Tugas Matriks Elaborasi Penelitian BAMBANG SETIA KESUMA 1801013 [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

MATRIKS ELABORASI PENELITIAN KELUARGA DALAM LITRASI ANAK Disusun Untuk Memenuhi Tugas Metodologi Penelitian



DOSEN PENGAMPU : TRI ADI NUGROHO, S.KOM., MPH.



DISUSUN OLEH : NAMA



: BAMBANG SETIA KESUMA



NPM



: 1801013



PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN FAKULTAS KESEHATAN UNIVERSITAS AISYAH PRINGSEWU 2021



MATRIKS ELABORASI PENELITIAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS SMARTPHONE ANDORID



NO.



Judul Penelitian



Nama Peneliti



1.



Peran Keluarga (Nuclear Family Dan Extended Family) Dalam Pengemba ngan Litrasi Dini Anak Di Paud Surabaya



Syahriya tul Awla



Mas alah Pene litia n Pera n Kelu arga (Nuc lear Fam ily Dan Exte nded Fam ily) Dala m Peng emba ngan Litra si



Tujuan Umum Penelitian



Manfaat Penelitian



Studi Kepustak aan



Kerangka teori/konsep



Pertanyaan Variabel Desain Hasil dan Penelitia dan Peneliti Penelitian/ n Sampel an Hipotesa



Pembah asan



Kesimpula n dan Rekomend asi



Mengetah ui gambaran kemampua n litrasi dini anak yang termasuk dalam Nuclear Family Dan Extended Family.



Litrasi dini merupaka n kemampua n seseorang anak untuk mengguna kan pikiran, berbicara, mendenga r, membaca, menulis, berhitung, bernyanyi yang



Matrik : Jurnal peran keluarga nuclear family & extended family dalam pengemba ngan litrasi dini. Peran keluarga terdiri dari modeling, mentoorin g, organizin g dan



Keterlibatan keluarga yang mana hal ini ialah orang tua dan anggota keluarga lainya dalam keluarga luas adalah salah satu peran yang dimainkan oleh anggota keluarga dengan mengikut sertakan diri pada perkembanga



Dalam kasus tersebut peneliti memiliki tujuan keterlibatan keluarga dalam proses pengemban gan litrasi dini merupakan proses mendampin gi anakanak yang dilakukan dengan



Litrasi merupak an kondisi literate seseoran g yang meliputi pembelaj aran, mampu membac a dan menulis, serta memiliki komteten si dalam membac a dan



Berdasarkan hasil analisis maka dapat disimpulkan bahwa kemampuan litrasi anak yang tinggi tidak lepas dari peran keluarga dalam mengemban gkan. Adapun sebagian besar telah silakukan oleh



Mengetah ui peran orangorang dalam



Kemamp uan litrasi dini anak Print motivati on, phonolo gical awarene ss, vocabula ry, narrative skill, print awarene ss, letter knowled ge.



Tahap peranca ngan menggu nakan data primer, sekund er, yang kemudi an dilengk api dengan data hasil observa si dan klusion er.



Kemam puan litrasi dini anak dari nuclear family dan exrend ed family di paud surabay a berada pada kategor i sedang



Dini Nuclear Anak Family . Dan Extended Family pada pengemba ngan litrasi dini pada anak.



dipengaru hi oleh lingkunga n sekitar terutama lingkunga n keluarga, untuk bekal anak ketika memasuki sekolah.



teaching



n kehidupan tujuan anak usia dini positif, . yakni untuk keberhasila n pembelajara n di masa depan.



dan ratarata 3,36 untuk nuclear family sedang kan extende d family dengan ratarata 3,38.sig nifikan antara kemam puan litrasi dini anak nuclear family dan extende d



menulis. Keterliba tan keluarga dalam kegiatan literasi merupak an faktor penting dalam pengemb angan keteramp ilan membac a awal. Adapun beberapa program yang dirancan g untuk melibatk an orangtua secara



nuclear family , sedangkan exrended family ada beberapa peran yang tidak dilakukan karena telah dilakukan orangtuanya .



family .



penuh dalam pembelaj aran litrasi dini seperti Head start dan the family school partners hip program in the US, Yang berpusat pada sekolah dan hasilnya untuk mengaku i bahasa, litrsi serta



2.



