Try Out Kompetensi Teknis PPPK Bidan 7 [PDF]

  • Author / Uploaded
  • cicin
  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

TRY OUT Kompetensi Teknis PPPK Bidan 7



1 TRY OUT Kompetensi Teknis PPPK Bidan 7 1. Seorang perempuan umur 31 Tahun, 10 menit yang lalu melahirkan anak laki-laki dirumah ditolong oleh keluarga. 5 menit kemudian bidan datang kerumah pasien. Hasil pemeriksaan TTD 110/70 mmHg, N 80x/menit, P 24x/menit, bayi masih terhubung dengan plasenta yang belum lahir, TFU 1 jari diatas pusat. Tindakan apa yang tepat pada kasus tersebut? a. Memotong Tali Pusat b. Lakukan Inisiasi Menyusu Dini c. Lakukan Manajemen Aktif Kala III d. Merujuk Pasien Ke Rumah Sakit e. Menganjurkan ibu mengosongkan Kandung kemih 2. Seorang perempuan umur 37 tahun G2P1A0 Usia Kehamilan 39 minggu datang ke Rumah Sakit dengan Rujukan Puskesmas Diabetes Gestasional. Hasil pemeriksaan TD 120/80 mmHg, N 80x/menit, P 24x/menit, TB 162 cm, BB ibu 90 Kg, TFU 40 cm, pembukaan lengkap, kepala turun H IV. Setelah dipimpin mengejan selama 30 menit kepala lahir, namun bahu janin tidak dapat dilahirkan.



Diagnosis apakah yang paling mungkin pada kasus tersebut? a. b. c. d. e.



Partus Lama Partus Macet Kala II Lama Distosia Bahu Bayi Besar



3. Seorang perempuan umur 30 tahun P1A0 melahirkan bayi 15 menit yang lalu di Praktek Mandiri Bidan. Hasil Pemeriksaan TFU 2 jari diatas pusat, ibu merasa mulas dan ingin BAK. Oksitosin 10 IU per IM sudah diberikan, plasenta belum lahir. Tindakan apa yang paling tepat dilakukan untuk kasus di atas? a. Cek Janin Tunggal b. Kosongkan Vesica Urinaria c. Lakukan Manual Plasenta d. Lakukan Penekanan Dorso Kranial e. Lakukan Penegangan Tali Pusat Terkendali 4. Seorang bayi laki – laki di Rumah Sakit. Riwayat persalinan 1 jam yang lalu ditolong oleh dokter dengan menggunakan vacum ekstraksi, BB lahir 3100 gram dan panjang 49 cm. Hasil pemeriksaan fisik terdapat pembengkakan pada kepala, benjolan teraba lembut dan lunak, batas pembengkakan tidak tampak jelas dan melampaui sutura.



Tindakan awal apakah yang paling tepat pada kasus tersebut? a. b. c. d. e.



Moulage Bracial Palsi Trauma kepala Caput suksedaneum Cephal hematoma



5. Seorang perempuan umur 20 tahun, G1 P0 A0 hamil 39 minggu, datang bersama ibunya ke PMB dengan keluhan ingin meneran. Hasil anamnesis: mules sejak 10 jam yang lalu, keluar lendir bercampur darah 3 jam yang lalu, riwayat ANC: belum pernah memeriksakan kehamilan. Hasil pemeriksaan: TD 120/80 mmHg, N 82x/menit, S 37°C, TFU 34 cm, DJJ 140x/menit, PD Pembukaan 10 cm, Selaput ketuban (+), tampak kepala di intoitus vagina, perineum menonjol, Kontraksi 4x/10’/50”



www.topskorcpns.com



topskorcpns



0852 3608 9792



2 Apakah tindakan yang tepat sesuai kasus tersebut? ? a. lakukan episiotomi b. lakukan amniotomi c. lakukan dorongan fundus d. Anjurkan ibu meneran dengan menutup mulut e. Atur posisi melahirkan sesuai kenyamanan Ibu 6. Seorang perempuan umur 21 tahun datang ke Poskesdes, untuk konsultasi tentang metode kontrasepsi, hasil anamnesa: klien baru menikah satu bulan belum ingin hamil, sudah melakukan kontak seksual dengan suami, sekarang menstruasi hari kedua. Hasil pemeriksaan: KU ibu baik, TD 120/80 mmHg, N 82x/menit, P 20 x/menit, S36,8°C Apakah asuhan yang tepat sesuai kasus diatas? a. Penggunaan pil b. Pemasangan AKBK langsung c. Pemasangan AKDR langsung d. Pemakaian suntik kombinasi e. Pemberian konseling metode kontrasepsi 7. Pasangan usia subur (PUS), istri 28 tahun dan suami 30 tahun P2A2. Datang ke Poskesdes untuk konsultasi tentang metode kontrasepsi. Hasil anamnesa: rencana ingin mempunyai satu anak lagi, mestruasi teratur, dysmenohoe (-) lama 4-6 hari. Ibu sekarang menstruasi hari pertama. Pasangan ingin KB jangka panjang yang tidak memberikan efek hormonal. Hasil pemeriksaan: KU ibu baik, TTV TD 120/80 mmHg, N 88 x/menit, P 16 x/menit. Terdapat darah menstruasi ½ pembalut.



Metode kontrasepsi apakah yang paling tepat pada kasus tersebut? a. b. c. d. e.



AKDR AKBK Suntik MOW Kondom



8. Seorang perempuan umur 27 tahun datang ke Poskesdes dengan keluhan pusing sejak menggunakan alat kontrasepsi pil Kombinasi. Hasil anamnesa: Ibu memiliki riwayat siklus menstruasi yang tidak teratur. Hasil pemeriksaan: KU ibu lemah, TD: 140/90 mmHg, N: 80 x/mnt, S: 36,8 0C. Konseling apakah yang paling tepat untuk kasus tersebut? a. Tetap mempertahankan alat yang dipakai b. Tidak menggunakan alat kontarasepsi c. Ganti metode kontrasepsi hormonal yang lain d. Ganti metode kontrasepsi non hormonal e. Ganti metode kontrasepsi alamiah 9. Seorang perempuan usia 25 tahun P1A0 melahirkan secara spontan di PMB. Dari hasil pemeriksaan didapatkan perdarahan aktif dari jalan lahir, luasnya robekan dari mukosa vagina, komisura posterior, kulit perineum, otot perineum, dan otot spinchter ani. Berapakah derajat laserasi pada kasus di atas? a. Derajat I b. Derajat II c. Derajat III d. Derajat IV e. Derajat V 10. Seorang perempuan usia 25 tahun P1A0 melahirkan secara spontan di PMB. Dari hasil pemeriksaan didapatkan plasenta lahir lengkap 5 menit setelah bayi lahir, kontraksi uterus baik, tapi tampak perdarahan aktif dari jalan lahir, Apakah yang dialami perempuan pada kasus di atas?



www.topskorcpns.com



topskorcpns



0852 3608 9792



3 a. b. c. d. e.



