Terminologi Bumi [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

TERMINOLOGI PERMUKAAN BUMI Ada 3 terminologi permukaan bumi, antara lain : 1. Topografi Topografi adalah Penggambaran bentuk permukaan bumi atau relief permukaan bumi yang paling realistis atau nyata. Dikatakan realistis atau nyata karena topografi menggambarkan bentuk bumi secara real terlihat secara fisik sesuai kenampakan bumi atau lengkung bumi yaitu tinggi rendahnya permukaan bumi yang digambarkan dengan garis kontur.



Gambar 1. Bentuk Topografi Bumi 2. Geoid Geoid disebut sebagai model bumi yang mendekati sesungguhnya atau hampir bulat. Geoid adalah bidang ekipotensial gaya berat bumi yang dianggap berhimpit dengan permukaan laut rata – rata (Mean Sea Level - MSL) sehingga dianggap memiliki ketinggian 0 m.



Gambar 2. Bentuk Geoid Bumi



Geoid sering dinyatakan sebagai bentuk fisik Bumi yang sebenarnya. Tapi, geoid bukanlah bentuk permukaan pada kerak Bumi. Geoid bisa saja terletak di atas atau di bawahnya. Bentuk geoid tidak beraturan sehingga sangat tidak memungkinkan untuk melakukan perhitungan matematis, namun bisa ditentukan melalui pengamatan medan gaya berat. Karena merupakan bidang ekipotensial, gaya berat setiap titik pada geoid selalu sama dan permukaan geoid selalu tegak lurus dengan medan gaya berat. Geoid digunakan sebagai referensi tinggi untuk levelling. Untuk keperluan praktis, pengukuran ketinggian merujuk pada MSL yang mendekati geoid. Tinggi dari permukaan geoid disebut tinggi ortometrik. Untuk mengetahui bidang geoid diperlukan pengukuran gaya berat. Saat ini digunakan beberapa pendekatan model geoid secara global diantaranya EGM 96, EGM 2008, dll. Namun di Indonesia model global tersebut masih memilki ketelitian yang cukup rendah (kurang lebih 1 meter), karena masih relative sedikit lokasi pengukuran gaya berat di Indonesia.



Gambar 3. Model Geoid Indonesia EGM-96 3. Ellipsoide Ellipsoide adalah suatu bentuk pendekatan model bumi yang berbentuk bola atau bulat (berbentuk ellips) yang diputar pada sumbu pendeknya. Dimana sumbu pendeknya adalah suatu sumbu yang menghubungkan kutub utara dan sumbu kutub selatan yang merupakan poros perputaran bumi, sedangkan sumbu panjangnya adalah sumbu yang menghubungkan equator dengan equator yang lain dipermukaan sebaliknya. Ellipsoide dipakai untuk memudahkan baik perhitungan maupun penunjukkan suatu titik di bumi dengan besaran matematika.



Gambar 4. Gaya Sentrifugal Keterangan Gambar 4 : 1. Elipsoid. 2. Meridian Greenwich. 3. Bidang ekuator. Sesuai dengan teori Newton, bahwa gaya sentrifugal menyebabkan Bumi mengalami pemampatan, jari-jari kutub pada ellipsoid lebih pendek daripada jari-jari ekuatornya. Pemampatan ini dinyatakan dengan: f = (a-b)/a dengan (a) adalah sumbu panjang ellipsoid, (b) adalah sumbu pendek ellipsoide, dan (f) adalah pegepengannya. Ellipsoide yang mempunyai ukuran dan bentuk tertentu untuk hitungan geodesi dan sebagai permukaan rujukan dinamakan ellipsoid referensi. Ellipsoide referensi berguna untuk mempermudah penghitungan, permukaan fisik bumi diganti dengan permukaan yang teratur dengan bentuk dan ukuran yang mendekati bumi. Berikut beberapa ellipsoid referensi yang ada, seperti ditunjukan pada tabel berikut :



Tabel 1. Ellipsoide Referensi Perbedaan tinggi dari geoid dengan tinggi dari ellipsoid disebut undulasi geoid. Jika (H) adalah tinggi ortometrik, (h) adalah tinggi geodetik, dan (N) adalah undulasi geoid, maka:



Gambar 5. Perbedaan Ketinggian Geoid dan Ellipsoid



Ketinggian Ellipsoid :



h=H+N



Ketinggian Ellipsoid disebut juga sebagai Ketinggian Geodetic/geodesi.



Perbedaan antara topografi, geoid, dan ellipsoide :



PERBEDAAN Topografi Menggambarkan bentuk bumi secara real atau nyata yang terlihat secara fisik sesuai kenampakan bumi yaitu tinggi rendahnya permukaan bumi.



Geoid



Menggambarkan bentuk atau model muka bumi yang mendekati sesungguhnya atau hampir bulat yang berhimpit dengan permukaan laut rata – rata (MSL). Bidang topografi yang Bidang geoid bentuknya menyerupai kenampakan tidak teratur sehingga bumi secara real atau nyata bidang geoid tidak dapat tidak dapat digunakan digunakan untuk untuk hitungan geodesi. keperluan hitunganhitungan geodesi terkait dengan bentuk bumi.



-



Ellipsoide Menggambarkan suatu bentuk atau model bumi yang berbentuk bola atau bulat (berbentuk ellips) yang berputar.



Bidang ellipsoide yang berbentuk bola atau bulat mempunyai ukuran dan bentuk teratur sehingga dapat digunakan untuk hitungan geodesi dan sebagai permukaan rujukan yang disebut ellipsoid referensi. Geoid digunakan sebagai Ellipsoide digunakan referensi tinggi untuk sebagai referensi tinggi pengukuran sipat datar untuk pengukuran geodetik (levelling), dengan mengacu pada MSL dan GPS, serta / geodesi. untuk mengetahui bidang geoid diperlukan pengukuran gaya berat. Tinggi dari permukaan Tinggi dari permukaan geoid disebut tinggi ellipsoid disebut tinggi ortometrik. geodetik/geodesi.



Gambar 6. Tiga Terminologi Permukaan Bumi



Terdapat dua jenis pengukuran, yaitu antara lain :



1. Plan Surveying (pengukuran pada bidang datar) adalah suatu pengukuran yang menyajikan bentuk permukaan bumi dengan mentiadakan atau mengabaikan pengaruh lengkung bumi pada bidang yang dianggap datar (ukur datar). Plan surveying di batasi oleh wilayah atau area yang sempit yaitu berkisar antara 0.5 derajat x 0.5 derajat atau 55 km x 55 km. 2. Geodetic surveying (pengukuran geodesi), yaitu suatu pengukuran untuk menggambarkan permukaan bumi dengan memperhitungkan pengaruh lengkung bumi/ellipsoide/bola yang meliputi wilayah yang luas. Karena Pengukuran Geodesi itu memperhitungkan pengaruh lengkung bumi, maka Pengukuran Geodesi menggunakan terminologi permukaan bumi “Ellipsoide”. Hal itu karena bidang ellipsoide yang berbentuk bola atau bulat serta mempunyai ukuran dan bentuk teratur sehingga dapat digunakan untuk hitungan geodesi yang pada dasarnya memperhitungkan pengaruh lengkung bumi. Sedangkan terminologi permukaan bumi “Topografi” dan “Geoid” tidak dapat digunakan untuk hitungan geodesi karena bentuknya yang tidak teratur. Dan dalam perhitungan Geodesi biasanya menggunakan “Ellipsoide Referensi” sebagai permukaan rujukan yang berguna untuk mempermudah penghitungan. (Ellipsoid referensi dapat dilihat pada tabel 1. diatas).