05.sop Manual Placenta [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

PROSEDUR MANUAL PLACENTA SOP



No. Dokumen



:



SOP/UKP/169/II/2017 No. Revisi



:0



Tanggal Terbit :13-02-2017 Halaman



:1/2



Puskesmas



dr.Hj Parwiyati



Jogonalan 1



NIP 196309061990032005



1. Pengertian



Manual



placenta



adalah



melepaskan



plasenta



dari



tempat



implantasinya pada dinding uterus dan mengeluarkannya dari kavum uteri secara manual. 2. Tujuan



Sebagai acuan petugas dalam melakukan langkah –langkah prosedur pelepasan plasenta.



3. Kebijakan



SK Kepala Puskesmas Nomor 445/SK/81/14.8/17 tentang Pelayanan Klinis



4. Referensi



1. Permenkes No 74 tahun 2014 tentang Pusat Kesehatan Masyarakat 2. Permenkes N0 46 tahun 2015 tentang Akreditasi Puskesmas, Klinik Pratama, Praktek Mandiri Dokter, dan tempat Praktek Mandiri Dokter Gigi. 3. Pelayanan KesehatanIbu di Fasilitas Kesehatan Dasar dan Rujukan, 2013



5.Prosedur/



1. Persiapan alat :



langkah-



a. uterotonika ( oksitosin, prostaglandin, ergometrin )



langkah



b. cairanNacl / RL c. analgetika ( tramadol 1 – 2 mg/kg/BB ) d. O2 dan regulator e. Larutan antiseptic Alas bokongibu



2. Pelaksanaan a. Instruksikan asisten untuk memeberikan analgetik melalui infus b. Lakukan kateterisasi kandung kemih c. Jepit tali pusat dengan klem kemudian tegangkan tali pusat sejajar lantai d. Secara obstetric masukkan satu tangan ( punggung tangan kebawah) kedalam vagina dengan menelusuri tali pusat bagian bawah e. Setelah tangan mencapai pembukaan serviks, minta asisten untuk memegang kocher, kemudian tangan lain penolong menahan fundus uteri f. Sambil menahan fundus uteri, masukkan tangan kekavum uteri sehingga mencapai tempat implantasi plasenta g. Buka tangan obstetric seperti member salam



( ibu jari



merapat kepangkal jari telunjuk ) h. Tentukan tempat implantasi plasenta, temukan tepi plasenta yang paling bawah, jika berada di bagian belakang, tali pusat tetap berada disebelah atas. Jika dibagian depan, pindahkan tangan kebagian depan tali pusat dengan punggung dibagian



tangan belakang,



menghadap lepaskan



keatas. plasenta



Jika dari



plasenta tempat



implantasinya dengan jalan menyelipkan ujung jari diantara plasenta dan dinding uterus, punggung tangan menghadap kedinding dalam uterus. Jika plasenta di bagian depan , lakukan hal yang sama ( punggung tangan pada dinding kavum uteri) tetapi tali pusat berada di bawah telapak tangan kanan i.



Kemudian gerakkan tangan tangan kanan kekiri dan kanan sambil bergeser ke cranial sehingga semua permukaan maternal plasenta dapat dilepaskan



j.



Sementara satu tangan masih di dalam kavum uteri, lakukan eksplorasi ulangan untuk memastikan tidak ada bagian plasenta yang masih melekat pada dinding uterus



k. Pindahkan tangan keluar ke supra simfisis untuk menahan uterus pada saat plasenta dikeluarkan l.



Instruksikan asisten yang memegang klem untuk menarik tali pusat sambil tangan dalam menarik plasenta keluar ( hindaripercikandarah)



m. Letakkan plasenta pada tempat yang disediakan n. Lakukan sedikit pendorongan uterus ( dengan tangan luar ) kedorso cranial setelah plasenta lahir o. Perhatikan kontraksi uterus dan jumlah perdarahan yang keluar p. Dekontaminasi q. Cuci tangan r. Dokumentasikan semua tindakan yang telah dilakukan 6.Diagram alir 7. Unit terkait



Kamar Bersalin



PROSEDUR MANUAL PLACENTA



DAFTAR TILIK



No Kode



:



Terbitan



:



No. Revisi



:



Tgl. Mulai



:



Berlaku



:



Halaman



PUSKESMAS



:



1 halaman



JOGONALAN 1 No



Langkah Kegiatan



Ya



1



Apakah petugas sudah mepersiapkan alat



2



Apakah petugas sudah mengintruksikan asisten untuk memberikan analgetik melalui infus



3



Apakah petugas sudah melakukan kateterisasi kandung kemih



4



Apakah petugas sudah menjepit tali pusat dengan klem kemudian tegangkan tali pusat sejajar lantai



5



Apakah



petugas



sudah



secara



obstetric



memasukkan satu tangan ( punggung tangan kebawah) kedalam vagina dengan menelusuri tali pusat bagian bawah 6



Apakah petugas sudah meminta asisten untuk memegang kocher, kemudian tangan lain penolong menahan fundus uteri setelah tangan mencapai pembukaan serviks.



Tidak



TB



7



Apakah



petugas



sudah



memasukkan



tangan



kekavum uteri sehingga mencapai tempat implantasi plasenta sambil menahan fundus uteri 8



Apakah petugas sudah membuka tangan obstetric seperti member salam ( ibu jari merapat kepangkal jari telunjuk )



9



Apakah



petugas



sudah



menentukan



tempat



implantasi plasenta, temukan tepi plasenta yang paling bawah,jika berada di bagian belakang, tali pusat tetap berada disebelah atas. Jika di bagian depan, pindahkan tangan kebagian depan tali pusat dengan punggung tangan menghadap keatas. Jika plasenta dibagian belakang, lepaskan plasenta dari tempat implantasinya dengan jalan menyelipkan ujung jari diantara plasenta dan dinding uterus, punggung tangan menghadap kedinding dalam uterus. Jika plasenta di bagian depan , lakukan hal yang sama ( punggung tangan pada dinding kavum uteri) tetapi tali pusat berada di bawah telapak tangan kanan 10



Apakah



petugas



sudah menggerakkan tangan



kanan kekiri dan kanan sambil bergeser ke cranial sehingga semua permukaan maternal plasenta dapat dilepaskan 11



Apakah



petugas



ulangan



untuk



sudah



melakukan



memastikan



tidak



eksplorasi



ada



bagian



plasenta yang masih melekat pada dinding uterus, pada saat satu tangan masih di dalam kavum uteri



12



Apakah petugas sudah memindahkan tangan keluar ke supra simfisis untuk menahan uterus pada saat plasenta dikeluarkan



13



Apakah petugas sudah menginstruksikan asisten yang memegang klem untuk menarik tali pusat sambil tangan dalam menarik plasenta keluar (hindari percikan darah)



14



Apakah petugas sudah meletakkan plasenta pada tempat yang disediakan



15



Apakah



petugas



sudah



melakukan



sedikit



pendorongan uterus ( dengan tangan luar ) kedorso cranial setelah plasenta lahir 16



Apakah petugas sudah mengecek kontraksi uterus dan jumlah perdarahan yang keluar



17



Apakah petugas sudah melakukan dekontaminasi



18



Apakah petugas sudah mencuci tangan



19



Apakah petugas sudah mendokumentasikan semua tindakan yang telah dilakukan Jumlah Compliance rate (CR)