Tugas-1 Mikro Ekonomi Madya [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

Dzikri Khalifatullah 150120170504 Tugas Ekonomi Mikro Madya 1



1. Sering dikatakan bahwa teori yang baik pada prinsipnya adalah teori yang dapat dibantah oleh studi yang berorientasi pada data empiris. Jelaskanlah mengapa teori yang tdak dapat dinilai secara empiris bukanlah teori yang baik ? 2. Dari dua pernyataan berikut ini, mana yang berkaitan dengan analisis ekonomi positif dan mana yang normatif? Bagaimana dua jenis analisis tersebut berbeda? a. Penjatahan bensin (memberi jatah kepada masing-masing individu jumlah maksimum bensin yang dapat dibeli setiap tahunnya) merupakan kebijakan sosial yang tidak efektif karena mengganggu jalannya sistem pasar bersaing. b. Penjatahan bensin merupakan suatu kebijakan yang membuat makin banyak orang yang merugi dari pada beruntung. 3. Pilihlah manakah dari pernyataan berikut yang benar atau salah dan jelaskan mengapa : a. Rantai restoran cepat saji seperti McDonald’s Burger King, dan Wendy’s beroperasi di seantero AS. Dengan demikian, pasar makanan cepat saji adalah pasar nasional. b. Orang biasanya membeli pakaian dikota tempat mereka tinggal. Oleh sebab itu, terdapat pasar pakaian di, katakanlah, Atlanta yang berbeda dengan pasar pakaian di Los Angeles. c. Sebagian konsumen lebih menyukai Pepsi dan sebagian lagi lebih menyukai coke. Oleh sebab itu, tidak ada pasar tunggal untuk minuman cola. 4. Tabel berikut ini menunjukkan harga eceran rata-rata mentega dan CPI dari tahun 1980 hingga 2001, disesuaikan sehingga CPI = 100 pada tahun 1980.



CPI Harga eceran mentega (asin kelas AA, per poin)



1980 100



1985 130,58



1990 158,56



1995 184,95



2000 208,98



2001 214,93



$1,88



$2,12



$1,99



$1,61



$2,52



$3,30



a. Hitunglah harga riil mentega pada nilai dolar tahun 1980-2001. Apakah harga riil meningkat/menurunkan/tetap seperti sejak tahun 1980? b. Berapa persentase perubahan harga riil (pada nilai dolar 1980) dari tahun 1980 hingga 2001?



c. Ubahlah CPI menjadi ke tahun 1990 = 100 dan carilah harga riil mentega pada nilai dolar 1990. d. Berapakah persentase perubahan harga riil (pada nilai dolar 1990) dari tahun 1980 hingga 2001? Bandingkan dengan jawaban Anda pada poin (b). Apa yang Anda amati? Jelaskan. Jawaban : 1. Karena jika suatu teori tidak berdasarkan pada kejadian nyata yang pernah dialami, didapatkan melalui penelitian, observasi ataupun eksperimen maka teori tersebut tidak dapat diterima oleh manusia atau teorinya tidak masuk akal. Contoh baiknya ketika kita sedang mempelajari sejarah, dan di dalam pelajaran tersebut terdapat keterangan empiris, berarti fakta dari sejarah tersebut berdasarkan kisah nyata yang benar-benar terjadi. 2. a. Pada bagian ini merupakan analisis ekonomi positif, karena penentuan kebijakan pemerintah dapat mempengaruhi konsumen dan pasar. Contohnya untuk konsumen yang bekerja sebagai supir truk barang yang setiap harinya mengantarkan barang antar provinsi maupun daerah mengalami pengangguran sementara akibat jatah penggunaan bensinnya telah maksimal. Contoh untuk pasarnya adalah banyak pedagang bensin eceran yang tidak jelas dalam mematok kuota penjualan bensinnya setiap tahun akibat tidak mengetahui atau keadaan pasar yang tidak stabil akibat penjatahan kuota bensin. b. Ini merupakan analisis ekonomi normatif, dikarenakan pemerintah harus segera mengambil tindakan yang harus dilakukan atau menentukan kebijakan yang terbaik untuk keadaan perekonomian yang membuat banyak orang yang merugi ketimbang banyak orang yang beruntung. 3. a. Salah, karena seperti yang kita ketahui bahwa restoran cepat saji Mc Donald’s, Burger King dan Wendy’s sudah merupakan restoran dengan strategi pemasaran multinasional, dimana restoran cepat saji ini sudah menguasai beberapa negara. Tetapi benar juga bahwa mereka merupakan restoran cepat saji yang awalnya berkembang di seluruh Amerika Serikat dan sekarang ini mereka sudah memiliki lebih dari 5000 restoran, hal itu menandakan mereka bagus di pasar nasional awal mereka berdiri. b. Benar sekali, karena menurut saya masyarakat disana sudah cerdas dalam mengelola keuangan mereka, dari pada jauh-jauh harus membeli pakaian dari daerah lain, lebih baik membeli pakaian di daerah yang dekat dengan mereka. c. Benar, karena mereka tidak melakukan semacam kerja sama dalam hal pembuatan produk dan pemasaran produk. Kemudian ada juga dipengaruhi selera dari masingmasing konsumen berbeda-beda, ada yang menyukai kadar gulanya rendah dan ada juga yang menyukai kadar gula tinggi.



4. a. 



















Harga riil mentega tahun 1985 = CPI1980 x harga nominal tahun 1985 CPI1985 = 100 x 2,12 130,58 = 1,34 Harga riil mentega tahun 1990 = CPI1980 x harga nominal tahun 1990 CPI1990 = 100 x 1,99 158,56 = 1,26 Harga riil mentega tahun 1995 = CPI1980 x harga nominal tahun 1995 CPI1995 = 100 x 1,61 184,95 = 0,87 Harga riil mentega tahun 2000 = CPI1980 x harga nominal tahun 2000 CPI2000 = 100 x 2,52 208,98 = 0,21 Harga riil mentega tahun 2001 = CPI1980 x harga nominal tahun 2001 CPI2001 = 100 x 3,30 214,93 = 1,54 Secara umum, harga menurun dari sejak tahun 1980.



b. 



Persentase perubahan harga riil = harga riil tahun 2001 – harga riil tahun 1980 harga riil tahun 1980 = 1,54 – 2,98 2,98 = -0,48%



c. 



Harga riil mentega tahun 1980 = CPI1990 x harga nominal tahun 1980 CPI1980



















= 158,56 x 1,88 100 = 2,98 Harga riil mentega tahun 1985 = CPI1990 x harga nominal tahun 1985 CPI1985 = 158,56 x 2,12 130,58 = 2,57 Harga riil mentega tahun 1995 = CPI1990 x harga nominal tahun 1995 CPI1995 = 158,56 x 1,61 184,95 = 1,38 Harga riil mentega tahun 2000 = CPI1990 x harga nominal tahun 2000 CPI2000 = 158,56 x 2,52 208,98 = 1,91 Harga riil mentega tahun 2001 = CPI1990 x harga nominal tahun 2001 CPI2001 = 158,56 x 3,30 214,93 = 2,43



d. 



Persentase perubahan harga riil = harga riil tahun 2001 – harga riil tahun 1990 harga riil tahun 1990 = 2,43 – 1,26 1,26 = 0,92% Persentase harga riil tidak sama atau berbeda. Nilai dolar tahun 1980 persentase penurunannya sebesar -0,48 %, sedangkan untuk nilai dolar tahun 1990 persentase kenaikannya 0,92 %