Pendidika n Keluarga Dalam Penguatan Litrasi Dasar Pada Anak



Woro Wuryani to, Via Nugraha



Pend idika n Kelu arga Dala m Peng uatan Litra si Dasa r Pada Anak



Tujuannya adalah agar memberik an kontribusi pengetahu an tentang bagaimana pendidika n keluarga dalam penguatan literasi dasar pada anak. Penelitian ini mengguna kan pendekata



Masyaraka t akan menjadi literat jika setiap keluarga mengimpl ementasik an pendidika n keluarga dengan penguatan literasi dasar pada anak sejak dini, sehingga dari setiap anggota keluarga



Jurnal Semantik Volume 10, No.1, Februari 2021 DOI 10.22460/ semantik.v 10il.p101110



Keluarga sebagai sitem psikososial, yaitu teori sistem umum memberikan dasar teoretis pada teori dan praktik konseling keluarga. Konsepkonsep mengenai organisasi dan keutuhan menekankan secara khusus bahwa sistem itu beroperasi secara utuh



Penelitian ini bertujuan agar memberikan kontribusi pengetahua n tentang bagaimana pendidikan keluarga dalam penguatan litrasi dasar pada anak



Website dan aplikasi berbasis android yang terintegri tasi.



keragam an budaya pada komunita s yang terlibat Peneliti Hasil Literasi an ini peneliti dasar menggu an. menjadi nakan Literasi kunci metode dasar untuk deskript menjadi menyeles if kunci aikan kualitat untuk maslah if. menyel dalam esaikan keluarga, maslah karena dalam kemamp keluarg uan a, literasi karena dasar kemam yang puan literat literasi memeng dasar aruhi yang tingkat literat kecerdas



Simpulan penelitian adalah Kemajuan suatu bangsa terlihat dari hasil tulisannya, agar menghasilka n karya tulis yang baik sebaiknya setiap individu terbiasa untuk menulis. Peningkatan kemampuan



n deskriptif kualitatif, permasala han diuraikan secara jelas dengan bersumber pada teori tentang pendidika n keluarga dalam penguatan literasi pada anak agar menjadi bekal dalam mendidik anak.



akan menghasil kan generasi unggulan. Jika semua secara serempak dan sadar mengimpl ementasik an pendidika n keluarga dan pendampi ngan literasi dasar maka akan menghasil kan generasi unggul di masyaraka t dan akan bertumbuh



dan terorganisasi. Peran keluarga itu sebagian besar tidak statis, perlu dipahami oleh anggota keluarga untuk membantu memantapka n dan mengatur fungsi keluarga. Setiap kepala keluarga senantiasa harus memantau perkembanga n individu setiap anggota keluarga, di antaranya



memen garuhi tingkat kecerda san, keteram pilan, dan kemam puan seseora ng dalam mengi mpleme ntasika n ilmu dan pengeta huan dengan kecaka pan hidup yang dimiliki dalam menyel



an, keteramp ilan, dan kemamp uan seseoran g dalam mengimp lementas ikan ilmu dan pengetah uan dengan kecakapa n hidup yang dimiliki dalam menyeles aikan permasal ahan. Pendidik an keluarga yang dapat



menulis tidak akan terwujud jika setiap individu jarang atau bahkan tidak suka melaksanak an kegiatan membaca. Membaca menjadi syarat mutlak untuk menghasilka n karya tulis. Budaya literasi sangat penting dilakukan dan menjadi syarat mutlak bagi kaum



dan berkemba ng di lingkunga n yang lebih luas.



dengan melakukan kajian empiris terkait perkembanga n keluarga melalui siklus kehidupan keluarga pada umumnya secara teratur dan bertahap. Siklus dalam kehidupan keluarga itu terfokus pada perkembanga n keluarga yang senantiasa mengalami perubahan.