Tanda atau gejala robekan vagina, perineum atau serviks Tanda atau gejala atonia uteri Tanda atau gejala dehidrasi Tanda atau gejala infeksi Tanda atau gejala syok



11. Seorang perempuan G4P3A0 usia 37 tahun kehamilan 41 minggu melahirkan di Praktik Mandiri Bidan pukul 22.45 WIB. Bayi lahir hidup, gerak aktif dan menangis keras. Bidan kemudian melakukan manajemen aktif kala III. Namun setelah lebih dari 30 menit bayi lahir, plasenta belum juga dapat dilahirkan. Diagnosa apakah yang paling tepat pada kasus tersebut? a. Atonia uteri b. Inversio uteri c. Plasenta Previa d. Solusio Plasenta e. Retensio plasenta 12. Seorang perempuan berusia 32 tahun merasa hamil 8 bulan, datang ke praktik mandiri bidan dengan keluhan ingin meneran. Satu jam kemudian bayi lahir secara spontan, aktif, BB 2100 gram PB 46 cm, Pernapasan 40 x/menit, Dari hasil pemeriksaan tidak ditemukan kelainan. Asuhan Apakah yang diberikan pada BBL tersebut a. Pemberian PASI b. Pemberian cairan NaCl c. Pemberian larutan gula d. Pemberian ASI sesegera mungkin e. Dirawat di dalam inkubator 13. Seorang bayi perempuan umur 2 bulan dating ke PMB dibawa oleh ibunya dengan keluhan pada mulut bayi terdapat bercak putih dan bayi malas menyusu. Hasil pemeriksaan BB turun 0,3 Kg; S 37,6 C; P 35x/menit; dan bercak putih sudah membentuk plak terutama pada lidah dan langit-langit. Apakah diagnose yang tepat pada kasus tersebut? a. Clamidia b. Oral Trush c. Stomatitis d. Candidiasis Hiperplastik e. Ptekia 14. Seorang bidan menolong persalinan secara spontan di Rumah Sakit, bayi menangis kuat, kulit kemerahan, pergerakan aktif. Hasil pemeriksaan pada bayi: BB : 3600 g, PB 50 cm, hasil pemeriksaan kulit tampak tanda hitam kebiruan di sekitar bokong. Apakah diagnose yang tepat pada kasus tersebut? a. Nevus flamumeus b. Nevus Vasculosus c. Bercak Mongol d. Verniks Kaseosa e. Eritema 15. Seorang perempuan, umur 30 tahun G1P0A0 datang ke Poskesdes dengan keluhan ingin mengejan dan merasa seperti ingin buang air besar. Hasil pemeriksaan : pembukaan sudah lengkap, selaput ketuban (+), kontraksi 4-5x/10’/40”. Bidan kemudian melakukan amniotomi, air ketuban berwarna jernih. Bagaimanakah dilakukan pencatatan warna air ketuban pada partograf sesuai kasus diatas? a. K



www.topskorcpns.com



topskorcpns



0852 3608 9792



4 b. c. d. e.



D M J U



16. Seorang perempuan, umur 25 tahun, nifas hari ke 7, ditolong dukun datang ke Poskesdes dengan keluhan demam dan nyeri diperut, hasil pemeriksaan : N 100 x/mt, S: 38°C, TD : 110/70 mmHg, P: 25 x/mt, lokia berbau busuk Apakah diagnosis yang tepat pada kasus tersebut? a. Lochea sanguinolenta b. Lochea rubra c. Lochea purulenta d. Lochea serosa e. Lochea alba 17. Seorang perempuan umur 39 tahun, G4P3A0, usia kehamilan 40 minggu, dalam kala III persalinan di BPM. Pada proses kala II sangat cepat. Bayi diletakkan di abdomen, tampak darah keluar tiba-tiba dari vulva. Hasil pemeriksaan : tidak ada janin kedua, fundus keras. Apakah tindakan yang paling tepat dilakukan pada kasus tersebut ? a. Melahirkan plasenta b. Memotong tali pusat c. Masase fundus d. Menyuntikkan oksitosin 10 IU secara IM e. Memeriksa apakah ada janin kedua 18. Seorang perempuan usia 25 tahun P1A1 datang ke Puskesmas ingin ber-KB. Hasil Anamnesis : ibu belum haid sejak 2 bulan nifas, masih menyusui dan belum melakukan hubungan seksual. Hasil Pemeriksaaan : KU : Baik, TD 110/ 70 mmHg, N 80x/menit, P 24x/menit S 36,5˚C Abdomen = tidak ada pembesaran uterus. Tindakan apakah yang tepat dilakukan bidan pada kasus tersebut ? a. Melakukan PP Test b. Melakukan informed consent c. Menyarankan menunggu haid d. Memberikan pilihan kontrasepsi e. Melakukan anamnesa pra penggunaan KB 19. Seorang perempuan umur 26 tahun P1A0 datang ke PMB ingin menjadi akseptor KB. Hasil Anamesis : anak pertama umur 2 tahun, ingin menggunakan KB pil yang haidnya tetap teratur dan saat ini masih haid hari pertama. Hasil pemeriksaan D 120/70 mm g, 82 x/menit, S 36,6 C, 24 x.menit, BB 52 kg Kapankah alat kontrapsepsi tersebut dapat mulai digunakan pada kasus diatas? a. Menunggu haid selesai, setelah itu minum pil sampai habis b. Dapat langsung minum pil tanpa perlindungan kontrasepsi lain c. Dapat langsung minum pil dengan perlindungan kontrasepsi lain d. Menunggu haid berikutnya, sementara memakai kontrasepsi lain e. Menunggu haid berikutnya, sementara tidak berhubungan seksual 20. Seorang perempuan, umur 17 tahun, baru saja melahirkan anak pertamanya secara spontan di RS. Hasil anamnesis: usia kehamilan 35 minggu, BB lahir bayi 2100 gr. Apakah jenis persalinan yang dialami oleh klien pada kasus tersebut? a. Abortus b. Immaturus c. Prematurus d. Matur/aterm



www.topskorcpns.com



topskorcpns



0852 3608 9792



5 e. Postmatur/serotinus 21. Seorang perempuan, umur 27 tahun, G2P1A0, hamil 9 bulan sedang melahirkan di PMB. Hasil pemeriksaan: KU baik, TD 120/80 mmHg, N 86 x/menit, P 22 x/menit, S 36,5 °C. TFU 35 cm, DJJ 150 x/menit teratur. PD pembukaan lengkap, selaput ketuban (-), presentasi belakang kepala, H III-IV. Bidan sudah membimbing ibu meneran selama 1 jam tetapi bayi belum lahir. Apakah tindakan yang paling tepat dilakukan pada kasus tersebut? a. Observasi kemajuan persalinan b. Kosongkan kandung kemih c. Pantau DJJ secara ketat d. Pastikan KU ibu baik e. Rujuk ke RS 22. Seorang perempuan umur 27 tahun G1P0A UK 36 mgg datang ke PMB dengan keluhan bahwa semenjak hamil kulih wajahnya yang putih bersih berubah menjadi berbintik-bintik kecoklatan dan semakin parah dengan bertambahnya usia kehamilan, Hasil pemeriksaan TD 120/70 mmHg Suhu 35.80 C Nadi 80x/mnt P 18x/mnt tampak bitnik kecoklatan diarea bawah mata dan pipi, serta sedikit pada leher. Apakah diagnosis pada kasus diatas? a. Striae gravidarum b. Angioma graviditi c. Cloasma gravidarum d. Linea albican gravidi e. Carpal tunnel syndrome 23. Seorang perempuan umur 29 tahun datang ke PMB dengan keluhan ingin merencanakan kehamilan. Hasil anamnesis: sudah menikah selama 2 tahun, belum pernah hamil, melakukan hubungan seksual aktif tanpa menggunakan metode kontrasepsi apapun. Hasil pemeriksaan: KU baik, TD 120/80 mmHg, N 80 x/menit, S 36,5 oC, P 20 x/menit. Diagnose apakah yang paling tepat untuk kasus di atas? a. Sub fertilitas b. Sub fertilitas primer c. Infertilitas primer d. Sub fertilitas sekunder e. Infertil sekunder 24. Seorang perempuan usia 34 th hamil 14 minggu datang ke RS dengan keluhan pendarahan dan nyeri abdomen akut, hasil pemeriksaan didapatkan TD. 90/70 mmHg, nadi 60 x/menit, respirasi 20 x/menit, dan nyeri goyang porsio. Diagnose apakah yang paling tepat untuk kasus di atas? a. Kehamilan Ektopik Terganggu b. Mola Hidatidosa c. Solusio Plasenta d. Plasenta Previa e. Abortus Incomplete 25. Seorang perempuan usia kehamilan 28 minggu melahirkan bayi laki-laki di Rumah Sakit hasil pemeriksaan didapatkan BBLR dan kegagalan bernafas spontan dan mempengaruhi metabolisme tubuh Diagnose apakah yang paling tepat untuk kasus di atas? a. Apnea Sekunder b. Sepsis Neonatorum c. Asfiksia neonatorum



