Tugas05 STE [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

NAMA NIM KELAS MAKUL



: Fitria Destika Wulandary : 1805113496 : Koperasi 5 : Sejarah Teori Ekonomi Pertemun 05 “Pemikiran Ekonomi Aliran Klasik” LATIHAN/TUGAS



1. Di bawah ini adalah tabel hasil pemikiran ekonomi kaum merkantilis dan kritikan yang dilayangkan oleh tokoh-tokoh aliran Klasik. Tugas Anda adalah Isilah table tersebut dengan benar. NO 1.



PEMIKIRAN KAUM “MERKANTILIS”



KRITIKAN ALIRAN “KLASIK”



TOKOH KLASIK YANG MENGKRITIK



kesejahteraan berkembang dari perdagangan dan industri



1. menyampaikan bahwa ia menantang asumsi merkantilis bahwa kesejahteraan berkembang dari perdagangan dan industri. Ia menekankan tentang surplus yang dihasilkan dalam pertanian. 2. kebijakan pemerintah dalam hal pembayaran pajak. Menurutnya, pajak –pajak seharusnya dibayar oleh para pemilik tanah. Tidak seharusnya para petani kecil, pedagang, adn pelaku manufaktur yang dipandang produktif – lah yang diharuskan membayar pajak   Potensi inflasi akibat penumpukan logam mulia.  Menurunnya kuantitas ekspor barang.  Kuantitas impor meningkat.  Terjadi defisit neraca perdagangan. Raja menjadi miskin 1. Ukuran kemakmuran suatu negara tidak seharusnya ditentukan oleh banyaknya logam mulia yang dimiliki.



Francois Quesnay dalam Economic Table (1758)



Kebijakan pemerintah dalam hal pembayaran pajak



2.



Tentang konsep kesejahteraan sebagai ide pokok dari kaum merkantilisme.



3.



PSFM dari Hume



1.



2. Kemakmuran negara ditentukan berdasarkan pada nilai GDP (Gross Domestic Product) dan sumbangan perdagangan luar negeri terhadap pembentukan GDP. 3. Untuk meningkatkan GDP dan perdagangan luar negeri, pemerintah harus mengurangi campur tangan terhadap perdagangan agar dapat tercipta perdagangan bebas atau free trade.



David Hume



Adam Smith



4. Free trade memunculkan persaingan perdagangan yang semakin ketat, sehingga mendorong masing-masing negara untuk melakukan spesialisasi dan pembagian kerja internasional, berdasarkan keunggulan absolut yang dimiliki oleh masing-masing negara.



1.



2. 1.



5. Spesialisasi dan pembagian kerja internasional yang didasarkan pada konsep absolute advantage dapat memacu peningkatan produktivitas dan efisiensi. Pada akhirnya, hal ini dapat mendorong peningkatan GDP dan perdagangan luar negeri. 6. Peningkatan GDP dan perdagangan internasional identik dengan kemakmuran suatu negara.



3. 1. Dari tabel di atas, paparkan pendapat Anda terkait setuju atau ketidak setujuan Anda dengan kritikan-kritikan tersebut? Jelaskan alasannya. Jawab: Menurut pendapat saya terkait kritikan terhadap pemikiran kaum markantilisme, saya setuju sama pemikiran-pemikiran tokoh klasik alasannya adalah sebagai berikut: Kemakmuran seorang raja atau suatu negara diidentikkan dengan ukuran standar emas. Ide pokok pemikiran merkantilisme menyatakan bahwa kemakmuran negara atau raja dapat dicapai dengan jumlah ekspor yang lebih tinggi dari impor (surplus). Dengan adanya surplus, negara dapat memupuk logam mulia yang semakin banyak. Sebab, alat pembayaran atau uang yang digunakan waktu tersebut adalah logam mulia. Jadi, jika logam mulia semakin banyak, maka juga berarti jumlah uang yang beredar juga semakin banyak, yang artinya terjadi Money Supply. Jumlah uang beredar yang tinggi, sementara jumlah produksi tetap inilah yang kemudian memicu terjadinya inflasi atau kenaikan harga. Terjadinya kenaikan harga di dalam negeri pada akhirnya berimbas terhadap harga barang-barang ekspor yang juga akan ikut naik. Pada akhirnya, kuantitas ekspor akan ikut menurun. Ketika kuantitas ekspor menurun dan harga barang dalam negeri meningkat akibat inflasi, maka barang impor akan menjadi lebih murah. Hal ini berimbas pada peningkatan kuantitas impor. Pada akhirnya, akan terjadi defisit, kepemilikan logam mulia akan berkurang, dan raja atau negara pun menjadi miskin.



Raja atau negara yang tadinya kaya raya atau makmur karena memiliki logam mulia yang banyak pun akan berubah miskin. Perubahan raja dari makmur menjadi miskin inilah yang dikritik oleh David Hume. Menurut Hume, kondisi ini disebut sebagai “Mekanisme Otomatis” dari “Price-Specie Flow Mechanism” (PSFM). Kritik David Hume ini membuat teori merkantilisme dianggap tidak relevan.  3. Berikut ini adalah tabel tentang hasil pemikiran para tokoh-tokoh ekonomi aliran Klasik. Tugas Anda adalah isikan tabel tersebut dengan benar dan lengkap. NO



TOKOH EKONOMI ALIRAN KLASIK (TAHUN)



1.



