Tali Temali [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

TALI TEMALI Bagi anggota pramuka kata tali temali mungkin sudah tidak asing lagi karena tali temali sudah menjadi ciri khas dari kegiatan pramuka yang mana disetiap kegiatan, tali selalu menjadi salah satu perlengkapan utama yang harus ada sebagai penunjang keberhasilan kegiatan Pramuka. Jenis tali bermacam-macam, ada yang disebut serat alam, serat buatan dan sebagainya. Serat-serat tadi juga mempunyai jenis-jenis tersendiri, dalam tali-temalipun sering mendengar kata simpul, ikatan atau tali. Hal ini sebenarnya berbeda satu sama lainnya, yaitu : Tali



:



bendanya



Simpul : hubungan antara tali dengan Ikatan



tali



: hubungan tali dengan benda lain



selain itupun kita harus mengetahui simpul atau ikatan yang benar dan salah atau baik atau kurang baik. Dalam hal ini simpul dapat dikatakan baik apabila digunakan kuat dan tidak mudah lepas, serta apabila kita perlu membukanya ikatan itu mudah untuk dilepaskan/dibuka. A. MACAM-MACAM TALI Tali yang sekarang ini kebanyakan terbuatan dari serat tumbuh-tumbuhan atau dari bahan serat sintetis yang dipintal-pintal. Tali itu sendiri biasanya terdiri dari 3 atau 4 anyaman (lilitan pintalan). Jenis ini fdan benang termasuk dalan hal tali-temali. 1. Serat Alam Tali yang dihasilkan terbuata dari serat tumbuh-tumbuhan atau lapisan dari tangkai tumbuh-tumbuhan. Hasil dari itu ada yang menghasilkan serat lunak atau keras. 2. Abaca (serat Manila) Termasuk serat yang keras, terdapat pada tumbuhan keluarga pisangpisangan. Selain keras dan kuat tali ini bisa kita kenal dengan nama tali manila. Jungle Survival_TOT Nasional Hidayatullah__________________________________________1



3. Sisal Termasuk serat yang keras pula, seart ini tahan terhadap air laut, banyak digunakan sebagai tali pelindung kabel, baju berlayar dan kain karung. 4. Jute (Rami, Goni) Termauk serat yang lunak digunakan untuk membuat benang. Banyak dihasilkan karena harganya lebih murah. Jika dicampur serat yang keras menghasilkan tali yang cukup kuat. 5. Rotan Biasanya dipakai untuk tali-tamali seperti pada pembuatan jembatan yang pembutannya dicampur dengan tangkai atau antara tali dengan batang dapat juga dibuat tali atau benang. 6. Serat Buatan Tali yang dihasilkan terbuat dari serat-serat buatan yang lebih baik dan kuat. Biasanya dibuat di pabrik dan harganya pun lebih mahal. 7. Nylon Tali ini tidak diragukan lagi kuat dan anyamannyapun tidaka mudah lepas. Tali ini mempunyai derajat elastisitas yang



tinggi dan sebaiknya tidak



terkena air laut. Tali ini dibuat dari alat kawat pijar yang terus menerus, biasanya licin bila dalam keadaan basah. 8. Karmantel Tali serat buatan yang mulai banyak digunakan dikenal jenis karmantel. Umumnya masih terbatas digunakan oleh para pendaki. Tali ini dibuat sedemikian rupa dengan anyaman dia bagian dalam dan luar yang berbeda, sehingga ringan, cukup kuat dan elastisnya rendah.



Jungle Survival_TOT Nasional Hidayatullah__________________________________________2



B. MACAM-MACAM SIMPUL DAN IKATAN SERTA KEGUNAANNYA 1. Simpul Hidup (Over Hand Knot) Kegunaannya : Sebagai dasar untuk membuat macam-macam simpul atau ikatan.



2. Simpul Penarik (Slip Knot) Kegunaannya : sebagai dasar, juga dapat membuat simpul di tengah-tengah simpul tersebut.



3. Simpul Delapan Tunggal (Figura Eight Knot Single) Kegunaannya : Untuk memakhiri simpul karena cukup kuat dan mudah dilepas. Pada kegiatan di medan sulit cukup baik digunakan untuk belay pengamanan.



4. Simpul Delapan Ganda (Figura Eight Knot double) Kegunaanyan : Menyambungkan dua buah tali yang sama besar dan tidak basah.



Jungle Survival_TOT Nasional Hidayatullah__________________________________________3



5. Simpul Mati (Reef Knot) Kegunaannya : Menyambung dua buah tali yang sama besar dan kering dengan perbandingan.



6. Simpul Anyam (Sheet Bend) Kegunaannya : Menyambung dua buah tali yang tidak sama besar dengan perbandingan 1 : 3.



7. Simpul Anyam Berganda ((Double Sheet Bend) Kegunaannya : Menyambung dua buah tali yang tidak sama besar dan basah dengan perbandingan 1 : 5.



