan Kawasan, Direktorat BTPP, Cipta Karya MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
73
GAMBAR POTONGAN PRINSIP Skala
Atap
Langit-langit
Dinding
1:50
• Outline sistem struktur utama dan pendukung (beton) • Outline rangka atap (baja, kayu, bamboo) berikut dengan penutup atap • Outline sistem penyaluran air hujan (talang, jika ada) • Outline sistem insulasi keterangan material dan ukuran bagian yang penting
• Struktur dan pentupu langitlangit tergambar • Keterangan material dan ukuran sistem langit langit beserta penutupnya.
• Dinding terpotong dengan arsir material • Keterangan material dan ukuran dinding beserta insulasinya (jika ada).
• Struktur dan pentupu langitlangit tergambar • Keterangan material dan ukuran sistem langit langit beserta penutupnya.
• Dinding terpotong dengan arsir material • Keterangan material dan ukuran dinding beserta insulasinya (jika ada).
1:20
74
• Outline rangka atap (baja, kayu, bamboo) berikut dengan penutup atap • Outline sistem penyaluran air hujan (talang, jika ada) • Outline sistem insulasi • Keterangan material dan ukuran bagian yang penting
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
Plat Lantai & Balok
• Pelat lantai diarsir material, lengkap dengan lapisan lapisan penutup dan finishingnya • Balok terpotong diarsir material . Balok melintang tergambar sebagai tampak • Tidak menggambarkan pondasi. Gambar potongan prinsip hanya sampai pada pelat lantai dan balok paling bawah. • keterangan material dan ukuran pelat lantai dan balok. • Pelat lantai diarsir material, lengkap dengan lapisan lapisan penutup dan finishingnya • Balok terpotong diarsir material . Balok melintang tergambar sebagai tampak • Tidak menggambarkan pondasi. Gambar potongan prinsip hanya sampai pada pelat lantai dan balok paling bawah. • Keterangan material dan ukuran pelat lantai dan balok.
Lainnya
• Balkon dan dinding parapet diarsir material • Dinding sekunder (secondary skin) digambarkan semua sistem rangka dan penutupnya. • Keterangan material dan ukuran
• Dinding sekunder (secondary skin) digambarkan semua sistem rangka dan penutupnya. • Keterangan material dan ukuran.
CONTOH GAMBAR POTONGAN PRINSIP
MATERIAL
NAMA RUANG DAN KETINGGIAN
DIMENSI
Sumber: Dokumen Perencanaan Teknis Direktorat Prasarana Strategis
*contoh gambar ditampilkan tanpa KOP, keterangan judul dan skala gambar untuk optimalisasi tampilan di kertas
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
75
7
76
GAMBAR RENCANA
Rancangan Arsitektur
GAMBAR RENCANA FINISHING DINDING
Konten
Notasi
Skala •
Gambar
denah
yang
memperlihatkan
finishing
Skala Rencana
•
Judul Gambar
dinding
sebuah
finishing dinding
•
Kode tipe finishing
•
Nama ruang dan
bangunan
yang
lebih
kompleks. •
Untuk
finishing
yang
sederhana
dinding
•
1:200
•
1:100
peil/ketinggian skala
•
Material finishing
fleksibilitas
•
Ukuran/dimensi dinding
menampilkan keterangan
berdasarkan luas area
•
Skala angka dan batang
material
perencanaan
pada
cukup
denah
Pemilihan
memiliki
bangunan.
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
77
CONTOH GAMBAR RENCANA FINISHING DINDING Sumber: Dokumen Perencanaan Teknis Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman *contoh gambar ditampilkan tanpa KOP gambar untuk optimalisasi tampilan di kertas
NAMA RUANG DAN ELEVASI
KODE FINISHING DINDING
DIMENSI/UKURAN
JENIS MATERIAL FINISHING
78
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
GAMBAR RENCANA PINTU & JENDELA
Konten
Notasi Skala
•
Gambar denah yang memperlihatkan dan
type
pintu
posisi dan
jendela.
•
Menampilkan
pula
schedule jendela yang
memperlihatkan jumlah tiap jenis pintu/jendela.