www.topskorcpns.com



topskorcpns



0852 3608 9792



6 d. Hipotermia Neonatus e. Kejang neonatus 26. Seorang bayi laki-laki lahir 1 jam yang lalu di Rumah Sakit. Hasil pemeriksaan bayi bernafas spontan dan langsung manangis, BB: 3000 gram, PB: 48 cm. Bidan memberikan suntikan vitamin K pada paha kiri. Berapa dosis yang diberikan pada kasus tersebut? a. 1 gram b. 10 mg c. 0,5 mg d. 0,2 mg e. 0,1 mg 27. Seorang perempuan umur 27 tahun G1P0A0 hamil 20 minggu, datang ke PMB untuk memeriksakan kehamilan. Hasil anamnesis : merasa pusing sejak 1 minggu yang lalu, hasil pemeriksaan TD 120/80 mmHg, N 80x/menit, P24x/menit, S 36,6 0C, Hb 11,2 gr%. Berapakah dosis tablet Fe yang di anjurkan pada kasus tersebut? a. 1 x 60 mg b. 2 x 60 mg c. 1 x 80 mg d. 2 x 80 mg e. 1 x 120 mg 28. Seorang perempuan, umur 21 tahun, P1A0, diantar oleh suaminya ke RS. Hasil anamnesis : nifas 7 hari, istri sering menangis, sulit tidur dan menolak menyusui bayinya, Riwayat persalinan bedah sesar, ibu menolak diperiksa dan tiba-tiba menangis Diagnosis apakah yang paling mungkin pada kasus tersebut? a. Stress b. Psikosis c. Skizoprenia d. Ambivalensi e. Depresi postpartum 29. Seorang Perempuan, umur 20 Tahun, P1 A0, nifas 6 hari datang bersama suaminya ke Praktik Mandiri Bidan (PMB) dengan keluhan merasa khawatir akan tidak mampu merawat bayinya. Hasil anamnesis: saat ini ibu berusaha untuk mencari informasi merawat bayi dan ibu mersa sensitive serta mudah tersinggung., Hasil pemeriksaan : TD : 100/80 mmHg, N : 88 x/mnt, R: 24 x/mnt, S:370C. Apakah fase adaptasi psikologis ibu masa nifas pada kasus ini? a. Taking On b. Taking in c. Letting go d. Postpartum blues e. Depresi Postpartum 30. Seorang perempuan, umur 30 tahun, datang ke PMB dengan keluhan terlambat haid 1 bulan. Hasil anamnesis : keluhan disertai pusing, mual, dan munculnya di pagi hari. Hasil pemeriksaan : KU baik, TD 90/60 mmHg, N 78 x/mnt, P 24 x/mnt, T 36,2o C.



Evaluasi/ bersihkan bekuan darah Apakah pemeriksaan yang paling tepat pada kasus tersebut? a. Tes haemoglobin b. Tes HCG dalam urin c. Tes urin reduksi d. Tes urin protein e. Tes gula darah



www.topskorcpns.com



topskorcpns



0852 3608 9792



7 31. Seorang perempuan P3A0 umur40 tahun datang ke BPM untuk menghentikan kehamilan. Hasil anamnesis: anak yang terakhir berusia 6 tahun, tidak memiliki riwayat penyakit apapun. Hasil pemeriksaan: KU baik, TD 120/80 mmHg, N 90x/menit, P 24x/menit S 36,70C, dan tidak ditemukan tanda-tanda kemungkinan hamil, bidan memberikan konseling. Jenis konseling apakah yang dilakukan oleh bidan sesuai kasus di atas? a. Awal b. Lanjutan c. Paripurna d. Pembinaan e. Pengenalan 32. Seorang perempuan umur 19 tahun datang ke BPM untuk menunda kehamilan. Hasil anamnesis: telah menikah 2 bulan yang lalu. Hasil pemeriksaan: KU baik, TD 120/80 mmHg, N 90x/menit, P 24x/menit S 36,70C., pp tes (-). Bidan telah melakukan informed choice kepada klien mengenai alat kontrasepsi.… Tindakan apakah yang paling tepat pada kasus tersebut? a. KIE b. Konseling c. Informed consent d. Pelayanan kontrasepsi e. Memberitahu jadual kunjungan ulang 33. Bidan mempunyai tugas memberikan bantuan kepada orang lain dalam membuat keputusan atau memecahkan suatu masalah melalui pemahaman tehadap fakta-fakta, harapan, kebutuhan dan perasaan-perasaan klien. Peran bidan sebagai apakah yang sesuai dengan pernyataan di atas? a. Komunikator b. Fasilitator c. Konselor d. Motivator e. Edukator 34. Yang bukan merupakan ruang lingkup Praktik Kebidanan menurut IBI dan ICM adalah... a. Asuhan mandiri (otonomi) pada anak perempuan, remaja putri dan wanita dewasa sebelum, selama kehamilan dan selanjutnya. b. Bidan menolong persalinan atas tanggung jawab sendiri dan merawat BBL. c. Menentukan jenis kontrasepsi/KB yang seharusnya digunakan oleh akseptor d. Konsultasi dan rujukan. e. Pelaksanaan pertolongan kegawatdaruratan primer dan sekunder pada saat tidak ada pertolongan medis 35. Yang termasuk Hukum Pidana bagi bidan dalam menjalankan praktik kebidanan adalah … a. Tindakan aborsi b. Menelantarkan pasien c. Menolak pasien yang datang ke BPM d. Memberikan pelayanan tanpa informed choice e. Melakukan tindakan hanya dengan persetujuan dari pasien tanpa diketahui keluarga 36. Informasi/keterangan yang wajib diberikan kepada pasien sebelum suatu tindakan medis dilaksanakan adalah kecuali a. Resiko dan komplikasi yang mungkin terjadi dari tindakan medis yang akan dilakukan b. Diagnosa yang telah ditegakkan c. Manfaat dan urgensinya dilakukan tindakan tersebut d. Besarnya biaya yang dapat menyulitkan pasien