Adam Smith (1723 – 1790)



KARYA/BUKU HASIL 1. Theory of Moral Sentiments (1759)



Sikap saling simpati sebagai dasar atau bentuk dari sentimen moral.



2. The Wealth of Nations (1776)



Sejarah perkembangan industri dan perdagangan di Eropa serta dasardasar perkembangan perdagangan bebas dan kapitalisme. - Menyusun teori “utilitas subjektif” sebagai pengganti “teori nilai kerja” - Peran vital “entrepreneur” - “hukum pasar Say”.  Penawaran agregat menciptakan permintaa n agregat.  Penawaranmenciptakan permintaannya sendiri  Penawaran mencerminkan permintaannya sendiri



2.



Jean Baptiste Say (1767 – 1832)



1. A Treatise on Political Economy, or the Production, Distribution, and Consumtion of Wealth. (1803)



3.



David Ricardo (1772 – 1923)



1. The High Price of Bullion (1811) 2. Essay on the Influence of Low Price of Corn on the Profits of Stock (1815) 3. On the Principle of Political Economy and Taxation (1817)



4.



Thomas Robert Malthus (1766 – 1834)



PEMIKIRAN EKONOMI



1. The Principles of Political Economy (1820) 2. .Essay on Population (1978)



Kelangkaan tanah akan menurunkan pertumbuhan ekonomi. Penyebab inflasi tersebut dikarenakan Bank of England menerbitkan uang kertas (bank note) secara berlebihan. 1). Populasi manusia cenderung bertambah sesuai dengan deret ukur atau secara geometri (1, 2, 4, 8,



16, 32, …) 2). Sedangkan untuk produksi makanan (Sumber Daya Alam) cenderung bertambah menurut deret hitung atau secara aritmatika (1, 2, 3, 4, 5, 6, …). Sehingga yang terjadi adalah krisis di mana sumber daya alam tidak bisa memenuhi kebutuhan manusia yang terus bertambah. 5.



John Stuart Mill (1806 – 1873)



1. System of Logic (1843) 2. Principles of Political Economy (1848)



3. On Liberty (1859)



4. Considerations on Representative Government (1861) 5. Utilitarianism (1863)



Masalah produksi yang merupakan bagian dari kegiatan ekonomi, dalam hal pemenuhan kebutuhan masyarakat dan keinginan pasar. Berisi sebuah ajakan penuh emosi bagi toleransi sosial terhadap perbedaanperbedaan individual dan ekspresi kebebasan.



Prinsip kebahagiaan yang menganggap bahwa tindakan dikatakan benar jika sebanding dengan kecenderungan untuk mendorong kebahagiaan, dan dikatakan salah jika sebanding dengan kecendrungan untuk menghasilkan ketidakbahagiaan.



6. The Subjection of Women (1869) 4. Paparkan berdasarkan hasil belajar Anda, Seberapa jauh peran pemikiran ekonomi aliran Klasik dalam membentuk perkembangan ekonomi modern di dunia. Jawab:  Adam Smith (1723 – 1790) Adam Smith adalah seorang filsuf. Ia dianggap sebagai salah satu bapak ekonomi moderndan pemikir terkemuka dalam aliran ekonomi klasik. Percaya pada kebijakan laissezfaire, Smith menyatakan bahwa pasar bebas cenderung mengatur diri sendiri (selfregulating), dan menamakan konsep ini sebagai “tangan tak terlihat.” Karya-karyanya yang paling terkenal meliputi The Theory of Moral Sentiments yang dirilis pada tahun 1759, dan An Inquiry into the Nature and Causes of the Wealth of Nations yang dirilis pada tahun 1776.



 a. b. c. d.



Jean Baptiste Say (1767 – 1832) Penyusunan teori berdasarkan fakta dan observasi. menyusun teori “utilitas subjektif” sebagai pengganti “teori nilai kerja” peran vital “entrepreneur” “hukum pasar Say”. - Penawaran agregat menciptakan permintaan agregat. - Penawaran menciptakan permintaannya sendiri - Penawaran mencerminkan permintaannya sendiri







David Ricardo (1772 - 1823)



Ekonom klasik lain, David Ricardo memiliki banyak teori mengenai upah, keuntungan, dan tenaga kerja, termasuk: a. konsep sewa ekonomi; b. keunggulan komparatif; dan c. yang teori nilai kerja. Karyanya yang paling terkenal adalah The Principles of Political Economy and Taxation, yang dirilis pada tahun 1817.







Thomas Robert Malthus (1766 – 1834) Ekonom klasik lain, Thomas Robert Malthus memiliki banyak teori mengenai Pertambahan Penduduk dan hukum Pendapatan yang menurun.  John Stuart Mill (1806 – 1873) Dalam karyanya Principles of Political Economy yang terbit pada tahun 1848, Mill menuliskan tentang masalah produksi yang merupakan bagian dari kegiatan ekonomi, dalam hal pemenuhan kebutuhan masyarakat dan keinginan pasar. Mill juga orang yang pertama mengemukakan ide tentang konsep elastisitas permintaan, yang kemudian dikembangkan lebih lanjut oleh Marshall. Dua sumbangan lain yang terkenal adalah permintaan timbal balik dalam perdagangan internasional dan membedakan hukum-hukum produksi dan distribusi. Sumber: https://portal-ilmu.com/teori-merkantilisme/