Skala Rencana pintu
dan jendela •
1:200
•
1:100
Pemilihan memiliki
skala fleksibilitas
berdasarkan
luas
•
Kode type pintu dan jendela
•
Judul Gambar
•
Struktur utama
•
Skala angka dan batang
area perencanaan
Sumber: Daftar SIMAK Mandiri Bidang Arsitekural dan Kawasan, Direktorat BTPP, Cipta Karya MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
79
CONTOH GAMBAR RENCANA PINTU & JENDELA *contoh gambar ditampilkan tanpa KOP, keterangan judul dan skala gambar untuk optimalisasi tampilan di kertas
KODE TIPE PINTU/JENDELA
STRUKTUR UTAMA
Sumber: Dokumen Perencanaan Teknis Direktorat Prasarana Strategis
80
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
CONTOH GAMBAR RENCANA PINTU & JENDELA *contoh gambar ditampilkan tanpa KOP, keterangan judul dan skala gambar untuk optimalisasi tampilan di kertas
KODE TIPE PINTU/JENDELA
KETERANGAN STRUKTUR
Sumber: Dokumen Perencanaan Teknis Direktorat Prasarana Strategis MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
81
CONTOH GAMBAR SCHEDULE PINTU & JENDELA
CATATAN
REVISI
PEMILIK
JUMLAH PINTU/JENDELA
FKIP UNIVE
NAMA PROYEK
PEMBANGUNAN
82
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
TEKNIS FKIP U
KONSULTAN
GAMBAR RENCANA LANTAI
Skala
Konten
Skala Rencana lantai Gambar
Denah
yang memperlihatkan pola lantai
pemasangan
•
1:200
•
1:100
•
1:50
•
1:20
Pemilihan skala memiliki fleksibilitas berdasarkan
Notasi
•
Judul Gambar
•
Keterangan ukuran dan material
•
Arah pemasangan material
penutup lantai (jika diperlukan) •
Notasi struktur bangunan
•
Skala angka dan batang
luas area perencanaan
Sumber: Daftar SIMAK Mandiri Bidang Arsitekural dan Kawasan, Direktorat BTPP, Cipta Karya MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
83
CONTOH GAMBAR RENCANA LANTAI NOTASI STRUKTUR
KETERANGAN MATERIAL DAN UKURAN
KODE MATERIAL
Sumber: Dokumen Perencanaan Teknis Direktorat Prasarana Strategis
84
*contoh gambar ditampilkan tanpa KOP, keterangan judul dan skala gambar untuk optimalisasi tampilan di kertas
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
GAMBAR RENCANA ATAP
Notasi
Skala
Konten
Skala rencana atap •
•
•
Gambar tampak atas
•
1:200
•
Judul Gambar
atap bangunan
•
1:100
•
Dimensi/ukuran
Menampilkan talang air
•
1:50
•
Jenis material
beserta roof drain
Pemilihan
skala
•
Roof drain
fleksibilitas
•
Arah aliran air
berdasarkan luas area
•
Skala angka dan batang
Potongan
atap
lebih detailnya
untuk
memiliki
perencanaan
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
85
CONTOH GAMBAR RENCANA ATAP NOTASI ROOF DRAIN
JENIS MATERIAL DIMENSI/ UKURAN
ARAH ALIRAN AIR
Sumber: Dokumen Perencanaan Teknis Direktorat Prasarana Strategis
86
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
*contoh gambar ditampilkan tanpa KOP gambar untuk optimalisasi tampilan di kertas
GAMBAR RENCANA PLAFOND
Notasi Konten
Skala
Skala Rencana
•
Judul Gambar
•
Nama komponen penyusun
plafond
plafond
•
1:200
Gambar denah yang
•
Ukuran dan bahan
•
1:100
memperlihatkan rangka
•
Arah pemasangan material
•
1:50
dan pola plafon
plafond (terutama bahan yang
Pemilihan memiliki
skala fleksibilitas
berpola/bersifat modul) •
berdasarkan luas area perencanaan
Keterangan referensi gambar
detail (jika ada) •
Informasi titik lampu
•
Skala angka dan batang