www.topskorcpns.com



topskorcpns



0852 3608 9792



8 e. Konsekuensinya bila tidak dilakukan tindakan tersebut 37. Bidan melakukan aktivitas sebagai penghubung antara kelompk pendampingan dengan lembaga di luar kelompok maupun lembaga teknis lainnya adalah peran bidan dalam mewujudkan keberhasilan Desa Siaga sebagai a. Motivator b. Katalisator c. Fasilitator d. Konselor e. Komunikator 38. ujuan diwujudkannya Desa Siaga adalah … a. Meningkatnya anggaran desa terkait kesehatan yang ada di desa b. Meningkatnya pengetahuan dan kesadaran masyarakat desa tentang pentingnya kesehatan c. Bertambahnya tenaga kesehatan yang siaga di desa d. Bertambahnya jumlah fasilitas kesehatan yang ada di desa e. Meningkatnya stabilitas ekonomi dan kesehatan desa 39. Keberhasilan pengembangan upaya Desa Siaga dapat dilihat dari beberapa indikator, salah satunya adalah … a. Indikator masukan b. Indikator resiko c. Indikator manfaat d. Indikator kerugian e. Indikator kelebihan 40. Seorang perempuan berusia 24 tahun, nifas 2 hari di kunjungi bidan kerumahnya. Suami mengatakan bayi rewel, ASI sedikit. Diberikan susu formula, hasil pemeriksaan; FIsik normal. Apakah konseling yang paling tepat pada kasus tersebut? a. Memberi MP-ASI b. Memberikan ibu gizi seimbang c. Mendukung ibu tetap menyusui d. Menjelaskan anatomi payudara e. Menganjurkan istirahat yang cukup 41. Seorang perempuan 26 tahun, melahirkan anak pertama 4 jam lalu di BPM sudah turun dari tempat tidur, mengeluh perut merasa mulas, ibu khawatir dengan rasa mulasnya, hasil pemeriksaan: tanda vital dalam batas normal, TFU: 2 jari dibawah pusat, perdarahan normal, bayi menyusu kuat Apakah tindakan yang tepat pada kasus diatas? a. Memantau perdarahan (kunjungan nifas 1) b. Konseling ASI ekslusif c. Mengajari ibu mobilisasi dini d. Konseling fisiologi masa nifas e. Mengajari ibu personal Hygiene 42. Seorang ibu membawa bayi berusia 3 bulan ke posyandu untuk mendapatkan imunisasi. Hasil pengkajian: ibu mengatakan bayi diberi imunisasi combo I kemarin di puskesmas dan rewel. Apakah konseling yang tepat untuk kasus di atas? a. ASI eksklusif b. Kompres dingin c. Cara perawatan bayi



www.topskorcpns.com



topskorcpns



0852 3608 9792



9 d. Efek samping imunisasi e. Pemberian cairan elektrolit 43. Seorang perempuan, usia 24 tahun warga desa mulya yang termasuk desa terpencil jauh dari bidan maupun sarana kesehatan, kemarin meninggal karena mengalami perdarahan setelah bersalin yang ditolong oleh dukun dan telat dibawa ke tenaga kesehatan. Hasil pemeriksaan: Syok, darah yang keluar warna merah tua, kontraksi uterus lembek. Apakah yang harus dilakukan bidan agar hal ini tidak terjadi kembali? a. Menjalin kerjasama dan pelatihan dengan dukun bayi b. Pendataan ibu hamil seluruh desa c. Mengklasifikasikan ibu hamil ke golongan/ tingkatan resiko d. Pendekatan pada para pemegang kebijakan agar menyediakan fasilitas kesehatan e. Membentuk desa siaga 44. Hari ini pukul 08.00 Seorang ibu 29 tahun ,hamil kedua 38 minggu datang ke BPM mengeluh perut sudah mules dan sering, kuat, disertai rasa ingin mneran. KUbaik, TTV normal, his 4x/10′/55″. fu 32 cm ,presentasi kepala 0/5,djj 148x/menit. D v/v tak,portio tidak teraba, pembukaan lengkap , ketuban( +) presentasi kepala, posisi uuk depan, penurunan H III, moulage tidak ada. Apakah prioritas tindakan pada klien tersebut ? a. Inform consent, lakukan APN. b. Informasikan hasil pemeriksaan c. Inform consent, pimpin meneran saat ada his. d. Inform consent, memecahkan ketuban, pimpin meneran saat ada his. e. Inform consent, memecahkan ketuban, pimpin meneran saat ada his 45. Seorang perempuan umur 45 tahun sudah mempunyai anak 6 datang ke Puskesmas mengatakan ingin KB tetapi oleh suaminya dilarang. Mens masih teratur ia ingin hamil lagi, karena menurutnya anak banyak pembawa rejeki. Dalam pemeriksaan TD 130/80mmhg, Nadi 88x/mnt, suhu 37. Bagaimanakah sikap bidan dalam mengatasi masalah tersebut ? a. Memaksa ibu ber KB b. Membiarkan ibu memilih c. Mendukung keputusan ibu d. Memberikan konseling resiko kehamilan e. Memberi masukan untuk komunikasi dengan suami 46. Seorang perempuan umur 23 tahun baru lulus kebidanan kemudian diangkat menjadi Bidan PTT di Desa Makmur yang terpencil, merupakan daerah perbukitan, budaya desa tersebut masih banyak berkaitan dengan angka kematian ibu, ibu hamil pantang terhadap suatu makanan dan persalinan ditolong dukun. Apakah tindakan yang harus dilakukan bidan tersebut? a. Pendekatan pada tokoh masyarakat b. Pendekatan langsung kepada masyarakat c. Mengumumkan diri kalau dirinya Bidan trampil d. Pendekatan dengan cara mengundang masyarakat berpesta e. Pendekatan dengan cara datang ke rumah masyarakat 47. Seorang perempuan berusia 24 tahun menikah 3 tahun yang lalu datang ke BPM dengan keluhan sering mual pagi hari, terlambat haid 2 bulan dan merasakan payud4r4 menegang. Hasil pemeriksaan; tanda vital dalam batas normal, HCG urine (+). Apakah penyebab keluhan pada kasus tersebut? a. Peningkatan hormon estrogen b. Peningkatan hormon progesteron c. Peningkatan hormon progesteron dan estrogen



www.topskorcpns.com



topskorcpns



0852 3608 9792



10 d. Peningkatan hormon estrogen dan somatomammotropin e. Peningkatan hormon progesteron dan somatomammotropin 48. Seorang perempuan umur 17 tahun, baru menikah satu bulan bersama suaminya datang ke Puskesmas bermaksud menunda kehamilan 6 bulan dengan ikut KB. Saat ini haid hari ke 4. Bagaimanakah tindakan bidan pada kasus tersebut ? a. Cara kerja alat kontrasepsi b. Jelaskan Efek samping alat kontrasepsi c. Macam-macam alat kontrasepsi d. Lama menggunakan alat kontrasepsi e. Pemasangan alat kontrasepsi 49. Seorang bayi perempuan umur 3 hari, BBL 3100 gram, BB sekarang 3000 gram, menetek kuat, aktif, tali pusat tidak ada tanda-tanda infeksi. Lahir dirumah pasien. Berapa lamakah waktu pemulihan berat badan bayi ? A. 5 hari B. 6 hari C. 8 hari D. 10 hari E. 20 hari 50. Seorang ibu rumah tangga, umur 36 tahun, G6P5A0 hamil 24 minggu, semua persalinan dilakukan oleh dukun, ibu tidak pernah ber KB ke empat anaknya tercatat sebagai balita BGM, kebiasaan makan dengan nasi kecap, sedangkan anak kelima (11 bulan) belum pernah diimunisasi dan ibu masih memberikannya ASI. Di rumahnya terdapat banyak sampah, kecoa dan tikus. Suami bekerja sebagai buruh tani. Penyuluhan apakah yang tepat untuk keluarga tersebut ? a. Penyuluhan tentang gizi bayi, balita b. Penyuluhan tentang istirahat untuk ibu hamil c. Penyuluhan pemeriksaan ibu hamil d. KIE tentang bahaya-bahaya dalam masa kehamilan e. Penyuluhan kebersihan ibu hamil