esaikan permas alahan. Pendidi kan keluarg a yang dapat menege lola kemam puan keluarg a untuk membe ntuk nilainilai, menent ukan pola berperil aku santun, menent ukan caracara



menegel ola kemamp uan keluarga untuk membent uk nilainilai, menentu kan pola berperila ku santun, menentu kan caracara mengekp resikan amarah, serta menentu kan sikap anggota keluarga berkemb ang melalui



milenial untuk menyeimba ngkan kemajuan teknologi dengan pemberdaya an diri melalui kecakapan hidup. Hal ini dapat terwujud melalui kegiatan literasi yang berkesinam bungan dan tidak terputus. Peranan orangtua dalam kegiatan literasi sangat sentral,



mengek presika n amarah, serta menent ukan sikap anggota keluarg a berkem bang melalui perkem bangan dalam keluarg a..



perkemb angan dalam keluarga. .



orang tua memberikan peluang kepada anaknya untuk memberikan motivasi agar dapat menumbuhk an minat literasi. Salah satu bentuk dukungan orang tua dalam literasi adalah keterlibatan orang tua dalam berliterasi dan selalu memiliki motivasi yang harus ditanamkan



3.



Peran Dinar Keluarga Nur dalam Inten Menanam kan Literasi Dini pada Anak Role of the FamilyTo ward Early Literacy of the Children



Pera n Kelu arga dala m Men anam kan Liter asi Dini pada Anak Role of the Fami lyTo ward Early Liter acy



Penelitian ini bertujuan untuk memperol eh informasi mengenai Peran keluarga dalam menanamk an literasi dini pada anak di Kec. Cimaung, Kab. Bandung. Metode yang digunakan dalam penelitian



Melalui keteladan dalam keluarga, keterlibata n anak dalam kegiatan literasi dan dukungan dari seluruh anggota keluarga akan menjadika n anak mencintai budaya literasi. Anak-anak yang tumbuh di



Jurnal GOLDEN AGE, Vol. 1, No. 1 (Juni 2017)



Orang tua merupakan teladan utama bagi anak. berbagai ucapan dan tingkah laku yang dilakukan oleh orang tua akan ditiru dan dicontoh oleh anak-anak. begitu pula dengan kebiasaan ayah dan ibu dalam kegiatan literasi. Bila membaca dan menulis menjadi hal



Hal ini berdampak pada rendahnya minat literasi anak terutama dalam hal membentuk, membuat kata-kata sederhana dan merangkai huruf menjadi kata. Literasi dini akan tumbuh dalam diri anak dengan baik jika orang



Keluarga merupak an lingkung an yang pertama dan utama dalam kehidupa n anak.



oleh orang tua kepada anak tanpa rasa bosan. Metode Metode Peran Peran orang yang yang kita tua dalam digunak digunak sebagai menanamka an an orang tua n literasi dalam dalam dalam dini dalam peneliti peneliti menumb keluarga an ini an ini uhkan bukan studi studi literasi dengan cara deskript deskript dini drill atau if, yaitu if, yaitu dalam paksaan data data keluarga tetapi yang yang utamany melalui diperol diperol a adalah contoh eh eh menjadi langsung dianalis dianalis teladan dan is untuk is untuk dan keteladanan. menget menget membe Melalui ahui ahui rikan con contoh dan makna makna toh lang keteladanan dari dari sung dalam datadatadalam keluarga data data keseharia akan yang yang n merangsang diperol diperol sehingga timbulnya



ini studi deskriptif, yaitu data yang diperoleh dianalisis untuk mengetahu i makna dari datadata yang diperoleh dan di sajikan secara narasi.



lingkunga n literat akan mengetahu i banyak informasi dan mampu membuka cakrawala dunia dan akhirnya akan membawa kemajuan untuk dirinya, keluarga, masyaraka t dan Indonesia.



utama dalam kehidupan keluarga makan dengan sendirinya anak akan terbiasa membaca dan menulis.



tua mampu menjadi teladan dan contoh langsung dalam kesehariann ya serta menjadikan kegiatan literasi sebagai bagian penting dari pribadinya. Dalam menghadapi era digital orang tua pun di tuntut dapat menggunak an teknologi untuk mengenalka n literasi dini dalam keluarga



eh dan di sajikan secara narasi.



eh dan di sajikan secara narasi



dengan seringny a anak melihat kebiasaa n yang kita lakukan anak pun akan terdoron g dan tertarik untuk melakuk an apa yang kita lakukan.



rasa ketertarikan anak untuk lebih mengenal, mengetahui dan memahami kegiatan literasi dini. Orang tua dituntut untuk dapat mengemas berbagai kegiatan literasi dini yang menyenang kan, menarik dan menantang anak. Melalui berbagai media seperti big book karya



yang disesuaikan dengan tingkat perkembang an anak. Melalui keteladan dalam keluarga, keterlibatan anak dalam kegiatan literasi dan dukungan dari seluruh anggota keluarga akan menjadikan anak mencintai budaya literasi.



