The Grid [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

DASAR PERENCANAA KOTA POLA GRID



Pola Grid Sistem pola jalan bersudut siku atau grid bagian kota di bagi menjadi blok –blok empat persegi panjang dan jalan-jalan pararel logikodinal dan transversal membentuk sudut siku-siku .jalan-jalan utamanya membentang dari pintu gerbang utama kota sampai alun –alun utama pada bagian pusat kota . Pola the grid adalah suatu kawasan yang telah di rancang dan di rencanakan dengan pola susunan kota yang teratur dari segi bangunan dan jalan. Dengan ciri-ciri dari penggunanan pola ini antara lain: pusat kota biasanya terdapat disembarang tempat, tidak memiliki jenjang, penggunaan tanah efisien dan optimal, banyak jalan dan persimpangan.



Pola Penempatan Masa Bangunan :  Dimensi bangunan menjadi lebih kecil.  Hubungan aktivitas kurang kompak.  Sangat cocok dikembangkan pada tapak luas.  Sanagt cocok dikembangkan pada tapak datar.  Kesan informal dan monoton.



Pola Sirkulasi : Pola Grid: Konfigurasi grid terdiri dari dua pasang jalan sejajar yang saling berpotongan pada jarak yang sama dan menciptakan bujur sangkar atau kawasan ruang segi empat. Ciri-ciri pola sirkulasi grid adalah sebagai berikut (Sofyan, 2010 ; Tofani, 2011 ; Yadnya, 2012):  Memungkinkan gerakan bebas dalam banyak arah sehingga hubungan



aktifitas kompak dan efisien.  Menata grid berdasarkan sistem heararki jalan.  Penataan bangunan di sisi jalan dengan karakter yang berbeda.  Kesan monoton ditanggulangi.  Masalah kurang menginahkan kondisi alam sulit ditanggulangi.



 Masalah kemacetan pada titik simpul ditanggulangi dengan mengatur



sirkulasi searah.  Akibat dimensi yang sama pada grid secara visual akan menciptakan kesan



monoton.  Kurang mengindahkan kondisi alam seperti topografi keistimewaan tapak.  Semakin jauh dari simpul jalan pergerakan semakin baik namun pada titik



simpulnya dapat menimbulkan kemacetan akibat banyak arah sirkulasi yang ditampung pada titik simpul tersebut.  Kepadatan gerakan atau sirkulasi lebih mungkin dihindari.



Gambar 13. Pola Sirkulasi Grid



Jaringan angkutan kota yang berpola grid bercirikan jalur utama yang relatif lurus, rute-rute paralel bertemu dengan interval yang tetartur dan bersilangan dengan kelompok rute-rute lainnya yang mempunyai karakteristik serupa. Pola demikian pada umumnya hanya dapat terjadi pada wilayah dengan geografi yang datar atau topografi yang rintangannya sedikit. Berikut gambar ilustrasi pola jaringan grid:sistem Keuntungan dari pola dengan demikian, untuk wilayah dengan aktifitas kegiatan yang tersebar di berbagai tempat, pengendara dapat bergerak dari suatu tempat ke tempat lainnya tanpa harus melalui titik pusat (melewati CBD).  Kerugian dari sistem ini yaitu jika akan bergerak dari suatu tempat ke berbagai tempat lainnya kerap diperlukan perpindahan angkutan.  Pelayanan yang baik pada pola grid dipengaruhi oleh headway yang tinggi. Dalam suatu wilayah dengan populasi tinggi, pelayanan angkutan kota yang jarang dengan headway rendah tidak memungkinkan penggunaan pola grid.



Contoh grid 1. Amerika Serikat •.



K ota Williamsburg



•.



Keterangaan :



A = Gedung DPRD B = lapangan pasar C = istana Gubernur D = Sekolah tinggi William And Marry



Diagram rencana pembangunan kota Philadelphia oleh William Penn



Manhattan, New York, Amerika Serikat (pola grid beraturan )



Sawojajar, Malang, Jawa Timur ( pola grid tak beraturan )



TERIMAKASI