Uh-Pasca Pengakuan Kedaulatan [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

ULANGAN HARIAN MATERI: PERISTIWA POLITIK DAN EKONOMI PASCA PENGAKUAN KEDAULATAN I. Pilihlah jawaban yang paling tepat! 1. Indonesia menyatakan kembali ke bentuk negara kesatuan pada tanggal 17 Agustus 1950. Berikut ini sebab-sebab kembalinya RIS ke bentuk negara kesatuan, kecuali . a. bentuk RIS bertentangan dengan cita-cita Proklamasi Kemerdekaan 17 Agustus 1945 b. bentuk RIS tidak sesuai dengan kehendak rakyat c. bentuk RIS merupakan warisan dari kolonial Belanda d. bentuk pemerintah RIS terlalu rumit 2. Langkah yang harus ditempuh pemerintah dalam melaksanakan gerakan ekonomi Program Benteng antara lain ... . a. mendatangkan tenaga ahli dari luar negeri b. mewajibkan perusahaan asing memberi latihan kepada tenaga-tenaga Indonesia c. meningkatkan perdagangan ke luar negeri d. memberi pinjaman kepada para pengusaha yang bermodal lemah 3. Nasionalisasi perusahaan asing di Indonesia yang dilakukan pada masa Demokrasi Liberal justru berakibat menurunnya kapasitas produksi, sebab . a. terjadi salah urus dalam perusahaan tersebut b. terbatasnya modal c. berbagai sarana produksi mengalami kerusakan d. kekurangan bahan mentah 4. Tujuan yang diharapkan dari adanya kebijakan Indonesianisasi yaitu ... . a. membentuk kelas pengusaha di Indonesia b. menurunkan tingkat inflasi yang membumbung tinggi c. merombak ekonomi kolonial menjadi ekonomi nasional d. merehabilitasi sarana-sarana ital yang rusak 5. Ciri yang menonjol dari kondisi politik di Indonesia sebelum terlaksananya pemilihan umum tahun 1955 antara lain . a. meningkatnya gangguan keamanan dalam negeri b. sering terjadi pergantian kabinet c. meningkatnya suhu politik d. munculnya konflik terbuka antarpartai politik 6. Sebelum berhasil mewujudkan berbagai program kerjanya, Kabinet Sukiman mengalami kejatuhan karena . a. muncul krisis ekonomi b. terjadinya berbagai pemberontakan daerah c. politik luar negerinya dianggap condong ke Serikat d. kasus korupsi yang sulit diatasi 7. Masalah krusial yang menjadi pokok program kerja kabinet-kabinet pada masa Demokrasi Liberal yaitu ... . a. menciptakan stabilitas politik yang dinamis b. meningkatkan kesejahteraan rakyat c. menyelesaikan masalah Irian Barat d. mengatasi inflasi yang cukup tinggi 8. Keberhasilan yang menonjol dari Kabinet Ali Sastroamijoyo I semasa memerintah adalah . a. berhasil melaksanakan pemilu b. terlaksananya KAA di Bandung c. melaksanakan pengalihan perusahaan asing di Indonesia d. menekan laju inflasi 9. Permasalahan serius yang dihadapi oleh Kabinet Ali Sastroamojoyo II ketika memerintah diantaranya.... a. munculnya krisis ekonomi dan moneter b. laju inflasi yang sangat tinggi c. kurang harmonisnya hubungan antarlembaga tinggi negara d. sikap daerah yang kurang mempercayai pemerintahan pusat 10. Tujuan pelaksanaan pemilu tanggal 15 Desember 1955 adalah ... . a. memilih anggota Konstituante b. memilih wakil rakyat yang duduk dalam DPR c. menunjukkan kepada dunia internasional bahwa Indonesia negara demokrasi d. memenuhi tuntutan rakyat untuk mengadakan pemilu