4.



PERAN



Suriya



PER



Tujuan



Dalam



Jurnal



Literasi



memahami



Mengem



Peneliti



Hasil



1.



orang tua dan anak, pajanan di di rumah, pasir, tepung, tanah liat, ranting pohon, kertas bekas, makanan, lingkungan sekitar rumah dan bahkan dengan berbagai media yang melibatkan teknologi canggih seperti handphone, tablet dan teknologi lainnya. Berdasarkan



ORANG TUA DALAM MENUM BUHKAN MINAT LITERAS I DASAR PADA ANAK USIA DINI



Emanita Br. Karo.



AN ORA NG TUA DAL AM ME NU MB UHK AN MIN AT LITE RAS I



penelitian ini adalah memaham i secara mendalam dan mendeskri psikan peran orang tua dalam pengemba ngan minat literasi dasar anak usia dini.



penelitian ini, terdapat empat orang informan yang tidak memiliki kebiasaan literasi dalam keluarga. Keempat informan ini hanya mengjarka n keterampil an literasi pada anak yang akhirnya hanya menjadi sebuah keterampil an saja



Literasi, 2019



sendiri secara sederhana diartikan sebagai kemampuan membaca dan menulis. Dalam konteks pemberdayaa n masyarakat, literasi mempunyai arti kemampuan memperoleh informasi dan menggunaka nnya untuk mengembang kan ilmu pengetahuan yang bermanfaat bagi masyarakat. Budaya membaca dan



secara mendalam dan mendeskrip sikan peran orang tua dalam pengemban gan minat literasi dasar anak usia dini. Metode pengumpula n data yang digunakan dalam penelitian ini menggunak an wawancara, observasi, dan dokumentas i. Analisis yang digunakan



bangkan minat literasi dasar anak usia dini yang utama adalah menjadi tanggung jawab orangtua



an ini menggu nakan . Metode pengum pulan data yang digunak an dalam peneliti an ini menggu nakan wawan cara, observa si, dan dokume ntasi. Analisi s yang digunak an dalam peneliti an ini



yang dicapai dalam peneliti an ini Adalah 1. Penyedi aan Fasilita s Oleh Orangt ua. Penyedi aan fasilitas literasi yang bervari asi, dapat digunak an anak sebagai sarana permai nan, berwar



Penyedia an Fasilitas Oleh Orangtua . Penyedia an fasilitas literasi yang bervarias i, dapat digunaka n anak sebagai sarana permaina n, berwarna -warni, banyak gambar, sesuai dengan ketertari kan anak dan



hasil dari analisis dan pembahasan dalam penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa untuk memahami secara mendalam dan mendeskrips ikan minat literasi dasar anak usia dini oleh orangtua dapat dilihat dari: cara orangtua dalam mengemban gkan minat literasi dasar anak



menulis pada masyarakat Indonesia sampai menghadapi milenium baru ini sebenarnya masih sangat memprihatin kan.Bukubuku pelajaran tidak lagi menjadi teman setia pelajar masa kini. Budaya membaca, menulis dan berdiskusi tidak lagi menjadi ciri khas pelajar yang konon sering disebut sebagai generasi



dalam penelitian ini adalah secara deskriptif naratif yaitu dengan menceritaka n secara runtut data yang diperoleh dari lapangan



adalah secara deskript if naratif yaitu dengan menceri takan secara runtut data yang diperol eh dari lapanga n.



nawarni, banyak gambar , sesuai dengan ketertar ikan anak dan secara fleksibe l dapat dibawa anak kemana -mana membe rikan efek yang baik dalam Literasi , 2019 7 perkem bangan



secara fleksibel dapat dibawa anak kemanamana memberi kan efek yang baik dalam Literasi, 2019 7 perkemb angan literasi anak. Penyedia an fasilitas dengan ciri tersebut akan dapat menstim ulasi



usia dini, faktorfaktor yang menjadi kendala orangtua dalam mengemban gkan minat literasi dasar anak usia dini, dan cara orangtua mengatasi kendala dalam pengemban gan minat literasi dasar anak usia dini. Berdasarkan kesimpulan tersebut untuk pengemban gan



penerus bangsa ini. Padahal ada pepatah yang mengungkap kan bahwa buku adalah gudangnya ilmu dan membaca adalah kuncinya.