Sumber: Daftar SIMAK Mandiri Bidang Arsitekural dan Kawasan, Direktorat BTPP, Cipta Karya MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
87
CONTOH GAMBAR RENCANA PLAFOND
DIMENSI
TITIK LAMPU KETERANGAN MATERIAL
KODE KOMPONEN PENYUSUN PLAFOND Sumber: Dokumen Perencanaan Teknis Direktorat Prasarana Strategis
88
*contoh gambar ditampilkan tanpa KOP, keterangan judul dan skala gambar untuk optimalisasi tampilan di kertas
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
GAMBAR RENCANA TITIK LAMPU
Konten
Notasi
Skala
•
•
•
Gambar
denah
yang
memperlihatkan posisi dan tipe
Skala Rencana titik lampu
lampu, saklar, stop kontak
•
1:200
Gambar
•
1:100
pembagian grup
•
1:50
Untuk
Pemilihan
kontruksi
wiring
diagram
proyek/pekerjaan skala
besar/yang
memiliki konsultan MEP, maka
fleksibilitas
•
Notasi lampu, saklar dan stop kontak
skala
memiliki
berdasarkan
luas area perencanaan
•
Posisi penempatan lampu, saklar, stop kontak
•
Skala angka dan batang
gambar ini akan masuk ke
dalam gambar MEP & disajikan secara detail.
Sumber: Daftar SIMAK Mandiri Bidang Arsitekural dan Kawasan, Direktorat BTPP, Cipta Karya MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
89
CONTOH GAMBAR RENCANA TITIK LAMPU
NOTASI SAKLAR
NOTASI TITIK LAMPU
NOTASI STOP KONTAK
LEGENDA/KETERANGAN Sumber: Dokumen Perencanaan Teknis BPPW Sulawesi Selatan
90
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
*contoh gambar ditampilkan tanpa KOP untuk optimalisasi tampilan di kertas
GAMBAR RENCANA SANITASI
Notasi Konten
Skala •
Rencana sematik jaringan air kotor, air bersih dan kotoran
•
Untuk
proyek/pekerjaan
kontruksi skala besar/yang
memiliki maka
konsultan gambar
ini
MEP, akan
masuk ke dalam gambar MEP
dan
lebih detail
digambarkan
Skala Rencana Sanitasi
•
Jaringan air bersih
•
Jaringan air kotor
•
Jaringan kotoran
•
Tangki septik
•
Floor clean out
•
Ground clean out
•
1:200
•
Perangkap udara
•
1:100
•
Pipa ven
•
1:50
•
Bak control
•
Biopori, taman hujan (rain garden),
Pemilihan skala memiliki fleksibilitas
bioswale (jika ada)
berdasarkan
luas area perencanaan
•
Sumur resapan/kolam/danau
retensi/detensi •
Skala angka dan batang
Sumber: Daftar SIMAK Mandiri Bidang Arsitekural dan Kawasan, Direktorat BTPP, Cipta Karya MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
91
CONTOH GAMBAR RENCANA SANITASI [TAPAK / SITE] *contoh gambar ditampilkan tanpa KOP, keterangan judul dan skala gambar untuk optimalisasi tampilan di kertas
JARINGAN AIR BERSIH
NOTASI BAK KONTROL
NOTASI TANGKI SEPTIK
NOTASI SUMUR RESAPAN
JARINGAN AIR KOTOR
FLOOR/GROUND CLEAN OUT
92
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
GAMBAR DETAIL
Rancangan Arsitektur
8
93
GAMBAR DETAIL PINTU DAN JENDELA
Notasi
Konten
Skala •
Tampak depan pintu dan jendela
•
Nama type pintu/ jendela
memuat
•
Notasi gambar potongan
ukuran
potongan dari
dan
notasi
kusen dan daun
pintu/jendela
•
•
•
Potongan
Jendela pintu
berdasarkan
•
1:20
tampak
•
1:10
Detail pintu menggambarkan cara
Pemilihan
penyambungan,
memiliki
ukuran
dan
skala
fleksibilitas
material
berdasarkan luas area
Posisi dan jenis handle pintu
perencanaan
Sumber: Daftar SIMAK Mandiri Bidang Arsitekural dan Kawasan, Direktorat BTPP, Cipta Karya
94
vertikal dan horizontal