www.topskorcpns.com



topskorcpns



0852 3608 9792



11 Kunci Jawaban 1. Seorang perempuan umur 31 Tahun, 10 menit yang lalu melahirkan anak laki-laki dirumah ditolong oleh keluarga. 5 menit kemudian bidan datang kerumah pasien. Hasil pemeriksaan TTD 110/70 mmHg, N 80x/menit, P 24x/menit, bayi masih terhubung dengan plasenta yang belum lahir, TFU 1 jari diatas pusat. Tindakan apa yang tepat pada kasus tersebut? a. Memotong Tali Pusat b. Lakukan Inisiasi Menyusu Dini c. Lakukan Manajemen Aktif Kala III d. Merujuk Pasien Ke Rumah Sakit e. Menganjurkan ibu mengosongkan Kandung kemih 2. Seorang perempuan umur 37 tahun G2P1A0 Usia Kehamilan 39 minggu datang ke Rumah Sakit dengan Rujukan Puskesmas Diabetes Gestasional. Hasil pemeriksaan TD 120/80 mmHg, N 80x/menit, P 24x/menit, TB 162 cm, BB ibu 90 Kg, TFU 40 cm, pembukaan lengkap, kepala turun H IV. Setelah dipimpin mengejan selama 30 menit kepala lahir, namun bahu janin tidak dapat dilahirkan.



Diagnosis apakah yang paling mungkin pada kasus tersebut? a. b. c. d. e.



Partus Lama Partus Macet Kala II Lama Distosia Bahu Bayi Besar



3. Seorang perempuan umur 30 tahun P1A0 melahirkan bayi 15 menit yang lalu di Praktek Mandiri Bidan. Hasil Pemeriksaan TFU 2 jari diatas pusat, ibu merasa mulas dan ingin BAK. Oksitosin 10 IU per IM sudah diberikan, plasenta belum lahir. Tindakan apa yang paling tepat dilakukan untuk kasus di atas? a. Cek Janin Tunggal b. Kosongkan Vesica Urinaria c. Lakukan Manual Plasenta d. Lakukan Penekanan Dorso Kranial e. Lakukan Penegangan Tali Pusat Terkendali 4. Seorang bayi laki – laki di Rumah Sakit. Riwayat persalinan 1 jam yang lalu ditolong oleh dokter dengan menggunakan vacum ekstraksi, BB lahir 3100 gram dan panjang 49 cm. Hasil pemeriksaan fisik terdapat pembengkakan pada kepala, benjolan teraba lembut dan lunak, batas pembengkakan tidak tampak jelas dan melampaui sutura.



Tindakan awal apakah yang paling tepat pada kasus tersebut? a. b. c. d. e.



Moulage Bracial Palsi Trauma kepala Caput suksedaneum Cephal hematoma



5. Seorang perempuan umur 20 tahun, G1 P0 A0 hamil 39 minggu, datang bersama ibunya ke PMB dengan keluhan ingin meneran. Hasil anamnesis: mules sejak 10 jam yang lalu, keluar lendir bercampur darah 3 jam yang lalu, riwayat ANC: belum pernah memeriksakan kehamilan. Hasil pemeriksaan: TD 120/80 mmHg, N 82x/menit, S 37°C, TFU 34 cm, DJJ 140x/menit, PD Pembukaan 10 cm, Selaput ketuban (+), tampak kepala di intoitus vagina, perineum menonjol, Kontraksi 4x/10’/50” Apakah tindakan yang tepat sesuai kasus tersebut? ? a. lakukan episiotomi b. lakukan amniotomi



www.topskorcpns.com



topskorcpns



0852 3608 9792



12 c. lakukan dorongan fundus d. Anjurkan ibu meneran dengan menutup mulut e. Atur posisi melahirkan sesuai kenyamanan Ibu 6. Seorang perempuan umur 21 tahun datang ke Poskesdes, untuk konsultasi tentang metode kontrasepsi, hasil anamnesa: klien baru menikah satu bulan belum ingin hamil, sudah melakukan kontak seksual dengan suami, sekarang menstruasi hari kedua. Hasil pemeriksaan: KU ibu baik, TD 120/80 mmHg, N 82x/menit, P 20 x/menit, S36,8°C Apakah asuhan yang tepat sesuai kasus diatas? a. Penggunaan pil b. Pemasangan AKBK langsung c. Pemasangan AKDR langsung d. Pemakaian suntik kombinasi e. Pemberian konseling metode kontrasepsi 7. Pasangan usia subur (PUS), istri 28 tahun dan suami 30 tahun P2A2. Datang ke Poskesdes untuk konsultasi tentang metode kontrasepsi. Hasil anamnesa: rencana ingin mempunyai satu anak lagi, mestruasi teratur, dysmenohoe (-) lama 4-6 hari. Ibu sekarang menstruasi hari pertama. Pasangan ingin KB jangka panjang yang tidak memberikan efek hormonal. Hasil pemeriksaan: KU ibu baik, TTV TD 120/80 mmHg, N 88 x/menit, P 16 x/menit. Terdapat darah menstruasi ½ pembalut.



Metode kontrasepsi apakah yang paling tepat pada kasus tersebut? a. b. c. d. e.



AKDR AKBK Suntik MOW Kondom



8. Seorang perempuan umur 27 tahun datang ke Poskesdes dengan keluhan pusing sejak menggunakan alat kontrasepsi pil Kombinasi. Hasil anamnesa: Ibu memiliki riwayat siklus menstruasi yang tidak teratur. Hasil pemeriksaan: KU ibu lemah, TD: 140/90 mmHg, N: 80 x/mnt, S: 36,8 0C. Konseling apakah yang paling tepat untuk kasus tersebut? a. Tetap mempertahankan alat yang dipakai b. Tidak menggunakan alat kontarasepsi c. Ganti metode kontrasepsi hormonal yang lain d. Ganti metode kontrasepsi non hormonal e. Ganti metode kontrasepsi alamiah 9. Seorang perempuan usia 25 tahun P1A0 melahirkan secara spontan di PMB. Dari hasil pemeriksaan didapatkan perdarahan aktif dari jalan lahir, luasnya robekan dari mukosa vagina, komisura posterior, kulit perineum, otot perineum, dan otot spinchter ani. Berapakah derajat laserasi pada kasus di atas? a. Derajat I b. Derajat II c. Derajat III d. Derajat IV e. Derajat V 10. Seorang perempuan usia 25 tahun P1A0 melahirkan secara spontan di PMB. Dari hasil pemeriksaan didapatkan plasenta lahir lengkap 5 menit setelah bayi lahir, kontraksi uterus baik, tapi tampak perdarahan aktif dari jalan lahir, Apakah yang dialami perempuan pada kasus di atas? a. Tanda atau gejala robekan vagina, perineum atau serviks b. Tanda atau gejala atonia uteri c. Tanda atau gejala dehidrasi



