Teks Syarhil Kelompok 3 [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

Group 3 (Berpuasa Menggapai Taqwa)   



Rahimah (Pensyarah) Lailatul Khasanah (Qari’ah) Helda Hayati (Pembaca Sari Tilawah)



Assalamu’alaikum Warohmatulahi Wabarokatuh …



ْ َ‫ن أ‬ ُ‫لِلّ ا َ ْلح َْمد‬ َُ ّ ‫ّي‬ ُْ ‫بَ ّصي ًْرا َخ ّبي ًْرا ّب ّع َبا ّد ُّه كَانَُ الَذ‬، َُ‫ارك‬ ُْ ‫اء فّي َجعَ َُل الَذ‬ ُّ ‫س َم‬ ُْ َ ‫ُلَ ا‬ ّ ‫منّي ًْرا َو َق َم ًرا‬. ُ‫شهَد‬ َ ‫س َرا ًجا فّ ْيهَا َو َجعَ َُل بر ْو ًجا ال‬ َ َ‫ّي تَب‬ ْ َ ْ ْ ََُ‫شهَدُ وُأ َ للاُ إّ ُلَ إّله‬ َ َ ْ َُ‫عبْدهُ م َح َمدًا اَن‬ َ ُ‫ّي و َرسوله‬ ُْ ‫َق بَعَثهُ الذ‬ ُّ ‫شي ًْرا بّاُلح‬ ُّ ‫س َرا ًجا بّ ّإذ ّن ُّه الح‬ ّ َ‫ونَ ّذي ًْرا ب‬، ّ ‫منّي ًْرا َو‬. َ ‫َق إّلى َودَا ّعيَا‬ َ َ َ َ َ ‫َل الله َُم‬ ُّ ‫عل ْي ُّه ص‬ َ ‫على‬ َ ‫س ّل ُْم َوصَحْ ّب ُّه آ ّل ُّه َو‬ ْ ‫ َكثّي ًْرا ت‬. ‫بَ ْعدُ أ َ َما‬ َ ‫س ّل ْي ًما َو‬ Yang kami hormati bapak dan ibu dewan juri yang adil dan bijaksana Para hadirin/hadirat beserta tamu undangan yang berbahagia



Pertama dan yang paling utama, Marilah kita panjatkan rasa puji syukur kehadirat Allah SWT yang mana telah menciptakan dunia yang ditegakkan tanpa tiang, serta di hiasi dengan panorama bulan dan bintang. Yang telah menciptakan lautan yang bergelombang, dan di hiasi dengan ikan dan terumbu karang. Tuhan yang maha pengasih tapi kasihnya tak pilih kasih, tuhan yang maha penyayang tapi sayangnya tak pandang sayang. Sehingga dengan kasih sayangnyalah kita semua dapat berkumpul, bertatap muka, beradu pandang, serta bersilahturrahmi , di dalam bulan suci yang penuh berkah ini dalam rangka Musabaqoh Qur’an Poliban 2019. Tak lupa pula kita hanturkan Sholawat serta salam keHariba’an junjungan alam, revolusioner dunia, Nabi akhir zaman, penyelamat seluruh jagat, pemberi syafa’at di hari kiamat, beliau tak pernah meninggalkan shalat apalgi sampai berbuat maksiat, beliau adalah Baginda Nabi besar Muhammad SAW. Yang telah mendobrak pintu ke bhatilan, menghancurkan pintu kemaksiatan, serta menghancurkan lembaran-lembaran ke zhaliman dengan bermandikan iman, islam, dan ihsan. Hadirin sekalian yang berbahagia… Sebagaimana waktu terus berjalan, pergantian matahari dan bulan menghantarkan kita pada bulan Ramadhan dan diiringi dengan perkembangan zaman semakin pesat, gedunggedung semakin bertingkat, alat transportasi semakin padat, hingga sampai pada akhlak remaja dan anak-anak, berbau maksiat. Setiap kemajuan tidak membawa hal-hal yang negative, namun akan menghaasilkan hal-hal yang positif, untuk mengatasi hal-hal ini, izin kan kami menyampaikan sebuah syarahan Al-qur’an, yang semuanya telah kami rangkum, padat dan ber isi, serta actual, terpercaya, dan tajam, setajam silet.. dengan member judul : “The Power of Ramadhan” Sebelum kita melangkah lebih jauh, marilah kita bersama-sama mendengarkan lantunan ayat suci Al-qur’an dalam surah Al Baqarah ayat 183: berikut ini ‫ِب آ َمنُوا الَّذِينََ أَيُّ َها يَا‬ ََ ‫علَ ْي ُك َُم ُكت‬ ََ ‫علَى ُكت‬ َْ ِ‫تَتَّقُونََ لَ َعلَّ ُك َْم قَ ْب ِل ُك َْم م‬ ِّ ِ ‫ِب َك َما‬ َ ‫الصيَا َُم‬ َ ََ‫ن الَّذِين‬



Artinya: Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa Hadirin yang kami hormati… Bulan ramadhan sering disebut juga dengan bulan penuh ampunan, karena didalam bulan ramadhan orang-orang saling bermaafan, saling berjabat tangan, sehingga hanya menghadirkan sebuah kebahagiaan. Sungguh suatu kebahagiaan manakala kita diberi kesempatan oleh Allah subhaanahu wa ta’ala untuk berjumpa kembali dengan bulan Ramadhan. Nikmat yang besar ini patut kita syukuri, karena telah diberi kemampuan serta kemauan untuk memasuki bulan suci ramadhan. karena pada bulan ini, Allah SWT banyak melimpahkan karunia-Nya dan melipatgandakan pahala bagi amalan shalih seorang hamba. Puasa Ramadhan merupakan salah satu dari lima Rukun Islam, maka perhatikanlah benarbenar rukun asas ini, agar dosa-dosamu yang lalu benar-benar diampuni. Yang mana asasasas tersebut dalam bentuk: 1.