Skala Detail Pintu dan
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
pintu/jendela •
Jenis dan ketebalan kaca
•
Notasi gambar detail
•
Ukuran-ukuran
•
Judul Gambar
•
Skala angka dan/atau batang
CONTOH GAMBAR DETAIL PINTU DAN JENDELA
UKURAN/DIMENSI
KODE MATERIAL
NOTASI POTONGAN
KETERANGAN MATERIAL
KODE PINTU/JENDELA
Sumber: Dokumen Perencanaan Teknis Direktorat Jenderal Cipta Karya
*contoh gambar ditampilkan tanpa KOP, keterangan judul dan skala gambar untuk optimalisasi tampilan di kertas
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
95
CONTOH GAMBAR DETAIL PINTU DAN JENDELA NOTASI POTONGAN
UKURAN/ DIMENSI
*contoh gambar ditampilkan tanpa KOP gambar untuk optimalisasi tampilan di kertas
KODE PINTU/ JENDELA
KETERANGAN MATERIAL
Sumber: Dokumen Perencanaan Teknis Direktorat Jenderal Cipta Karya
96
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
GAMBAR DETAIL TOILET / KAMAR MANDI
Konten
•
Notasi
Denah dan potongan kamar
Skala
mandi yang memperlihatkan
•
Ukuran dan jarak
posisi toilet, shower, washtafel,
•
Judul gambar
•
Arah bukaan pintu pada
keran,
bak
air/mandi
dan
Skala Detail Toilet /
toilet untuk difabel
lubang drainase/air buangan
kamar mandi
dan kelengkapan lain
•
1:50
•
Material
•
Arah kemiringan lantai
•
1:20
•
Spesifikasi teknis sanitair
•
Arah bukaan pintu dan railing
Pemilihan
skala
•
Notasi gambar detail
pada toilet untuk difabel
memiliki
fleksibilitas
•
Skala angka dan/atau
Jenis
berdasarkan luas area
•
dan
bahan
penutup
dinding
batang
perencanaan
Sumber: Daftar SIMAK Mandiri Bidang Arsitekural dan Kawasan, Direktorat BTPP, Cipta Karya MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
97
CONTOH GAMBAR DETAIL TOILET/ KAMAR MANDI
ARAH BUKAAN PINTU
UKURAN/ DIMENSI
KODE SANITAIR
KETERANGAN MATERIAL
ARAH ALIRAN AIR
KETERANGAN SANITAIR Sumber: Dokumen Perencanaan Teknis Direktorat Jenderal Cipta Karya
98
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
*contoh gambar ditampilkan tanpa KOP gambar untuk optimalisasi tampilan di kertas
CONTOH GAMBAR DETAIL TOILET / KAMAR MANDI
KETERANGAN MATERIAL
KODE SANITAIR
KETERANGAN BUKAAN PINTU TOILET DIFABLE
UKURAN/DIMENSI
KETERANGAN SANITAIR
Sumber: Dokumen Perencanaan Teknis Direktorat Jenderal Cipta Karya
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
*contoh gambar ditampilkan tanpa KOP gambar untuk optimalisasi tampilan di kertas
99
CONTOH GAMBAR DETAIL TOILET / KAMAR MANDI
Sumber: Dokumen Perencanaan Teknis Direktorat Jenderal Cipta Karya
100
*contoh gambar ditampilkan tanpa KOP, keterangan judul dan skala gambar untuk optimalisasi tampilan di kertas
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
GAMBAR DETAIL RUANG KHUSUS
Konten
Notasi
Skala •
Detail layout ruang lainnya yang memiliki fungsi atau
spesifikasi
khusus
seperti:
Auditorium, ruang genset, ruang
rapat
pimpinan,
kamar hotel, dll •
Gambar berupa denah dan
potongan ruang
Skala Detail ruang khusus •
1:50
•
1:20
Pemilihan
memiliki
skala
fleksibilitas
•
Ukuran dan jarak
•
Judul gambar
•
Nama ruang
•
Material
•
Notasi gambar detail
•
Notasi garis potong
•
Skala angka dan/atau
batang
berdasarkan luas area
perencanaan
Sumber: Daftar SIMAK Mandiri Bidang Arsitekural dan Kawasan, Direktorat BTPP, Cipta Karya MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
