Vanilin Asam Sulfat [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

1. Vanilin asam sulfat merupakan pengembang untuk senyawa terpenoid, steroid dan terpenoid yang akan menghasilkan warna ungu untuk Vanillin-asam sulfat. Selanjutnya, kromatogram yang sudah disemprot dipanaskan. Pemanasan diperlukan untuk pembentukan warna yang optimum terutama untuk pereaksi warna yang menggunakan asam (SETIABUDI, 1995). Vanilin-asam sulfat dapat digunakan untuk mendeteksi senyawa atsiri (terpenoid, fenol dan turunannya serta fenilpropan) dengan mekanisme abstraksi H+ sehingga terbentuk senyawa ikatan rangkap terkonjugasi, peristiwa ini tidak terjadi sekaligus tetapi satu persatu secara berurutan yang menyebabkan warnanya semakin lama semakin tidak stabil, dapat juga untuk mendeteksi senyawa saponin yang ditunjukkan dengan adanya bercak berwarna biru, violet biru atau terkadang berwarna kekuningan bila diamati pada sinar biasa. Reaksi vanilin yang mungkin terjadi pada uji terpenoid dapat dilihat di gambar 8.



2. Hasil positif pada reagen Dragendorff ditunjukkan dengan terbentuknya warna jingga apabila dilihat secara visual. Suatu senyawa yang menunjukkan hasil positif terhadap Dragendorff mengindikasikan bahwa senyawa tersebut merupakan golongan senyawa alkaloid (Alam, et al.,2012). Bercak senyawa pada Rf 0,74 –0,78 tidak membentuk warna jingga secara visual setelah disemprot dengan reagen Dragendorff. Hal tersebut mengindikasikan bahwa bercak senyawa Rf 0,74 –0,78 bukan golongan senyawa alkaloid karena menunjukkan hasil negatif.