8. Simpul Tiang (Bowline Knot) Kegunaannya : Mengikat sesuatu yang diikat masih leluasa bergerak misalnya leher binatang.



9. Simpul Kembar (Fisherman’s Knot) Kegunaannya : Menyambung dua buah tali yang sama besar, licin dan basah.



Jungle Survival_TOT Nasional Hidayatullah__________________________________________4



10.Sheep Shank Kegunaanya : Untuk memendekkan tali tanpa harus memotongnya.



11.Simpul Erat Bergkita/Kursi Kegunaannya : menolong/mengangkat orang dari bawah ke atas atau sebalik-nya.



12.Ikatan tarik (Quick-Release Knot) Kegunaannya : Untuk mengikat pada tiang, tapi sangat mudah dilepas misalnya untuk turun tebing dan lain-lain.



13.Simpul Jangkar (Cate Paw Or Cawhitch) Kegunaannya : Untuk mengikat pada tiang/patok dan mudah dilepas, kuat bila ditarik kedua talinya.



14.Simpul Pangkal (Clove Hitch) Kegunaannya : Untuk mengikat pada tiang/patok secara cepat dan mudah pula dilepas.



15.Simpul Tambat (Timber Hitch)



Jungle Survival_TOT Nasional Hidayatullah__________________________________________5



Kegunaanya : untuk mengikat pada tiang, lebih kuat ditarik semakin kuat ikatannya, mudah dilepasnya.



16. Simpul ujung tali (Whipping) Kegunaanya : Agar pintalan ujung tali tidak dilepas dan lebih rapi.



17. Simpul Prusik (Prussik Knot) Kegunaanya : Simpul ini baik digunakan dalam usaha pertolongan dimana dibutuhkan gerak naik ke atas melalui sebuah tali.



PENGGUNAAN



Jungle Survival_TOT Nasional Hidayatullah__________________________________________6



Dalam penggunaanya kita harus memperhatikan bahwa simpul atau ikatan itu baik/betul atau benar. Maksudnya kita tahu simpul itu betul dan benar digunkannya. Apabila kita melakukan kesalahan maka kan berakibat fatal bagi diri kita atau ornag lain. Kegunaan simpul dan ikatan dalam kegiatan dialam antara lain : 1. Untuk diri sendiri, dalam keadaan survival antara lain : a. Tali tubuh b. Untuk membuat Shelter c. Untuk membuat Jerat d. Untuk penyebrangan 2. Untuk kegiatan pertolongan a. Membuat tandu/Draghbar b. Membuat tangga tali c. Memindahkan korban / evakuasi terutama di daerah yangt sulit d. Membuat jembatan Untuk kegiatan menolong khususnya mountain rescue akan diuraiakan khusus pada pelajaran mountenering dan evakuasi di medan yang sulit. Pada kegiatan mountain rescue yang sangat penting untuk diingat adalah sheet bend, figure of eight, fhiser – man knot, bowling knot dengan beberapa modifikasinya. Kegiatan pertolongan dengan menggunakan tali yang juga sangat penting adalah : 1. Alpine Basket ( Keranjang alpine ) 2. Piggot Rope Sretcker (Tandu tali piggot ) Membuat jembatan dengan tali, inipun diperlukan dalam kegiatan pertolongan. Semua hal ini tidak diharuskan membuat dengan simpul – simpul tertrentu, tetapi dapat dibuat dengan improvisasi. Kemampuan melakukan dengan improvisasi tergantung dari pengetahuan tali temali dapat dibuat dengan sebuah rangkaian dari simpul delapan (figure of eight). Sedangakan membuat tali tubuh, membuat biouvac dan membuat jerat hubungannya dengan survival. Jungle Survival_TOT Nasional Hidayatullah__________________________________________7



PEMELIHARAAN Perawatan tali pada saat itu akan disimpulakan atau saat habis dipakai sebenarnya bertujuan untuk membuat tali itu lebih tahan lama atau juga menghindari / mengurangi dari kelapukan atau kehancuran. Beberapa cara mengurawngi kepalupkan / kehancuran : 1. Pada saat mengulung tali jangan sampai ada tekukan yang patah. 2. Tali dikeringkan secukupnya bila basah dipanaskan matahari / dijemur. 3. Tali kering jangan terkena sinar matahari secara langsung 4. Sehabis kena air laut sebaiknya dicuci degan air tawar terlebihi dahulu 5. Digulung dengan rapih dan mudah untuk dibuka 6. Diletakan ditempat yang mudah diambil Cara meletakan sebaiknya digantung, jangan diletakan dilantai yang lembab.



Jungle Survival_TOT Nasional Hidayatullah__________________________________________8