The National Brewery - Pdf-Dikonversi [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

Analisis Kasus Operasi Jasa



The National Brewery Adit Harnanto Yusuf & Rr. Nabila Sofiana R.



A. Deskripsi Kasus National Brewery memiliki 5000 bar di UK. Adanya big brewers membuat real-ale brewers mati, sehingga dikeluarkan kebijakan agar para big brewers menyewakan sebagian dari bar mereka atau tidak mengikat bar hanya menyewakan produk mereka saja. NB memutuskan untuk menyewakan 2000 bar nya dan memberi kesempatan para tenant untuk menyewa selama 20 tahun. Selanjutnya penyewa harus menjual beer dari NB, namun diperbolehkan menjual guest beer lainnya, dan tidak ada ikatan pada minuman lainnya. Para penyewa juga harus membayar sewa NB sebesar 50% dari profit. NB menyadari bahwa setiap bar akan menjadi independent business (tidak berada dalam kontrol perusahaan induk), sehingga NB membentuk National Support Service (NSS), dengan tujuan membantu dan mendukung para bar agar dapat tumbuh dan berkembang. NB menghilangkan area manager dan membentuk NSS manager, dimana 50% lebih adalah orang baru. Jasa yang ditawarkan yaitu paket promo penjualan dan diskon beer, advice pada katering, properti, keamanan, masalah keuangan, hukum, maupun quality standards. NB tidak memungut biaya untuk jasa tersebut. Terdapat perubahan bentuk bisnis, dahulu area manager memiliki kewenangan terhadap manager (tenant) sedangkan sekarang menjadi hubungan partnership. Terdapat 3 jenis tipe bar dari NB yaitu the community pub (The white lion), the tavern pub (The oak) dan the food pub (The castle). B. Analisis 1. Customer classification Terdapat perubahan klasifikasi customer yang terjadi, dari end consumers menjadi intermediaries. Sebelum adanya kebijakan, NB melayani para pelanggan yang berkunjung bar/pub yang mereka miliki sendiri. Pengelolaan bar tersebut dikontrol oleh area manager kepada manager dengan memantau keadaan keuangan bar, kesuksesan aktifitas-aktifitas saat itu dan rencana manager pub ke depan. Sedangkan setelah adanya kebijakan, customer dari NB berubah menjadi para penyewa, NB tidak berhubungan langsung dengan para pelanggan/pengunjung bar. NB memberikan jasa kepada para penyewa agar bar mereka dapat berkembang, sehingga penyewa dianggap sebagai intermediaries. 2. Customer types Terdapat dua tipe customer yang dimiliki oleh NB yaitu: a. The ally, yaitu para penyewa yang menggunakan, menerima dan melakukan jasa yang diberikan oleh NB. b. The victim, yaitu para penyewa yang berada di lokasi yang kurang baik. Hal tersebut dikarenakan penyewa ini belum terlalu menerima banyak kemungkinan baru seperti jasa yang ditawarkan oleh para NSS manager, keinginan untuk berkembang kecil sehingga mereka pasrah dengan nasib mereka dan cenderung meminta biaya sewa diturunkan.



Analisis Kasus Operasi Jasa



The National Brewery Adit Harnanto Yusuf & Rr. Nabila Sofiana R.



Untuk tipe costumer ini, perlu dilakukan konseling dan support agar mereka menjadi The Ally.



3. Types of customer relationship Saat ini tipe customer relationship yang diberikan oleh NSS managers kepada para penyewa ialah portofolio relationship. NSS managers menawarkan banyak variasi jasa seperti advice untuk katering, security, legal problems, financial matters, property dan quality standard. NB tidak menyadari adanya kebutuhan berbeda di tiap penyewa jenis bar/pub yang berbeda, sehingga lebih baik melakukan personal relationship karena semakin tepat sasaran terhadap apa yang dibutuhkan oleh masing-masing bar sehingga bar tersebut berkembang, maka semakin meningkat pula profit yang diterima oleh NB. Personal relationship dapat dilakukan dengan komunikasi dua arah dan mampu mendengarkan kebutuhan para penyewa, membangun trust antara NSS manager dengan para penyewa agar mereka mau melakukan saran yang diberikan oleh NSS manager, intimacy antara NSS manager dan para penyewa sehingga NSS manager merasa ikut terlibat di setiap keadaan bar sehingga semakin memberikan saran yang lebih baik. Terakhir ialah NSS Manager memberikan rules kepada para penyewa apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan selama mengelola bar. 4. Forms of business relationships Hubungan bisnis memiliki berbagai macam bentuk. Pada kondisi long-term digunakan untuk membangun jaringan hubungan yang lebih luas. Sedangkan pada short-term,cenderung membangun hubungan yang lebih dekat dan melakukan kolaboratif, sementara ada juga yang didorong oleh kontrak dan sifatnya bermusuhan. Berikut kondisi perubahan yang terjadi pada The National Brewery : - Partnerships Partnerships merupakan bentuk kerja sama bisnis yang dilakukan perusahaan dan dibangun atas keputusan bersama untuk mencapai goal yang sama dan saling menguntungkan.Dikarenakan adanya peraturan dari MMC, NB diharuskan menyewakan beberapa pubsnya kepada pihak lain. Pada kondisi ini National Brewery yang dibantu oleh NSS melakukan bentuk kerja sama terhadap 2000 pub yang akan disewakan untuk dapat dikontrol serta membangun dan mengembangkan bisnis yang disewakan tersebut. - Strategic alliances



Analisis Kasus Operasi Jasa



The National Brewery Adit Harnanto Yusuf & Rr. Nabila Sofiana R.