101
CONTOH GAMBAR DETAIL RUANG KHUSUS
NOTASI POTONGAN NAMA RUANG
UKURAN/ DIMENSI
Sumber: Dokumen Perencanaan Teknis Direktorat Prasarana Strategis
102
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
*contoh gambar ditampilkan tanpa KOP gambar untuk optimalisasi tampilan di kertas
CONTOH GAMBAR DETAIL RUANG KHUSUS
KETERANGAN MATERIAL
NAMA RUANG
UKURAN/ DIMENSI
Sumber: Dokumen Perencanaan Teknis Direktorat Prasarana Strategis
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
*contoh gambar ditampilkan tanpa KOP gambar untuk optimalisasi tampilan di kertas
103
CONTOH GAMBAR DETAIL RUANG KHUSUS
KETERANGAN MATERIAL
UKURAN/ DIMENSI
Sumber: Dokumen Perencanaan Teknis Direktorat Prasarana Strategis
104
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
*contoh gambar ditampilkan tanpa KOP gambar untuk optimalisasi tampilan di kertas
GAMBAR DETAIL TANGGA / RAMP
Notasi
Konten
•
Skala •
Gambar
tampak
peil/elevasi/ketinggian
atas
tangga / ramp
•
Potongan
melintang
tangga/ramp
•
Detail potongan tangga
•
Ukuran anak tangga (lebar pijakan
dan
tinggi
serta
area bersih anak tangga) •
Kemiringan tangga
Keterangan
Skala Detail tangga/ramp
•
Notasi potongan
•
Notasi gambar detail
•
Jarak dan ukuran (termasuk
•
1:20
dimensi tanjakan dan injakan
•
1:10
anak tangga serta kemiringan
•
1:5
ramp)
Pemilihan
skala
memiliki
•
fleksibilitas berdasarkan luas area perencanaan
Panjang dan lebar bersih anak
tangga •
Jumlah injakan anak tangga
•
Keterangan bahan dan struktur
•
Judul gambar
Sumber: Daftar SIMAK Mandiri Bidang Arsitekural dan Kawasan, Direktorat BTPP, Cipta Karya MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
105
CONTOH GAMBAR DETAIL TANGGA LEBAR BERSIH ANAK TANGGA
PEIL/ELEVASI
JARAK/ UKURAN
NOTASI POTONGAN
DIMENSI INJAKAN
JUMLAH ANAK TANGGA
Sumber: Dokumen Perencanaan Teknis Balai Prasarana Permukiman Wilayah Jawa Tengah
106
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
*contoh gambar ditampilkan tanpa KOP, judul dan skala gambar untuk optimalisasi tampilan di kertas
CONTOH GAMBAR DETAIL TANGGA
KETERANGAN MATERIAL
DIMENSI TANJAKAN PEIL/ELEVASI
Sumber: Dokumen Perencanaan Teknis Balai Prasarana Permukiman Wilayah Jawa Tengah
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
*contoh gambar ditampilkan tanpa KOP gambar untuk optimalisasi tampilan di kertas
107
CONTOH GAMBAR DETAIL RAMP
KETERANGAN ELEVASI
NOTASI GARIS POTONG
DIMENSI/ UKURAN
KETERANGAN MATERIAL
Sumber: Dokumen Perencanaan Teknis Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman
108
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
*contoh gambar ditampilkan tanpa KOP gambar untuk optimalisasi tampilan di kertas
CONTOH GAMBAR DETAIL RAMP
PEIL/ ELEVASI
MATERIAL
DIMENSI/UKURAN
DERAJAT KEMIRINGAN
Sumber: Dokumen Perencanaan Teknis Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
*contoh gambar ditampilkan tanpa KOP gambar untuk optimalisasi tampilan di kertas
109
GAMBAR DETAIL CORE LIFT BANGUNAN
Konten
Denah area
dan
potongan
lift
yang
memperlihatkan posisi lift, shaft mekanis, lobby lift,
toilet, lainnya
Notasi
Skala
tangga
dan
Skala Detail area lift
Ukuran/dimensi
•
1:50
•
Judul gambar
•
1:20
•
Nama ruang
•
Material/komponen