www.topskorcpns.com



topskorcpns



0852 3608 9792



13 d. Tanda atau gejala infeksi e. Tanda atau gejala syok 11. Seorang perempuan G4P3A0 usia 37 tahun kehamilan 41 minggu melahirkan di Praktik Mandiri Bidan pukul 22.45 WIB. Bayi lahir hidup, gerak aktif dan menangis keras. Bidan kemudian melakukan manajemen aktif kala III. Namun setelah lebih dari 30 menit bayi lahir, plasenta belum juga dapat dilahirkan. Diagnosa apakah yang paling tepat pada kasus tersebut? a. Atonia uteri b. Inversio uteri c. Plasenta Previa d. Solusio Plasenta e. Retensio plasenta 12. Seorang perempuan berusia 32 tahun merasa hamil 8 bulan, datang ke praktik mandiri bidan dengan keluhan ingin meneran. Satu jam kemudian bayi lahir secara spontan, aktif, BB 2100 gram PB 46 cm, Pernapasan 40 x/menit, Dari hasil pemeriksaan tidak ditemukan kelainan. Asuhan Apakah yang diberikan pada BBL tersebut a. Pemberian PASI b. Pemberian cairan NaCl c. Pemberian larutan gula d. Pemberian ASI sesegera mungkin e. Dirawat di dalam inkubator 13. Seorang bayi perempuan umur 2 bulan dating ke PMB dibawa oleh ibunya dengan keluhan pada mulut bayi terdapat bercak putih dan bayi malas menyusu. Hasil pemeriksaan BB turun 0,3 Kg; S 37,6 C; P 35x/menit; dan bercak putih sudah membentuk plak terutama pada lidah dan langit-langit. Apakah diagnose yang tepat pada kasus tersebut? a. Clamidia b. Oral Trush c. Stomatitis d. Candidiasis Hiperplastik e. Ptekia 14. Seorang bidan menolong persalinan secara spontan di Rumah Sakit, bayi menangis kuat, kulit kemerahan, pergerakan aktif. Hasil pemeriksaan pada bayi: BB : 3600 g, PB 50 cm, hasil pemeriksaan kulit tampak tanda hitam kebiruan di sekitar bokong. Apakah diagnose yang tepat pada kasus tersebut? a. Nevus flamumeus b. Nevus Vasculosus c. Bercak Mongol d. Verniks Kaseosa e. Eritema 15. Seorang perempuan, umur 30 tahun G1P0A0 datang ke Poskesdes dengan keluhan ingin mengejan dan merasa seperti ingin buang air besar. Hasil pemeriksaan : pembukaan sudah lengkap, selaput ketuban (+), kontraksi 4-5x/10’/40”. Bidan kemudian melakukan amniotomi, air ketuban berwarna jernih. Bagaimanakah dilakukan pencatatan warna air ketuban pada partograf sesuai kasus diatas? a. K b. D c. M d. J



www.topskorcpns.com



topskorcpns



0852 3608 9792



14 e. U 16. Seorang perempuan, umur 25 tahun, nifas hari ke 7, ditolong dukun datang ke Poskesdes dengan keluhan demam dan nyeri diperut, hasil pemeriksaan : N 100 x/mt, S: 38°C, TD : 110/70 mmHg, P: 25 x/mt, lokia berbau busuk Apakah diagnosis yang tepat pada kasus tersebut? a. Lochea sanguinolenta b. Lochea rubra c. Lochea purulenta d. Lochea serosa e. Lochea alba 17. Seorang perempuan umur 39 tahun, G4P3A0, usia kehamilan 40 minggu, dalam kala III persalinan di BPM. Pada proses kala II sangat cepat. Bayi diletakkan di abdomen, tampak darah keluar tiba-tiba dari vulva. Hasil pemeriksaan : tidak ada janin kedua, fundus keras. Apakah tindakan yang paling tepat dilakukan pada kasus tersebut ? a. Melahirkan plasenta b. Memotong tali pusat c. Masase fundus d. Menyuntikkan oksitosin 10 IU secara IM e. Memeriksa apakah ada janin kedua 18. Seorang perempuan usia 25 tahun P1A1 datang ke Puskesmas ingin ber-KB. Hasil Anamnesis : ibu belum haid sejak 2 bulan nifas, masih menyusui dan belum melakukan hubungan seksual. Hasil Pemeriksaaan : KU : Baik, TD 110/ 70 mmHg, N 80x/menit, P 24x/menit S 36,5˚C Abdomen = tidak ada pembesaran uterus. Tindakan apakah yang tepat dilakukan bidan pada kasus tersebut ? a. Melakukan PP Test b. Melakukan informed consent c. Menyarankan menunggu haid d. Memberikan pilihan kontrasepsi e. Melakukan anamnesa pra penggunaan KB 19. Seorang perempuan umur 26 tahun P1A0 datang ke PMB ingin menjadi akseptor KB. Hasil Anamesis : anak pertama umur 2 tahun, ingin menggunakan KB pil yang haidnya tetap teratur dan saat ini masih haid hari pertama. Hasil pemeriksaan D 120/70 mm g, 82 x/menit, S 36,6 C, 24 x.menit, BB 52 kg Kapankah alat kontrapsepsi tersebut dapat mulai digunakan pada kasus diatas? a. Menunggu haid selesai, setelah itu minum pil sampai habis b. Dapat langsung minum pil tanpa perlindungan kontrasepsi lain c. Dapat langsung minum pil dengan perlindungan kontrasepsi lain d. Menunggu haid berikutnya, sementara memakai kontrasepsi lain e. Menunggu haid berikutnya, sementara tidak berhubungan seksual 20. Seorang perempuan, umur 17 tahun, baru saja melahirkan anak pertamanya secara spontan di RS. Hasil anamnesis: usia kehamilan 35 minggu, BB lahir bayi 2100 gr. Apakah jenis persalinan yang dialami oleh klien pada kasus tersebut? a. Abortus b. Immaturus c. Prematurus d. Matur/aterm e. Postmatur/serotinus



www.topskorcpns.com



topskorcpns



0852 3608 9792



15 21. Seorang perempuan, umur 27 tahun, G2P1A0, hamil 9 bulan sedang melahirkan di PMB. Hasil pemeriksaan: KU baik, TD 120/80 mmHg, N 86 x/menit, P 22 x/menit, S 36,5 °C. TFU 35 cm, DJJ 150 x/menit teratur. PD pembukaan lengkap, selaput ketuban (-), presentasi belakang kepala, H III-IV. Bidan sudah membimbing ibu meneran selama 1 jam tetapi bayi belum lahir. Apakah tindakan yang paling tepat dilakukan pada kasus tersebut? a. Observasi kemajuan persalinan b. Kosongkan kandung kemih c. Pantau DJJ secara ketat d. Pastikan KU ibu baik e. Rujuk ke RS 22. Seorang perempuan umur 27 tahun G1P0A UK 36 mgg datang ke PMB dengan keluhan bahwa semenjak hamil kulih wajahnya yang putih bersih berubah menjadi berbintik-bintik kecoklatan dan semakin parah dengan bertambahnya usia kehamilan, Hasil pemeriksaan TD 120/70 mmHg Suhu 35.80 C Nadi 80x/mnt P 18x/mnt tampak bitnik kecoklatan diarea bawah mata dan pipi, serta sedikit pada leher. Apakah diagnosis pada kasus diatas? a. Striae gravidarum b. Angioma graviditi c. Cloasma gravidarum d. Linea albican gravidi e. Carpal tunnel syndrome 23. Seorang perempuan umur 29 tahun datang ke PMB dengan keluhan ingin merencanakan kehamilan. Hasil anamnesis: sudah menikah selama 2 tahun, belum pernah hamil, melakukan hubungan seksual aktif tanpa menggunakan metode kontrasepsi apapun. Hasil pemeriksaan: KU baik, TD 120/80 mmHg, N 80 x/menit, S 36,5 oC, P 20 x/menit. Diagnose apakah yang paling tepat untuk kasus di atas? a. Sub fertilitas b. Sub fertilitas primer c. Infertilitas primer d. Sub fertilitas sekunder e. Infertil sekunder 24. Seorang perempuan usia 34 th hamil 14 minggu datang ke RS dengan keluhan pendarahan dan nyeri abdomen akut, hasil pemeriksaan didapatkan TD. 90/70 mmHg, nadi 60 x/menit, respirasi 20 x/menit, dan nyeri goyang porsio. Diagnose apakah yang paling tepat untuk kasus di atas? a. Kehamilan Ektopik Terganggu b. Mola Hidatidosa c. Solusio Plasenta d. Plasenta Previa e. Abortus Incomplete 25. Seorang perempuan usia kehamilan 28 minggu melahirkan bayi laki-laki di Rumah Sakit hasil pemeriksaan didapatkan BBLR dan kegagalan bernafas spontan dan mempengaruhi metabolisme tubuh Diagnose apakah yang paling tepat untuk kasus di atas? a. Apnea Sekunder b. Sepsis Neonatorum c. Asfiksia neonatorum d. Hipotermia Neonatus e. Kejang neonatus