literasi anak. Penyedi aan fasilitas dengan ciri tersebut akan dapat mensti mulasi anak untuk lebih tertarik dalam penggu naanny a, sehingg a akan merang sang keteram pilan dan minat



anak untuk lebih tertarik dalam penggun aannya, sehingga akan merangs ang keteramp ilan dan minat literasi anak. 2. Aktivias Seharihari Yang Berkaita n Dengan Literasi Aktivitas literasi seperti membac



selanjutnya penulis menyaranka n agar subyek penelitian diharapkan dalam mengemban gkan minat literasi dasar anak usia dini sebaiknya selalu memberikan hal-hal positif kepada anak diantaranya adalah selalu memuji perkembang an belajar anak, bimbingan yang



literasi anak. 2. Aktivia s Seharihari Yang Berkait an Dengan Literasi Aktivit as literasi seperti memba cakan buku secara rutin, mengaj ak bercerit a, bernyan yi, bermai n peran



akan buku secara rutin, mengaja k bercerita, bernyany i, bermain peran dan memperk enalkan literasi dengan berbagai fasilitas dapat meningk atkan keteramp ilan dan minat literasi. Memper kenalkan literasi



lembut, memberi reward berupa buku untuk memupuk kecintaan anak dalam kegiatan literasi, dan diharapkan subyek penelitian peka ketika anak sudah mulai bosan agar dapat menjaga mood anak dalam keadaan baik.



dan mempe rkenalk an literasi dengan berbaga i fasilitas dapat mening katkan keteram pilan dan minat literasi. Mempe rkenalk an literasi pada usia dimana minat literasi anak mulai



pada usia dimana minat literasi anak mulai muncul juga akan memaksi malkan keteramp ilan dan minat anak. Praktek literasi yang dilakuka n dengan fasilitas/ cara yang sama dan ketika anak dalam kondisi



muncul juga akan memak simalka n keteram pilan dan minat anak. Praktek literasi yang dilakuk an dengan fasilitas /cara yang sama dan ketika anak dalam kondisi tidak siap



tidak siap akan membuat anak kurang berminat dengan aktivitas tersebut. Sebalikn ya, praktek literasi yang dilakuka n dengan fasilitas yang bervarias i, kontinyu, sambil bermain akan menumb uhkemba ngkan keteramp



akan membu at anak kurang bermin at dengan aktivita s tersebut . Sebalik nya, praktek literasi yang dilakuk an dengan fasilitas yang bervari asi, kontiny u, sambil bermai n akan



ilan dan minat literasi anak. Selain itu, cara mengajar kan literasi yang kurang bersahab at seperti marah, membent ak, memaksa , menganc am dan menuntut akan menurun kan minat anak. Sedangk an cara



menum buhkem bangka n keteram pilan dan minat literasi anak. Selain itu, cara mengaj arkan literasi yang kurang bersaha bat seperti marah, membe ntak, memak sa, mengan cam dan



mengajar kan literasi yang bersahab at seperti intonasi suara yang lembut, bercanda , sambil bermain, memuji dan membim bing dapat meningk atkan minat anak. 3. Kebiasaa n Orangtua /Keluarg a Kebiasaa



menunt ut akan menuru nkan minat anak. Sedang kan cara mengaj arkan literasi yang bersaha bat seperti intonasi suara yang lembut, bercand a, sambil bermai n, memuji dan membi



n orangtua/ keluarga merupak an suatu bentuk keterlibat an yang dapat mempen garuhi minat literasi anak. Keluarga yang memiliki kebiasaa n literasi dan membiar kan anak terlibat didalamn ya membuk a peluang



mbing dapat mening katkan minat anak. 3. Kebiasa an Orangt ua/Kelu arga Kebiasa an orangtu a/keluar ga merupa kan suatu bentuk keterlib atan yang dapat mempe ngaruhi minat literasi