Pemilihan memiliki
skala
berdasarkan luas area perencanaan
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
penyusun
fleksibilitas
Sumber: Daftar SIMAK Mandiri Bidang Arsitekural dan Kawasan, Direktorat BTPP, Cipta Karya
110
•
•
Notasi gambar detail
(jika ada)
CONTOH GAMBAR KEYPLAN CORE BANGUNAN *contoh gambar ditampilkan tanpa keterangan judul dan skala gambar untuk optimalisasi tampilan di kertas
MENUNJUKKAN LETAK LIFT DALAM CORE BANGUNAN
DIMENSI/UKURAN
Sumber: Dokumen Perencanaan Teknis Direktorat Jenderal Cipta Karya MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
111
CONTOH GAMBAR DETAIL CORE LIFT
KOMPONEN PENYUSUN
NAMA RUANG
DIMENSI/UKURAN Sumber: Dokumen Perencanaan Teknis Direktorat Jenderal Cipta Karya
112
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
*contoh gambar ditampilkan tanpa KOP gambar untuk optimalisasi tampilan di kertas
GAMBAR DETAIL LAINNYA
Konten
Gambar-gambar dan
Detail
kebutuhan
Notasi
Skala
Rencana lain
informasi
Skala Detail Lainnya
sesuai
•
1:20
•
Notasi gambar detail
desain
•
1:10
•
Jarak dan ukuran
•
Keterangan bahan dan
(Rencana penanaman, detail
Pemilihan
fasade
memiliki
khusus,
detail
skala
struktur
fleksibilitas
komponen ornamen, papan
berdasarkan luas area
nama, dll)
perencanaan
•
Judul gambar
Sumber: Daftar SIMAK Mandiri Bidang Arsitekural dan Kawasan, Direktorat BTPP, Cipta Karya MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
113
CONTOH GAMBAR DETAIL LAINNYA
Sumber: Dokumen Perencanaan Teknis Direktirat Pengembangan Kawasan Permukiman
114
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
*contoh gambar ditampilkan tanpa KOP gambar untuk optimalisasi tampilan di kertas
PERSPEKTIF 3D
Gambar Rancangan Arsitektur
9
115
GAMBAR PERSPEKTIF 3D
Perspektif Siteplan
116
Perspektif Eksterior & Interior
Perspektif Entrance
Perspektif keseluruhan
Perspektif bangunan
Perspektif
area perencanaan
atau detail arsitektural
area/gerbang
dengan sudut pandang
dari sudut pandang
masuk kawasan
mata burung dan mata
luar dan/atau dalam
perencanaan
orang
bangunan
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
Perspektif Lain
Perspektif area lain yang
dianggap perlu
ELEMEN GAMBAR PERSPEKTIF 3D
PENCAHAYAAN (ALAMI/BUATAN) DAN BAYANGAN
MANUSIA, KENDARAAN ATAUPUN VEGETASI
FURNITURE INTERIOR/EKSTERIOR
Sumber: Dokumen Perencanaan Teknis BPPW Jawa Tengah & BPPW Sulawesi Selatan MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
117
CONTOH GAMBAR PERSPEKTIF 3D - SITEPLAN
Sumber: Dokumen Perencanaan Teknis BPPW Jawa Tengah
Pada gambar perspektif siteplan gambar disajikan dengan perspektif mata burung (bird eye view) sehingga dapat terlihat desain kawsan secara keseluruhan. Gambar ini perlu menyajikan suasana ruang luar dengan memperlihatkan outdoor furniture yang digunakan, penerangan alami maupun buatan lengkap dengan pembayangannya, beserta figur manusia, vegetasi dan kendaraan untuk menunjukkan komposisi spasial. 118
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
CONTOH GAMBAR PERSPEKTIF 3D - EKSTERIOR
Sumber: Dokumen Perencanaan Teknis BPPW Jawa Tengah