www.topskorcpns.com



topskorcpns



0852 3608 9792



16 26. Seorang bayi laki-laki lahir 1 jam yang lalu di Rumah Sakit. Hasil pemeriksaan bayi bernafas spontan dan langsung manangis, BB: 3000 gram, PB: 48 cm. Bidan memberikan suntikan vitamin K pada paha kiri. Berapa dosis yang diberikan pada kasus tersebut? a. 1 gram b. 10 mg c. 0,5 mg d. 0,2 mg e. 0,1 mg 27. Seorang perempuan umur 27 tahun G1P0A0 hamil 20 minggu, datang ke PMB untuk memeriksakan kehamilan. Hasil anamnesis : merasa pusing sejak 1 minggu yang lalu, hasil pemeriksaan TD 120/80 mmHg, N 80x/menit, P24x/menit, S 36,6 0C, Hb 11,2 gr%. Berapakah dosis tablet Fe yang di anjurkan pada kasus tersebut? a. 1 x 60 mg b. 2 x 60 mg c. 1 x 80 mg d. 2 x 80 mg e. 1 x 120 mg 28. Seorang perempuan, umur 21 tahun, P1A0, diantar oleh suaminya ke RS. Hasil anamnesis : nifas 7 hari, istri sering menangis, sulit tidur dan menolak menyusui bayinya, Riwayat persalinan bedah sesar, ibu menolak diperiksa dan tiba-tiba menangis Diagnosis apakah yang paling mungkin pada kasus tersebut? a. Stress b. Psikosis c. Skizoprenia d. Ambivalensi e. Depresi postpartum 29. Seorang Perempuan, umur 20 Tahun, P1 A0, nifas 6 hari datang bersama suaminya ke Praktik Mandiri Bidan (PMB) dengan keluhan merasa khawatir akan tidak mampu merawat bayinya. Hasil anamnesis: saat ini ibu berusaha untuk mencari informasi merawat bayi dan ibu mersa sensitive serta mudah tersinggung., Hasil pemeriksaan : TD : 100/80 mmHg, N : 88 x/mnt, R: 24 x/mnt, S:370C. Apakah fase adaptasi psikologis ibu masa nifas pada kasus ini? a. Taking On b. Taking in c. Letting go d. Postpartum blues e. Depresi Postpartum 30. Seorang perempuan, umur 30 tahun, datang ke PMB dengan keluhan terlambat haid 1 bulan. Hasil anamnesis : keluhan disertai pusing, mual, dan munculnya di pagi hari. Hasil pemeriksaan : KU baik, TD 90/60 mmHg, N 78 x/mnt, P 24 x/mnt, T 36,2o C. Apakah pemeriksaan yang paling tepat pada kasus tersebut? a. Tes haemoglobin b. Tes HCG dalam urin c. Tes urin reduksi d. Tes urin protein e. Tes gula darah 31. Seorang perempuan P3A0 umur40 tahun datang ke BPM untuk menghentikan kehamilan. Hasil anamnesis: anak yang terakhir berusia 6 tahun, tidak memiliki riwayat penyakit apapun. Hasil pemeriksaan: KU baik, TD 120/80 mmHg, N 90x/menit, P 24x/menit S



www.topskorcpns.com



topskorcpns



0852 3608 9792



17 36,70C, dan tidak ditemukan tanda-tanda kemungkinan hamil, bidan memberikan konseling. Jenis konseling apakah yang dilakukan oleh bidan sesuai kasus di atas? a. Awal b. Lanjutan c. Paripurna d. Pembinaan e. Pengenalan 32. Seorang perempuan umur 19 tahun datang ke BPM untuk menunda kehamilan. Hasil anamnesis: telah menikah 2 bulan yang lalu. Hasil pemeriksaan: KU baik, TD 120/80 mmHg, N 90x/menit, P 24x/menit S 36,70C., pp tes (-). Bidan telah melakukan informed choice kepada klien mengenai alat kontrasepsi.… Tindakan apakah yang paling tepat pada kasus tersebut? a. KIE b. Konseling c. Informed consent d. Pelayanan kontrasepsi e. Memberitahu jadual kunjungan ulang 33. Bidan mempunyai tugas memberikan bantuan kepada orang lain dalam membuat keputusan atau memecahkan suatu masalah melalui pemahaman tehadap fakta-fakta, harapan, kebutuhan dan perasaan-perasaan klien. Peran bidan sebagai apakah yang sesuai dengan pernyataan di atas? a. Komunikator b. Fasilitator c. Konselor d. Motivator e. Edukator 34. Yang bukan merupakan ruang lingkup Praktik Kebidanan menurut IBI dan ICM adalah... a. Asuhan mandiri (otonomi) pada anak perempuan, remaja putri dan wanita dewasa sebelum, selama kehamilan dan selanjutnya. b. Bidan menolong persalinan atas tanggung jawab sendiri dan merawat BBL. c. Menentukan jenis kontrasepsi/KB yang seharusnya digunakan oleh akseptor d. Konsultasi dan rujukan. e. Pelaksanaan pertolongan kegawatdaruratan primer dan sekunder pada saat tidak ada pertolongan medis 35. Yang termasuk Hukum Pidana bagi bidan dalam menjalankan praktik kebidanan adalah … a. Tindakan aborsi b. Menelantarkan pasien c. Menolak pasien yang datang ke BPM d. Memberikan pelayanan tanpa informed choice e. Melakukan tindakan hanya dengan persetujuan dari pasien tanpa diketahui keluarga 36. Informasi/keterangan yang wajib diberikan kepada pasien sebelum suatu tindakan medis dilaksanakan adalah kecuali a. Resiko dan komplikasi yang mungkin terjadi dari tindakan medis yang akan dilakukan b. Diagnosa yang telah ditegakkan c. Manfaat dan urgensinya dilakukan tindakan tersebut d. Besarnya biaya yang dapat menyulitkan pasien e. Konsekuensinya bila tidak dilakukan tindakan tersebut