yang lebih besar untuk menumb uhkan minat literasi. Keluarga yang memiliki kebiasaa n literasi namun tidak membiar kan anak terlibat didalamn ya membuk a peluang yang lebih kecil untuk menumb



anak. Keluarg a yang memili ki kebiasa an literasi dan membia rkan anak terlibat didalam nya membu ka peluang yang lebih besar untuk menum buhkan minat literasi. Keluarg a yang



uhkan minat literasi. Sedangk an, keluarga yang tidak memiliki kebiasaa n literasi membuk a peluang yang sangat kecil untuk menumb uhkan minat literasi anak. Kesadara n orangtua akan pentingn



memili ki kebiasa an literasi namun tidak membia rkan anak terlibat didalam nya membu ka peluang yang lebih kecil untuk menum buhkan minat literasi. Sedang kan, keluarg a yang



ya literasi dan kebutuha n untuk menumb uhkan minat literasi anak menduku ng bentuk keterlibat an yang dilakuka n oleh orangtua. Orangtua yang memaha mi pentingn ya literasi akan terlibat dengan



tidak memili ki kebiasa an literasi membu ka peluang yang sangat kecil untuk menum buhkan minat literasi anak. Kesada ran orangtu a akan penting nya literasi dan kebutuh an



lebih bervarias i, baik secara fasilitas, aktivitas dan kebiasaa n yang dibangun .



untuk menum buhkan minat literasi anak menduk ung bentuk keterlib atan yang dilakuk an oleh orangtu a. Orangt ua yang memah ami penting nya literasi akan terlibat dengan lebih bervari



asi, baik secara fasilitas , aktivita s dan kebiasa an yang dibangu n. 5.



Peran Keluarga dan Sekolah Membentu k litrasi dini dalam mengemba ngkan perilaku gemar membaca di kalangan anak prasekolah



Rr Aretta Pradipta Jiwa



Pera n Kelu arga dan Seko lah Mem bent uk litras i dini dala m men gem



Peran yang dilakukan keluarga dalam membentu k litrasi dini dalam rangka untuk menumbu hkembang kan perilaku gemar membaca



Kemampu an untuk mengemba ngkan litrasi dini anak terbagi menjadi 6 kemampua n yaitu print motivation , phonologi cal awareness,



Jurnal Mahasisw a Departeme n Ilmu Informasi dan Perpustaka an, Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, Universita s Arlangga,



Penerapan peran keluarga dan sekolah untuk mencapai kemampuan print motivation, phonological awareness, vocabulary, narrative skill, print awareness dan latter



Menjalin komunikasi yang dilakukan berhubunga n dengan peran keluarga dan sekolah.



Peran keluarga dan sekolah dalam membent uk litrasi dini anak.



Metode peneliti an yang digunak an yaitu pendek atan kualitat if dengan tipe deskript if dan metode yang digunak



Hasil peneliti an ini adanya perbeda an antara peran keluarg a dan sekolah dalam membe ntuk litrasi dini.



Kemamp uan litrasi awal anak merupak an suatu proses yang dapat dimulai pada saat anak lahir dan terus berkemb



Disimpulka n bahwa dalam membentuk litrasi dini anak antara peran keluarga dan sekolah terdapat perbedaan dalam menumbuhk anya. Kemampua n litrasi dini



di surabaya



bang kan peril aku gema r mem baca



di kalangan anak prasekolah . Peran sekolah dalam membentu k litrasi dini dalam rangka untuk menimbul kan perilaku gemar membaca di kalangan anak prasekolah .



vocabular Surabaya y, narrative skill, print awareness dan latter knowledge .



knowledge.



an adalah dengan metode survei.



Hal tersebut dilihat dari print motivas ion, peran keluarg a lebih melaku kan kegiata n memba ca bersam a yang dilakuk an secara unform al sebanya k 85 persen dan peran



ang selama masa hidupnya . Perkemb angan litrasi anak dapat diindikat or untuk melihat kemamp uan litrasi dini anaka.



anak dapat tumbuh dengan baik jika antara peran keluarga dan sekolah dapat berjalan dengan baik dan berhubunga n antara satu dengan yang lainya.



skolah yang melaku kan kegiata n memba cakan cerita secara formal sebanya k 100 persen.