UPM-Manajemen Bisnis [PDF]

  • Author / Uploaded
  • refi
  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

UNIVERSITAS INDRAPRASTA PGRI (UNINDRA) FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN DAN PENGETAHUAN SOSIAL SOAL UJIAN PENGENDALIAN MUTU (UPM) GASAL TAHUN AKADEMIK 2020/2021 Program Studi : Pendidikan Ekonomi Mata Kuliah : Manajemen Bisnis*) Hari/Tanggal : Senin/ 11 Januari 2021 Waktu : 1 hari setelah soal dikirim Sifat Ujian : Dikerjakan dirumah 1. Sebagian besar masyarakat menganggap ACFTA sebagai tantangan bagi Indonesia untuk maju. Bagi pendukung ACFTA, kesepakatan ini akan bermakna besar bagi kepentingan geostrategis dan ekonomis Indonesia dan Asia Tenggara. Namun bagi penentangnya, penerapan ACFTA dikhawatirkan bakal menghancurkan industri nasional. Sebab, tarif bea masuk barang-barang dari China ke ASEAN, khususnya Indonesia menjadi nol persen. Hal ini tentu akan mengancam industri dalam negeri dikarenakan produk China terkenal dengan harga murah. Penerapan ACFTA memang membawa konsekuensi yang besar. Tanpa kebijakan yang sistematis dan terarah, kesepakatan ACFTA hanya akan menjadi bumerang bagi Indonesia. Siap atau tidak, Indonesia harus membuka pasar dalam negeri secara luas kepada negara-negara ASEAN dan Cina. Pertanyaan : Saudara diminta untuk menganalisis secara detail mengenai bagaimana menghadapi ACFTA dalam dunia bisnis agar Negara Indonesia menjadi perhatian Dunia Internasional dan strategi apa untuk bagaimana industri dalam negeri agar bisa dapat berkembang pesat sehingga dibutuhkan oleh pasar domestik dan internasional (kaitkan jawaban saudara dengan materi konsep pemasaran dan perdagangan internasional). (bobot nilai 30) 2. Tim proyek di PT. Like Jakarta dibentuk oleh pimpinan perusahaan dengan tujuan menyelesaikan suatu proyek berdasarkan persyaratan tertentu. Dimana seluruh anggota organisasi dan pemimpinnya merupakan bagian dari sumber daya manusia perusahaan yang secara formal membentuk tim kerja, yang terdiri dari anggota dengan perilaku tertentu. Perilaku anggota tim akan membentuk karakteristik tim yang akan menentukan efektivitas organisasi melalui efektivitas internal tim, yaitu suatu proses yang berhubungan dengan suasana kerja dalam tim. Dengan suasana kerja yang sesuai dengan harapan anggota tim akan meningkatkan kemampuan dalam pencapaian sasaran organisasi. Berkaitan dengan tingkat pencapaian sasaran organisasi, dalam proses pelaksanaan proyek terdapat berbagai hambatan dan penyimpangan yang sangat mengurangi kemampuan perusahaan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan



dalam rencana kerja, yaitu terjadi keterlambatan dalam penyelesaian proyek karena terjadinya pekerjaan ulang atau perbaikan-perbaikan dari bagian pekerjaan yang belum memenuhi spesifikasi yang telah ditetapkan dan realisasi biaya selalu melampaui rencana biaya yang telah ditetapkan. Pertanyaan : Dari ulasan kasus yang dialami oleh PT. Like Jakarta, dapatkah kalian menyimpulkan faktor apa saja yang menyebabkan ketidakmampuan perusahaan untuk mencapai tujuannya?(kaitkan jawaban saudara dengan teori Manajemen), Hal apa saja yang sebaiknya menjadi dasar dalam perusahaan agar perusahaan dapat mencapai tujuan sesuai rencana kerja yang telah ditetapkan? (kaitkan jawaban saudara dengan teori fungsi operasional perusahaan), dan Bagaimana strategi PT Like Jakarta menerapkan Konsep Biaya agar semua alokasi pembiayaan terpenuhi secara efektif dan efisien! (kaitkan jawaban saudara dengan teori manajemen keuangan). (bobot nilai 35) 3.



Jumlah karyawan yang bekerja di PT Unilever Indonesia secara keseluruhan pada tanggal 31 Desember 2013 mencapai 6.719 karyawan. Hal ini naik dari tahun 2012 yang berjumlah 6.447 karyawan. Hal ini tentu saja bukan jumlah yang sedikit dalam ukuran sebuah perusahaan. Jumlah karyawan yang banyak ini tentu saja membutuhkan perhatian ekstra dari perusahaan Unilever tersebut dalam mengembangkan dan melatih para SDMnya. Unilever, kesempatan untuk memperoleh posisi yang lebih baik dengan gaji yang lebih baik akan sangat tergantung pada performa kerja masing-masing karyawan. Unilever memiliki sistem reward yang sangat fair. Ini bercermin dari sistem reward yang diberikan kepada orang-orang yang memberikan kontribusi terbaiknya



bagi



perusahaan.



Sementara



orang



yang underperformed



(low-



performer) akan memperoleh reward yang juga rendah. Sistem ini membuat setiap manajer di Unilever berusaha memberikan performa terbaiknya untuk mencapai target perusahaan.



Pertanyaan : a. Saudara diminta untuk menganalisis secara detail faktor-faktor yang mempengaruhi perkembangan kemajuan PT Unilever dilihat dari teori Manajemen Sumber Daya Manusia dan organisasi dalam Manajemen Bisnis Perusahaan, b. Jelaskan dan berikan Solusi detail mengenai pengelolaan Manajemen dan Fungsi Operasional Perusahaan sehingga PT Unilever Indonesia tetap menjadi perusahaan yang maju, adil dan bertanggung jawab atas kesejahteraan karyawannya. (bobot nilai 35)