www.topskorcpns.com



topskorcpns



0852 3608 9792



18 37. Bidan melakukan aktivitas sebagai penghubung antara kelompk pendampingan dengan lembaga di luar kelompok maupun lembaga teknis lainnya adalah peran bidan dalam mewujudkan keberhasilan Desa Siaga sebagai a. Motivator b. Katalisator c. Fasilitator d. Konselor e. Komunikator 38. ujuan diwujudkannya Desa Siaga adalah … a. Meningkatnya anggaran desa terkait kesehatan yang ada di desa b. Meningkatnya pengetahuan dan kesadaran masyarakat desa tentang pentingnya kesehatan c. Bertambahnya tenaga kesehatan yang siaga di desa d. Bertambahnya jumlah fasilitas kesehatan yang ada di desa e. Meningkatnya stabilitas ekonomi dan kesehatan desa 39. Keberhasilan pengembangan upaya Desa Siaga dapat dilihat dari beberapa indikator, salah satunya adalah … a. Indikator masukan b. Indikator resiko c. Indikator manfaat d. Indikator kerugian e. Indikator kelebihan 40. Seorang perempuan berusia 24 tahun, nifas 2 hari di kunjungi bidan kerumahnya. Suami mengatakan bayi rewel, ASI sedikit. Diberikan susu formula, hasil pemeriksaan; FIsik normal. Apakah konseling yang paling tepat pada kasus tersebut? a. Memberi MP-ASI b. Memberikan ibu gizi seimbang c. Mendukung ibu tetap menyusui d. Menjelaskan anatomi payudara e. Menganjurkan istirahat yang cukup 41. Seorang perempuan 26 tahun, melahirkan anak pertama 4 jam lalu di BPM sudah turun dari tempat tidur, mengeluh perut merasa mulas, ibu khawatir dengan rasa mulasnya, hasil pemeriksaan: tanda vital dalam batas normal, TFU: 2 jari dibawah pusat, perdarahan normal, bayi menyusu kuat Apakah tindakan yang tepat pada kasus diatas? a. Memantau perdarahan (kunjungan nifas 1) b. Konseling ASI ekslusif c. Mengajari ibu mobilisasi dini d. Konseling fisiologi masa nifas e. Mengajari ibu personal Hygiene 42. Seorang ibu membawa bayi berusia 3 bulan ke posyandu untuk mendapatkan imunisasi. Hasil pengkajian: ibu mengatakan bayi diberi imunisasi combo I kemarin di puskesmas dan rewel. Apakah konseling yang tepat untuk kasus di atas? a. ASI eksklusif b. Kompres dingin c. Cara perawatan bayi d. Efek samping imunisasi e. Pemberian cairan elektrolit



www.topskorcpns.com



topskorcpns



0852 3608 9792



19 43. Seorang perempuan, usia 24 tahun warga desa mulya yang termasuk desa terpencil jauh dari bidan maupun sarana kesehatan, kemarin meninggal karena mengalami perdarahan setelah bersalin yang ditolong oleh dukun dan telat dibawa ke tenaga kesehatan. Hasil pemeriksaan: Syok, darah yang keluar warna merah tua, kontraksi uterus lembek. Apakah yang harus dilakukan bidan agar hal ini tidak terjadi kembali? a. Menjalin kerjasama dan pelatihan dengan dukun bayi b. Pendataan ibu hamil seluruh desa c. Mengklasifikasikan ibu hamil ke golongan/ tingkatan resiko d. Pendekatan pada para pemegang kebijakan agar menyediakan fasilitas kesehatan e. Membentuk desa siaga 44. Hari ini pukul 08.00 Seorang ibu 29 tahun ,hamil kedua 38 minggu datang ke BPM mengeluh perut sudah mules dan sering, kuat, disertai rasa ingin mneran. KUbaik, TTV normal, his 4x/10′/55″. fu 32 cm ,presentasi kepala 0/5,djj 148x/menit. D v/v tak,portio tidak teraba, pembukaan lengkap , ketuban( +) presentasi kepala, posisi uuk depan, penurunan H III, moulage tidak ada. Apakah prioritas tindakan pada klien tersebut ? a. Inform consent, lakukan APN. b. Informasikan hasil pemeriksaan c. Inform consent, pimpin meneran saat ada his. d. Inform consent, memecahkan ketuban, pimpin meneran saat ada his. e. Inform consent, memecahkan ketuban, pimpin meneran saat ada his 45. Seorang perempuan umur 45 tahun sudah mempunyai anak 6 datang ke Puskesmas mengatakan ingin KB tetapi oleh suaminya dilarang. Mens masih teratur ia ingin hamil lagi, karena menurutnya anak banyak pembawa rejeki. Dalam pemeriksaan TD 130/80mmhg, Nadi 88x/mnt, suhu 37. Bagaimanakah sikap bidan dalam mengatasi masalah tersebut ? a. Memaksa ibu ber KB b. Membiarkan ibu memilih c. Mendukung keputusan ibu d. Memberikan konseling resiko kehamilan e. Memberi masukan untuk komunikasi dengan suami 46. Seorang perempuan umur 23 tahun baru lulus kebidanan kemudian diangkat menjadi Bidan PTT di Desa Makmur yang terpencil, merupakan daerah perbukitan, budaya desa tersebut masih banyak berkaitan dengan angka kematian ibu, ibu hamil pantang terhadap suatu makanan dan persalinan ditolong dukun. Apakah tindakan yang harus dilakukan bidan tersebut? a. Pendekatan pada tokoh masyarakat b. Pendekatan langsung kepada masyarakat c. Mengumumkan diri kalau dirinya Bidan trampil d. Pendekatan dengan cara mengundang masyarakat berpesta e. Pendekatan dengan cara datang ke rumah masyarakat 47. Seorang perempuan berusia 24 tahun menikah 3 tahun yang lalu datang ke BPM dengan keluhan sering mual pagi hari, terlambat haid 2 bulan dan merasakan payud4r4 menegang. Hasil pemeriksaan; tanda vital dalam batas normal, HCG urine (+). Apakah penyebab keluhan pada kasus tersebut? a. Peningkatan hormon estrogen b. Peningkatan hormon progesteron c. Peningkatan hormon progesteron dan estrogen d. Peningkatan hormon estrogen dan somatomammotropin e. Peningkatan hormon progesteron dan somatomammotropin



www.topskorcpns.com



topskorcpns



0852 3608 9792



20 48. Seorang perempuan umur 17 tahun, baru menikah satu bulan bersama suaminya datang ke Puskesmas bermaksud menunda kehamilan 6 bulan dengan ikut KB. Saat ini haid hari ke 4. Bagaimanakah tindakan bidan pada kasus tersebut ? a. Cara kerja alat kontrasepsi b. Jelaskan Efek samping alat kontrasepsi c. Macam-macam alat kontrasepsi d. Lama menggunakan alat kontrasepsi e. Pemasangan alat kontrasepsi 49. Seorang bayi perempuan umur 3 hari, BBL 3100 gram, BB sekarang 3000 gram, menetek kuat, aktif, tali pusat tidak ada tanda-tanda infeksi. Lahir dirumah pasien. Berapa lamakah waktu pemulihan berat badan bayi ? a. 5 hari b. 6 hari c. 8 hari d. 10 hari e. 20 hari 50. Seorang ibu rumah tangga, umur 36 tahun, G6P5A0 hamil 24 minggu, semua persalinan dilakukan oleh dukun, ibu tidak pernah ber KB ke empat anaknya tercatat sebagai balita BGM, kebiasaan makan dengan nasi kecap, sedangkan anak kelima (11 bulan) belum pernah diimunisasi dan ibu masih memberikannya ASI. Di rumahnya terdapat banyak sampah, kecoa dan tikus. Suami bekerja sebagai buruh tani. Penyuluhan apakah yang tepat untuk keluarga tersebut ? a. Penyuluhan tentang gizi bayi, balita b. Penyuluhan tentang istirahat untuk ibu hamil c. Penyuluhan pemeriksaan ibu hamil d. KIE tentang bahaya-bahaya dalam masa kehamilan e. Penyuluhan kebersihan ibu hamil



www.topskorcpns.com



topskorcpns



0852 3608 9792



21



Do your best And You’ll get The Best - Ge -



www.topskorcpns.com



topskorcpns



0852 3608 9792