Aliansi strategis merupakan bentuk kerjasama (partnerships) antara dua atau lebih perusahaan atau unit bisnis yang bekerjasama untuk mencapai tujuan yang signifikan secara strategis yang saling menguntungkan. Dalam hal ini NB melalui NSS ingin mendukung 2000 pub tersebut dalam mengembangkan dan membangun bisnisnya. NB menggantikan area manager dengan nss, sehingga strategi yang dimiliki oleh NB (parent company) align dengan 2000 pub tersebut. NSS juga membantu dalam hal catering, property, security, financial, legal problem sampai quality standards. 5. Transactional vs Strategic Relationship Pada hubungan antar organisasi ada 2 jenis hubungan yaitu transactional dan strategic relationship. transactional dan strategic relationship memiliki karakteristik dan measured yang berbeda. Pada NB, NB membentuk hubungan strategis yang dilakukan melalui anak perusahaan yaitu National Support Service (NSS). NSS ini memiliki peran strategi terhadap 2000 pubs yang disewakan yaitu dengan melakukan sales promotion packages, beer discount, property, security, legal problem dan quality standards. Training diberikan juga oleh konsultan NSS. Sehingga hal tersebut dapat membantu pubs dalam tumbuh dan berkembang. Questions: 1) How has the lease changed the relationship between the area manager/NSSM and the tenant/lessee? Perubahan disebabkan karena NB selaku majority pubs in UK dan adanya aturan dari MMC mengharuskan NB untuk menyewakan sebagian portion pubsnya kepada pihak lain. Agar tidak terjadinya independent business, NB selaku (parent company) menggantikan area manager dengan membentuk NSS untuk menkontrol 2000 pubs yang dia sewakan. Dari tenant/lessee belum ada tanggapan terkait hal tersebut, mereka hanya ingin biaya sewa mereka dikurangi. Adanya the lease merubah hubungan yang semula area manager memiliki kewenangan terhadap tenant untuk mengetahui apa yang sedang terjadi di bar dan sudah menjadi tanggung jawab tenant melaporkan progress bar kepada area manager sebagai atasannya. Sedangkan setelah ada the lease maka posisi NSSM dan lessee menjadi setara dikarenakan bentuk partnership. NSSM tidak bisa melakukan keputusan tanpa persetujuan dari lessee, karena lessee wewenang dalam mengelola bar ada pada lessee. 2) Evaluate National Support Service from the point of view of their customers. i.e the lessee Strength weaknesses Variasi jasa yang ditawarkan banyak kurang memahami kebutuhan setiap penyewa Expected equity growth sebesar 70.000-200.000biaya eurorent dalam nya5tinggi tahun free access to NSS product and services lebih dari 50% NSSM bukan area manager Tidak ada ikatan dalam menjual produk lain



Analisis Kasus Operasi Jasa



The National Brewery Adit Harnanto Yusuf & Rr. Nabila Sofiana R.



opportunities 1. guest beer tidak terlalu laku



threats 1. penyewa tidak puas dengan jasa yang diberikan



3) How should the NB go about developing its Support Services to meet the needs of all its lessees? NB harus menawarkan service package yang berbeda pada penyewa di tiga tipe bar yang berbeda, sesuai dengan kebutuhan masing-masing sehingga tepat sasaran. Oleh karenanya, NSSM harus memiliki kemampuan untuk mendiagnosis antara kebutuhan penyewa dengan service package yang dimiliki. Selain itu NSSM harus mengukur tingkat kepuasan penyewa, sebagai feedback kepada NSS. Relationship



Konsep



Service package



The white lion: rescuer



Pembinaan



business rescue fokus pada cash flow



The Oak: supportive



Fasilitator



memberikan service yang mendukung memelihara dan meningkatkan jiwa entrepreneurship



The castle : Business partnership



Konsultan



Business development services fokus pada ekspansi, investasi



C. Kesimpulan dan Saran Kesimpulan Dikarenakan adanya regulasi dari Monopolies and mergers Commision(MMC). Melalui NSS,The National Brewery ingin mempertahankan kualitas pubs tetap terkontrol dengan parent company. Hal tersebut dilakukan untuk membantu dan mensupport pubs tersebut tumbuh dan berkembang. Saran Partnering Partnering merupakan salah satu kunci keberhasilan bisnis untuk menciptakan hubungan yang lebih dekat sehingga terciptanya kepercayaan dan keterbukaan sesama partner . National Brewery dan 2000 pubs diharapkan kedepannya mampu menciptakan partnering yang baik.Dikarenakan berdasarkan kasus NSS masih mengkhawatirkan terjadinya penolakan dari 2000 pubs terhadap jasa yang akan mereka berikan, sehingga hal tersebut belum menciptakan trust.