1



11. Beberapa akibat yang ditimbulkan dari silih bergantinya kabinet, kecuali ... . a. pembangunan ekonomi terhambat b. mudah diinter ensi oleh pihak asing c. stabilitas politik tidak dapt tercipta d. hubungan pusat dan daerah menjadi tidak harmonis 12. Kabinet Wilopo akhirnya menyerahkan mandat kepada Presiden Soekarno karena.... a. kegagalan dalam masalah Irian Barat b. politik luar negerinya yang terlalu condong ke blok Barat c. terjadinya peristiwa Tanjung Morawa d. pengaruh masalah intern Angkatan Darat 13. Kabinet Djuanda sering disebut zaken kabinet karena.... a. para menterinya merupakan ahli dan pakar dari bidangnya masingmasing b. komposisi menteri dalam kabinet ditentukan koalisi dalam partai c. program kerjanya menitikberatkan pada pembangunan d. menteri-menterinya lulusan dari Uni ersitas Belanda 14. Berikut ini alasan yang mendorong Presiden Soekarno mengeluarkan Konsepsi Presiden, kecuali.... a. terjadinya kegoncangan politik pada masa Demokrasi Liberal b. seringnya terjadinya pergantian kabinet c. adanya tekanan dari Belanda d. terjadinya konflik dalam negeri seperti gerakan sparatisme 15. Pernyataan yang paling tepat mengenai isi Dekrit Presiden 5 Juli 1959 adalah.... a. pembubaran Konstituante dan berlakunya kembali UUDS b. turunkan harga dan perbaikan kabinet c. pembubaran Konstituante dan pembentukan MPRS/DPAS d. berlakunya kembali UUD 1945 dan retooling kabinet 16. Setelah mengeluarkan dekrit, Presiden Soekarno membentuk DPAS yang bertugas ... . a. menetapkan GBHN b. memberikan pertimbangan kepada presiden c. memeriksa penggunaan keuangan negara d. mengawasi kinerja presiden dalam pemerintahan 17. Masa Demokrasi Terpimpin, Indonesia menjalankan politik konfrontasi dengan Malaysia karena ... . a. ingin mengambil sebagian wilayah Malaysia b. Malaysia menjadi saingan Indonesia sejak lama c. menganggap pembentukan Federasi Malaysia sebagai neokolonialisme Inggris d. Malaysia tidak mau menjadi bagian dari wilayah RI 18. Faktor yang menyebabkan kurang harmonisnya hubungan antara pemerintah pusat dengan pemerintah daerah pasca pengakuan kedaulatan adalah.... a. Pemerintah sewenang-wenang dalam memungut pajak b. Tidak ada perimbangan pembagian jabatan di pemerintah pusat c. Pemerintah pusat dianggap tidak adil dalam pembagian keuangan d. Hak otonomi daerah menjadikan raja-raja kecil di daerah 19. Alasan yang mendorong Indonesia keluar dari PBB adalah ... . a. PBB tidak mendukung Indonesia dalam perjuangan pembebasan Irian Barat b. diterimanya Malaysia sebagai anggota tidak tetap Dewan Keamanan PBB c. negara-negara anggota PBB belum mengakui kemerdekaan Indonesia d. Indonesia menganggap PBB tidak cocok untuk negara-negara komunis 20. Alasan yang melatar belakangi munculnya pemberontakan Andi Aziz adalah... a. Ingin mempertahankan bentuk negara Indonesia Timur b. Menolak peleburan KNIL ke dalam APRIS c. Ingin mendirikan negara yang lepas dari Indonesia d. Tidak seimbangnya lokasi dana pembangunan antara pusat dan daerah 21. Pemberontakan Andi Aziz berhasil dituntaskan di bawah pimpinan... a. Alex Kawilarang b. Vence Sumual c. Slamet Riyadi d. Ahmad Yani 22. Dewan Garuda dibentuk oleh... a. Kolonel Simbolon b. Letnan Kolonel Ven Sumual c. Letnan kolonel Barlian d. Letnan Kolonel Achmad Husein