Pada gambar perspektif eksterior perlu menyajikan suasana bangunan dari luar dengan memperlihatkan furniture/perabotan outdoor yang digunakan, penerangan alami ataupun buatan lengkap dengan pembayangannya, beserta figur manusia, vegetasi dan kendaraan untuk menunjukkan komposisi spasial. MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
119
CONTOH GAMBAR PERSPEKTIF 3D - INTERIOR
Sumber: Dokumen Perencanaan Teknis BPPW Sulawesi Selatan
Pada gambar perspektif interior perlu menyajikan suasana dalam ruang dengan memperlihatkan furniture/perabotan yang digunakan, penerangan alami ataupun buatan lengkap dengan pembayangannya, beserta figur manusia untuk menunjukkan komposisi spasial. 120
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
CONTOH GAMBAR PERSPEKTIF 3D - INTERIOR
Sumber: Dokumen Perencanaan Teknis BPPW Sulawesi Selatan
Pada gambar perspektif interior perlu menyajikan suasana dalam ruang dengan memperlihatkan furniture/perabotan yang digunakan, penerangan alami ataupun buatan lengkap dengan pembayangannya, serta figur manusia untuk menunjukkan komposisi spasial. MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
121
CONTOH GAMBAR PERSPEKTIF 3D - ENTRANCE
Sumber: Dokumen Perencanaan Teknis BPPW Jawa Tengah
Pada gambar perspektif entrance perlu menyajikan suasana area pintu masuk utama dengan memperlihatkan furniture/perabotan yang digunakan baik furniture indoor ataupun outdoor, penerangan alami maupun buatan lengkap dengan pembayangannya, serta figur manusia/vegetasi/kendaraan untuk menunjukkan komposisi spasial. 122
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
CONTOH GAMBAR PERSPEKTIF 3D - LAINNYA
Sumber: Dokumen Perencanaan Teknis BPPW Sulawesi Selatan
Pada gambar perspektif lainnya perlu menyajikan suasana ruang yang dituju dengan memperlihatkan furniture/perabotan yang digunakan baik furniture indoor ataupun outdoor, penerangan alami maupun buatan lengkap dengan pembayangannya, serta figur manusia/vegetasi/kendaraan untuk menunjukkan komposisi spasial. MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
123
CONTOH GAMBAR PERSPEKTIF 3D - LAINNYA
Sumber: Dokumen Perencanaan Teknis BPPW Sulawesi Selatan
Pada gambar perspektif lainnya perlu menyajikan suasana ruang yang dituju dengan memperlihatkan furniture/perabotan yang digunakan baik furniture indoor ataupun outdoor, penerangan alami maupun buatan lengkap dengan pembayangannya, serta figur manusia/vegetasi/kendaraan untuk menunjukkan komposisi spasial. 124
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
ACUAN NORMATIF Standar teknis terkait elemen bangunan gedung mengacu pada Peraturan Pemerintah No.16 Tahun 2021 tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang No.28 Tahun 2002 tentang Bangunan Gedung
REFERENSI MODUL •
Daftar SIMAK Mandiri Bidang Arsitekural dan Kawasan, Direktorat Bina Teknik Permukiman dan Perumahan, 2020
•
Standar Informasi Dalam Gambar Manual, Aswin Indraprastha & Budi Faisal, 2015
•
CAD Drawing Standards, City of Melbourne Engineering Service, 2012
•
Dokumen Perencanaan Teknis Balai Prasarana Permukiman Wilayah, Ditjen Cipta Karya
MODUL STANDAR KELENGKAPAN GAMBAR ARSITEKTUR
125
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA DIREKTORAT BINA TEKNIK PERMUKIMAN DAN PERUMAHAN BALAI KAWASAN PERMUKIMAN DAN PERUMAHAN
Website ciptakarya.pu.go.id/satupintu/balaikpp/ E-mail [email protected]