13 0 119 KB
Tugas.1 1. PT. Dirgantara memiliki obligasi dengan nilai nominal sebesar Rp20 jt dengan jangka waktu 5 tahun dan mempunyai coupon rate sebesar 15% per tahun. Pemodal menginginkan keuntungan sebesar 20%, berapakah harga obligasi tersebut pada saat ini? 2. Untuk menghindari seorang manajer perusahaan sengaja mencoba untuk melalaikan tugasnya sebagai manajer perusahaan atau melakukan penipuan terhadap pemilik perusahaan. Jelaskan usaha apa yang harus dilakukan oleh pemilik modal? 3. Berikut ini disajikan neraca PT. Tunggal tahun 2021 : Neraca PT. Tunggal pada 31 Desember 2021 (Dalam jutaan Rupiah) Kas
2021 50 Hutang dagang
2021 145
Piutang
130
Hutang pajak
10
Persediaan
165
Hutang Bank
105
Total Aset Lancar
345
Total Kewajiban
260
Aset tetap (net)
300
Ekuitas:
Total Aset
645
Modal disetor
230
Laba yang ditahan
155
Total Ekuitas Kewajiban & Ekuitas
385 645
Dari data diatas, berapakah rasio perbandingan antara utang dengan modal sendiri? 4. Berikut ini disajikan neraca PT. Abadi tahun 2021: Neraca PT. Abadi pada 31 Desember 2021 (Dalam jutaan Rupiah) Kas
2021 150 Hutang dagang
2021 120
Piutang
180
110
Hutang pajak
Persediaan
100
Hutang Bank
180
Total Aset Lancar
430
Total Kewajiban
410
Aset tetap (net)
120
Ekuitas: Modal disetor
115
Laba yang ditahan
25
Total Ekuitas Total Aset 550 Kewajiban & Ekuitas Dari data diatas, hitunglah Quick Ratio ?
140 550
JAWABAN :
1. PT. Dirgantara memiliki obligasi dengan nilai nominal sebesar Rp20 jt dengan jangka waktu 5 tahun dan mempunyai coupon rate sebesar 15% per tahun. Pemodal menginginkan keuntungan sebesar 20%, berapakah harga obligasi tersebut pada saat ini? B0 = 3jt/(1+0,20) + 3jt/(1+0,20)2 + 3jt/(1+0,20)3 + 3jt/(1+0,20)4 + 3jt/(1+0,20)5 = 2.500.000 + 2.083.333 + 1.736.111 + + 1.446.759 + 1.205.632 = Rp 8.971.835
2. Untuk menghindari seorang manajer perusahaan sengaja mencoba untuk melalaikan tugasnya sebagai manajer perusahaan atau melakukan penipuan terhadap pemilik perusahaan. Jelaskan usaha apa yang harus dilakukan oleh pemilik modal? Situasi ini tentunya dapat menciptakan apa yang dikenal dengan istilah sebagai masalah kekacauan (moral hazard). Salah satu solusi yang mungkin dapat dilakukan yaitu dengan cara pihak pemilik perusahaan menugaskan seorang auditor untuk melakukan pemeriksaan mengenai apa yang dilakukan oleh pihak manajemen perusahaan tersebut. Sedangkan solusi yang lainnya dapat dilakukan dengan cara memberikan pihak manajemen perusahaan suatu insentif. Seperti misalnya, saham yang ada diperusahaan, untuk menyelesaikan preferensi manajemen perusahaan dengan preferensi pihak pemilik perusahaan.
3. Berikut ini disajikan neraca PT. Tunggal tahun 2020 :
Neraca PT. Tunggal pada 31 Desember 2020 (Dalam jutaan Rupiah) Kas
2020 50 Hutang dagang
2020 145
Piutang
130 Hutang pajak
10
Persediaan
165 Hutang Bank
105
Total Aset Lancar
345 Total Kewajiban
260
Aset tetap (net)
300 Ekuitas: Modal disetor
230
Laba yang ditahan
155
Total Ekuitas 645 Kewajiban & Ekuitas
Total Aset
385 645
Dari data diatas, berapakah rasio perbandingan antara utang dengan modal sendiri? Dept equity rasio =
𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑘𝑒𝑤𝑎𝑗𝑖𝑏𝑎𝑛
𝑚𝑜𝑑𝑎𝑙 𝑠𝑒𝑛𝑑𝑖𝑟𝑖
= 260 = 0,6753 385
4. Berikut ini disajikan neraca PT. Abadi tahun 2020: Neraca PT. Abadi pada 31 Desember 2020 (Dalam jutaan Rupiah) Kas
2020 150 Hutang dagang
2020 120
Piutang
180 Hutang pajak
110
Persediaan
100 Hutang Bank
180
Total Aset Lancar
430 Total Kewajiban
410
Aset tetap (net)
120 Ekuitas:
Modal disetor Laba yang ditahan Total Ekuitas Total Aset 550 Kewajiban & Ekuitas Dari data diatas, hitunglah Quick Ratio ? 𝑎𝑘𝑡𝑖𝑣𝑎 𝑙𝑎𝑛𝑐𝑎𝑟−𝑝𝑒𝑟𝑠𝑒𝑑𝑖𝑎𝑎𝑛
Quick Ratio = (
=
𝑢𝑡𝑎𝑛𝑔 𝑙𝑎𝑛𝑐𝑎𝑟
430−100 410
115 25 140 550
)
= 0,80
Sumber : Modul 1 dan 2 https://www.tpdoc.co.id/teori-agensi-menurut-para-ahli-dalam-praktek-akuntansi/