Tutorial ArcGIS Data Interoperability For Desktop [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

Tutorial Singkat ArcGIS Data Interoperability for Desktop Oleh:



Pusat Pengembangan Infrastruktur Informasi Geospasial Universitas Lambung Mangkurat https://ppiig.ulm.ac.id/ ArcGIS Data Interoperability for Desktop adalah ekstension tambahan software ArcGIS Desktop, yang berfungsi untuk memberikan akses ArcGIS Desktop ke berbagai format data spasial. Misalnya AutoCAD, MapInfo, IDRISI, PostGIS, JSON, GPX, dan sebagainya. Untuk bisa menjalankan ArcGIS Data Interoperability, Anda harus menginstal ArcGIS Data Interoperability for Desktop terlebih dahulu, yang sesuai dengan versi ArcGIS Desktop yang Anda gunakan. Untuk ArcGIS Desktop 10.8, install ArcGIS_Data_Interop_for_Desktop_108_172771 sebagaimana gambar di bawah. Pastikan Anda menutup semua aplikasi ArcGIS terlebih dahulu sebelum menginstal ArcGIS Data Interoperability. Ekstension ArcGIS Data Interoperability ini akan Anda dapatkan kalau Anda mendownload paket lengkap software ArcGIS Desktop.



Setelah ArcGIS Data Interoperability terinstal, untuk menggunakan ArcGIS Data Interoperability di ArcMap, Anda harus mengaktifkan ekstensionnya terlebih dahulu. Caranya, klik menu Customize pada aplikasi ArcMap, kemudian klik Extensions.



Pada kotak dialog Extensions, pastikan centang Data Interoperability. Kemudian klik Close.



Untuk mengakses data spasial dengan format tertentu, misalnya AutoCAD (DXF), tampilkan panel Catalog (klik menu Windows – Catalog). Pada panel Catalog, klik ganda pada Add Interoperability Connection, seperti pada gambar di bawah.



Selanjutnya akan ditampilkan kotak dialog seperti pada gambar di bawah. Pilih format data yang mau Anda buka di ArcMap, misalnya Autodesk AutoCAD DWG/DXF.



Jika format data yang tampil masih kurang, klik More Formats pada kotak dialog di atas. Maka akan ditampilkan kotak dialog seperti pada gambar di bawah.



Setelah selesai memilih format data yang mau diakses, misalnya Autodesk AutoCAD DWG/DXF, klik tombol di samping kolom Dataset, sebagaimana pada gambar berikut.



Selanjutnya, Anda akan diminta untuk mencari file yang mau dibuka, seperti pada gambar di bawah.



Klik file yang akan dibuka, kemudian klik Open pada kotak dialog di atas. Kita akan kembali pada kotak dialog seperti pada gambar di bawah, langsung klik OK. Jika sistem koordinatnya diketahui, Anda dapat mengklik tombol di samping kolom Coord. System, jika sistem koordinat data tidak diketahui, hal ini dapat diabaikan.



Data yang kita buka akan ditampilkan pada panel Catalog, sebagaimana pada gambar di bawah.



Untuk menampilkan data ke ArcMap, tinggal klik tahan dan Tarik data ke jendela display ArcMap.



Klik tahan data dan tarik



Untuk mengkonversi data ke format lain yang mudah dibaca oleh ArcGIS, misalnya Shapefile (.shp), klik kanan pada data, kemudian klik Data – Export Data, sebagaimana gambar berikut.



Anda bebas menentukan tempat penyimpanan dan nama shapefile-nya. Setelah data diekspor ke shapefile misalnya, kalau sudah tidak diperlukan lagi, kita dapat memutuskan koneksi ke sumber data yang kita buka menggunakan ArcGIS Data Interoperability tadi. Caranya seperti gambar berikut.



Klik kanan kemudian klik Delete