Vertical Jump [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

1) Vertical jump a) Definisi Vertical jump adalah lompatan tegak yang mempunyai tujuan untuk mengukur kekuatan otot tungkai dan power otot tungkai (Sukmawan, 2015). Sedangkan menurut Marcovic (2007) dalam Aziza (2015) vertical jump adalah lompatan tegak atau ke arah vertikal yang dilakukan tanpa awalan dengan jangkauan lengan setinggi-tingginya. Menurut Kendal (2004) dalam Sukmawan (2015) vertical jump atau lompat tanpa awalan adalah pengukur jarak atau jangkauan berdiri seseorang dengan ketinggian maksimal yang dapat dilompati dan menyentuh skala pengukur yang telah disesuaikan dengan tes kekuatan kaki. Dari beberapa pendapat di atas, maka dapat disimpulkan vertical jump adalah lompatan tegak ke arah vertikal yang di mulai tanpa adanya awalan digunakan untuk mengukur jarak ketinggian maksimal lompatan dengan menyentuh papan skala pengukur. b) Cara Pengukuran Alat yang digunakan : i. Papan berskala centimeter, berwarna gelap, berukuran 30x150 cm, dipasang pada dinding yang rata atau tiang. Jarak antara lantai dengan angka nol pada skala yaitu 150cm ii. Serbuk kapur iii. Penghapus papan tulis iv. Alat tulis



Pelaksanaan : i.



Raihan tegak Ujung jari tangan diberi serbuk kapur terlebih dahulu. Peserta berdiri tegak di dekat dinding, kaki rapat, papan skala pengukuran berada di sebelah kiri atau kanannya. Kemudian, tangan di dekat dinding yang telah diberi serbuk kapur diangkat lurus ke atas, telapak tangan ditempelkan pada papan skala pengukuran hingga meninggalkan bekas raihan.



ii. Raihan loncat tegak Mengambil awalan dengan sikap menekuk lutut dan kedua tangan diayunkan ke belakang. Kemudian, peserta melompat setinggi mungkin sambil menepuk papan skala pengukuran dengan jari hingga meninggalkan bekas raihan. Lakukan tes ini sebanyak tiga kali, dari raihan loncat tegak diambil nilai yang tertinggi. Nilai yang dipakai sebagai hasil raihan loncat tegak dikurangi nilai hasil raihan tegak (Sukmawan,2015).



c) Interpretasinya (dihubungkan dengan angka normal) d) Uji Reliabilitas dan Validitas Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan Setyawan (2016) vertical jump memiliki reliabiltas yang tinggi dengan nilai koefisien alpha cronbach > 0.6 yaitu 0.989 dan dinyatakan reliabel sehingga dapat digunakan untuk mengestimasi ketinggian lompatan. Selain itu, di dalam uji validitas vertical jump di dapatkan nilai tabel (0.279) dan dinyatakan valid.



r hitung (0.978) > nilai r



Aziza.Z. 2015. Pengaruh Latihan Skipping Terhadap Vertical Jump Atlet Bola Voli di UKM Bola Voli Putra Universitas Muhammadiyah Surakarta. Skripsi tidak dipublikasikan (diakses pada tanggal 16 Desember 2018) Setyawan.T.A, Sugiyanto.F.X. 2016. Pengembangan Tes Kemampuan Fisik Bola Basket Siswa SMA Putra di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Jurnal Keolahragaan Vol.4 No.1 85-97 Sukmawan.A.A. 2015. Pengaruh Bermain Lompat Tali Terhadap Power Otot Tungkai Siswi yang Mengikuti Ekstrakulikuler Bulu Tangkis di SMA Muhammadiyah 2 Yogyakarta. Skripsi tidak dipublikasikan (diakses pada tanggal 14 Desember 2015)