Puasa haruslah Karena iman mu, bahwa Allah mewajibkan berpuasa.sebagaimana firmannya dalam surah Al-baqarah ayat 185:



ْ َ‫ٍَمن‬ ْ ‫ضانَ َالَّذِيَأ ُ ْن ِزلََ ِفي ِه‬ َّ ‫َم ْن ُك ُمَال‬ َ‫ش ْه َر‬ َِ ‫ش ِه َد‬ َ َ‫انَفَ َم ْن‬ َ ِ ‫َوبَيِِّنَات‬ ِ َّ‫َالقُ ْرآ ُنَهُدًىَ ِللن‬ َ ‫َر َم‬ َ ‫ش ْه ُر‬ ِ َ‫ىَو ْالفُ ْرق‬ َ ‫َال ُه َد‬ َ ‫اس‬ ُ ْ ‫ََُّللاَُ ِب ُك ُم‬ َ‫َو ََلَي ُِريدَُ ِب ُك ُم‬ ِ ٌ ‫سفَ ٍرَفَ ِع َّدة‬ ً ‫َُو َم ْنَ َكانَ َ َم ِري‬ َّ ‫َم ْنَأَي ٍَّامَأخ ََرَي ُِريد‬ ُ َ‫فَ ْلي‬ َ َ‫ضاَأ َ َْو‬ َ َ‫علَى‬ َ ‫َاليُس َْر‬ َ ‫ص ْمه‬ ْ َّ ََ‫َولَعَل ُك ْمَت َ ْش ُك ُرون‬ َّ ‫ََو ِلت ُ َكبِ ُِّر‬ َ ََ‫واََّللا‬ َ ‫علَىَ َماَ َه َدا ُك ْم‬ َ ‫َو ِلت ُ ْك ِملُواَال ِع َّدة‬ َ ‫ْالعُس َْر‬



2. 3.



Artinya: bulan Ramadan, bulan yang di dalamnya diturunkan (permulaan) Al Qur'an sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang hak dan yang batil). Karena itu, barang siapa di antara kamu hadir (di negeri tempat tinggalnya) di bulan itu, maka hendaklah ia berpuasa pada bulan itu, dan barang siapa sakit atau dalam perjalanan (lalu ia berbuka), maka (wajiblah baginya berpuasa), sebanyak hari yang ditinggalkannya itu, pada hari-hari yang lain. Allah menghendaki kemudahan bagimu, dan tidak menghendaki kesukaran bagimu. Dan hendaklah kamu mencukupkan bilangannya dan hendaklah kamu mengagungkan Allah atas petunjuk-Nya yang diberikan kepadamu, supaya kamu bersyukur Yakinilah bahwa pada puasa Ramadhan terdapat kebaikan untukmu, karena yang mewajibkannya adalah Allah yang mengetahui apa yang terbaik bagi makhluk-Nya Jika engkau berpuasa, wahai saudaraku Muslim, hendaknya yang ada di benak, pikiran dan hatimu adalah menginginkan ridha Allah semata. Jika engkau menjalani puasa Ramadhan dengan iman dan mengharap pahala, maka engkau akan mendapatkan pengampunan dosa-dosa (kecil) yang telah lalu dengan keutamaan dan rahmat Allah Dengan segala kemuliaan-Nya, Allah memberikan kepada kita umat muslim kesempatan agar dapat menghapus dosa-dosa yang telah kita lakukan dan Allah membukakan pintu ampunan seluas-luasnya bagi mereka yang ingin meminta



ampun kepadanya. Dan izinkan kami melantunkan sebuah sya’ir yang dapat mewakili isi sanubari, Sya’ir Abu Nawas yang berbunyi… ‫س لَسْتَُ إَِ ٰلـ ِهي‬ َ ِ ‫لً ِل ْل ِف ْر َد ْو‬ َ ‫َلَ ~ أ َ ْه‬ َ ‫َار َعلَى أَ ْق ٰوى َو‬ َِ ‫ْال َج ِحيْم ن‬ Wahai Tuhanku Aku bukanlah ahli surga, tapi aku tidak mampu dalam neraka Jahim



َْ‫ب غَا ِف َُر فَإنَّكََ ~ ذُنُ ْو ِبي َوا ْغ ِف َْر ت َْو َب َةً ِلي فَ َهب‬ َِ ‫ْال َع ِظي َِْم الذَّ ْن‬ Maka berilah aku taubat (ampunan) dan ampunilah dosaku, sesungguhnya engkau Maha Pengampun dosa yang besar



ْ َ‫يَاذ‬ ‫ل ذُنُ ْوبِي‬ َُ ْ‫ل أ َ ْع َدا ٍَد ِمث‬ َِ ‫الر َما‬ َِ َ‫اال َجل‬ ِّ ِ ~ َْ‫ل ت َْوبَ َةً ِلي فَ َهب‬ Dosaku bagaikan bilangan pasir, maka berilah aku taubat wahai Tuhanku yang memiliki keagungan



Hadirin/Hadirat Rahimah kumullah… Demikian lah syarahan kami, semoga apa yang kami sampaikan ini dapat membawa manfaat dan di aplikasikan dalam kehidupan sehari-hari (Amin) Kiranya hanya ini yang dapat kami sampaikan, ingin rasanya kami melangkah jauh lebih ke depan, namun waktu yang lebih menentukan, indahnya malam karena ada bulan dan bintang, indahnya lautan karena ada terumbu karang, indahnya pertemuan namun sayang ada perpisahan. Wassalamu’alaikum Warohmatullahi Wabarokatuh…