2



23. Gerakan PRRI yang berlangsung di Sumatera berhasil ditumpas melalui operasi militer yang disebut... a. Operasi Merdeka dan Operasi Tegas b. Operasi Saptamarga dan Operasi Mena c. Operasi Mena dan operasi Sadar d. Operasi Tegas dan Operasi Sadar 24. PRRI di Sumatera di Proklamasikan oleh... a. Letkol Achmad Husein b. Letkol Vance Sumual c. Letkol Barlian d. Kolonel Maludin Simbolon 25. Penyebab Dewan Konstituante tidah berhasil membuat UUD baru adalah... a. Munculnya berbagai pemberontakan di daerah b. Terlalu basarnya campur tangan pemerintah c. Semakin tajamnya perbedaan pendapat antara anggota d. Menonjolnya kepentingan partai daripada kepentingan nasioanal II. Essei 1. Jelaskan secara singkat proses kembalinya bentuk negara Serikat ke Negara Kesatuan RI 2. Sebutkan negara-negara bagian dan daerah otonom pada waktu Indonesia berbentuk Negara Serikat ! 3. Mengapa bentuk negara Serikat tidak banyak mendapat dukungan dari rakyat Indonesia? 4. Mengapa pada pemilu I tahun 1955 di samping untuk memilih anggota DPR juga untuk memilih anggota Konstituante? 5. Jelaskan bahwa walaupun Pemilu I tahun 1955 berjalan sukses akan tetapi hasil pemilu tidak memenuhi harapan rakyat? 6. Jelaskan latar belakang dikeluarkannya Dekrit Presiden 5 Juli 1959! 7. Sebutkan isi Dekrit Presiden 5 Juli 1959! 8. Jelaskan secara singkat pengaruh yang ditimbulkan dalam bidang politik sejaj dikeluarkannya Dekrit Presiden 5 Juli 1959! 9. Jelaskan secara singkat pengaruh Dekrit Presiden 5 Juli 1959 dalam kehidupan ekonomi Bangsa Indonesia! 10. Jelaskan Latar belakang munculnya pemberontakan Andi Azis di Makassar pada tahun 1950!



3



Jawaban 1. Penandatangan pengakuan kedaulatan tersebut dilaksanakan pada tanggal 27 Desember 1949. Dengan diakuinya kedaulatan Indonesia ini maka bentuk negara Indonesia adalah menjadi Negara Serikat dengan nama Republik Indonesia Serikat (RIS). 2. A.Negara Bagian - Sumatera Timur - Sumatera Selatan - Pasundan - Jawa Timur - Madura - Negara Indonesia Timur - Republik Indonesia (RI) B.Negara Otonom - Riau - Bangka - Belitung - Kalimantan Barat - Dayak Besar - Kalimantan Tenggara - Kalimantan Timur - Banjar - Jawa Tengah 3. Karena tidak sesuai dengan jiwa proklamasi 17 Agustus 1945 yang menghendaki persatuan seluruh bangsa Indonesia. 4. Badan ini bertugas menyusun UUD, sebab ketika Indonesia kembali ke NKRI sejak tanggal 17 Agustus 1945 menggunakan Undang-Undang Dasar Sementara (1950) 5. Karena masing-masing partai masih mengutamakan kepentingan partainya daripada untuk kepentingan rakyat. 6. dilatarbelakangi oleh kegagalan Badan Konstituante untuk menetapkan UUD baru sebagai pengganti UUDS 1950. Anggota konstituante mulai bersidang pada 10 November 1956. Namun pada kenyataannya sampai tahun 1958 belum berhasil merumuskan UUD yang diharapkan. 7. - Pembubaran Konstituante - Berlakunya kembali UUD 1945, dan tidak berlakunya lagi UUD S 1950 - Pemakluman Bahwa pembentukan MPRS dan DPAS akan dilakukan dalam waktu sesingkat-singkatnya 8. Dalam bidang politik, semua lembaga negara harus berintikan NASAKOM yakni ada unsur Nasionalis, agama, dan Komunis. 9. Dalam bidang ekonomi, pemerintah menerapkan ekonomi terpimpin, yakni kegiatan ekonomi terutama dalam bidang impor hanya dikuasai orang-orang yang mempunyai hubungan dekat dengan pemerintah. 10. Andi Azis menuntut pasukan-pasukan APRIS bekas KNIL yg bertanggungjawab didaerah NIT. Andi Azis menentang dan menghalangi masuknya pasukan APRIS dan TNI dibawah pimpinan Mayor Worang. Negara Indonesia Timur harus dipertahankan supaya tetap berdiri teguh



4