9 0 1 MB
Viskositas Sediaan Obat Kelompok 4
Ambar Khairinisa Ani Kurniawati Elsa Elfrida Lela Laelatu R M. Syaiful Amin Rian Hidayat
DEFINISI VISKOSITAS Viskositas (kekentalan) adalah suatu pernyataan pertahanan (resistensi) dari suatu cairan untuk mengalir. Makin tinggi viskositas maka makin besar tahanan / resistensinya.
• Viskositas mengacu pada gesekan dalam fluida yang mencegah fluida mengalir bebas dan pada dasarnya merupakan gaya gesekan antara lapisan-lapisan fluida yang bersisian pada saat mereka bergerak melewati satu sama lain. • Newton adalah orang pertama yang mempelajari sifat-sifat aliran dari cairan secara kuantitatif.
JENIS CAIRAN Newton menemukan bahwa “makin besar viskositas suatu cairan , akan makin besar pula gaya persatuan luas (shearing stress) yang diperlukan untuk menghasilkan suatu rate of shear tertentu.
Jenis cairan dibagi menjadi 2 jenis, yaitu : • Sistem Newton • Sistem non-Newton
SISTEM ALIRAN NEWTON • Merupakan jenis cairan yang ideal. Cairannya yang memiliki viskositas tetap pada suhu dan tekanan tertentu dan tidak tergantung pada kecepatan geser.
• Contoh: pelarut (H2O)
SHEARING FORCE • Dua bidang sejajar berjarak x; antara bidang-bidang tersebut, isi kental dibatasi. Puncak, bidang A, bergerak secara horizontal dengan kecepatan v karena aksi dengan gaya F. Bidang B yang lebih bawah tidak bergerak. Akibatnya ada suatu perubahan kecepatan v/x antara bidang-bidang tersebut. Perubahan ini didefinisikan sebagai rate of shear, G. • Shearing stress, S, adalah gaya persatuan luas yang menciptakan perubahan bentuk.
RUMUS SISTEM NEWTON F A η
= Shearing stress = Gaya yang diberikan = Luas permukaan = Viskositas = Rate of shea
Persamaan diatas dapat pula ditulis dengan : Dimana dan dv = Perubahan kecepatan dx = Ketebalan lapisan
CONTOH SOAL • Jika sedikit minyak digosokkan kekulit dengan laju pergerakan relatif antara kedua permukaan 15cm/detik dan ketebalan lapisan 0,01cm, maka berapakah besar rate of shearnya?
Ketergantungan temperatur dan teori viskositas • Bila viskositas zat meningkat dengan naiknya
temperatur maka viskositas cairan justru turun jika temperatur dinaikkan. • Fluiditas dari suatu cairan yang merupakan kebalikan dari viskositas akan meningkat dengan makin tingginya temperatur.
Sistem Non-newton • Merupakan cairan yang memiliki viskositas bervariasi pada setiap kecepatan geser. • Non-newtonian bodies adalah zat-zat yang tidak mengikuti persamaan aliran newton. Contoh : koloid, emulsi, emulsi cair , salep dan produk-produk serupa.
• Cairan non-Newton dibagi ke dalam 2 kelompok, yaitu : 1. Dipengaruhi oleh waktu : a. Tiksotropik b. Antitiksotropik c. Rheopeksi 2. Tidak dipengaruhi oleh waktu a. Aliran plastik b. Aliran pseudoplastik c. Aliran dilatan
VISKOMETER • Alat untuk mengukur viskositas suatu zat cair.
Viskometer Kapiler • Disebut viskometer Ostwald.
• US Pharmacopoeia XX mengusulkan peralatan viskometer kapiler untuk menentukan viskositas larutan metiil selulosa.
Viskometer Bola Jatuh
Viskometer Cup dan Bob
Brookvield
Maaciw buat perhatiannya